Chapter 2 Ibu

Lalu tiba tiba bayangan putih itu mengeluarkan suara dan berkata, " Sayang jangan pergi aku tidak akan menyakitimu. " Ucap bayangan putih itu dengan nada yang sangat lembut.

Sontak Aleksa memberhentikan langkah kakinya, ia menjadi sangat terkejut mendengar suara dari bayangan putih itu yang terasa pernah ia dengar. " Ka-kau siapa, kenapa kau bisa bicara, kau adalah hantu dan hantu tidak bisa bicara, jadi tolong menjauh aku sama sekali tidak ada niat ingin mengganggumu. " Ucap Aleksa dengan bibir gemetaran ketakutan.

Bayangan putih itu berubah menjadi sesosok perempuan yang sangat cantik dengan gaun berwarna putih bersih, Aleksa yang melihat nya merasa sangat bingung dan takut semuanya bercampur menjadi satu.

" Sekarang kau tidak usah takut lagi, aku sama sekali tidak akan menyakiti mu. " Ucap perempuan itu.

" Ka- kau siapa? apa maumu dari ku? aku tidak punya apa apa. " Tanya Aleksa dengan ketakutan.

Lagi lagi perempuan itu tertawa dan berkata, " Hahahahahaha apakah kau tidak mengenali ku? " Tanya perempuan itu sambil mengubah wajahnya.

Perempuan itu mengubah wajahnya menjadi orang yang dikenal oleh Aleksa, sontak Aleksa sangat terkejut dan air matanya mengalir membasahi pipi nya. " Ibu apa kau adalah ibuku? " Tanya Aleksa dengan mata yang sudah berlinang air mata.

Perempuan itu tersenyum, Aleksa langsung memeluk ibunya dengan sangat erat ia sama sekali tidak ingin melepaskan pelukan nya. Ia menangis di pundak ibunya dengan sekuat kuatnya melampiaskan rasa rindu yang begitu dalam terhadap ibunya.

" Ibu aku sangat merindukanmu, aku ingin bertemu dengan mu dan sekarang aku sangat senang karena sekarang kita bertemu. Terimakasih ibu. " ucap Aleksa sambil menangis dengan tersedu sedu..

Ibunya membalas pelukan putrinya dengan sangat erat juga ia merasa sangat senang bisa bertemu dengan anaknya tercinta yang sebelumnya hanya dapat ia lihat sebentar. "Sayang sepertinya kamu sekarang banyak berbicara ya. " Ucap ibunya sambil mengelus punggung Aleksa.

Aleksa merasa sangat senang bisa bertemu dengan ibunya namun ia teringat dengan perkataan ayahnya. Lalu ia melepaskan pelukan nya, ibu menyadari sesuatu , ibunya bertanya " Sayang apa telah terjadi sesuatu dengan mu dan ayah mu? coba kamu ceritakan kepada ibu. " Ucap ibunya dengan penuh kasih sayang .

Aleksa berpikir sejenak baru berbicara, " Ibu ayah bilang kalau dia ingin mencari penggantimu, aku sudah menolaknya tapi sepertinya ayah tidak menyukai nya, aku harus bagaimana sekarang ibu? " Ucap aleksa dengan nada khawatir dan gelisah.

Ibunya tersenyum dan mengusap pelan kepala Aleksa, " Sayang kamu tidak boleh seperti itu, ibu yakin apa yang ayah kamu lakukan itu adalah demi kamu dan ibu juga..... " Ucap ibunya.

" Tapi ibu aku tidak mau mempunyai ibu lagi, kenapa ayah tidak bisa mengerti aku? "

Ibunya tersenyum dan memegang pipi Aleksa dan berkata, " Ibu tau bagaimana perasaan mu sayang tapi kamu tidak boleh egois, ibu yakin apa yang ayahmu lakukan itu semua adalah hal yang terbaik untuk kamu, kamu tidak boleh berbicara seperti itu, coba kamu pikir selama ini siapa yang merawat mu hingga tumbuh sebesar ini ? ayah mu bukan? jadi kamu tidak boleh berkata seperti itu. "

Aleksa terdiam mendengar perkataan ibunya.

Ibunya memeluk erat Aleksa dan berkata " Ibu yakin Aleksa paham dan mengerti maksud dari perkataan ibu jadi ibu yakin kamu sudah dapat jawabannya, apapun jawaban mu ibu selalu mendukung jadi jangan pernah bersedih atau bimbang lagi karena ibu selalu ada untuk mu, ibu selalu berada di dalam hati mu. "

Setelah ibunya mengatakan hal itu tiba tiba bayangan sang ibu menghilang dengan cepat, Aleksa terkejut dan panik mencari ibunya. Ia kembali merasa sedih namun disisi lain ia juga merasa bahagia karena bisa bertemu dengan ibunya.

Episodes
1 Chapter 1 Aleksa
2 Chapter 2 Ibu
3 Chapter 3 berangkat sekolah
4 chapter 4 Alvaro
5 Chapter 5 matematika
6 Chapter 6 ruang OSIS
7 chapter 7 CEO Grub Gin
8 Chapter 8 Pesta sahabat lama
9 Chapter 9 ayah tidak makan malam ?
10 Chapter 10 ayah belum pulang
11 chapter 11 ayah mabuk
12 Chapter 12 setuju
13 Chapter 13 Aika dan Aina
14 Chapter 14 Dibully
15 Chapter 15 pengumuman ujian kelulusan dipercepat
16 Chapter 16 tersipu malu
17 Chapter 17 ujian terakhir
18 Chapter 18 kucing
19 Chapter 19 Gymnasium
20 Chapter 20 Alvaro menolong ku
21 Chapter 21 Ayah masuk rumah sakit.
22 Chapter 22 Aleksa pacar ku
23 Chapter 23 " Ayah sadar "
24 Chapter 24 " Ayah apa kau baik-baik saja? "
25 Chapter 25 Kejutan
26 Chapter 26 janji temu dengan calon ibu
27 Chapter 27 Jevan
28 Chapter 28 ke rumah sakit
29 Chapter 29 Terjebak di dalam lift
30 Chapter 30 Sadar
31 Chapter 31 ayah dan ayah nya temenan?
32 Chapter 32 diantar pulang
33 chapter 33 pernikahan kedua ayah
34 Chapter 34 Aleksa dan Alvaro berduaan?
35 Chapter 35 Mama baru
36 chapter 36 sarapan bersama keluarga baru
37 Chapter 37 toko buku
38 Chapter 38 kafe Cemara
39 Chapter 39 makan siang
40 Chapter 40 mimpi sama ibu
41 Chapter 41 hari kelulusan harus berangkat bareng Jevan
42 Chapter 42 Di sisi mobil
43 Chapter 43 lulus dengan nilai terbaik no 2
44 mading
45 Chapter 44 apa bom?
46 Chapter 45 Aleksa menjinakkan bom dan keadaan kembali aman.
47 Chapter 46 tempat apa ?
48 Chapter 47 kota yang aneh
49 Chapter 48 Apartemen Jevan.
Episodes

Updated 49 Episodes

1
Chapter 1 Aleksa
2
Chapter 2 Ibu
3
Chapter 3 berangkat sekolah
4
chapter 4 Alvaro
5
Chapter 5 matematika
6
Chapter 6 ruang OSIS
7
chapter 7 CEO Grub Gin
8
Chapter 8 Pesta sahabat lama
9
Chapter 9 ayah tidak makan malam ?
10
Chapter 10 ayah belum pulang
11
chapter 11 ayah mabuk
12
Chapter 12 setuju
13
Chapter 13 Aika dan Aina
14
Chapter 14 Dibully
15
Chapter 15 pengumuman ujian kelulusan dipercepat
16
Chapter 16 tersipu malu
17
Chapter 17 ujian terakhir
18
Chapter 18 kucing
19
Chapter 19 Gymnasium
20
Chapter 20 Alvaro menolong ku
21
Chapter 21 Ayah masuk rumah sakit.
22
Chapter 22 Aleksa pacar ku
23
Chapter 23 " Ayah sadar "
24
Chapter 24 " Ayah apa kau baik-baik saja? "
25
Chapter 25 Kejutan
26
Chapter 26 janji temu dengan calon ibu
27
Chapter 27 Jevan
28
Chapter 28 ke rumah sakit
29
Chapter 29 Terjebak di dalam lift
30
Chapter 30 Sadar
31
Chapter 31 ayah dan ayah nya temenan?
32
Chapter 32 diantar pulang
33
chapter 33 pernikahan kedua ayah
34
Chapter 34 Aleksa dan Alvaro berduaan?
35
Chapter 35 Mama baru
36
chapter 36 sarapan bersama keluarga baru
37
Chapter 37 toko buku
38
Chapter 38 kafe Cemara
39
Chapter 39 makan siang
40
Chapter 40 mimpi sama ibu
41
Chapter 41 hari kelulusan harus berangkat bareng Jevan
42
Chapter 42 Di sisi mobil
43
Chapter 43 lulus dengan nilai terbaik no 2
44
mading
45
Chapter 44 apa bom?
46
Chapter 45 Aleksa menjinakkan bom dan keadaan kembali aman.
47
Chapter 46 tempat apa ?
48
Chapter 47 kota yang aneh
49
Chapter 48 Apartemen Jevan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!