Setelah melangsungkan pertunangan, kini orang tua Dira sudah langsung kembali ke rumahnya, sedangkan Dira tetap tinggal karena besok Dira mulai bersekolah di sekolah yang cukup terkenal dan menjadi incaran banyak orang yang ingin bersekolah di situ..
Dira sekarang berada di kamar bersama Zein, karena orang tuanya meminta agar Zein dan Dira untuk satu kamar, sebenarnya Zein sangat risih jika ada yang masuk ke kamarnya selain Ken dan Haikal...
" kak aku tidur di mana " ujar Dira yang mematung.
". tuh di sofa, cukup buat loh tidur " tunjuk Zein menyuruh Dira agar tidak naik ke ranjangnya, karena Zein tak mau kalo harus tidur satu ranjang.
Dira pun langsung duduk di sofa dan merebahkan tubuhnya yang sangat letih. tak lama dia terpejam, Zein yang tidak bisa tidur melihat Dira sudah pulas tertidur, berinsiatif untuk memberikan selimut ". buset nih bocah udah tidur aja , " Guam Zein sambil menutupi tubuh Dira dengan selimut. dan Zein langsung kembali ke ranjang nya dan tertidur.
besok pagi nya.. Zein sudah berangkat sekolah , dia sengaja berangkat pagi-pagi sekali karena tidak mau kalo harus berbarengan dengan Dira ..
Dira di antar mertuanya untuk hari pertama sekolah.
Dira sedikit bahagia karena melihat sekolah yang terkenal, dia pernah bermimpi kalo dia ingin sekali sekolah di sini , dan kini menjadi kenyataan..
Dira berjalan menuju kelas nya, saat dia masuk semua mata tertuju pada diri nya, kaum lelaki terpesona dengan kecantikan Dira..
". permisi ' ujar Dira mengetuk pintu dan membukanya..
guru yang sedang memberikan pelajaran, mempersilahkan Dira masuk..' silahkan masuk " jawab Bu Resti, wali kelas Dira ..
Dira pun berdiri di depan dan Bu Resti mempersilahkan Dira untuk memperkenalkan diri..
". anak anak , kita kedatangan murid baru, namanya Dira Anastasia, " ayo Dira perkenalkan diri kamu ..'
Dira mengangguk dan memperkenalkan diri" hay semua, kenalin aku Dira , pindah dari sekolah sebelah, " ujar Dira tersenyum manis .
'. hay Dira cantikk, sini duduk sebelah gue " ujar Doni teman sekelas nya ..
". uhhh dasar gendut, jangan mau nanti Lo gak bisa nafas " saut yg lain..'
riuh semua siswa kelas"
." sudah , kenapa pada ribut, Dira kamu duduk di sebelah Kinan " ujar Bu Resti.
". baik Bu , ". Dira langsung duduk.
Kinan tersenyum menerima Dira duduk di sebelahnya..
". Dira , kenalin gue Kinan ". ujar Kinan menjulurkan tangan nya.
". aku Dira " saut Dira...
". eh Ra , kalo di sini gak usah pake aku , kamu , itu cuma untuk temen spesial aja . jadi loh cukup gue loh , aja " ujar Kinan .
". oh gitu ya, oke deh ' Dira mengerti, di kota pengertian nya berbeda dan dia harus beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya..
saat jam istirahat Dira di ajak Kinan ke kantin sekolah, di saat itu Dira bertemu dengan Zein, namun Zein tidak memperdulikan nya,..
" Ra ke kantin yuk gue laper" ujar Kinan.
". emm boleh deh yuk ' saut Dira..
Dira menjadi pusat perhatian, dan menjadi idola baru di sekolah, ..
" wow itu siapa cantik banget njir " ujar Ken melihat Dira ..
". mana , wah spek bidadari ini sih " saut Haikal..
Zein melihat yg mereka tuju, teryata Dira ..
" Zein itu siapa cantik banget".
". bodo amat, lu mah gak bisa liat cewek dikit" celetuk Zein..
' dasar kulkas" ketus Haikal..
kal , samperin yuk ajak kenalan" ..
" gas lah, eh Zein Loh mau ikut gak "
". gak tertarik gue , ".
". uhh dasar, ya udah ayo kal ." mereka menghampiri Dira yang sedang bersama Kinan.
sedangkan Zein hanya memperhatikan mereka berdua.
". hy bisa kali kenalan ' ujar Ken duduk di sebelah Dira .
". kalian ngapain di sini usst Sana , ganggu aja " ketus Kinan.
". aduh adek Kinan ini , kita cuma mau kenalan aja sama temen loh " saut Haikal..
' Dira tersenyum melihat tingkah mereka, ' gue Dira " ujar Dira tersenyum.
". wah cantik parah ini sih , gue Ken orang paling tampan, . saat Haikal ingin berjabat tangan, Ken langsung menepis nya , dan ini Haikal.
". apaan sih pea , sue lu " ketus Haikal.
' tampan dari mana loh , kalah tampan loh sama Zein, idola gue " saut Kinan.
' yeh biar gini juga gue sebelas duabelas kali sama Zein". saut Ken.
". dih pede banget lu Ken , jauh banget lu " ketus Haikal .
". ussttt diem lu , ganggu orang lagi usaha aja .
saat mereka lagi asik mendekati Dira , tiba tiba Zein datang ". eh nyamuk, ikut gue " ketus Zein.
seketika mata Kinan berbinar binar melihat Zein dari dekat..
". ahk elah ganggu aja lu " saut Haikal.
". tau gak asik lu men ". sambung Ken.
". ck' dah ayo ikut gue , sebelum nyawa kalian gue cabut". ketus Zein, menarik kerah baju mereka..
" dadah Dira , Abang Ken pergi dulu ya " ujar Ken..
" ck' ...
Dira melihat Kinan terus memandang Zein walaupun sudah menjauh ". Kinan loh kenapa " ujar Dira.
" sumpah ya liat Zein dari dekat, adem banget liat nya " ujar Kinan tersipu malu.
". loh suka sama dia ?.
". yeh , Luh gak tau ya , kalo Zein itu idola di sini , tapi gak ada yang berani deketin dia, karena ada Reva .?
". Reva siapa ?..
". Reva itu pacar nya, dia itu ketua Genk sekolah ini , gak ada yang berani sama dia . apa lagi kalo sampe dia tau ada yang deketin Zein, abis dibuat nya ". ujar Kinan.
". oh gitu, gue biasa aja sih .." saut Dira.
". ahh dasar lu , belum tau aja kalo Zein itu jadi rebutan di sini..
Dira pusing melihat Kinan terus memuja Zein , dan memilih untuk pergi.
" woy mau kemana lu Ra kok gue di tinggal sih.
". ahk abis lu kaya orang gila" teriak Dira.
di tempat lain Zein bersama Ken dan Haikal, mereka berada di kelas , hari ini Reva tidak ada.
" ett ngapain di kelas sih tau gitu gue di kantin aja bareng adek Dira " ujar Haikal .
". tau lu gak peka banget teman lagi usaha juga " sambung Ken.
" Ken Haikal, dengerin gue, gak usah lah lu deketin dia, nanti kalian nyesel " ujar Zein.
" dih nyesel kenapa , emang nya lu tau dia siapa " saut Ken.
". gak penting, pokok kalian mending cari yang lain aja ".
" dasar aneh " celetuk Haikal.
saat jam sekolah selesai, Dira di jemput oleh supir pribadi keluarga Zein, karena Zein masih menolak untuk barengan dengan Dira,.
saat itu juga, Zein janjian untuk balapan liar nanti malam, Ken dan Haikal setuju, itu sudah menjadi kebiasaan Zein, padahal orang tua nya sangat melarang anaknya untuk keluyuran malam malam , sangat tidak baik...
akhirnya Dira di minta untuk merubah kebiasaan Zein keluar malam, Dira pun setuju karena itu permintaan dari calon mertuanya....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 37 Episodes
Comments