PELAYAN PRIBADI

Pramono mansion ruang makan

Para pelayan dengan seragam putih silih berganti berjalan membawa berbagai jenis makanan dan lauk pauk, menaruh semua itu di atas meja makan.

Jika orang luar melihat ini pasti mereka akan mengira ada jamuan makan kerajaan tapi ini sebenarnya hanya sarapan biasa bagi keluarga Pramono.

Jika rakyat jelata tau tentang ini hanya sarapan biasa pasti mereka akan muntah darah dan mengutuk.

Berbagai jenis lauk pauk dengan bahan premium tersaji di atas meja.

Makanan yang dibuat oleh para kru dapur profesional yang dipimpin langsung oleh chef dari Prancis.

Duduk bersebelahan Rama putra Pramono dan istrinya Shinta Wiratama.

Selang beberapa saat Rama melihat sang putra mengendari sepeda listrik pelan menuju ruang makan, Rama hanya mendesah pelan melihat kelakuan Bimo yang masih belum berubah.

Kenapa aku lupa untuk suruh orang buang itu sepeda, Rama berbicara di dalam benaknya.

"Sayang kamu sudah datang? Cepat duduk sarapan yang kamu mau sudah siap itu". Dengan senyum lembut Shinta menyambut sang putra.

"Iya bunda". Jawab Bimo saat turun dari sepeda listriknya.

"Apa kamu tidak punya kaki? Apa rumah ini jalan raya? apa susahnya jalan di dalam rumah?". Rama tidak kuasa untuk tidak berkomentar, sang putra masih saja kekanak-kanakan.

"Sayang, Bimo saja belum duduk kamu udah mulai lagi, masih pagi ini". Shinta seperti biasa berada di garda depan untuk membela Bimo dari sang suami.

"Bimo sayang cepat duduk".

Bimo mengangguk dan duduk di depan Ayah dan bundanya.

"Sayang tidak apa-apa kamu naik itu di dalam rumah tapi hati-hati ya". pinta bunda.

"Iya bunda". Jawab Bimo dengan senyum.

Rama ingin berbicara tapi dia teralihkan dengan seorang pelayan pria yang dari tadi berada di belakang Bimo sang putra.

"Siapa kamu?!". Tanya Rama dengan suaranya yang sangat berwibawa dan mendominasi.

"Maaf tuan, maaf nyonya nama saya Cristian Gonzales dan saya adalah pelayan magang, tuan muda meminta saya untuk mengikutinya".

entah mimpi Cristian Gonzales semalam, bisa berhadapan langsung dengan Rama dan shinta, tuan besar dan Nyonya besar.

Gonzales tidak bisa untuk tidak tegang saat ini, sebagai pelayan magang dia harusnya berkerja di luar mansion tapi tadi pagi salah satu senior meminta dia untuk membantu di dalam dan saat dia melihat sepeda listrik tuan muda yang bannya berdebu dia secara berani membawa dan mencucinya.

Kedua telapak tangan Gonzales mulai berkeringat karena tegang.

Mendengar nama pelayan itu Rama dan Shinta tampak sedikit terkejut untuk sesaat.

"Sayang kenapa kamu ajak dia?". sang bunda bertanya.

"Bimo mau dia untuk jadi pelayan pribadi Bimo bunda". Jawab Bimo santai.

Berbanding terbalik dengan Gonzales dia tidak bisa santai saat mendengar perkataan tuan mudanya.

Perasaan tengang, tidak percaya, senang, terkejut bercampur menjadi satu di benak Gonzales.

Saya adalah pelayan magang kecil yang tidak terlihat dan sering di bully oleh para pelayan senior dan sekarang tuan muda ingin aku jadi pelayan pribadinya? Gonzales mencubit lengannya sendiri dan itu sangat sakit.

Rasa sakit yang terasa menyenangkan karena itu berarti dia sedang tidak bermimpi.

"Lho ada angin apa ini? Biasanya kamu terus menolak jika bunda akan kasih pelayan pribadi". Shinta tampak terkejut.

"Ada semilir angin yang menghangatkan saat Bimo tatap wajah cantik bunda". goda Bimo dengan manis.

"Sayang bisa saja". Shinta tersipu di puji sang putra.

"ABIMANA PRAMONO..!". Rama auto memanggil Bimo dengan lantang padahal jarak kedua begitu dekat dan hanya dipisahkan oleh meja yang penuh akan makanan.

Kaki Gonzales langsung gemetar hebat dan merasa lemas mendengar tuannya berteriak, dia sekuat tenaga untuk tetap berdiri tegak.

"Hanya Ayah yang boleh bicara manis dan goda bunda kamu dan kamu tidak di izinkan!". lanjut Rama.

Ekspresi Bimo seperti orang yang tidak percaya saat ini menatap sang ayah.

"Sayang kamu ini". Shinta gemes sendiri dengan sang suami dan dia tidak bisa untuk tidak tersenyum.

"Bimo jangan dengerin ayah kamu yang suka ngaco ini ya, bunda suka kok di puji Bimo.. pujian Bimo lebih manis dari pujian ayah". Ucap Shinta sambil melirik sang suami yang tampak masam.

"Ehem.." Rama berdehem pelan.

"Apa alasan kamu saat ini?". Tanya Rama menatap sang putra mengalihkan topik pembicaraan.

"Alasan apa?". Tanya Bimo balik karena bingung.

"Ya alasan kamu mau pakai pelayan pribadi, ayah merasa ada yang aneh". Rama menebak.

"Aneh apa ayah? Bimo cuma ingin ada yang bantu saat di rumah dan siapkan keperluan pribadi itu saja dan Bimo lihat Gon Gon ini sangat tekun jadi ya tidak ada salahnya Bimo beri kesempatan". Terang Bimo.

Ternyata tuan muda sudah menyiapkan nama panggilan untuk aku dan itu sangat bagus. Gonzales bersuka cita dalam hatinya.

Yang tidak diketahui Gonzales adalah saat kecil Bimo pernah memiliki anjing dan nama anjing itu adalah Gon Gon.

sayangnya Gon Gon kecil kabur dan tidak pernah kembali, kabur mengikuti anjing betina liar dan sejak saat itu Bimo kecil trauma dan tidak mau pelihara binatang lagi.

Entah udah punya berapa anak dan cucu Gon Gon saat ini dengan anjing betina liar itu.

"Bagus jika itu yang kamu pikirkan, ayah juga tidak rela jika setiap pagi istri ayah selalu bangunkan kamu". Ucap Rama.

"Sayang udah deh jangan sinis seperti itu". Pinta Shinta.

"Bimo sayang walau ayah kamu sering marah sebenarnya dia sangat sayang sama kamu lho, dia saja yang kaku dan tidak bisa mengungkapkan perasaanya dengan benar".

"Benarkah itu bunda?". tanya Bimo ragu.

"Salah!". jawab Rama cepat.

"Sayang apa sih kamu? Apa mau aku bongkar semuanya betapa kamu sayangnya sama Bimo?". Shinta mengancam.

Rama langsung tampak panik, "Jangan bicara terus mari kita makan". Ucap Rama terburu-buru.

Shinta dan Bimo hanya tersenyum melihat Rama yang kikuk salah tingkah.

Keluarga itu segera makan bersama dengan bahagia.

Bimo sangat menikmati orek tempe dan oseng kangkung saus tiram yang ada di depannya.

Walau banyak makanan mewah di depannya Bimo tidak tergoda sama sekali.

Sekitar dua puluh menit kemudian keluarga itu selesai bersantap pagi.

"Gon Gon". Rama memangil.

Gonzales tampak linglung sejenak dari tadi menunduk tidak berani menatap keluarga majikannya yang sedang makan.

Mendengar nama yang diberikan tuan muda dan tuan besar juga memangilnya seperti itu, sekali lagi ada kembang api yang meledak di dada Gonzales.

"Iya tuan".

"Karena kamu sekarang sudah menjadi pelayan pribadi tuan muda, kamu pergi dulu dan melapor.. Kamu bukan lagi pelayan magang dan gaji kamu akan lebih tinggi dari pelayan senior".

"Terima kasih tuan, terima kasih". Ucap Gonzales cepat.

"Tuan muda saya pergi melapor terlebih dahulu, saya akan segera kembali untuk mengikuti tuan muda". Ucap Gonzales.

"Tidak perlu, setelah kamu melapor kamu langsung saja ke gerbang depan dan tunggu aku disana". Perintah Bimo.

"Baik tuan muda". Gonzales dengan menunduk mundur, setelah agak jauh dia berbalik badan dan berjalan pergi dengan cepat dengan senyum lebar yang tercetak di wajahnya.

"Ayah dan bunda, Bimo berangkat sekolah dulu ya?". Bimo beranjak dari duduknya.

"Tunggu sebentar, ayah mau bicara sesuatu dengan kamu". Rama menghentikan sang putra.

Bimo auto tegang tapi tetap kembali duduk dia, menatap sang ayah dan sang bunda dengan antisipasi.

Episodes
1 RAKYAT JELATA
2 ROMEO DAN JULIET
3 CRISTIAN GONZALES
4 PELAYAN PRIBADI
5 RAHASIA
6 BASIS 69 VS BASIS 45
7 ROJALI
8 FIRST FIGHT
9 TANK VS ASSASIN
10 PISAU VS CELURIT
11 STM TUNAS BANGSA
12 MAT SHOLEH & BORIS SITORUS
13 TEMAN BARU
14 AIMI
15 AUTHOR SAY! BAB PENGUMUMAN.
16 UANG PALAK
17 SPONSOR
18 LET'S FIGHT..!!
19 KENYATAAN PAHIT
20 LET'S FIGHT! I WILL ACCOMPANY YOU TO PLAY!
21 SATRIA & DZAKI
22 PISAU BERMATA DUA
23 SANDI VS BIMO
24 SANDI VS BIMO 2
25 MENCEKAM..!
26 BENCANA
27 ROCKY DAN SAKTI
28 PERMINTAAN PERTAMA
29 BAB PENGUMUMAN (KALIAN LUAR BIASA)
30 GURU DI STM TUNAS BANGSA
31 KETEGANGAN DI RUANG OSIS
32 IDENTITAS
33 LOKER ROOM
34 CINDY OKTAVIA DARMONO
35 MEMELUK CINDY
36 NYAMAN DAN AMAN
37 ROMI, KETUA BASIS 45
38 KONFRONTASI
39 SERIGALA BERPERAN DOMBA
40 HATI
41 WARTEG
42 KEBERUNTUNGAN DATANG BERSAMA KESIALAN
43 MARI BERMAIN
44 KWALITAS NO 1
45 TERBAWA SUASANA
46 KEPUTUSAN CINDY
47 CINDY OH CINDY
48 BERCAK MERAH
49 BIMO BERCERITA
50 LATIHAN SILAT
51 RAPAT BASIS 69
52 HARI BARU
53 DI DALAM KELAS
54 MARKAS BASIS 69
55 TOKOH UTAMA NOVEL DI DUNIA NYATA
56 MATA-MATA BASIS 45
57 BRUTAL MODE
58 TAHAN
59 UANG
60 ORASI
61 TES PERTAMA BASIS 69
62 PERMEN BERPUTAR
63 PERMEN PEMBAWA BENCANA
64 JONO IS COMING
65 SALING MEMANDANG
66 PREMAN TERMINAL
67 TERBAKARNYA SUMBU EMOSI BIMO
68 MURKANYA BULUK
69 SEBUAH KESALAHAN
70 JONO IS COMING 2
71 KLINIK MUTIARA BUNDA
72 SENIMAN TATTO
73 MARI BERTEMAN
74 MARI BERTEMAN 2
75 KAPTEN ANGELA
76 CILOK
77 TIDAK MUNGKIN
78 BARANG BEKAS
79 LAIN DI MULUT LAIN DI HATI
80 RENATA
81 RAHAYU GRUP
82 SUAMI DAN PACAR
Episodes

Updated 82 Episodes

1
RAKYAT JELATA
2
ROMEO DAN JULIET
3
CRISTIAN GONZALES
4
PELAYAN PRIBADI
5
RAHASIA
6
BASIS 69 VS BASIS 45
7
ROJALI
8
FIRST FIGHT
9
TANK VS ASSASIN
10
PISAU VS CELURIT
11
STM TUNAS BANGSA
12
MAT SHOLEH & BORIS SITORUS
13
TEMAN BARU
14
AIMI
15
AUTHOR SAY! BAB PENGUMUMAN.
16
UANG PALAK
17
SPONSOR
18
LET'S FIGHT..!!
19
KENYATAAN PAHIT
20
LET'S FIGHT! I WILL ACCOMPANY YOU TO PLAY!
21
SATRIA & DZAKI
22
PISAU BERMATA DUA
23
SANDI VS BIMO
24
SANDI VS BIMO 2
25
MENCEKAM..!
26
BENCANA
27
ROCKY DAN SAKTI
28
PERMINTAAN PERTAMA
29
BAB PENGUMUMAN (KALIAN LUAR BIASA)
30
GURU DI STM TUNAS BANGSA
31
KETEGANGAN DI RUANG OSIS
32
IDENTITAS
33
LOKER ROOM
34
CINDY OKTAVIA DARMONO
35
MEMELUK CINDY
36
NYAMAN DAN AMAN
37
ROMI, KETUA BASIS 45
38
KONFRONTASI
39
SERIGALA BERPERAN DOMBA
40
HATI
41
WARTEG
42
KEBERUNTUNGAN DATANG BERSAMA KESIALAN
43
MARI BERMAIN
44
KWALITAS NO 1
45
TERBAWA SUASANA
46
KEPUTUSAN CINDY
47
CINDY OH CINDY
48
BERCAK MERAH
49
BIMO BERCERITA
50
LATIHAN SILAT
51
RAPAT BASIS 69
52
HARI BARU
53
DI DALAM KELAS
54
MARKAS BASIS 69
55
TOKOH UTAMA NOVEL DI DUNIA NYATA
56
MATA-MATA BASIS 45
57
BRUTAL MODE
58
TAHAN
59
UANG
60
ORASI
61
TES PERTAMA BASIS 69
62
PERMEN BERPUTAR
63
PERMEN PEMBAWA BENCANA
64
JONO IS COMING
65
SALING MEMANDANG
66
PREMAN TERMINAL
67
TERBAKARNYA SUMBU EMOSI BIMO
68
MURKANYA BULUK
69
SEBUAH KESALAHAN
70
JONO IS COMING 2
71
KLINIK MUTIARA BUNDA
72
SENIMAN TATTO
73
MARI BERTEMAN
74
MARI BERTEMAN 2
75
KAPTEN ANGELA
76
CILOK
77
TIDAK MUNGKIN
78
BARANG BEKAS
79
LAIN DI MULUT LAIN DI HATI
80
RENATA
81
RAHAYU GRUP
82
SUAMI DAN PACAR

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!