Setelah pulang dari rumah Aqila Narendra memutuskan untuk pergi ke markas Scorpio saat ini Jam sudah menunjukkan 23.15 namun ia tidak menghiraukannya dan langsung pergi menuju markas setelah menempuh waktu 10 menit Ia pun tiba di markas Scorpio
markas ini memiliki bangunan 3 tingkat yang sengaja Narendra bikin buat anggota-anggotanya markas ini sendiri memiliki tiga lantai bangunan yang di mana lantai pertama kasus ruangan dia dan orang-orang inti anggota Scorpio sedangkan di lantai 2 terdapat tempat khusus rapat tempat Gym dan juga terdapat tiga kamar tidur yang sengaja ia siapkan untuk teman-temannya dikala Mereka ingin menginap sementara di lantai 1 terdapat dapur dan pantri yang ia buat untuk membuat makanan terdapat juga tempat mereka bersantai dan untuk menonton bersama di belakang markas tersebut terdapat kolam renang dan juga halaman yang luas
Narendra pun turun dari motornya dan bergegas masuk ke dalam di dalam markas tersebut terlihat beberapa anggotanya Ia pun disambut hangat oleh anggota-anggotanya
"Wihh bos dateng juga . Kirain teh gk bakal datang" ucap riyan yang memang masih berada di markas
Sedangkan yang lain nya langsung berdiri dan membukukan sedikit badannya tanda hormat
Narendra pun mengangguk sedikit lalu bergegas menuju tempat duduk nya tanpa menjawab pertanyaan riyan
"Minum bos" ucap Kelvin lalu meletakan minuman tersebut di meja depan tempat Narendra duduk
"Hmmm" ucap narendra lalu langsung meminum nya dan mengeluarkan sebatang rokok dari tempat nya lalu menghisap nya
"Kalian kalo mau makan pesen aja sekalian sama gue ntar gue yang bayar" titah narendra yang langsung membuat anggota nya berbinar mendengar itu
"Wahh bener ni bos?" Tanya riyan karena iya ingin memastikan
"Hmmm" jawab narendra lalu kembali menghisap nikotin nya itu
"Wihh thank boss" ucap Kelvin
Narendra hanya mengangguk kan kepala nya
Setelah itu riyan langsung memesan makanan untuk nya dan teman-teman nya
"Woyy dari pada gabut mending nyanyi kuyy" ajak riyan
"Iya tuh bener pasti seru apalagi dengan suara gue yang bagus ini" ucap Kelvin dengan PD nya dan membuat yang lain nya hanya memutar mata malas
"Boleh kan bos?"tanya riyan memastikan apakah sang ketua mereka mengizinkan nya atau tidak
Narendra hanya mengangguk sebagai jawabannya
"Asikkk thank bos"
Mereka pun langsung berkumpul mengeliling dan Keenan memainkan gitar nya karena memang dia cukup mahir dalam bergitar
Jrenggg
Suara gitar mulai dimainkan
"Gengggg" ucap riyan
"Are you ready?"ucap Kelvin
"Yesss" jawab mereka semua
"_Aku yang dulu bukanlah yang sekarang
Dulu diterndang sekarang ku disayang
Dulu dulu dulu ku menderita,
Sekarang aku bahagia" senandung riyan
"Cita-citaku merjadi orang kaya
Dalu ku sus ah sekarang Alhamdulillah
Bersyukurlah pada yang Maha Kuasa
Memberi jalan untukmu semua"lanjut Keenan
"Hidupku dulunya soorang pengamen
Pulang malam, selalu bawa uang recohan
Mangejar cita-cita paling mulia
Membantu keluarga di rumah" lalu kelvin
"Sekolah dulu ku gak punya biaya
Terpaksa ku harus mencari nafkah
Tetapi, aku tak berputus asa
Pasti yang kuasa mernberi jalarnya"
"Hidupku dulunya seorang pengamen
Pulang malam, selalu bawa uang recehan
iengejar cita-cita paling mulia
Bersyukur mauk d
tdapur rekarman".
Hidupku dulunya soorang pengamen
Pulang malam, selalu bawa uang recehan
Mengejar cita-cita paling mulia
Bersyukur masuk dapur rekaman.
Selkolah dulu ku gak punya biaya
Terpaksa ku harus mencari nafkah
Paling bisa bantu dengan penuh cinta
Cinta yang penuh warna..
Aku yang dulu bukanlah yang sekarang
Dulu ditendang sekar ang ku disayang
Dulu dulu dulu ku menderita,
Sekarang alku bahagia
Cita-itaku menjadi orang kaya
Dulu ku susah sekarang Alhamdulklah
Bersyukurlah pada yang Maha Kusa
Membari.... mambari .. jalan untulemu semua_~" seru mereka semua
Setelah mereka semua selesai menyanyi mereka pun menyantap makanan karena memang kebetulan makanan yang mereka pesan sudah tiba
Setelah selesai makan Narendra pun memutuskan untuk pulang ke rumahnya kini waktu menunjukkan pukul 02. 30 Ia pun yakin kalau orang-orang di rumahnya sudah pada tidur
"Gue cabut " ucap nya langsung memakai jaket kebanggaan nya dan pergi keluar
Setelah beberapa menit Narendra pun tiba di kediamannya Iya disambut oleh satpam di rumahnya
" ehh den baru pulang" tanya satpam tersebut sam sambil membukakan gerbang
"Hmmm" seperti biasa Narendra hanya mengangguk sebagai jawabannya
Satpam tersebut membukakan gerbang agar narenda bisa masuk
Setibanya di garasi Narendra langsung pergi menuju rumahnya namun siapa sangka Bunda Clarissa melihat Narendra yang baru pulang kebetulan dia sedang mengambil minum di dapur
"Dari mana aja kamu jam segini baru pulang?" tanya bunda Clarissa sedikit kesal
" eh Bunda ..lagi apa Bun jam segini belum tidur" bukannya menjawab ngerendra malah balik bertanya
"Elehhh ... udah jangan coba-coba ngalihin pertanyaan..jawab kamu dari mana" tanya bunda clarisa yang kesal ke anak nya karena jam segini baru pulang
"Hehehe cuman dari markas doang bun bentarana aja" jawab nya dengan menyengir kuda
"Sebentar kamu bilang?"tanya bunda Clarissa "liat tuh jam udah jam berapa sekarang" lanjut nya
"Iya bun maaf" ucap Narendra dengan menunduk
"Lain kali jangan di ulangi" ucap bunda clarisa lalu mengusap - ucap kepala sang anak
"Iya bun ..makasih" ucap nya lalu mengecup pipi sang bunda
"Yaudah sana kamu tidur udah malem" ucap bunda clarisa
" yaudah bun aku pamit istirahat " ucap nya lalu pergi menuju kamar nya
"Iyaa tidur yang nyenyak sayang" ucap bunda clarisa lalu ia pun pergi menuju kamar nya berada
Ceklekkk
Pintu kamar Narendra di buka lantas ia pun langsung membuka jaket nya dan menggantung nya dan ia pun menuju kamar mandi untuk membersihkan badan nya
Setelah selesai mandi ia pun pergi menuju walk in closet untuk memakai bajunya ia menggunakan kemeja putih dan memakai sarung nya karena walaupun pun ia seorang ketua geng motor namun ia tetap selalu menjaIankan ibadah nya setelah menyelesaikan solat Isya dan tahajud ia pun mengganti pakaian nya dengan kaos oblong dan celana pendek
Ia pun berjalan ke arah tempat tidur nya. Sebelum merebahkan diri di kasur ia membuka dulu ponsel nya sebentar dan bermain-main dengan benda pipih tersebut Setelah itu ia pun langsung tertidur
Pagi menyerpa dan cahaya menyambar masuk melalui celah-celah gorden. Membuat sang gadis cantik yang sedang tertidur mulai menyerjapkan mata nya dan perlahan-lahan membuka matanya
'Hoammm'
Gadis itu pun menguap lalu bangkit dan duduk sambil menyandarkan punggung nya ke stelboth ranjang nya dan mulai meregangkan otot-otot nya . Ia melihat jam yang menunjukkan pukul 06:00 ia pun bergegas menuju kamar mandi untuk bersiap-siap pergi sekolah
Setelah 15 menit ia didalam kamar mandi akhirnya ia pun keluar dengan penampilan fresh dan cantik yang sudah rapih dengan seragam sekolah nya. Lalu ia pun berjalan keluar untuk sarapan dengan keluarga nya
"Pagi bun . Yah" Sapa gadis tersebut dan duduk di kursinya
"Ehh udah bangun sayang?" Tanya sang bunda
"Udah dong bun" jawabnya dan langsung mengambil nasi dan meletakan nya di piring nya
"Kamu sekolah di sekolahan kamu yang sekarang terakhir hari ini karena mulai besok akan sekolah di sekolahan nya narendra" ucap sang bunda
"Hemm" jawab aqila
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments