Chapter 18

Liam
Liam
Oke, aku tunggu jawaban kamu sampe minggu depan.
Mau nggak mau, Lyra menyetujuinya. Setidaknya dia punya waktu untuk menegaskan perasaannya.
Drrtt
Drrtt
Drrt
Lyra
Lyra
*Lamunannya buyar ketika mendengar HP Liam berdering
Liam
Liam
*Tidak mengangkatnya
Lyra
Lyra
*Melirik sekilas
Liam
Liam
*Mengetik sesuatu di HP nya
Liam
Liam
Ra, aku duluan ya. Ada urusan mendadak nih, maaf aku nggak bisa nganterin kamu sama Noah pulang.
Lyra
Lyra
It's okay, kak. Hati-hati ya!
Liam
Liam
Thanks, aku tunggu jawaban kamu minggu depan.
Liam
Liam
*Pergi
Lyra
Lyra
*Menyandarkan tubuhnya di kursi
Padahal salad buahnya masih tersisa setengah, tapi Lyra udah nggak mood lagi untuk memakannya. Ucapan Liam benar-benar mengganggu pikirannya.
Noah
Noah
Tante Lyra jangan mau pacaran sama om Liam!
Lyra
Lyra
*Mengangkat sebelah alisnya
Lyra
Lyra
Emangnya kenapa?
Noah
Noah
Noah nggak suka sama om Liam.
Lyra
Lyra
*Terkekeh
Lyra
Lyra
Padahal om Liam baik loh, buktinya, makanan sama es krim Noah dibayarin sama om Liam. *Menggoda Noah
Noah
Noah
Tapi Noah nggak suka sama om Liam, Noah sukanya sama om Lucas!
Lyra
Lyra
*Menepuk dahinya
Lyra
Lyra
Kok malah bahas pak Lucas? Ponakan gue bener-bener ajaib. *Gumam, lalu menutup wajahnya dengan kedua tangannya, dan tertawa
Lyra
Lyra
Aduh Noah, kamu lucu banget sih.
Noah
Noah
*Menatap Lyra dengan tatapan tajam
Noah
Noah
Kenapa tante Lyra nggak pacaran aja sama om Lucas?
Uhuk
Uhuk
Uhuk
Lyra
Lyra
*Tersedak ludahnya sendiri
Lyra
Lyra
(Kenapa ucapan Noah makin ngawur? Gue pacaran ama pak Lucas si muka tembok? No way!)
Skip!
Rumah Lyra
NovelToon
Lyra
Lyra
Noah, berhenti! Jangan berantakin barang-barang tante! *Teriak
Noah
Noah
*Sama sekali nggak menghiraukan ucapan Lyra, malah berlarian kesana kemari menyenggol barang-barang milik Lyra
Lyra
Lyra
*Mengejar Noah, berusaha menghentikannya
Noah
Noah
*Terlalu lincah sehingga Lyra nggak bisa menangkapnya
Lyra
Lyra
(Gara-gara jarang olahraga nih, lari aja nggak bisa)
Noah
Noah
*Saking asyiknya mempermainkan Lyra, jadinya nggak segaja nyenggol vas bunga kesayangan Lyra
Lyra
Lyra
Tidaaaak! Noaaaaah! *Teriak histeris, segera lari dan menatap nanar vas bunga yg sudah pecah
Noah
Noah
*Terdiam menatap Lyra, dan merasa bersalah
Noah
Noah
Tante Lyra, Noah minta maaf!
Lyra
Lyra
*Menatap Noah dengan tajam
Lyra
Lyra
Pergi tidur siang sekarang!
Noah
Noah
*Menurut, lalu berjalan menuju kamar Lyra
Lyra
Lyra
*Memijit pelipisnya, kepalanya terasa pusing. Dengan terpaksa, akhirnya membereskan semua kekacauan yg ditimbulkan oleh Noah. Setelah itu kembali ke kamar
Kamar
Noah
Noah
*Sudah tertidur pulas
Lyra
Lyra
Mungkin dia kecapean habis lari-larian.
Lyra
Lyra
*Karena lelah, akhirnya ikut tidur di samping Noah
.
Lyra
Lyra
Hoaaaam
Lyra
Lyra
*Terbangun, tapi matanya masih merem sambil meraba-raba kasur di sebelahnya, tapi kosong
Noah kemana?
Lyra
Lyra
*Langsung melek, kemudian mencari Noah di seluruh sudut kamarnya tapi nggak ada
Lyra
Lyra
Haish! Kemana tuh anak?
Lyra
Lyra
Coba gue cari di bawah deh takut-takut ntar dia berantakin barang-barang gue lagi. *Bergegas pergi ke bawah
Lyra
Lyra
Oke, barang gue aman. Tapi kemana tuh bocah? Astaga! *Mengusap wajahnya
Lyra
Lyra
*Keluar menuju jalan
Sesampainya di jalan
Lyra
Lyra
*Menoleh ke kanan dan ke kiri, siapa tau Noah mengejar penjual gula kapas seperti tempo hari
Tapi nihil, Lyra tidak menemukan Noah
Lyra
Lyra
*Mencoba menyusuri jalan berharap bisa menemukan Noah
Ketika melewati rumah Lucas, mata Lyra spontan melirik ke arah rumah Lucas karena gerbangnya terbuka.
Lyra akhirnya bisa bernapas legas ketika melihat Noah berada di sana. Noah sedang menemani Lucas yg sedang menyemprot mobilnya menggunakan selang.
Lyra
Lyra
Noah, ngapain kamu disitu? *Teriak dengan nada marah
Lucas
Lucas
*Menoleh ke arah Lyra
Noah
Noah
*2in dan terkejut melihat kedatangan Lyra
Lucas
Lucas
*Mengangkat sebelah alisnya melihat Lyra yg menggunakan baju terusan sepaha, menampilkan pahanya yg putih mulus, dan rambutnya dicepol asal
𝚂𝚘 𝚜𝚎𝚡𝚢
Lyra
Lyra
*Berkacak pinggang melihat dua orang di depannya yg tidak mengatakan apa-apa
Noah
Noah
*Berlindung di belakang tubuh Lucas karna takut
Lyra
Lyra
Noah, ayo pulang sekarang! *Galak
Noah
Noah
*Memunculkan kepalanya di samping tubuh Lucas, lalu menggeleng
Lyra
Lyra
Noah kenapa bisa ada di sini? *Bertanya pada Lucas
Lucas
Lucas
Nggak usah marahin Noah, saya yg manggil dia ke sini.
Lyra
Lyra
*Memincingkan matanya
Lyra
Lyra
Bapak mau nyulik ponakan saya, ya?
Lucas
Lucas
Sudah terhitung dua kali kamu memfitnah saya menyulik Noah. Asal kamu tau, dia berjalan sendirian di luar sana.
Lucas
Lucas
Jadi saya panggil dia kesini, daripada dia di bawa kabur sama orang lain.
Lyra
Lyra
Saya nggak percaya.
Lucas
Lucas
Ini sudah ketiga kalinya kamu membuat Noah berkeliaran sendirian, dasar ceroboh!
Lyra
Lyra
*Melotot dikatain ceroboh sama Lucas
Lyra
Lyra
Bapak nggak tau aja, Noah keluar saat saya sedang tidur. Ya mana saya tau kalo dia sampe kabur keluar rumah.
Lucas
Lucas
Kamu kan bisa ngunci pintunya sebelum tidur, dengan begitu Noah nggak akan bisa keluar dari rumah.
Skakmat!
Lyra
Lyra
*Bungkam, dan nggak bisa berkata-kata lagi
Lyra
Lyra
Terus kenapa bapak nggak nganter Noah ke rumah saya? *Nadanya mulai melunak
Lucas
Lucas
Saya sibuk.
Lyra
Lyra
(Ck! Dasar tembok nyebelin! Apa susahnya nganter Noah ke rumah gue, lalu abis tu lanjut nyuci mobil lagi? Palingan juga nggak ada lima menit.)
Lyra
Lyra
Noah, ayo pulang sayang! *Nada lembut
Noah
Noah
Noah nggak mau pulang, tan. Noah maunya disini aja nemenin om Lucas.
Lyra
Lyra
*Berdecak kesal
Lucas
Lucas
Kamu pulang duluan aja, biar Noah disini.
Lyra
Lyra
Saya nggak mau, ntar bapak jual ponakan saya lagi.
Lucas
Lucas
Emangnya saya punya tampang seorang penculik?
Lyra
Lyra
Ya nggak sih, tapi kan siapa tau bapak tuh penculik anak. Apalagi penculik sekarang wajahnya ganteng-ganteng.
Lucas
Lucas
Jadi kamu ngakuin kalo saya ganteng?
Lyra
Lyra
Iya... Loh, eh? Eng-enggak. Pede banget jadi orang. *Gugup
Lyra
Lyra
*Nggak ingin semakin salting, akhirnya berjalan menuju teras rumah Lucas dan duduk di kursi yg ada di sana
Lucas
Lucas
*Menyiram mobil dengan selang
Noah
Noah
*Sibuk bermain air lalu menyipratkan air ke wajah Lyra
Lyra
Lyra
*Terkejut
Noah
Noah
*Tertawa senang karna berhasil mengerjai Lyra
Lyra
Lyra
Noah, awas kamu ya! *Teriak lalu mengejar Noah
.
.
Bersambung

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!