Saat terjatuh di jurang,semua penglihatan Arion berubah menjadi hitam putih sebelum semuanya kabur dan digantikan oleh ingatan saat dimana Arion bermain, tertawa dan menangis bersama Shia, adiknya. Tapi disela sela ingatan tersebut ada ingatan dimana Arion disiksa,dihina oleh lingkungannya dan hanya Imam dan Shia yang datang menyemangati Arion untuk tetap berjuang.
Setelah beberapa saat ingatan tadi juga menjadi gambar kabur di pikiran Arion. Sampai saat arion berfikir untuk menutup mata selamanya, sinar matahari datang dan mengiringi ajal arion. Dan itu sudah cukup.
"Sinar matahari ini mungkin datang bersama ajalku tapi aku senang bisa melihatnya untuk terakhir kalinya"
Brukkk!!!
Suara benturan keras diiringi teriakan yang menakutkan terdengar dari jurang.
'Kupikir jurang ini tak memiliki dasar.' Itulah pemikiran terakhir yang Arion pikirkan sebelum kematian yang dia kira akan datang.
"Kakak...kakak...kak Arion." Teriak Shia sambil menangis meratapi kepergian kakaknya.
"Hahaha...sudah kubilang untuk membawa rahasia itu bersamamu dan menutup mulutmu. Sekarang kau sudah tak memiliki nyawa untuk bicara dan rahasia itu akan menemanimu bertemu raja neraka."
"Kau memang sangat pintar,suamiku. Aku bahkan tidak sempat memikirkan cara ini." Ucap wanita yang adalah ibu dari Arion.
Tawa keras dari lima orang pengkhianat bersama dengan suara tangis gadis berumur 11 tahun membuat suasana disekitar jurang menjadi semakin mengerikan.
. . .
Di dasar jurang
Lembab, sunyi dan gelap itulah suasana di dasar jurang tempat Arion berada. Setelah dua hari Arion pingsan, Arion kaget mengetahui dirinya tidak mati karena jatuh dari jurang yang dalam.
Dan saat sadar dirinya penuh dengan kekuatan tapi kekuatan tersebut tidak berasal dirinya melainkan dari energi aneh yang sangat kuat di tempatnya terjatuh.
"Mungkin energi ini yang menolongku untuk tetap hidup, lagi pula cuma tangan kiriku yang patah pasti akan segera sembuh." Gumamnya sendiri.
Arion berdiri dengan sekuat tenaga dan merasakan sakit yang luar biasa karena tempat Arion pingsan tepat di atas tanah lembab dan dipenuhi kerikil.
Tapi setelah Arion berjalan beberapa langkah dari tempatnya pingsan, Arion merasakan kekuatan misterius itu melemah.
Karena penasaran Arion berjalan beberapa langkah menjauh dari tempat sebelumnya dan benar saja kekuatan misterius itu semakin tak terasa.
Arion mendekat kembali ke tempat ia pingsan dan merasakan kembali kekuatan misterius itu dan mengulangi hal yang sama beberapa kali hingga sakit di tangannya merambat sampai pantat. Karena rasa penasarannya Arion mencoba menggali tanah di tempat itu.
Semakin dalam Arion menggali semakin kuat juga energi yang dirasakan. Saat kurang dari satu meter, dia merasakan adanya batu yang menghalangi tapi Arion terus menggali hingga menyentuh batu itu.
Karena jalannya terhalang dia berpikir untuk menggali ke kanan atau kiri untuk menemukan jalan lainnya. Tapi hasilnya sama saja meski dia menggali ke atass ke bawah, ke kiri ke kanan karena masih tertutup batu yang sama.
"Jika perkiraanku benar batu ini memiliki struktur yang kuat terhadap segala serangan yang mengandung energi spirit tapi lemah terhadap serangan tanpa energi spirit atau lebih tepatnya hanya serangan fisik."
Arion kembali ke permukaan dan melihat ada batu besar yang kuat,mau dilihat dari segi apapun batu besar itu memiliki struktur super kuat karena mengandung suatu bahan.
Dulu saat di dalam klan Arion terkenal suka membaca buku dan cukup pintar dalam segala mapel. Selain kelebihan tadi Arion juga memiliki gerakan tangan yang cepat sehingga membuat Arion mahir dalam hal gambar menggambar.
Sesuai dengan perkiraan,batu yang menghalangi Arion hancur dan nampak sebuah ruangan yang luas.
"wow...sukses besar aku menemukan sebuah ruangan dan batu besar tadi ternyata mengandung kristal spirit kira kira seberat satu ton, benar benar beruntung"
Juga didalam ruangan tersebut ada sebuah jalan.
"wah...disini juga ada jalan.Tapi ruangan sebesar ini dengan dinding batu yang sama seperti yang kehancurkan tadi, setidaknya seorang dengan tingkat kultivasi semesta saja kesusahan membuat ruangan ini"
Tingkatan di dunia ini berdasarkan yang paling kuat: Kultivasi semesta
Kultivasi angkasa
Kultivasi langit
Kultivasi bumi
Kultivasi cahaya
Kultivasi kegelapan
Setelah berjalan cukup lama Arion menemukan sebuah peti berisi harta dan gulungan jurus tingkat tinggi dan yang satu lagi prasasti batu dgn energi misterius yang terpancar. Karena terlalu dekat dengan prasastinya, kesadaran Arion mulai tersedot ke suatu dimensi.
Di dimensi tersebut ada orang tua yang berdiri di depan arion seolah sedang menunggu Arion.
"Selamat nak, kau sudah lulus ujian untuk mewarisi kekuatan yang akan membuatmu memikul beban dipundakmu."
"Maaf anda siapa? Dan kita ada dimana?"
"Hahaha...kau pemuda yang bersemangat ternyata. Aku adalah penyihir agung yang tertampan dan terkeren,aku adalah Yusha. "
"Maaf tapi aku tak menghadapi ujian apapun dan juga kenapa aku harus memikul tugasmu yang berat hingga dapat dipastikan akan sangat merepotkan."
"Hahaha...kau pemuda yang lucu,nak."
Orang tua tersebut yang namanya yu....siapalah itu membuat Arion sangat jijik karena tingkahnya yang seperti orang yang menang undian.
"Orang tua reyot ini membuatku jijik karena sikapnya yang sok asi6, lagipula kenapa dia harus tertawa sampai berguling guling didepanku?"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Comments
Al^Grizzly🐨
baru tahu kalau bumi lebih tinggi dr langit...harusnya di balik...aneh ajah bacanya...langit itu di atas bukan bumi yg di atas...hmmm
2022-08-31
3
lia
bagus lanjut thor
2021-02-11
2
🆃🅸🅺⸙ᵍᵏ📴
pura² mati aja arion
biar aman
🙊🙊
2021-01-17
2