CPTH 2 ~ (Senyuman Nathan)

Sampai di depan kelas MIPA 1, Allea mengetuk pintu ruangan itu.

Tok

Tok

Tok

"Permisi Bu!!" Ucap Allea kepada guru yang sudah ada di kelas itu. "Iya, silahkan masuk!!" Jawab Bu Fuji dengan senyuman nya. Semua siswi menoleh ke arah Allea.

"Kamu anak baru ya?" Tanya bu Fuji. "iya Bu" Jawab Allea dengan senyum paksa dan juga mengangguk.

"Perkenalkan dirimu terlebih dahulu!!!" Perintah Bu Fuji lembut kepada Allea. Segera Allea mengangguk dan berdiri di depan untuk memperkenalkan dirinya kepada teman-temannya.

"Hay, perkenalkan nama ku adalah Affrillia Alleana, aku pindahan dari London. Semoga bisa berteman baik" Perkenalan Allea tidak lengkap, karena ia menyembunyikan identitasnya di keluarga Wilson.

"Allea udah punya pacar belum?"

"PDKT?"

Celoteh anak-anak sekelas Allea. "Sudah sudah, kalian ini benar-benar tidak tahu tempat" Tegas Bu Fuji kepada anak yang tadi bertanya begitu kepada Allea. Sedangkan Allea hanya tersenyum kecil tapi itu senyum seperti orang yang tidak ikhlas.

"Allea kamu duduk di samping Ana ya? Pas banget anaknya baru pindah seminggu yang lalu" Kata Bu Fuji kepada Allea. Allea mengangguk dan menuju kursi di dekat Ana.

"Okhe pelajaran di mulai, Ana!! Nanti aja perkenalannya, ok!!" Seakan-akan Bu Fuji sudah hafal dengan Ana yang ingin berkenalan dengan Allea.

Pelajaran Bu Fuji dilaksanakan selama 3jam pelajaran. Di setiap 1 jam pelajaran ada 45 menit, jadi jika 3 jam maka pelajaran Bu Fuji adalah 135 menit.

Selama pembelajaran Allea biasa-biasa aja, mengerjakan nya dengan mudah begitupun dengan Ana, dia juga dengan mudah mengerjakannya. Saat di tengah-tengah pembelajaran, Bu Fuji menyuruh untuk mengerjakan latihan yang hanya 5 soal saja. Dengan cepat Allea mengerjakan, selama pembelajaran Allea dan Ana tidak berbicara apapun terhadap satu sama lainnya. Mereka hanya fokus kedepan untuk memahami materi yang di berikan Bu Fuji.

10 menit Allea sudah selesai mengerjakannya, begitupun dengan Ana, dia juga sudah selesai. Jadi mereka mengumpulkan tugasnya bersamaan.

"Wahh, An!! Kayaknya bakal dapet saingan nih" Ledek Bu Fuji kepada Ana. Ana Gadis yang pinter, rajin dan juga ramah kepada siapapun juga, dia juga tidak merasa tersaingi jika ada anak yang melebihi kepintarannya. Menurutnya itu hal yang wajar jika ada anak yang pintar itu tandanya anak itu senang pergi ke sekolah.

"Yaelah Bu, bairin saja. Lagian Allea kan temen saya, jadi ya maklum lah dia pinter" Kata Ana kepada Bu Fuji sambil senyum cengengesan membuat Bu Fuji menggeleng gelengkan kepalanya.

Allea dan Ana kembali duduk, dan ini adalah saatnya mereka mengobrol. "Al, Lo beneran pindahan dari London?" Tanya pasti Ana kepada Allea.

"Ya iyalah, ngapain juga gue boong? Nggak guna juga" Jawab jutek Allea. "Yaelah Al, gue kan cuman nanya" Jelas Ana karena dia kesal dengan Allea yang baru saja menjawab pertanyaannya dengan nada juteknya.

Pelajaran Bu Fuji selesai, sebelum Bu Fuji meninggalkan kelas MIPA 1, Bu Fuji mengatakan bahwa jam berikutnya kosong karena guru mata pelajaran tersebut sedang sakit dan tidak memberi tahu materinya. Jadi di kosongkan oleh Bu Fuji.

"Hai gaes" Suara Dea menyapa Ana dan Allea. "Hai, kenalin gue Dea. juniornya SMA Jaya Negara Ini. Hahahaha" Dea memperkenalkan dirinya kepada Sylla dengan tertawa terbahak-bahak.

"Mimpi Lo, De!! Mana ada junior takut sama junior" Kata Ana membuat Dea semakin tertawa sedangkan Allea hanya bodo amat.

"Lo Allea kan?? Gue Dea" Dea mengulurkan tangannya untuk memperkenalkan dirinya dengan Allea. Allea menerima tangan Dea. "Gue Allea" Jawab Allea dengan nada datarnya.

"Yok ngantin!!" Ajak Dea kepada Allea dan Ana. Dan mendapatkan persetujuan dari kedua temennya itu.

Allea dan teman-teman berjalan melewati karidor sekolah, sampai di situ Allea dan teman-teman nya di hadang dengan dua cewe yang cantik, tapi bisa di bilang masih cantikan Allea and The Gengs.

"Heh, Lo anak baru!! Gue peringatan Lo jangan dekat-dekat sama Rizky!!" Tegas Bilqis kepada Allea. Allea hanya tersenyum sinis pada Bilqis, seperti nya dia adalah kakak kelas Allea. Jadi dia tidak mau memlawan dan memilih mengabaikannya.

"Heh lo itu budek, apa pura-pura busek sihh?" Kesal Bilqis kepada Allea dan dia juga meninggikan suaranya.

"Oh ya, lo kan pindahan dari London, jadi selama Lo disanakan banyak tuh anak laki-laki yang sudah nyentuh lo. Apa lagi yang nyium Lo? Pasti banyak banget kan?, Udah lahh Lo itu nggak pantes sekolah disini, Lo itu bukan gadis baik-baik, Lo itu udah jorok terkena sentuhan Om om" Kata Bilqis membuat Allea geram dan melayangkan pukulannya ke arah pipi mulus Bilqis.

PLAKKK

"Jaga mulut lo, kalau Lo masih ingin sekolah disini dan juga Lo masih ingin hidup" Kata Allea penuh dengan penekanan. Saat itu Nathan melihat Allea memukul Bilqis, tanpa di sadari Nathan datang dan membentak Allea.

"LO APA APAAN SIHH? INI ITU SEKOLAHAN BUKAN MILIK NENEK LO, JADI LO NGGAK USAH MACEM-MACEM, Sekarang Lo ikut Gue" Bentak Nathan kepada Allea. Selama hampir 17 tahun, Allea belum pernah sekalipun di bentak oleh seorang laki-laki, ayah, paman, dan juga abangnya pun belum pernah membentaknya. Baru kali ini dia mendapatkan bentakan dari seorang laki-laki, hati nya sakit ketika laki-laki itu membentaknya.

Nathan menarik Allea ke ruang OSIS. Dan di situ tidak siapa-siapa kecuali mereka berdua. Nathan menoleh Ake arah Allea, dia bingung kenapa dengan gadis itu? Kenapa wajahnya seperti orang ketakutan? Apa tadi dia salah ngomong?. Nathan sengaja tidak membawa gadis itu ke ruang BK karena dia belum tahu cerita nya bagaiman tadi, jadi dia membawanya ke ruang OSIS terlebih dahulu.

"Lo kenapa?" Tanya Nathan kepada Allea. Tiba-tiba bulir bening menetes di pipi mulus Allea, hal ini yang semakin membuat Nathan bingung. Apakah tadi yang dia katakan salah? Ahhh....dia tidak tahu.

"Kenapa Lo nangis" suara Nathan keluar lagi, Allea semakin terisak dengan tangisannya dan membuat Nathan frustasi.

"Okhe gini. Maafin gue yang tadi karena telah membentak Lo, dan juga maafin gue kalau kata-kata gue tadi salah. Dan sekarang gue mohon sama Lo!! Jelasin yang tadi? Lo itu anak baru!! Jadi Lo harus jaga sikap Lo!!" Nathan tidak sadar dengan dirinya sendiri, tiba-tiba dia berbicara lebar kepada Allea. Biasanya dia hanya bicara sedikit, tapi entah kenapa dia ingin di maafkan oleh Allea.

Tak lama Rizky datang dengan kedua teman Allea. Rizky melihat adiknya menangis, dia geram kepada Nathan. "Lo ikut gue!! kalian tenangin adek gue!!" Perintah Rizky yang diangguki Ana dan Dea. Rizky keluar dari ruangan OSIS dan Nathan membuntutinya sampai di atas atap sekolahan.

Risky menghentikan langkahnya ketika telah sampai di atap sekolahan. Dia mengepalkan tangannya, dia menendang salah satu kursi yang ada di situ.

"LO KENAPA BENTAK ADEK GUE, NATH???" Bentak Ryzky kepada Nathan. Nathan samakin bingung kenapa Rizky begitu kesal jika dia membentak Allea. Dan apa yang dia katakan? Adek? Hah! Apa Allea Adeknya Rizky Ananta Wilson? Sunguh Nathan tidak tahu apa apa.

"Lo tau, dia itu adek gue yang baru pindah dari London" Kata Rizky dengan nada geram, jika Allea di bentak oleh seorang laki-laki, hati nya sangat sakit dan ia mengurng dirinya didalam kamar dan tememung, hanya ada salah satu orang yang bisa menenangkan, yaitu orang yang dia cintai, ingat cintai bukan sayang.

"Jadi...Allea adek Lo? Trus kenapa kalau dia gue bentak? Emang dia salah karena telah menampar Bilqis, senior Lo" kata Nathan dengan nada kebingungan.

"Iya dia adek gue, Lo mau tau semuanya kan? Sini gue akan cerita sama Lo. Dan denger baik baik, tidak ada kata ulang setelah ini" Nathan mengangguk dan duduk di depan Rizky, dan Rizky mulai bercerita.

"Iya dia adek gue, Lo mau tau semuanya kan? Sini gue akan cerita sama Lo. Dan denger baik baik, tidak ada kata ulang setelah ini" Nathan mengangguk dan duduk di depan Rizky, dan Rizky mulai bercerita.

"Selama umur hidupnya, adek gue belum pernah dibentak oleh seorang laki-laki. Waktu di London, tak sengaja gue bentak dia karena baju yang ingin gue pake saat ada acara, dia masukkan kemesin cuci dan akhirnya baju itu harus di cuci. Mang itu hanya baju, tapi baju itu adalah baju seragam dalam acara itu. Dan gue membentaknya deh" sejenak Rizky menghela nafasnya.

"Lalu?"

"Lalu dia kaget dan sperti orang syok, dia terus merenungkan dirinya didalam kamar. Dia tidak mau makan, minum, hanya ada camilan yang bisa menemaninya. Gue udah berusaha untuk minta maaf dan gue nggak bermaksud begitu. Sampai-sampai pacar adek gue datang, namanya Alex. Alex menenangkan dirinya, dengan cara menghiburnya. Mengajaknya jalan, membelikannya eskrim, intinya yang menurut Allea itu senang. Dia Bali di indo karena ternyata Alex di jodohkan dengan gadis pilhan orang tuanya. Allea merasa telah dihianati karena Alex tidak memberitahukan hal sebesar itu kepada Allea. Jadi Allea memutuskan untuk kesini dan menetap di Indo, dan disini Lo yang malah membentaknya. Entah siapa yang akan bisa menenangkannya" Jelas Rizky panjang lebar kepada Nathan. Nathan mendengarkan dengan sangat fokus.

'Ternyata gue salah menilai dia, gue pikir dia anak yang sangat barbar, ternyata dia adalah gadis lemah yang dia tutupi dengan sikap dinginnya' batin Nathan dalam hati. Dia merasa bersalah kepada Allea karena dia membentaknya tadi.

"Eh bentar, terus kenapa dia jadi segitu baget karena hanya gue bentak sedikit?" Tanya Nathan lagi.

"Adek gue sensitif sama laki-laki, itu adalah kekurangan dan kelemahannya. Makanya Lo jangan bentak adek gue lagi" Ujar Rizky, Nathan mengangguk pelan menandakan ia mengerti apa yang telah dikatakan oleh Rizky.

"Sekarang Lo harus tanggung jawab, Lo tenangin adek gue!!" Perintah Rizky, seketika Nathan mendongak kan kepalanya menghadap Rizky kaget. "Udah Sono" kata Rizky lagi.

"Mana bisa gue nenangin dia? Kata Lo kan orang yang dia cinta, gue orang yang di benci" Suara malas Nathan.

"Coba dulu, Nath. Siapa tau bisa!!"

"Ya ya ya, gue coba" Nathan menjawab Rizky dengan sangat malas. Tapi ia juga ingin minta maaf sama Allea, karena tadi sudah membentaknya.

"Good"

Nathan segera pergi dari hadapan Rizky dan ia mencari Allea dan teman-temannya. Dari tadi ia mencari Allea namun dia tidak menemukannya. Dia inget ada satu tempat yang belum ia lihat, yaitu adalah belakang sekolahan.

Dia pergi ke belakang sekolahan dan ternyata benar dugaannya, Allea dan teman-temannya sedang berada disitu. Posisinya adalah, Allea sedang duduk di tempat duduk dengan tatapan kosong, sedangkan teman-temannya melihat dari kejauhan.

Nathan ingin menghampiri Allea, tapi tangannya di tahan oleh Ana. Dan Ana pun menggeleng. Tapi Nathan tidak menghiraukan Ana, dia melangkahkan mendekat ke arah Allea yang duduk termenung di kursi itu. Sebelum Nathan bicara sama Allea, Nathan menyuruh Ana dan Dea untuk pergi, karena ia ingin bicara empat mata sama Allea.

Nathan menghampiri Allea dan duduk disampingnya. Allea tidak sadar saat Nathan duduk di sampingnya, dia terus meneteskan air matanya. Nathan mengusap air mata Allea dan membuat gadis itu terkejut.

"Ngapain Lo kesini? Mau bentak gue lagi? Apa salah gue sama Lo? Sampai-sampai Lo bentak gue? Baru kali ini gue di bentak oleh laki-laki asing kayak Lo" Kat Allea dengan nada malas sambip meneteskan air matanya lagi dan juga tersenyum sinis.

"Ya gue ngaku gue salah!! Lo mau nggak maafin gue? Gue janji nggak akan bentak Lo!! Lagian gue tadi nggak tau tentang Lo yang sensitif terhadap laki-laki yang betak Lo. Adi Lo mau kan maafin gue?" Nathan berharap Allea memaafkannya.

"Lo udah tau kan kelemahan gue dimana? Asal Lo tau, gue benci orang yang telah membentak gue. Sulit untuk di maafkan" Kata Allea dengan nada yang sama, yaitu Malas.

"Kali ini aja maafin gue, Al!! Kali ini aja" Nathan sebenarnya males dengan apa yang dia lakukan. Gadis yang ada di hadapannya adalah gadis yang manja dan yang paling di benci oleh Nathan.

"Emang menurut Lo itu mudah? Jangan mimpi" Kata Allea sambil berdiri dari tempat duduknya. Tapi tangan kekar mengehentikan dan menariknya hingga kini ia di dekapan laki-laki itu.

'Cih males banget gue nyentuh lo, baju gue ternodai dengan cewek manja kayak lo' Gumam Nathan dalam hati. Dengan cepat Allea mendorong Nathan menjaud dari tubuhnya.

"Nanti baju Lo kotor terkena badan cewek seperti gue" Kata Allea sinis kepada Nathan. 'hah apa? Apa dia baca pikiran gue?' gumam Nathan lagi.

"Jangan mikir aneh-aneh deh, emang gue apaan bisa baca pikiran orang?" Kata Allea, kini ia menjadi tertawa dengan tingkah Nathan.

'Tuh kan bener!! Tapi kalau ketawa manis juga ya nih cewe, nggak sejutek kayak tadi' Gumam Nathan lagi. "Gue emang manis, Jo!! kagak marah, kagak nangis, kagak senyum. Tapi gue tetep manis" Ucap Allea dengan masih Tersenyum.

"Jo apaan?" Tanya Nathan

"Jo!! Nama panggilan gue buat Lo, Paijo!!" Ucap Allea tertawa lepas membuat Nathan kesal kesal bahagia. Kesalnya karena namanya di ubah menjadi, Paijoo. Dan seneng nya adalah bisa membuat Allea tertawa.

"Apa Lo bilang? Paijo?, Dasar Lo ma'e" Seketika Nathan juga tertawa lepas dan Allea berhenti ketawa. "Ma'e? Lo pikir gue emak-emak?" Kesal Allea.

"Bisa jadi, bwhahahhahah" tawa Nathan pecah. "PAIJOO SINI KAU!!" Teriak Allea mengejar-ngejar Nathan.

Sambil berlari Nathan membatin 'Kok gue jadi seneng ya bikin dia tersenyum, gue juga nyaman sama dia, padahal gue baru ketemu sama dia, dia juga bikin gue ngomong banyak. Baru kali ini gue membujuk seseorang untuk maafin gue, tapi gue lega udah di maafin oleh dia' Batin Nathan sambil berlari karena di kejar-kejar oleh Allea.

Tanpa di sadari, Rizky melihat mereka berdua bersama dengan Ana dan Dea. Rizky senang bisa membuat Allea tertawa kembali, padahal jika Allea sudah merenungkan dirinya, Allea susah di bujuk. Hanya ada satu orng yang mudah untuk membujuknya, yaitu seseorang yang ia cintai. 'Gue yakin Lo bisa jagain adek gue, Nath!! Lo sebernya baik, tapi Lo juga egois karena menutupi kebaikan Lo dengan sifat dingin lo' Batin Rizky sambil tersenyum-senyum sendiri.

"Yak ampun!! Ternyata Nathan manis juga ya kalau senyum. Baru kali ini lihat dia senyum lapas kayak gitu" Ujar Ana.

"Iya, an!! Manis banget. Moga aja dia benar-benar sama Allea, supaya kita bisa lihat senyum Nathan tiap hari" Jawab Dea.

"Kalian ini, Yuk cabut. Biarin mereka seneng" Ajak Rizky dan mendapatkan jawaban sebuah anggukan dari Ana dan Dea.

.

.

.

.

.

.

INFO!!!

Gaes kayaknya di novel ini aku nggak Adain Visualnya deh. Soalnya aku nggak mau ganggu imajinasi kalian, tapi kalau kalian mau sih aku akan Carikan. kalau sempet sihh. Aku juga masih nulis di novelku sebelah EXTRAORDINARY YOU jangan lupa dibaca ya.

Ini aku nggak tau banyak yang baca atau tidak, kalau baca sih aku yakin ada, tapi yang ngelek aku nggak tau ada yang mau atau nggak. semoga yang sudah ngelek dapat rejeki banyak dan juga sehat selalu, AMINNN!!!

Jangan lupa tekan tombol LIKE'dan jangan lupa ketik KOMENTAR yang ada di otak kalian baik atau pun buruk yang penting komen, dan jangan lupa vote nya. Kali ini aku butuh vote kalian, mau itu 10 poin nggak papa yang penting iklas.....

Makasih ya yang sudah mau sempet sempet in baca:)

Terpopuler

Comments

JK

JK

lnjt

2020-08-22

1

Eeng Chan✨

Eeng Chan✨

🥰🥰🥰🥰

2020-08-22

0

𝐦𝐢𝐭𝐚°•∂υσ кαℓєм࿐• hiatus

𝐦𝐢𝐭𝐚°•∂υσ кαℓєм࿐• hiatus

semangat up 😘

2020-08-22

0

lihat semua
Episodes
1 CPTH 1 ~ (PROLOG)
2 CPTH 2 ~ (Senyuman Nathan)
3 CPTH 3 ~ (Bukan Ada Apanya Kayak Lo)
4 CPTH 4 ~ (Nggak Asing)
5 COTH 5 ~ (Mode Teriak On)
6 CPTH 6 ~ (Rencana)
7 CPTH 7 ~ (Wasiat)
8 CPTH 8 ~ (Makan Malam)
9 CPTH 9 ~ (Terobos Aja Lah)
10 CPTH 10 ~ (Ambil Saja)
11 CPTH 11 ~ (Gue Nggak Percaya)
12 CPTH 12 ~ (Temen Ghoib)
13 CPTH 13 ~ (Ganti Rugi!!)
14 CPTH 14 ~ (Malu)
15 CPTH 15 ~ (Gara-Gara Farhan)
16 CPTH 16 ~ (Pesta Pernikahan)
17 CPTH 17 ~ (Dasar Manja + Visual)
18 CPTH 18 ~ (Saksi Cinta Kita)
19 CPTH 19 ~ (Nathan Kesal)
20 CPTH 20 ~ (First Kiss)
21 CPTH 21 ~ (Jangan Sentuh Dia)
22 CPTH 22 ~ (Allea Yang Menjadi Tante)
23 CPTH 23 ~ (Tinggal Di Rumah Mertua)
24 CPTH 24 ~ (Akhirnya)
25 CPTH 25 ~ (Senjata Makan Tuan)
26 CPTH 26 ~ (Berusaha Terus)
27 CPTH 27 ~ (Rencana Tinggal Di Apartemen)
28 CPTH 28 ~ (Nikahi Dia)
29 CPTH 29 ~ (Allea Kompor Gas)
30 CPTH 30 ~ (Di Balik Keceriaan Dea)
31 CPTH 31 ~ (Sa Pamit Mo Pulang)
32 CPTH 32 ~ (Kabar Buruk & Kabar Baik)
33 CPTH 33 ~ (Ampun Bang Jago)
34 CPTH 34 ~ (Kedatangan Resti)
35 CPTH 35 ~ (Akankah Dia Berubah Pikiran?)
36 CPTH 36 ~ (Perencanaan Disnatalis)
37 CPTH 37 ~ (Perempuan Itu?)
38 CPTH 38 ~ (Refan The best)
39 CPTH 39 ~ (Laki-Laki Posesif)
40 CPTH 40 ~ (Rizky Yang Usil)
41 CPTH 41 ~ (Menyebalkan)
42 CPTH 42 ~ (Pelantikan Allea Menjadi OSIS)
43 CPTH 43 ~ (Allea Tak Sadarkan Diri)
44 CPTH 44 ~ (Debat)
45 CPTH 45 ~ (Rizky VS Papa Juna)
46 CPTH 46 ~ (Kekecewaan Rizky)
47 CPTH 47 ~ (Aneh)
48 CPTH 48 ~ (Gara-Gara Cemilan)
49 CPTH 49 ~ (Periksa Kandungan)
Episodes

Updated 49 Episodes

1
CPTH 1 ~ (PROLOG)
2
CPTH 2 ~ (Senyuman Nathan)
3
CPTH 3 ~ (Bukan Ada Apanya Kayak Lo)
4
CPTH 4 ~ (Nggak Asing)
5
COTH 5 ~ (Mode Teriak On)
6
CPTH 6 ~ (Rencana)
7
CPTH 7 ~ (Wasiat)
8
CPTH 8 ~ (Makan Malam)
9
CPTH 9 ~ (Terobos Aja Lah)
10
CPTH 10 ~ (Ambil Saja)
11
CPTH 11 ~ (Gue Nggak Percaya)
12
CPTH 12 ~ (Temen Ghoib)
13
CPTH 13 ~ (Ganti Rugi!!)
14
CPTH 14 ~ (Malu)
15
CPTH 15 ~ (Gara-Gara Farhan)
16
CPTH 16 ~ (Pesta Pernikahan)
17
CPTH 17 ~ (Dasar Manja + Visual)
18
CPTH 18 ~ (Saksi Cinta Kita)
19
CPTH 19 ~ (Nathan Kesal)
20
CPTH 20 ~ (First Kiss)
21
CPTH 21 ~ (Jangan Sentuh Dia)
22
CPTH 22 ~ (Allea Yang Menjadi Tante)
23
CPTH 23 ~ (Tinggal Di Rumah Mertua)
24
CPTH 24 ~ (Akhirnya)
25
CPTH 25 ~ (Senjata Makan Tuan)
26
CPTH 26 ~ (Berusaha Terus)
27
CPTH 27 ~ (Rencana Tinggal Di Apartemen)
28
CPTH 28 ~ (Nikahi Dia)
29
CPTH 29 ~ (Allea Kompor Gas)
30
CPTH 30 ~ (Di Balik Keceriaan Dea)
31
CPTH 31 ~ (Sa Pamit Mo Pulang)
32
CPTH 32 ~ (Kabar Buruk & Kabar Baik)
33
CPTH 33 ~ (Ampun Bang Jago)
34
CPTH 34 ~ (Kedatangan Resti)
35
CPTH 35 ~ (Akankah Dia Berubah Pikiran?)
36
CPTH 36 ~ (Perencanaan Disnatalis)
37
CPTH 37 ~ (Perempuan Itu?)
38
CPTH 38 ~ (Refan The best)
39
CPTH 39 ~ (Laki-Laki Posesif)
40
CPTH 40 ~ (Rizky Yang Usil)
41
CPTH 41 ~ (Menyebalkan)
42
CPTH 42 ~ (Pelantikan Allea Menjadi OSIS)
43
CPTH 43 ~ (Allea Tak Sadarkan Diri)
44
CPTH 44 ~ (Debat)
45
CPTH 45 ~ (Rizky VS Papa Juna)
46
CPTH 46 ~ (Kekecewaan Rizky)
47
CPTH 47 ~ (Aneh)
48
CPTH 48 ~ (Gara-Gara Cemilan)
49
CPTH 49 ~ (Periksa Kandungan)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!