Si Cupu Kesayangan

Siang ini Kai dan kawan-kawannya berada di lapangan basket, mereka berlatih sangat keras, karena sebentar lagi Sekolah mereka akan mengadakan pertandingan dengan Sekolah lain.

"Kai, ini air mineral untukmu. " Ucap Salsa sambil memberikan sebotol air kepada Kai dengan senyuman yang manis.

"No thanks... Lo bisa panggil Si cupu gue buat kesini. " Ucap Kai dengan wajah datarnya yang penuh dengan keringat.

"Si cupu gue, Anjirr udah ada panggilan sayang aja. " Saut Ethan sambil memantul mantulkan bola basketnya.

"Diem Bangsat. " Ucap Kai dengan murka karena merasa geli dengan candaan Ethan barusan.

"Salsa yang manis, tolong panggil Si cupu kesayangan abang Kai sekarang bisa kan. " Saut Liam dengan gaya badboy nya saat merayu cewe.

"Si Cupu siapa? " tanya Salsa penasaran.

"aih lola, ketinggalan fyp lagi. Luna Cewe baru Kai tadi pagi, Paham. " Saut Ethan dengan gaya tengilnya.

"iiyyaaaa, maaf. " kali ini Salsa langsung pergi meninggalkan Titan dengan terburu-buru saat melihat tatapan horror Kai.

......................

"Kenapa?" Tanya Luna yang saat ini berada di hadapan Kai.

"Haus." Ucap Kai dengan datar.

"Hah, kan tinggal minum. " ucap Luna dengan tatapan polosnya. dan pernyataan tersebut membuat semua anggota Titan ingin tertawa terbahak-bahak tapi mereka tahan.

"Lo lupa sama perjanjian kita, jadi harusnya Lo peka dan nurut mau gue apa. " Ucap Kai dengan geram saat melihat reaksi Luna biasa saja terhadap nya.

"emang kamu mau apa?" tanya Luna dengan ekpresi bingung. kali ini Kai menarik nafas dengan berat lalu menunjuk bibirnya sebagai kode ke Luna. "Mau Cium? ini tempat umum Kai kenapa kamu semesum itu sih. " Ucap Luna dengan mata yang membulat sempurna.

"Oh my God Luna, Gue haus mau minum, kenapa otak Lo kemana-mana, kayaknya otak Lo nggak sepolos kelihatannya. " Ucap Kai dengan geram, dan percakapan tersebut membuat semua anggota Titan merasa tergelitik lihat tingkah ketuanya.

"oh kamu minta minum. " Ucap Luna sambil nyengir hingga mukanya kemerahan menahan malu, tetapi tangannya beralih mengambil botol yang ada di dekat Kai, lalu berusaha sekuat tenaga membuka segel botol tersebut. "Kai, tolong bukain. " Ucapnya lagi sambil nyengir.

Dengan nafas berat akhirnya Kai menerima botol tersebut lalu membukanya dengan mudah, "Nihh...." Ucap Kai sambil menyodorkan botolnya kembali ke Luna. " Gitu aja nggak bisa, Lemah banget jadi cewek. " Ucapnya lagi dengan tatapan mengejek.

Bukannya menerima botol dari Kai, Luna malah tersenyum manis, "Udah tau lemah masih ditindas, kamu bisa minum sendiri kan, manja banget jadi cowok. " Ucap Luna sambil memutar bola mata malas.

"Shitt..." Dengus Kai lalu menarik Luna dan mendudukkan di pangkuannya, "Kasih minum gue, apa Lo yang bakal gue kasih minum, Lo berani nolak gue bakalan gue kasih lebih. " Ucap Kai dengan geram.

"Kai, kamu apa-apaan sih," berontak Luna tapi tubuh rampingnya masih kalah jauh tenaganya dengan Kai, "Bukannya malah bagus yaa dapat yang lebih. " Tantang Luna sambil melotot menatap mata Kai. Dan entahlah tatapan itu bagaikan hipnotis bagi Kai membuatnya lupa ingatan bahwa saat ini mereka menjadi tontonan gratis bagi sebagian siswa G.E.S.

"Minum.. " Paksa Kai sambil menyodorkan botol minuman kemulut Luna dengan kasar dan dengan terpaksa Luna meminumnya, kali ini pandangan Kai terfokus keleher jenjang Luna yang bergerak sexy menelan air dari mulut nya, hingga tanpa sadar dia menaruh botolnya lalu gantian melumat bibir mungil Luna dengan ganas di depan umum.

......................

Hai, Selamat membaca semoga suka ya. Jangan lupa support karyaku dengan like dan komenya.!!! terimakasih.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!