Lia dengan tenang nya memberikan dukungan kepada nyonya nya itu ," tidak masalah nyonya , anda akan terbiasa dengan sendirinya ,dulu saya pun juga begitu tetapi , dengan berjalannya waktu saya mulài memahami bahwa tidak semua takdir itu seperti apa yang kita rencanakan "
"Huf....tidurlah Lia ini sudah malam jangan menghabiskan tenagamu untuk menunggu ku ," timpal sang nyonya lagi .
" bagaimana saya bisa tidur , sedangkan nyonya ku sendiri gelisah tidak bisa tidur ,, saya akan ke dapur untuk membuatkan anda coklat susu dulu nyonya , untuk menemani kita ber gadang .
Dengan senyum terpaksa Ais menjawab " baiklah terimakasih Lia sudah mau mengerti keadaan ku "
" Tidak perlu terimakasih nyonya , ini sudah tugas saya melayani anda "jawab Lia
" Ya Allah , di manapun suamiku berada tetap lindungi Dia ya Allah ,Dan kembalikan lah dia ke rumah dengan selamat tanpa kurang suatu apapun ,begitu pula dengan semua anggotanya "
( apakah aku berdosa sudah mendoakan seorang penjahat ? Tetapi penjahat itu adalah suamiku sendiri )perang batin di hati Ais.
" klik"
Pintu terbuka Dan munculah Lia dengan segelas susu coklat yang Masih mengepul " ini nyonya minumlah selagi panas "
Dan hanya di balas senyum saja oleh Ais " Terima kasih.
*
*
*
*
Sedangkan di tempat Steve ,dengan sorot mata tajam ,aura membunuh di tubuh Steve Dan penuh wibawa Steve pun bersuara
" saudara saudara ku ,malam ini kita akan melakukan perburuan ,jangan biarkan satu pun tikus tikus itu ada yang hidup ! "
" Siap tuan " dengan kompak nya mereka menjawab
" Jangan membuang waktu berharga kita,saya hanya akan memberi waktu Dua jam untuk membumi hanguskan markas musuh , apakah kalian semua siap ?
"siap tuan " dengan semangat tinggi mereka mereka mengangkat tangan sambil ber yel - yel .
" Apabila ada yang ingin mundur aku persilahkan , sebelum di mulài tetapi , kalau sudah di tengah lapangan kalian menyerah maka aku anggap kalian penghianat, "
Semua kompak tidak ada yang berpindah Dari tempat mereka berdiri
" Baiklah saya anggap kalian setuju ,untuk SI D kamu Kunci mereka di pintu utama , untuk sayap kanan sudah ada sniper yang siap siaga ,
Dan untuk Tori sebelah kiri , Dan aku akan masuk lewat atap gedung ,jangan membuat berisik ,lakukan dalam senyap mengingat tempat kita ini tidak jauh Dari pemukiman warga ,pa bisa di mengerti ? "di mengerti tuan !
Ya musuh yang di hadapi oleh Steve Kali ini mereka lebih sukà ber baur dengan masyarakat , dengan dalih mereka akan lebih terlindungi dengan ada nya masyarakat ,Karna masyarakat itu secara tidak langsung di tanggung hidup oleh klan ini .
Dengan kode mata Dan jari mereka pun bergerak cepat ,sedangkan untuk Steve Dia naik ke atap Dan masuk lewat tempat pembuangan udara ,
"Tuan Steve , ketua klan mereka ada di bagian selatan " suara interupsi Dari earphones .
" Baiklah pandu terus jalanku " jawab Steve sambil terus merayap .
Baiklah tuan setelah Lima meter anda akan menemukan belokan , silahkan belok ke kiri , lima belas meter anda dapat melihat nya "
" Hmm " jawab sang pemimpin lapangan .
dengan tersenyum mysterious akhirnya Steve bisa masuk ke ruangan sang ketua klan Dan ,
" Brak" selamat malam tuan Pandeyan, jauh jauh Dari negri sebrang hanya untuk mengantarkan nyawa kah ?
Dan yang di sebut namanya nya tidak kaget dengan kehadiran sang pembunuh senyap itu ," selamat datang tuan Steve " aku dengar anda adalah orang yang sangat tangguh ,bagaimana kalau kita minum wine dulu sambil berbincang bincang,
" waktu ku tidak se senggang itu tuan Pandeyan untuk menemani mu minum ,mungkin di neraka kamu bisa mengajak malaikat untuk minum wine bersamamu " jawab Steve lagi .
" Ha..ha..ha...gurauan mu terlalu lucu tuan Steve ,bagaimana kalau aku menawarkan sesuatu utuk mu ,bekerja samalah dengan ku maka aku akan memberikan dunia ini untukmu "
Dan satu lagi aku punya anak gadis , kalau kamu melihatnya pasti kamu akan tertarik ,bagaimana ?
Yang di Tanya cuma berdecak " cih ,,men jijik kan , di negaraku tidak kekurangan wAnita cantik sampai harus mengimpor Dari negri sebrang "
"Brengsek cukup sudah Dari tadi aku mendengar ocehan mu anak ingusan ,tuan pandeyan langsung mengambil pistol Dan menembak kan ke arah Steve ,
Dor....
Dengan lincah Steve bisa menghindar ,tetapi tuan Pandeyan terus memberondong dengan pistol di kedua tangan nya
Dor..
Dor..
Dor...
Delapan ,sembilan ,sepuluh Dua lagi maka pelurumu akan habis pecundang ,
Steve bersembunyi di belakang dinding Dan memberikan satu butir peluru untuk di muntahkan " dor"
Dan benar saja tuan Pandeyan pun terpancing dia kembali menembak kan peluru nya dor ..dor... "
Steve pun tersenyum Dan keluar Dari persembunyian nya " gantian Steve yang memberondong tuan Pandeyan dengan pistolnya , begitu presisi dor..dor..Dua peluru meluncur ke kaki tuan Pandeyan Dan
"Bruk " akh.(..gade...) yang artinya breng* ek dalam bahasa indonesia .
Dan ketika Steve melangkah mendekat , tuan Pandeyan pun mencoba bernegosiasi lagi dengan sang pembunuh senyap itu .
"Tu- tuan maaf kan saya yang sudah ikut campur dalam klan mu ,kamu bisa mengambil seluruh hartaku di sini tapi tolong lepaskan aku "
Saat kurang Dari Dua meter sang pembunuh senyap pun melihat samurai di dinding Dan mendekat ,
Sring..lumayan juga besi mu ini tuan Pandeyan ,bagaimana kalau kamu merasakan di cium sama besi tua mu ini hem ?
" Ja - jangan tuan sa ...
Belum sempat melanjutkan kata kata nya , Steve sudah lebih dulu menebas tangan kiri tuan Pandeyan ,
Lolongan kesakitan menggema di ruangan itu akh...........
Belum juga berhenti berteriak sang pembunuh senyap pun kembali mengayunkan samurai nya ke tangan kanan ,
Bless...
Lolongan kesakitan kembali menguasai ruangan itu
" cih..apakan cuma ini kemampuan mu tuan Pandeyan ? Bagaimana kalau aku akan mengantarkan mu ke neraka , supaya bisa minum wine bersama saudara saudaramu di sana ,
Dan tak lama setelah Steve berbicara " prass...duk " ....kepala manusia tiba tiba menggelinding ,
"cih membosankan kan sekali !
Setelah itu Steve pun keluar lewat pintu ,sedang kan anggota yang lain sudah menjarah harta Karun tuan Pandeyan .
" Apakan semua sudah beres ? " Steve bertanya kepada anggota , " sudah tuan "
"Baiklah kalau sudah selesai tinggalkan saja bangunan ini jangan di ledak kan , takutnya nanti akan mengundang masyarakat sekitar" balas Steve lagi ,
" Bagaimana dengan yang terluka ? "Tanya sang pemimpin ,
" Semua sudah di obati tuan" jawab sang anggota Dari Tim medis ,Steve kembali bertanya " apa kita kehilangan anggota ?"
" Tidak ada tuan hanya cidera ringan saja Dan semua sudah di obati juga ,jawab Tim medis .
" Untuk menghindari kecurigaan warga , sebagian Dari anggota kita sudah ada yang kembali dengan membawa barang jarahan nya !
" Bagus, kalau sudah selesai ayo kita kembali " iring iringan Mobil sisa pun melaju meninggalkan kawasan itu dengan cepat ,
Sedang kan sang pembunuh senyap langsung naik helicopter " halo tuan ameer misi selesai ."
" Tanya yang lain apakan mereka belum selesaikan misinya ? Aku tidak mau ada yang terlewat " jawab orang di sebrang telepon.
Bersambung.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
Anindya
Risiko taruhan nya nyawa ya beginilah
2025-02-09
0
Albar Muh
lanjut thkr
2025-02-09
0