"Hana..."panggil salah satu karyawan butik yang melayani nya.
Mendengar nama yang 12 tahun lalu di panggil oleh seseorang Hana memicing kan mata nya.
"benar kamu Hana,,,Hana Khumaira ..!" seru orang itu dengan tersenyum senang.
"Febby...."panggil Hana /Ira.
"aku kangen sama kamu,,"ucap perempuan yang bernama Febby itu.
"aku juga kangen sama kamu." balas Hana yang langsung berpelukan dengan perempuan itu,hingga suara deheman seseorang melepaskan pelukan mereka.
"maaf kan saya tuan."ucap Fabby.
"tidak apa-apa."ucap nya ramah.
"itu calon suami kamu." bisik Fabby
"iya .."jawab nya
"mas,,, kenalin ini Fabby,fabby ini teman sekolah Ira waktu SMA."kata nya yang memberitahukan kepada Arman.
"saya Arman calon suami Ira."ucap Arman yang mengulurkan tangan nya dan di balas oleh Fabby.
"saya Fabby dan siapa Ira.?" tanya Fabby yang tidak mengenal ira padahal di samping nya hanya ada Hanna.
"Hana khumaira."ucap Arman yang mengerti ke bingungan Fabby.
"maaf kan saya,saya tidak tau kalau Hana.._?
"tidak apa -apa." ucap Fabby yang langsung di potong oleh Arman.
lalu mereka melanjut kan dengan melakukan fitting baju tersebut.
setelah selesai mereka langsung bergabung dengan mama Ayu dan juga pemilik butik tersebut dan di belakang nya di ikuti oleh Fabby.
"kamu ngapain.?" tanya Ira yang melihat Kayla memakan es krim yang terlalu banyak.
"makan."jawab Kayla yang masih sibuk dengan es krim nya.
"awas saja kalau kamu sakit nanti." kata Ira.
"nenek ayu sepe_."
"Oma,,panggil Oma..."ucap mama ayu yang menyuruh Kay memanggil nya oma.
"iya oma,,, seperti nya Kayla nginap di rumah Oma deh malam ini.?" ralat Kayla yang minta ijin untuk menginap.
"tidak boleh.!" kata Ira
"boleh."ucap mama ayu.
"nanti dia akan merepotkan Tante."
"tidak masalah,,,Tante senang di repot kan sama Kayla."
"dengar kan,,, mama saja yang lebay."kata Kayla yang menjulur kan lidah nya.
"kamu,,."geram Ira pada sang anak.
"Ira.." panggil Arman.
Feby dan pemilik butik yang melihat ke dua nya itu hanya bisa tersenyum, berbeda dengan Febby walaupun dia tersenyum tapi dalam hati nya bertanya -tanya kenapa gadis kecil ini memanggil Hana dengan sebutan mama dan kenapa juga orang -orang memanggil nya Ira bukan Hana.
"febby tolong kamu periksa kembali apa yang kurang atau mungkin ada yang Ira ubah dengan gaun nya."kata pemilik butik ramah.
"baik Bu.." jawab nya lalu meninggalkan mereka dengan sejuta pertanyaan di dalam hati nya.
"dari sini kalian mau ke mana lagi." tanya mama ayu.
"Arman mau bawa ira ke suatu tempat."ujar Arman menatap Ira dalam bahkan sangat dalam.
"kemana.?"tanya mama ayu.
"ke suatu tempat Arman ingin mengajak Ira untuk mengunjungi tempat itu."ucap Arman
"apa tidak bisa pergi nya setelah menikah.?" kata mama ayu yang entah kenapa memiliki perasaan yang tidak enak.
"tidak bisa,,,karena setelah menikah Arman sama Ira harus honey moon.ujar Arman yang mendapat kan cubitan dari Ira,karena ada Kayla di antara mereka.
"Kayla ikut.?"tanya mama ayu.
"tidak, Kayla sama mama saja dan menemani mama,sekalian angkat saja jadi anak." kata Arman bercanda.
"anak pala Lo..!" bentak mama ayu.
"siapa tau Kayla lebih suka di jadikan anak sama mama di banding kan cucu." ujar Arman yang bukan dari mama ayu saja dia mendapat kan pelototan tapi dari Ira juga.
"iya,,, lalu nanti Kayla panggil om Abang dan mama kakak,kak Ira..?" ucap Kayla dengan tertawa geli,membayang kan saja sudah lucu apalagi mama nya sangat marah kalau di panggil kakak.
Bukan cuma Arman sama mama ayu yang Tertawa mendengar lelucon Kayla tapi teman mama ayu pun tertawa sampai mengeluarkan kan air mata.
"andai saja Iyan mau menikah pasti saat ini saya sudah punya cucu walaupun tidak selucu Kayla, entah perempuan seperti apa yang dia ingin kan atau benar dia memiliki penyimpangan."ucap nya dalam hati dengan menatap Kayla dalam.
"Tante Sonya " panggil Arman yang melihat teman mama nya menatap dalam ke arah Kayla.
"eh i..ya... ada apa Arman.?" ucap Tante yang bernama Sonya itu.
"oh..iya katanya besok iyan datang ya tan.?"Tante Arman yang menanyakan sahabat lama nya itu.
"iya besok datang hanya untuk menghadiri pernikahan mu,setelah itu dia akan kembali lagi ." kata Tante Sonya.
"apa Iyan belum mau menikah.?" tanya mama ayu.
"entah lah...jangan kan menikah memiliki teman kencan atau sekedar dekat saja dia tidak punya." ujar Sonya.
"masa sih...." ucap mama ayu.
"kalau kalian ada kenalan perempuan yang seperti Ira, kasih tau ke aku.aku akan langsung ngelamar nya pusing aku lihat Iyan yang sampai sekarang tidak mau dekati perempuan."ujar Sonya yang malah curhat.
"jangan seperti mama ku nek,,,, kasian nanti nenek dan anak nya nenek nanti di buat jantungan dan selalu naik tensi." potong Kayla yang membeberkan fakta tentang mama nya yang super berisik dan galak.
"iyakan om.?" lanjut nya lagi yang dengan melihat ke arah Arman.
"iya." jawab Arman.
"jadi aku galak iya.!" kata Ira yang tidak terima dengan mengacak pinggang nya
"tuh kan nek,,, masih mau seperti mama kayla,kayla saja mau pindah KK."ucap nya yang langsung berlari meninggalkan mereka.
"Oma ayu,,kay tunggu di toilet." ucap nya sambil berlari.
"berhenti mengejar nya!" kata Arman sambil memegang tangan Ira.
"sudah,,, kalian segera berangkat karena sebentar lagi jalanan akan macet dan kalian akan terlambat sampai di sana." ucap mama ayu menyuruh Arman pergi.
Arman melihat pergelangan tangan nya lalu mengangguk kecil. .
"kami berangkat dulu." ucap nya lalu bersalaman dengan ke dua wanita yang masih cantik itu.
tante Sonya melihat ke dua orang itu dengan pandangan nanar, dia ingin sekali anak nya seperti Arman dia sudah sangat ingin menggendong cucu apa lagi cucu nya seperti Kayla.
"kamu kenapa.?" tanya Tante ayu mengernyit kan kening nya melihat sahabatnya menatap punggung ke Arman dan Ira.
"kamu sangat beruntung memiliki anak dan calon menantu seperti Ira."ucap Tante Sonya.
"Iya aku sangat beruntung,Arman sangat beruntung mendapat kan Ira."
"aku mau calon mantu ku seperti Ira walaupun dia seorang janda tapi dia tidak muluk-muluk dia apa ada nya." ucap Tante Sonya.
"aku sangat beruntung memiliki nya, benar walaupun Ira janda tapi dia tidak seperti janda pada umum nya yang memanfaat kan orang lain.."terang mama ayu yang merasa bangga pada pilihan anak nya.
"jangan terlalu me muji mama nanti kalau maira dengar dia akan terbang dan bangga." ucap Kayla yang tiba -tiba nongol.
"siap maira?" tanya mama ayu karena mendengar nama baru.
"maira(mama Ira ) kayla lebih senang manggil nya maira tapi maira tidak suka."ujarnya sambil mengadu kan ke inginan nya.
"kamu ada-ada saja." ucap mama ayu menggeleng kan kepalanya.
"oh ya Sonya,,,seperti nya kami harus pulang karena ini sudah mau sore karena saya harus meminta ijin sama kakek dan nenek nya Kayla." ucap ayu yang mengakhiri pertemuan mereka.
"terimakasih ayu semoga acara nya Arman lancar dan tanpa kendala."ujar Tante Sonya.
"aamiin." ucap mama ayu.
"kayla..mau ngak kalau nanti Oma Sonya ajak untuk nginap di rumah Oma nanti Oma akan minta ijin sama mama nya Kayla." ujar Tante Sonya yang entah kenapa dia bisa bicara seperti itu, karena jujur saja saat Kayla memanggil nya nenek tadi perasaan nya jadi tak menentu.
"lihat nanti,,karena ibu tidak mengijinkan." kata kayla.
"siapa ibu.?" tanya Tante Sonya yang tidak tau banyak tentang keluarga calon mantu sahabat nya ini.
"maaf maksud Kayla nenek Kayla."ralat Kayla yang menepuk pelan jidat nya.
"ayo Oma kita sudah terlambat." kata Kayla yang menarik tangan mama ayu.
Setelah mama ayu menghilang Tante Sonya mengambil ponsel nya dan menghubungi seseorang tapi orang itu tidak mengangkat telpon nya hingga dering ke empat pun orang itu tidak mau mengangkat nya.
Jangan lupa kasih jejak kak 🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
Liana CyNx Lutfi
ternyata mantan suaminya teman calon suaminya ,berarti dulu nikah iku laki2 gk ngasih tau kekeluarganya dan pada akhirnya dikasih wasiat untuk menikahi mantan suaminya sungguh diluar nalar
2025-04-14
1
Ayesha Almira
apa alasan Ian menalak Hana,KNPA mama nya g tau Ian udh nikah...
2025-04-14
0
Teh Euis Tea
karna itu cucumu bu sonya yg ga di akui anakmu
2025-04-14
0