Episode 2
Semua murid langsung keluar kelas, sementara Serlyna hanya duduk dan memandang bukunya
Sampai akhirnya dia memutuskan untuk keluar kelas dan berjalan menuju rooftop
Serlyna langsung berjalan mendekati tepi tembok sembari memandang semuanya dari atas
Serlyna Sia
(keadaan seperti ini selalu terjadi denganku..)
Serlyna Sia
(mereka selalu nggak menyukaiku dan mengabaikanku tanpa sebab..)
Serlyna Sia
*mengepalkan tangan*
Serlyna Sia
Kalian semua menyebalkan!! 😫
Tanpa Serlyna sadari, ternyata ada seorang laki-laki yang sedang duduk di balik tembok sisi lain pun langsung beranjak berdiri dan mengintip
Unknown
Kenapa berisik sekali?
Serlyna Sia
*terkejut ; menoleh*
Serlyna Sia
Ma, maaf.. A, aku pikir nggak ada orang..
Unknown
Kamu murid baru itu kan?
Unknown
Benar-benar mengganggu.
Unknown
*beranjak berdiri ; menghampiri serlyna*
Unknown
Karena kamu masih baru, akan aku beritahu sesuatu
Unknown
Adalah tempat bersantaiku.
Unknown
Jadi, ke depannya.. Jangan menggangguku lagi di sini.
Unknown
*mengeluarkan rokok*
Serlyna Sia
Eh? Itu kan rokok?
Unknown
Siapa yang bilang ini pocky?
Serlyna Sia
*menahan tawa*
Serlyna Sia
Tapi, kenapa kamu merokok di sekolah?
Serlyna Sia
Bukankah itu di larang?
Unknown
*menyulut korek api ke rokok*
Serlyna Sia
Okay.. Kalau begitu aku turun.
Serlyna Sia
Nggak mengganggu kamu lagi.
Unknown
Tadi namamu siapa?
Serlyna Sia
/Akhirnya aku dapat satu./ 🙂
Serlyna Sia
Ya sudah, aku turun ya..
Serlyna Sia
*ingin beranjak pergi*
Jackson Wang
*menghembuskan asap rokok*
Jackson Wang
Tadi yang kamu bilang menyebalkan siapa?
Serlyna Sia
Ah.. Itu... *bingung*
Jackson Wang
Aku yang menyebalkan?
Serlyna Sia
Bu, bukan kok..
Jackson Wang
Aku tau, aku memang menyebalkan
Jackson Wang
Kalau nggak salah, tadi pagi aku juga sempat menabrakmu bukan?
Serlyna Sia
/Aku pikir dia nggak ingat../
Jackson Wang
Jangan menggumam terus.
Jackson Wang
Hh.. Membosankan.
Jackson Wang
Mau sampai kapan minta maaf?
Jackson Wang
Dengar ya, meskipun kamu benci dengan mereka atau siapapun yang kamu maksud tadi...
Jackson Wang
Kamu tetap nggak boleh bunuh diri.
Serlyna Sia
Siapa yang mau bunuh diri?
Jackson Wang
Pokoknya aku sudah mengingatkan.
Jackson Wang
*membuang puntung rokok ; beranjak pergi*
Serlyna Sia
Lah.. Aneh sekali sih dia..?
Serlyna Sia
Siapa juga yang mau bunuh diri..?
Serlyna Sia
Orang aku hanya meluapkan emosi..
Bel masuk berbunyi, kringgg
Doni K. (Guru Olahraga)
Hari ini kalian lari 10 putaran ya!
Serlyna Sia
(10 putaran??)
Serlyna Sia
(Baru juga masuk..)
Serlyna Sia
*berlari pelan*
Alea Bong
Hei, lemah sekali sih? 😒
Alea Bong
*berlari mendahului*
Serren Phile
*berlari mendahului*
Hingga akhirnya mereka semua sudah berlari 10 putaran
Serlyna terlihat sangat kelelahan dan wajahnya sedikit pucat
Bahkan saat berisitirahat pun, mereka semua tetap mengasingkan Serlyna, hingga Serlyna hanya duduk sendiri
Sampai akhirnya ada siswa yang menghampirinya
Unknown
Minum. *menyodorkan sebotol air*
Serlyna Sia
Terimakasih.. *menerima botol itu*
Unknown
Kenapa kamu duduk sendirian di sini? 😏
Mark Tuan
Oh iya, perkenalkan namaku mark 🙂
Serlyna Sia
Hm, namaku serlyna
Lolita Grats
Coba lihat itu *mengisyaratkan matanya ke mark*
Lolita Grats
Kenapa mark dengan perempuan itu?
Serren Phile
Benar! Menyebalkan!
Alea Bong
Si mark pasti sedang beraksi 😏
Serren Phile
Jaga bicaramu ya lele!
Alea Bong
Dasar serep ban!
Serren Phile
Ish, apaan sih?!
Hanna Kyle
Memang apa cantiknya perempuan itu sampai mark harus mendekatinya?
Lolita Grats
Masih cantik juga kita.
Glenn J.
Hana, ini aku bawakan minum, kamu pasti lelah kan? 🙂 *menyodorkan sebotol air*
Hanna Kyle
Thanks. *menerima botol itu*
Hanna Kyle
*menghampiri jb*
Lolita Grats
Haha.. Kasihan sekali sih kamu?
Lolita Grats
Pintar pun nggak mempengaruhi penampilan 😒
Lolita Grats
*mengikuti hana*
Hanna Kyle
Ini aku bawakan minum ☺ *menyodorkan sebotol air*
Hanna Kyle
Kamu pasti lelah kan?
Hanna Kyle
Biar aku ambilkan handuk.
Jay Bow (JB)
Aku sudah bilang nggak, ya nggak. 😒
Jay Bow (JB)
*beranjak pergi*
Lolita Grats
Selalu begitu
Mark Tuan
*menatap serlyna*
Serlyna Sia
Kenapa menatapku seperti itu?
Mark Tuan
Karena aku baru menyadari bahwa ciptaan Tuhan begitu indah 🙂
Serlyna Sia
(A, apa ini..?)
Mark Tuan
Oh iya, malam ini kamu ada acara nggak? 🙂
Serlyna Sia
Hm? Memang kenapa..?
Mark Tuan
Nggak, kalau nggak ada acara.. Aku mau mengajakmu keluar 🙂
Serlyna Sia
(Apa ini sungguhan?)
Serlyna Sia
(Pria setampan dia?)
Serlyna Sia
Maaf.. Sepertinya aku nggak bisa..
Serlyna Sia
Aku nggak biasa keluar berdua dengan laki-laki asing..
Serlyna Sia
Apalagi kita baru kenal kan?
Serlyna Sia
Aku yakin, papaku juga nggak akan mengijinkannya
Mark Tuan
Halah, banyak alasan ya kamu?
Mark Tuan
Perlu kamu tau, nggak ada perempuan yang menolakku ketika aku ajak keluar
Mark Tuan
Jadi kamu nggak perlu sok jual mahal, perempuan jalang. 🤨
Serlyna Sia
Hah? Kenapa kamu tiba-tiba begini?? 😟
Mark Tuan
Kamu pikir aku menyukaimu??
Mark Tuan
Dasar membuang-buang waktu.
Mark Tuan
*beranjak pergi*
Serlyna Sia
*mengejar mark ; menahan tangan mark*
Hal itu membuat senua murid langsung memandang ke arah mereka
Serren Phile
Apa yang dia lakukan??
Mark Tuan
Apa sih? *menghempaskan tangan serlyna*
Serlyna Sia
Cepat minta maaf.
Serlyna Sia
Kamu sudah memakiku perempuan jalang tadi
Mark Tuan
Bukankah memang iya? 😒
Mark Tuan
*melanjutkan langkahnya*
Serlyna Sia
(Menyebalkan!) *mengepalkan tangan*
Jackson Wang
*memperhatikan serlyna ; smirk*
Bel istirahat berbunyi, kringgg
Ketika Serlyna sudah selesai mengantri makanan, dia sedang mencari tempat duduk, lalu tanpa di sadarinya kakinya di jegal oleh seorang siswi
Sehingga Serlyna langsung jatuh tersungkur, brukk
Semua makanannya pun tercecer, bahkan seragamnya juga kotor terkena makanan
Serlyna Sia
*mengepalkan tangan*
Serlyna Sia
(sabar ser...) 🥺
Seketika semua murid yang ada di kantin mentertawakan dia
Serlyna Sia
*membersihkan sisa makanan di seragam
Jackson Wang
*ingin beranjak berdiri*
Jay Bow (JB)
*menghampiri serlyna*
Seketika semua murid langsung heboh sambil berbisik-bisik karena melihat JB berjalan menghampiri Serlyna
Siswi 1
[jb menghampirinya??]
Siswi 2
[benar, kenapa dia membantunya??]
Hanna Kyle
*memperhatikan mereka dengan tatapan kesal*
Jay Bow (JB)
*membuka jas seragamnya ; menutupi tubuh bagian depan serlyna*
Jay Bow (JB)
Kamu nggak apa-apa?
Serlyna Sia
*mengangguk ragu*
Jay Bow (JB)
Ayo berdiri. *membantu serlyna berdiri*
Serlyna Sia
*beranjak berdiri*
Jay Bow (JB)
Siapapun yang menjegal kakinya, bukankah kalian kekanakan??
Jay Bow (JB)
Sekali lagi aku melihat kalian melakukan hal kekanakan ini lagi.. Akan berhadapan denganku. 🤨
Mark Tuan
/interesting../ 😏
Serlyna Sia
*membersihkan seragamnya*
Serlyna Sia
/Benar-benar menyebalkan../
Jay Bow (JB)
*bersandar di tembok*
Jackson Wang
*menghampiri jb*
Jackson Wang
Aku pikir kamu nggak tertarik dengan perempuan lagi? 😏
Jay Bow (JB)
Aku membantunya bukan karena tertarik
Jackson Wang
Sejak kapan seorang jb simpati? 🤨
Jay Bow (JB)
Bukan urusanmu. 😒
Jay Bow (JB)
Kalau kamu bisa membantunya, bantu saja.
Jay Bow (JB)
*beranjak pergi*
Serlyna Sia
*keluar toilet*
Serlyna Sia
Kenapa jadi kamu..?
Jackson Wang
Nggak suka? 🤨
Serlyna Sia
Ng, nggak begitu..
Jackson Wang
Lagipula, kenapa kamu ceroboh sekali hah?
Jackson Wang
Kamu tadi ada bicara apa dengan mark?
Jackson Wang
Kamu nggak amnesia kan? 😒
Serlyna Sia
Ah itu... *menggaruk tengkuk leher*
Serlyna Sia
Nggak penting kok..
Jackson Wang
Masih bisa bilang nggak penting setelah kejadian tadi?
Serlyna Sia
..Apa maksudmu?
Jackson Wang
Kamu masih nggak sadar kenapa tadi sampai ada yang menjegal kakimu?
Serlyna Sia
Tentu saja karena mereka nggak menyukaiku
Jackson Wang
Lebih dari itu.
Jackson Wang
Mungkin karena kamu sudah mencari perkara dengan mark.
Jackson Wang
Perlu kamu tau, mark itu idola siswi SGS, bahkan mungkin 90% siswi SGS menyukainya 🙄
Serlyna Sia
Wajar sih, dia memang tampan
Jackson Wang
Wajar sih?? 🤨
Jackson Wang
Lalu, kamu nggak merasa ada melakukan kesalahan ke dia??
Serlyna Sia
Dia yang memakiku dulu..
Serlyna Sia
Sudahlah, mau masuk kelas.
Serlyna Sia
*ingin beranjak pergi*
Jackson Wang
*menahan tangan serlyna*
Jackson Wang
Dengar, aku peringatkan, ke depannya jangan mau berhubungan dengan mark kalau kamu mau aman sekolah di sini
Jackson Wang
*melepaskan tangannya ; beranjak pergi*
Serlyna Sia
Siapa juga yang mau berhubungan dengan laki-laki yang nggak punya adat itu?
Serlyna Sia
*menoleh ; terkejut*
Mark Tuan
Kenapa? Terkejut? 🤨
Mark Tuan
*mendekati serlyna*
Mark Tuan
Aku memberimu applause 😏
Mark Tuan
Baru kali ini aku melihat jb simpati dengan orang 😏
Mark Tuan
Dan itu adalah seorang perempuan.. 😏
Mark Tuan
Terlebih, perempuan itu adalah kamu 😏
Mark Tuan
*mendekati wajah serlyna*
Serlyna Sia
Ja, jangan dekat-dekat.. *melangkah mundur*
Mark Tuan
Akhirnya sekarang aku tau kelemahan jb 😏
Mark Tuan
Jadi kamu nggak tau nama laki-laki yang membantumu tadi? 😏
Mark Tuan
*mendekatkan wajahnya ke wajah serlyna*
Serlyna Sia
*memalingkan wajah*
Mark Tuan
Kamu harus siap-siap merasakan seperti di neraka, selama sekolah di sini 😏
Comments