Setelah penculikan

Sejak penculikan Zen oleh iblis terjadi 2 bulan lalu, Ken dan Rei menjalani kehidupan hampa, namun mereka berhasil bangkit dari keterpurukannya yang di alami
Ken jadi lebih pendiam , Rei masih mempertahankan cerianya namun bersikap sangat dewasa sekali di umurnya yang masih 12 tahun
Mereka pindah , menyewa rumah kecil di desa, Ken menjadi pengantar koran dan penjual kayu bakar. Sesekali dia ke pedesaan yang dekat dengan kota, dia bekerja keras di sana, mengerjakan permintaan orang (seperti pesuruh) tapi lebih baik
Rei sebenarnya khawatir dengan kondisi kakaknya yang memaksakan diri untuk bekerja
Bahkan Rei tau kalau Ken diam-diam melatih dirinya , dia menggunakan kayu khusus yang di bentuk seperti katana dan mengayunkannya terus menerus hari demi hari
Tubuhnya juga tiap kali pulang selalu memar, Rei hanya bisa diam seolah dia tak tau, padahal dirinya sangat khawatir
Ken membelikan buku untuknya, karena Rei memang suka belajar dan dialah yang terpintar di antara kedua kakaknya
Sekaligus Rei juga telah menginjak akhir dari sekolahnya, dia akan lulus dari sekolah dasar
Rei berpikir untuk melanjutkan sekolah di kota sendirian, namun Ken pasti tak setuju akan hal itu, jadi harus memikirkan semuanya matang-matang
NovelToon
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Kakak sudah pulang?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Iya, Hari ini ku rasa sudah cukup
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Baiklah, Istirahat kak, aku sudah selesai melakukan pekerjaan rumah juga
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Apakah kakak mau ke pemandian air hangat?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Tidak usah Rei
Kabuki Rei
Kabuki Rei
hmmm, baiklah
Ken merenung sambil merilekskan tubuhnya dari banyaknya pekerjaan yang dia lakukan hari ini
Kabuki Ken
Kabuki Ken
*Sebaiknya aku latihan, tapi aku sudah tak kuat
Kabuki Ken
Kabuki Ken
*Sialan, aku begitu lemah..
Kabuki Ken
Kabuki Ken
*Bagaimana aku bisa menolong Kak Zen, aku jauh lebih lemah dari dirinya
Rei mengintip dari kejauhan, memperhatikan raut wajah Ken yang masam, dia banyak pikiran sekali
Rei mengetahui sesuatu, dia ingin menyampaikannya namun kakaknya selalu pulang dengan kondisi lelah, dia tak enak hati
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Hufttt
Kabuki Rei
Kabuki Rei
*Aku harus berani..
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Kak ken
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Kenapa?
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Eh, emmm itu... aku ingin menyampaikan sesuatu, tapi..
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Katakan saja, apa yang ingin kau sampaikan Rei
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Emm, aku pikir ini bukan waktu yang pas
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Uh?
Ken sadar bahwa Rei sepertinya mengkhawatirkan dirinya yang selalu tampak lelah saat pulang
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Tenanglah, aku baik-baik saja, jadi sampaikan
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Ka-kamu tau kan, kalau kak Zen itu pernah menceritakan Organisasi pemburu iblis?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Iya
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Ku-ku pikir, bukankah lebih baik jika kita pergi untuk mendaftarkan diri ke sana?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
hmmm
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Kamu ternyata memikirkan hal itu ya?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Tenanglah Rei, tak usah di pikirkan
Kabuki Rei
Kabuki Rei
B-bukan begitu, a-aku tau...
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Uh?
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Kamu selalu memikirkannya setiap saat, aku juga tak bisa menghilangkannya dari pikiranku
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Aku pikir, setelah aku lulus lebih baik kita mencari lokasi untuk mendaftarkan diri
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Tapi Organisasi itu belum tentu benar adanya, aku juga masih meragukannya Rei
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Tu-tunggu, apakah kamu tak ingat?
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Iblis yang menculik kak Zen waktu itu seperti familiar dengan kak Zen?
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Maksudku, jika pemburu iblis itu memang ada, pastinya iblis itu mengetahuinya, dan ku rasa kak Zen sebenarnya adalah pemburu iblis yang pensiun?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Ugh?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
*Aku tak terpikirkan hal itu sebelumnya..
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Aku akan mencari tau banyak informasi lebih lanjut, tenanglah
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Ka-kakak bisa andalkan diriku
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Hahaha, kamu terlalu memikirkan diriku, Rei. Aku baik-baik saja, terima kasih
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Tentu saja aku mengandalkan dirimu, Rei
Malam tiba kemudian
Mereka melakukan perlindungan seperti biasa, ya walau desa ini cukup ramai, iblis kapan saja bisa menyerang
Ken menaruh banyak kapur matahari di setiap sudut, lalu di sekitar tempat mereka tidur, dia menabur bunga wisteria
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Kak, sebaiknya bunga wisteria itu singkirkan saja
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Uh?
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Selama ini aku meracik sesuatu diam-diam, aku menggabungkan banyak bahan termasuk bunga wisteria dalam botol ini
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Uh?
Rei menunjukkan Botol yang dia sembunyikan di belakang tubuhnya
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Aku pikir ini adalah racikan yang ampuh untuk mengganggu indra penciuman iblis
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Aku sudah mencoba untuk menaburkannya di sekeliling rumah kita dan tetangga, dan selama 7 hari tak ada iblis yang menyerang
Kabuki Ken
Kabuki Ken
7 hari.. ?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Bukankah 7 Hari lalu??
Kabuki Rei
Kabuki Rei
I-iya, suami dari Bu Asami menghilang
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Astaga, bagaimana kau bisa meraciknya, Rei
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Dan kenapa kau tak menaburnya ke seluruh rumah tetangga?
Kabuki Rei
Kabuki Rei
TwT aku merasa bersalah atas menghilangnya pak asami
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Tapi, aku tak memiliki banyak racikan untuk menaburkannya ke seluruh penjuru rumah tetangga kita
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Di sayangkan, tapi.. kamu luar biasa jenius!
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Te-terima kasih kak
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Bukankah racikan itu bisa di jual???
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Astaga, benar!
Kabuki Rei
Kabuki Rei
Aku akan mencoba buat banyak, kakak bantu jualkan ya?
Kabuki Ken
Kabuki Ken
Tentu saja
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!