...[ SELAMAT MEMBACA ]...
...Pagi hari, selasa, 25 feb 2020....
Di kelas, Zarken sedang asyik mengobrol dengan Nasya.
"Sya, hari minggu kamu ada acara tidak?" tanya Zarken.
"Tidak, memang kenapa?" jawab Nasya.
"Aku mau mengajak kamu ke Dufan Ancol, kamu mau tidak?" tanya Zarken.
"Bersama siapa aja?" tanya Nasya
"Bersama teman aku si Rangga, kalau kamu mau bawa temanmu juga tidak apa-apa." Zarken berkata. Rangga adalah teman dekat Zarken dikelas lain.
"Ok, aku coba mengajak si Putri." Nasya berkata lalu di menuju meja Putri yang ada di dekat pintu kelas.
"Put, kamu mau ikut ke Dufan Ancol?" tanya Nasya.
"Bersama siapa aja?" tanya Putri.
"Zarken, Rangga, dan aku." jawab Nasya.
"Tiket Dufan mahal, kalau di bayarin aku pasti ikut" seru Putri.
"Ayo kita tanya Zarken" Nasya dan Putri berjalan menuju meja Zarken
"Ken, Putri bilang tiket Dufan mahal, jadi dia tidak bisa ikut. Aku juga sama tidak bisa ikut." kata Nasya sambil menatap Zarken.
"Tenang aja, tiket masuk dan makan aku yang bayarin. Kamu cuma bayar ongkos pulang perginya aja." kata Zarken sambil tersenyum.
"Bagaimana Put, kamu mau ikut tidak?" tanya Nasya ke Putri.
"Ok, aku ikut." jawab Putri.
"Kalau begitu semua sudah beres, kita akan berangkat jam 07.00 pagi naik kereta. Aku akan buat group WA, nanti kita obrolin lagi di group." kata Zarken yang bersemangat.
Zarken membuat group WA lalu mengundang Nasya, Putri, dan Rangga.
Zarken kemudian mengechat Rangga.
"Hei Rang, Kamu mau ikut aku tidak ke Dufan bersama Nasya dan Putri. Tiket masuk dan makan saya yang bayarin, kamu cuma bayar ongkos pulang perginya aja."
"Kapan?" tanya Rangga.
"Hari minggu, jam 07.00 pagi." jawab Zarken.
"Ok, aku ikut." kata Rangga.
Tiba-tiba, suara bel kelas berbunyi.
"Terrrriiing!!! … Terrrrriiing!!! … Terrrriiing!!! …"
Tidak lama setelah bel berbunyi, Pak Guru pelajaran bahasa Indonesia yang bernama Edi datang ke kelas.
Pelajaranpun di mulai dan semua murid mulai belajar dengan tenang.
2 jam kemudian …
Bel istirahat berbunyi,
"Terrrriiing!!! …Terrrriing!!! …"
Zarken, Nasya, dan Putri pergi ke kantin. Sesampainya di kantin, Zarken bertanya ke Nasya.
"Kamu mau aku belikan apa?" tanya Zarken sambil tersenyum.
"Tidak perlu, aku mau beli bakso bersama Putri." jawab Nasya sambil balas tersenyum.
"Baik, nanti aku cari tempat untuk kita duduk." kata Zarken.
Nasya mengangguk lalu pergi bersama Putri ke tempat yang jualan bakso
Zarken membeli siomay dan air mineral. kemudian, dia mencari tempat duduk, dan dia menemukan tempat yang kosong lalu berjalan kesana. Saat Zarken sedang berjalan, dia disenggol oleh seseorang dan piring siomay yang dia bawa beruntungnya tidak jatuh.
Zarken melihat ke orang yang menyenggolnya yaitu Jaki, dia mengerutkan kening.
"Waduh, sorry saya tidak sengaja ken." ucap Jaki dengan wajah sombong.
Zarken tidak mendengarkan Jaki, dia langsung berjalan menuju tempat duduk yang kosong.
Jaki yang melihat Zarken tidak peduli dengan apa yang dia ucapkan, dia sangat marah, dan kesal. Dia kemudian berjalan ke tempat teman-temannya berada, sesampainya disana, temannya bertanya.
"Kenapa kamu Jak? Muka mu terlihat sangat kesal." tanya Tegar yang penasaran.
"Si Zarken a***** bikin saya marah, kali ini saya harus bikin dia jadi daging giling!" seru Jaki dengan sangat marah.
"Saya punya rencana yang sangat bagus." ucap Tegar dengan senyum jahat.
"Rencana apa?" tanya Jaki yang penasaran.
"Saya punya kenalan dengan anggota Geng Ular Putih, bagaimana kalau kita minta bantuan kesana?" kata Tegar.
"Geng Ular Putih! Geng dunia bawah tanah terkuat nomor 2 di Kota Tangerang, apa kamu serius?" tanya Jaki yang terkejut mendengar hal tersebut.
"Ya, saya serius. Sebenarnya salah satu anggota Geng Ular Putih adalah teman kakak saya." jawab Tegar dengan santai.
"Kalau begitu, nanti setelah pulang sekolah, kita langsung bertemu dengan orang kenalan kamu." kata Jaki dengan semangat.
"Tapi kita harus memberi uang ke mereka, kalau mau minta bantuan." ucap Tegar.
"Soal uang tidak ada masalah, nanti saya akan berikan 2 juta rupiah kalau mereka mau membuat Zarken menjadi cacat." Jaki berkata dengan nada sombong. Jaki berasal dari keluarga kelas menengah ke atas, orang tuanya bekerja sebagai direktur di salah satu perusahaan swasta di Kota Tangerang.
"Baik, kalau begitu nanti saya akan menghubungi Bang Tiger." kata Tegar.
Kembali ke Zarken yang tidak Tahu bahwa Jaki sedang merencankan sesuatu kepadanya.
Zarken sedang makan siomay, lalu Nasya dan Putri datang ke tempatnya.
Mereka makan dan mengobrol sampai waktu istirahat selesai.
..................
Bel pulang berbunyi,
"Terrrriiing!!! … Terrrriiing!!! … Terrrriiing!! …"
"Baik itu saja untuk pelajaran pada hari ini. Silahkan langsung pulang ke rumahnya masing-masing. Selamat siang." Ibu Siti guru Pkkwu.
Semua murid keluar kelas dan berjala. menuju rumahnya masing-masing. Begitu juga Zarken.
25 menit kemudian …
Dikamar, Zarken menanyai Asisten Elena tentang gedung dan rumah.
"Elena, apa kamu sudah menemukan gedung dan rumah besar yang di jual?" tanya Zarken
"Sudah master, gedung berlantai 15 milik PT. Diagonal di Kota Tangerang dijual dengan harga 3,4 Milyar Rupiah. Selanjutnya rumah mewah bergaya modern berlantai 3, memiliki ruang bawah tanah, kolam renang pribadi, garasi mobil, dengan luas total 1.700 m². Berlokasi di perumahan Victoria Park Residence dengan harga 3,3 Milyar Rupiah." jawab Asisten Elena.
Zarken mendengar nominal uang yang disebutkan, membuat hatinya merasa sakit tapi tidak berdarah. Kemudian dia meriksa isi saldonya ada 950 Juta Rupiah, dia merasa sedih karena uang yang dia punya tidak cukup untuk membeli gedung dan rumah.
Tiba-tiba dia ingat, kalau poin yang dia miliki bisa di tukarkan dengan uang.
"Sistem, tampilkan status saya." perintah Zarken.
...[Menampilkan Status Tuan Rumah]...
[Tuan Rumah : Zarken
Umur : 18 Tahun
Kesehatan : Sangat Baik
Keterampilan :
1. Teknologi Informasi Komputer
2. Bahasa Rusia
3. Bahasa Jepang
4. Bahasa China
5. Bahasa Korea
6. Bahasa Inggris
7. Raja Pembunuh Bayaran
8. Silat
9. Tinju
10. Taekwondo
11. Mata Kanan Xirtex
12. Mata Kiri Telepx
**Barang :
Laptop D-55
Pedang Syren
Topeng K-21
Cetak Biru Geniusphone D-01**
Poin : 16.000 poin]
Zarken yang melihat poin miliknya hanya bisa menggarukkan kepala. Dia memikirkan cara bagaimana mendapatkan banyak poin.
..................
...Di Klub Malam Ular Putih, Kota Tangerang....
Jaki dan Tegar sedang duduk diruangan, di depannya ada Pria dewasa yang sedang mengisap rokok. Pria tersebut adalah Tiger, salah satu dari 3 orang terkuat di Geng Ular Putih.
"Tegar, ada keperluan apa kamu datang ke sini? Kalau kakakmu tahu kamu datang kesini, dia pasti akan marah ke saya" tanya Tiger dengan wajah yang sedikit kesal.
"Maaf Bang, jangan bilangin ke kakak kalau saya datang ke sini. Keperluan saya datang ke sini karena teman saya mau minta bantuan ke Abang untuk memberi pelajaran kepada musuhnya." kata Tegar.
"Apa kamu tahu aturannya?" tanya Tiger sambil menghisap rokoknya.
"Tahu Bang." jawab Tegar lalu memberi kode ke Jaki.
"Ini Bang, di dalamnya ada 2 Juta Rupiah. Saya mau orang ini di buat cacat permanen." kata Jaki sambil menyerahkan amplop putih dan foto Zarken.
Tiger mengambil amplop dan melihat isinya lalu melihat ke foto Zarken. Kemudian dia berkata,
"Ok, nanti akan saya suruh anak buah saya untuk mengurus bocah ini. Kamu tinggal tunggu saja kabar baik dari saya."
"Baik, saya akan tunggu kabar baiknya. Senang bekerja sama dengan kamu Bang Tiger." balas Jaki mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan
Setelah itu, Jaki dan Tegar keluar dari klub malam.
"Hahahah … Zarken … Zarken … Zarken! Kamu salah telah membuat saya menjadi marah, kamu akan segera merasakan akibatnya." seru Jaki sambil tertawa dengan bahagia.
Kemudian, mereka berdua pergi dari Klub m
Malam Ular Putih.
...****************...
...Like, favoritkan, rate bintang 5, tinggalkan komentar, vote, follow author, dan kalian juga bisa memberikan tip lho~...
...[ TERIMA KASIH ] ...
^^^Written by : DzAFaR^^^
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 58 Episodes
Comments
Harman LokeST
waspada Zaken
2022-11-21
0
Ven
seharusnya dapet point banyak dari ngretas pentagon loh
2021-07-16
0
🍭ͪ ͩ𝕸y💞🅰️nnyᥫ᭡🍁❣️
sepertinya nambah musuh buat nambah poin ya?..😁😁
2021-05-26
1