Prolog
Gue gak pernah percaya dengan yang namanya cinta.
Terlebih dengan adanya suatu perjodohan.
Karena perjodohan itu hanyalah omong kosong belaka.
Starla Eiko Sanjaya
Yuhuuu. ~
Starla Eiko Sanjaya
Ayo kita dance terus!
Starla Eiko Sanjaya
Sampai jackpot!
Starla Eiko Sanjaya
Hahaha.
Jenny
Kita habiskan malam ini dengan perayaan!
Starla terus meminum wine yang ada di tangannya.
Ia sudah terlihat sangat mabuk saat itu.
Terdengar panggilan masuk di ponselnya.
Amanda
Jen, itu ada telpon.
Amanda
Itu HP-nya Starla ada yang nelpon.
Jenny
Ck, udah biarin aja.
Jenny
Gak usah peduli, Sayang. ~
Jenny
Tuh lo lihat Starla udah happy.
Amanda dapat melihat Starla yang sedang dance di dance floor dengan keadaan mabuk.
Amanda
Jadi gue yang kena.
Ternyata panggilan masuk beralih ke Amanda.
Amanda
Ini bukannya Abang Jerr?
Amanda dapat melihat nama di layar ponselnya itu.
Amanda
Gue angkat dulu deh.
Akhirnya ia pun menerima panggilan masuk tersebut.
Percakapan melalui sambungan seluler
Jerrick Sanjaya
Ada Starla gak di situ?
Jerrick Sanjaya
Iya, Manda.
Jerrick Sanjaya
Lo lagi di mana?
Jerrick Sanjaya
Ke mana dia?
Jerrick Sanjaya
Apa Starla ikut sama lo?
Amanda menatap khawati ke arah Starla.
Starla Eiko Sanjaya
Hahaha.
Starla Eiko Sanjaya
Mandaaa. ~
Starla Eiko Sanjaya
Gila, asik banget!
Starla Eiko Sanjaya
Persetan sama semuanya!
Starla Eiko Sanjaya
Hahaha.
Starla langsung mendekati Amanda yang sudah mencoba menjauhinya.
Jerrick Sanjaya
Gue ke sana!
Starla Eiko Sanjaya
Hahaha.
Starla Eiko Sanjaya
Gue ke toilet dulu!
Starla Eiko Sanjaya
Syuuut!
Starla Eiko Sanjaya
Gue bukan anak kecil!
Starla Eiko Sanjaya
Hahaha.
Starla Eiko Sanjaya
Lo di sini aja. ~
Starla mengibaskan tangan ke Amanda.
Dengan terhuyung ia pun menuju ke toilet.
Starla Eiko Sanjaya
Emang persetan dengan semuanya. ~
Starla Eiko Sanjaya
Semua—
Starla menabrak seseorang.
Starla Eiko Sanjaya
PUNYA MATA GAK SIH!
Seseorang
Kamu lagi mabuk?
Starla Eiko Sanjaya
CANTIK CANTIK!
Starla Eiko Sanjaya
Dasar cowok gak punya mata!
Starla ingin menampar pria itu.
Namun, rupanya pria itu berhasil menahan tangannya.
Seseorang
Gak usah sok nampar.
Seseorang
Mending ikut aku.
Seseorang
Kita habiskan malam ini dengan kesenangan.
Starla Eiko Sanjaya
Apaan si—
Starla Eiko Sanjaya
Hmmmph.
Starla Eiko Sanjaya
Hoeeeek!
Ia pun memuntahkan isi perutnya di baju pria itu.
Baru saja pria itu akan menamparnya.
Langit Wicaksana
Jangan sentuh dia.
Seseorang
Gak usah ikut campur lo!
Langit Wicaksana
Tentu saya akan ikut campur.
Langit menendang perut pria itu.
Ia juga meninju pipi pria itu dengan keras.
Pria itu pun segera pergi meninggalkan tempat itu.
Langit segera menggendong Starla yang sudah tertidur.
Ia pun membawa gadis itu ke mobilnya.
Starla Eiko Sanjaya
Engh ...
Starla membuka matanya perlahan.
Starla Eiko Sanjaya
Sssh, kepala gue.
Ia segera memegang kepalanya yang terasa sangat sakit.
Jerrick Sanjaya
Udah bangun lo?
Starla memicingkan netranya mendengar suara Jerrick.
Starla Eiko Sanjaya
Ngapain lo di sini?
Starla mendecak kesal melihat sosok Jerrick yang sedang duduk di ujung ruangan.
Jerrick Sanjaya
Ngapain gue di sini?
Jerrick Sanjaya
Jelas gue ngawasin lo.
Starla Eiko Sanjaya
Ngawasin?
Starla Eiko Sanjaya
Omong kosong.
Starla pun hendak beranjak dari kasurnya.
Namun, kepalanya yang masih sakit pun membuat tubuhnya kembali terjatuh di ranjang.
Jerrick Sanjaya
Lo mabuk parah semalam.
Jerrick Sanjaya
Untung aja ada Langit.
Starla Eiko Sanjaya
Ck, apaan sih?
Starla Eiko Sanjaya
Bisa gak sih lo pergi dari sini!
Jerrick Sanjaya
Gue gak bakalan pergi!
Jerrick Sanjaya
Baru aja gue ke sini buat ketemu sama lo!
Starla Eiko Sanjaya
SH*T UP!
Ia menatap Jerrick penuh emosi.
Starla Eiko Sanjaya
Tutup mulut busuk lo itu!
Starla Eiko Sanjaya
KELUAR!
Starla melemparkan gelas ke arah Jerrick.
Hingga gelas itu pun jatuh tepat di samping pria itu.
Starla Eiko Sanjaya
KELUAR!
Jerrick Sanjaya
Keras kepala!
Jerrick langsung pergi meninggalkan kamar adiknya itu.
Starla Eiko Sanjaya
AAARGH!
Starla Eiko Sanjaya
KENAPA LO HARUS KE SINI!
Starla Eiko Sanjaya
PERSETAN SAMA SEMUANYA!
Starla tampak sangat murka melihat kedatangan Jerrick.
Kakak kandungnya ini memang tidak pernah peduli terhadapnya.
Starla sudah sangat lama ditinggal oleh Jerrick yang selama ini pergi ke Amsterdam.
Starla Eiko Sanjaya
AAARGH!
Starla terus membanting semua benda yang ada di dekatnya.
Terdengar panggilan masuk di ponselnya.
Starla Eiko Sanjaya
Hiks, gue benci di sini.
Starla Eiko Sanjaya
Gue benci!
Starla melihat nama yang tertera di ponselnya tersebut.
Dengan cepat gadis itu pun menerima panggilan masuk tersebut.
Percakapan melalui sambungan seluler.
Dean William
Kamu kenapa nangis?
Starla Eiko Sanjaya
Hiks, De.
Starla Eiko Sanjaya
Jemput aku.
Dean William
Oke oke, kamu tenang dulu.
Starla Eiko Sanjaya
Jemput aku, hiks.
Dean William
Aku ke sana, ya.
Starla Eiko Sanjaya
Hiks, iya.
Dean William
Kamu tenang dulu.
Dean William
Aku segera datang.
Starla Eiko Sanjaya
Hiks, iya.
Starla Eiko Sanjaya
Gue benci di sini.
Starla Eiko Sanjaya
Benci.
Dengan terhuyung, ia pun segera membuka pintu kamarnya.
Starla Eiko Sanjaya
Gak tau diri.
Jerrick Sanjaya
Starla, jaga bicaranya!
Starla Eiko Sanjaya
Berisik!
Jerrick Sanjaya
Langit udah nolongin lo!
Starla Eiko Sanjaya
Nolongin?
Starla meludahi lantai mendengar itu.
Jerrick sudah melayangkan tangannya dan hendak menampar Starla.
Langit Wicaksana
Tahan, Jerr!
Rupanya Langit menahan tangan Jerrick.
Starla Eiko Sanjaya
Lo mau nampar gue?
Langit Wicaksana
Tahan emosi lo!
Langit menjauhi tubuh Jerrick yang sudah murka terhadap Starla.
Starla Eiko Sanjaya
Masih aja sama lo.
Starla Eiko Sanjaya
Suka mukulin gue kayak Nenek sialan itu.
Starla pun keluar dari unit apartemennya.
Ia sudah merasa muak dengan sosok Jerrick.
Ditambah adanya Langit di sana.
Langit memang sahabat dari Jerrick.
Namun, Starla sama sekali tidak menyenangi pria itu.
Karena baginya, Langit hanyalah pria bermuka dua.
Author
Gimana bab prolognya?
Comments
Mattchyltrs
aaa mamii!! akhirnya aku kesampaian baca cerita mami di sini!! semangat terus, mamii🤍
2024-09-15
0
jeonpiiaa
jadi ikut ngepoin gara-gara daging wagyu 🤣
2024-09-15
0
Dharoe
MAMIIIII AQ DATENG!
2024-09-07
0