Betty melihat kontrak pernikahan di depannya, dia selalu memimpikan pernikahan sekali seumur hidup dan ini orang yang dia sukai sejak awal bertemu.
Seorang yang mampu membuat jantungnya berdebar-debar kencang, menawarkan pernikahan kontrak dengannya hatinya tiba-tiba terasa sesak agak nyeri...
"Maaf tuan saya tidak bisa menyetujui ini, karena bagi saya pernikahan hanya sekali seumur hidup dan tidak dibuat permainan seperti ini karena ini hal yang sangat sakral," lanjut Betty sambil menunduk.
"Baiklah Betty aku akan memberikan waktu untukmu berfikir kalau masih mau bekerja di perusahaan ku, kau harus mengikuti kontrak itu kalau tidak aku akan memecat mu sekarang juga!," ancamnya.
Sebenarnya Albert tidak sungguh -sungguh mengancam Betty karena kerjanya sangat bagus, dia hanya tau kelemahan Betty kehilangan pekerjaannya jadi dia memanfaatkan itu agar Betty menyetujui pernikahan kontrak itu.
" Apa maksudnya kau pemilik perusahaan tempatku bekerja?", tanya Betty kaget tidak menyangka lelaki yang dia sukai adalah CEO- nya sendiri.
"Benar sekali dan jika kau pintar kau akan setuju denganku dan kita memainkan peran di depan nenekku, kelihatannya dia sangat menyukaimu", seringainya karena mereka akan mendapat dukungan dari neneknya jika Albert menikah dengan Betty.
Betty merasa di lema pekerjaan ini dia memang ingin membuktikan kepada orang tua nya , bahwa dia mampu bekerja tanpa embel identitas dari ketenaran nama besar orang tuanya.
Akan tetapi kalo dia sampai di pecat maka orang tuanya akan menyuruhnya segera kembali , tetapi kalo dia menikah dengan orang yang tidak memandangnya apakah lebih baik?", pikiran Betty berkelana bingung memutuskan.
" Hei kenapa melamun?", suara Albert mengagetkan Betty.
"Tidak tuan saya hanya sedang berfikir ", kata Betty gugup.
"Oh Ya dan apa keputusanmu sayang", goda Albert sambil mendekati Betty dan memepetnya ditembok.
"Saya...memutuskan.. ," belum selesai Betty berkata Albert sudah menciumnya.
Betty tersentak kaget dan ingin mendorong Albert yang sudah lancang menciumnya, tetapi ciuman Albert yang lembut membuatnya tanpa sadar ikut menikmatinya dan tangan nya memeluk leher Albert.
Albert yang tadinya hanya ingin mengintimidasi Betty dengan menciumnya merasa tidak puas dengan mencium betty, ada hasrat seketika minta lebih dan Junior nya di bawah sana ikut bangun.
Albert heran bagaimana mungkin wanita yang jauh dari tipenya ini bisa membangkitkan gairahnya, dia langsung melepas Betty tiba-tiba sebelum dia sampai terhanyut di rumah neneknya.
" Aku sudah tahu apa keputusanmu ", kata Albert berpura-pura ciuman tadi tidak berpengaruh apa-apa padanya.
Betty yang limbung karena dilepaskan tiba-tiba memegang tembok , dan menenangkan hatinya yang berdetak kencang karena perlakuan Albert tadi.
Wajahnya memerah karena malu , itu adalah ciuman pertamanya dan Albert telah mencurinya.
Albert menyodorkan kontrak tadi dan Betty menandatanganinya, Albert senang rencananya berhasil setelah ini orang tuanya tidak akan mengatur hidupnya pikirnya.
Lalu mereka berjalan menuju ruangan makan, di mana neneknya sudah menunggu mereka untuk makan malam bersama.
" Kalian sudah datang ayo kita mulai makannya karena nenek mau tidur cepat, dan Albert kau bisa mengobrol nanti dengan cucu baru nenek ", kata nenek Lucia mengedipkan matanya.
Betty tersipu malu menunduk wajahnya seperti kepiting rebus dan Albert suka memandangnya diam- diam.
Biasa Albert tidak mengetahui berapa dan siapa pegawainya tetapi kali ini dia tertarik untuk mengenal Betty lebih jauh, apalagi mereka akan bersandiwara dengan pernikahan kontrak yang dirancangnya tetapi baru sekarang dia menemukan gadis yang cocok.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
jimin Mita
hhhaaddeeehhh,,,🤦🤦🤦🤦 main nyosor aja si Albert,,,🤦🤦🤦🤦
2021-11-14
0