Spy & CEO

Spy & CEO

padamu 80 tahun dari sekarang

Suasana Di Luar Gedung yang Penuh Dengan suara peluru, dan Bom*

Ken Memegang Tangan Riri yang Berlumuran darah,

"Ri, bertahanlan, aku akan menyelamatkanmu, bertahanlah" Ken Yang memegang tangan Riri dengan Kuat.

"Ken Aku, Ken," Lirih Riri yang mulai sekarat

"Ssst... Jangan Banyak Bicara" Ken yang Menangis melihat Riri,

"Ken, Mendekatlah" lirih Riri,

"Hiduplah, Bertahanlan, lupakan tentang diriku,

Padamu 80 tahun dari sekarang". Riri yang mulai kehilangan kesadaran,

"Ri, Ri, Jangan Tinggalkan aku, Tuhan Jangan Kau Renggut Dia Dariku" Ken yang Menangis sendu, yang mulai banjir air mata.

___________________________

BEBERAPA TAHUN KEMUADIAN

"Aiken El Piers Dengan Code Eclipse Agen Mata Mata Terbaik yang di miliki negara RI, yang Berdarah dingin Kejam Dan Juga Cerdas tapi Agak agak Bloon"

Malam Ini Aiken Melakukan Aksinya Untuk Pergi ke hotel Radisson Colection Kyiv Ukraina tempat Donovan dan Dave melakukan Transaksi bertukar Informasi.

"Jadi Jam 21.00 Malam ini Kita Bertemu Donovan, "Ucap Aiken Sambil Mengunyah Makanan"

"Kamu Harus Hati Hati Jangan Sampai Donovan Tau Dengan Penyamaranmu, "Angga Berbicara"

Ayo Bergegas Sekarang Sudah Tak Ada waktu, "Anggi Berucap"

Hah !! Sekarang ???  Bisa di tunda aku sedang makan.. kesal Aiken.

Tidak Tahun depan !! Ya sekarang lah, Ketus Anggi, 

    "Sejak tadi kau makan mulu, apa perut mu perut karet, "Sela Angga".

Ahh Baiklah Ayo ! "Ucap Aiken"

Mereka Pun Beranjak Pergi, Anggi Menyalakan Mobil minibus yang mereka tumpangi, Dan Mereka Pun Sudah beranjak Pergi dari Pelataran tempat mereka menginap, menuju Hotel Raddison Yang Letak nya tak berada Jauh Dari Mereka Tinggal. Di Saat Perjalanan Aiken Mempersiapkan Segalanya Topeng Wajah Yang Mirip Dave, Seseorang Yang Akan Bertemu dengan Donovan,

"Aiken kemudian Memakai Topeng Wajah Mirip Dave, "Ah Jelek Sekali wajah nya" Aiken bicara, "Ehh Banyak Menggerutu, Seperti nya Lebih Tampan Wajah itu daripada Wajahmu" Saut Angga Pada Aiken"

"Apa Katamu ?? Hah ?? Aiken Menatap wajah Angga,

"Hanya Nada Bicara Saja Yang Belum Sama dengan Dave", Aiken Bicara,

"Serahkan Saja Padaku" Jawab Anggi,

Beberapa Saat kemudian Minibus yang di tumpangi ketiga Agen tersebut Berhenti di Pelataran Hotel, dan Mereka Membagi tugas Masing masing,

"Aiken Yang Bertugas Menyamar sebagai Dave, yang Sudah Memakai Topeng Wajah Elastis Mirip Dave, hanya Saja Nada Bicara nya Yang Belum Sama,

"Anggi Yang Bertugas Mengulur waktu Sekaligus Mendapatkan Suara Dave Melalui Alat khusus Penyamaran Suara,

"Ada Angga Yang Bertugas Menyabotase CCTV dan Bertugas Menyelaraskan Nada Bicara Dave Melalui alat Rekaman Khusus Yang akan Di Rekam Oleh Anggi,

"Pakai Microphone Ini Ken" Seru Angga, Lalu Anggi Bawa Alat ini Sebisa Mungkin Dekati Dave ajak Bicara dan ulur waktu, agar saya bisa Menyelaraskan Suara Bicara Dave ke Ken,

"Oke, Jawab Anggi, Kini Mereka Bertiga pun Berpencar Sesuai tugas Masing Masing,

"Angga Menyusuri Ruang CCTV, Lalu Mengetuk Pintu Ruang Tersebut, "Tok Tok" "Vooz?" Jawab Security yang berjaga di ruang CCTV

Dalam Bahasa Ukraina

"o, ya prynis yizhu, yaku ty zamovyv" (Aku Membawa Makanan) Jawab Angga dalam bahasa ukraina,

Security itu pun berdebat "Vy zamovyly yizhu" (apa kau membawa makanan ??) "NEMAYE" (tidak) lalu Security yg satu lagi menjawab, "Harazd, pryymy, ya tezh holodnyy" ( Baik Ambil saja, kebetulan aku lapar)

"Kemudian Satu penjaga itu pun Membuka Pintu, Dengan Sigap Angga Mengunci leher Penjaga Tersebut Lalu membekap Dia, Sehingga Terkulai lemas Pingsan,

Kemudian Angga Masuk Ingin Melumpuhkan Penjaga satu nya lagi, Tapi Penjaga tersebut Tidak Tinggal diam saja, Ia Pun Melawan terjadi Baku Hantam Antara Angga dan Penjaga tersebut, "Bak Buk" Bak Buk, terdengar suara baku hantam,

"Aiken Yang mendengar perkelahian Melalui Alat "earpiece"  (alat penyuara telinga merupakan salah satu alat komunikasi rahasia yang menempel di telinga yang biasanya digunakan anggota)

"Bak buk dak Duk" Wajah Masam Aiken mendengar Suara tersebut,

"Hi hi hi" Anggi yang mendengar suara tersebut Tertawa Geli"

"Apa Perlu Ku bantu ??  Bicara Ke Angga

"BAK buk Bak Buk, Alah Waduh, Angga yang terkapar menghantam Meja, Lalu Menjawab komunikasi tersebut, "Tidak Perlu, Tunggu sebentar" Lirih Angga, "Bak Buk Ah Oh" Terkapar kembali kini ke kursi, "tunggu seperti nya agak sedikit lama"

"O, Jawab Anggi, Sambil meringis Suara baku hantam tersebut, "Hei Jangan Terlalu lama, cepatlah" Ketus Aiken, Beberapa Saat kemudian tak ada suara Yang terdengar, "Ga Ga" bicara Aiken, Srekk.. Srekk.. Suara yang terdengar, "Oke Misi Selesai, Lapor Angga Yang terengah engah" Baku Hantam mereka seki  tar lima menit, buang buang waktu,

Angga yang duduk dilayar monitor memantau, "Target Sudah Masuk Ke Lobby" Angga Bicara, "Baik Sekarang giliranku" Anggie bicara,

Tak lama kemudian Dave Masuk Ke Lobby dengan Beberapa Pengawal, Anggi yang Sudah Duduk Di Loby Segera melakukan aksinya.

"Anggi Yang Tiba tiba Berdiri, dan dengan sengaja Menabrakkan dirinya Ke Dave dengan Sengaja Menumpahkan Minuman Yang ia pegang Ke Baju Dave, sehingga Basah, Oh

"Sorry, I really apologize for my carelessness" Bicara Anggi,

"oh damn" Jawab Dave Dengan ketus Melihat bajunya yang basah, Para Pengawal Pun spontan memberi peringatan dan menjaga Dave tersebut, "Sorry, I'll clean the clothes" Lirih Anggi, "No Problem Miss" Jawab Dave,

"Don't let me clean it, because I feel guilty" Balas Anggi, Dengan Senyuman manja nya,

Dave Melirik Tajam, Tanpa Kecurigaan Sedikit pun, Lalu Dave tersenyum dan Menjawab "Ok"

Lalu Anggi dan Dave menuju Toilet di ikuti beberapa pengawalnya, "I'll help clean the dirty clothes, but can your bodyguard not come along?" Anggi bicara ke Dave, Dave Melirik Ke Bodyguard nya, lalu melirik ke Anggi, anggi Mun memandangi Dave Dengan. genit nya memejamkan Satu Mata nya, kemudian masuk toilet terlebih dahulu, kemudian Dave Melihat jam tangan nya, dan bicara ke Bodyguard nya, "wait here, don't come in before I order". "Ok Mister" Sahur Bodyguard nya,

Lalu Dave Masuk Ke toilet itu, dan Disana berdiri Anggi yang sudah membasah kan sapu tangan nya sedikit di Kran tersebut,

Ketika Pintu di tutup, tanpa di sadari Aiken Yang berada di balik Pintu tersebut, Dave yang melangkah mendekati Anggi, kemudian Anggi pun Mencoba Membersihkan Baju Yang Basah akibat ulah Anggi yang ia sengaja tumpahkan ke baju Ke pria tersebut, tanpa di sadari Dave dari arah belakang Aiken Yang Langsung Membekap Mulut Dave mencoba melumpuhkan pria tersebut, Bukan Tanpa Perlawanan Dengan Segala kekuatan Dave melawan Aiken Yang Sejak tadi Membekap mulutnya, "Buk, Bak Sikut Dave Beraksi mengenai pinggang Ken, "Brak, Dave Mendorong Tubuh nya Ke Pinggiran Westafel yang didahului Tubuh Ken, yang sejak tadi Di Belakang Dave Membekap mulut Dave, Sedikit Kerepotan Ken, Anggi pun Membantu Ken, Menendang Kaki Kanan Dave Yang langsung Tersungkur duduk Sebelah, Tanpa Jeda Anggi Menendang Penis Dave Sekuat tenaga Yang Akhir nya membuat Pria Tersebut Tumbang, Sekaligus Membuat Ken Bergidik Ngeri.

"Terdengar Sedikit Kegaduhan Sampe Keluar, para Bodyguard tersebut saling pandang, dan tak berani Membuka karena Sudah di wanti Wanti Bos nya tersebut, Setelah Lengan Dave Di ikat Dan Mulut di bekap Dave yang meringis Ngilu kesakitan, Ken Mencoba Berbicara kepada Dav, "listen to me sir"  (Dengarkan Aku Tuan) Ucap Ken,

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!