30 Hari Bersama Kakak Makan Malam tanpa Sunoo

Meja makan...

Makanannya...

🤤

Skip

Jungwoon dan Riki sama-sama mengernyit ketika Sunoo belum menunjukkan batang hidungnya di meja makan

Jungwoon

Kak Sunoo kemana?

Riki

Iya, Kak Sunoo kenapa belum kesini?

Riki

*Melirik mamanya

Riki

Mah, mama gak marahin kak Sunoo lagi kan?

Jungwoon

*Jungwoon ikut menatap mamanya

Damareno (Papa)

Ada apa dengan Sunoo?

Damareno menatap istrinya yang menghela napas lelah

Miranda (Mama)

Mungkin lagi ngambek karena tadi mama marahin gara-gara nilai ulangannya menurun

Damareno (Papa)

*Mengernyit bingung

Damareno (Papa)

Nilai ulangan Sunoo menurun?

Miranda (Mama)

Iya, dan mama yakin ini semua karena dia keseringan main piano

Miranda (Mama)

Sampai-sampai lupa buat belajar

Miranda (Mama)

Mama kan udah bilang papa gak seharusnya biarin Sunoo main piano, begini kan jadinya!

Miranda (Mama)

Mama sampai-sampai di telpon wali kelasnya dan disuruh datang ke sekolah! Malu-maluin aja anak itu

Jungwoon dan Riki yang tak suka mama mereka berkata seperti itu kepada Sunoo sama-sama menghela napas jengah

Jungwoon

Mah, gak seharusnya mama marahin kak Sunoo cuman karena nilai ulangannya turun

Jungwoon

Walaupun kak Sunoo suka main piano, kakak gak pernah ninggalin buat belajar mah

Riki

Iya mah, kak Sunoo gak mungkin gak belajar. Mama yang gak pernah liat gimana kerasnya kak Sunoo belajar

Protes kedua pemuda itu

Jungwoon

Pasti kak Sunoo sedih karena mama marahin makanya gak mau kesini

Miranda (Mama)

*Berdecak kesal

Miranda (Mama)

Udah, sekarang kalian makan, nanti Sunoo bakalan makan sendiri kalau mau

Riki

Nggak mah, Riki mau ke atas dulu panggil kak Sunoo

Riki

*Berdiri dari tempat duduknya

Miranda (Mama)

Riki duduk! Gak usah panggil kakak kamu

Jungwoon

Mah, kok gitu sih, Riki kan mau ngajakin kak Sunoo makan sama kita. Kenapa gak di bolehin? *mengernyit tak paham

Jungwoon

Ayo Rik, kita panggil kak Sunoo * ikut berdiri dari kursi

Miranda (Mama)

Riki, Jungwoon, duduk!

Jungwoon

Mah, tapi...

Damareno (Papa)

Kalian berdua duduk! *ucapnya tegas

Damareno (Papa)

Gak usah di panggil kalau dia gak mau

Tak bisa berbuat apa-apa jika Papa mereka yang berbicara akhirnya Jungwoon dan Riki kembali duduk meski dengan perasaan tak rela

Tak rela ketika kakak mereka tidak ikut makan malam untuk yang kesekian kalinya

***

Sementara itu...

Di balkon kamar...

Sunoo terlihat tengah merebahkan dirinya di sofa dengan telinga tersumpal Headphone

Kedua kakinya menyilang di atas meja dengan kepala mendongak menatap hamparan bintang di langit

Ingatannya menerawang pada perkataan mamanya tadi siang

Apa benar gara-gara keseringan main piano nilainya jadi menurun?

Tapi, Sunoo selalu belajar

Sunoo gak bohong

Meskipun Sunoo selalu main piano tapi Sunoo gak pernah lupa buat belajar

Tapi kenapa mamanya tak pernah percaya padanya?

Detik selanjutnya pemuda yang hanya termenung itu terkekeh miris mengingatnya

Sunoo

Mama gak pernah percaya sama gue

Sunoo

*Melepas headphone nya

Sunoo

Sampai kapan pun, meskipun gue jujur, mama gak bakalan pernah percaya sama gue *kekehnya miris

Sunoo

*Menarik napas pelan

Ketika Sunoo hendak meletakkan headphone ke atas meja tiba-tiba hidungnya menetes kan darah dan mengenai kakinya putihnya

Sunoo

*Mengernyit samar

Sunoo

Darah?

...

TBC...

Jangan lupa like, vote, komen, dan subscribe ya kalau suka🤗