Kerajaan Ariastrea. Kerajaan yang dipimpin oleh Raja Edmund Hadeon. Ia memiliki seorang istri yang juga merupakan cinta pertamanya, bernama Ellina.
Kehidupan mereka sangat bahagia, sampai sang ratu mengumumkan kehamilannya.
R. Edmund Hadeon
Apa? Ellina, kamu?
R. Ellina Vera Hadeon
Benar, Your Majesty. Kita, akan jadi orangtua.
R. Edmund Hadeon
Ahahahaha! Ellina, my wife, kamu menambah rasa bahagiaku ini! Terimakasih banyak!
R. Ellina Vera Hadeon
Iya... Aku harap aku bisa memberimu anak laki-laki. Sesuai dengan cita-cita kita.
R. Edmund Hadeon
Tidak usah berpikir hal itu lagi. Anak perempuan pun tidak masalah. Jika dia perempuan, dia akan secantik dan sepintar ibunya.
R. Ellina Vera Hadeon
Kamu, jangan menggodaiku. Semua anak itu pintar dengan caranya masing-masing. Hahahah. Jika dia laki-laki, dia akan tampan dan gagah sepertimu.
R. Edmund Hadeon
Ohh pasti.
Ya, kehidupan mereka penuh dengan rasa kebahagiaan. Bahkan raja juga tak segan memberi sedikit keringanan untuk para tahanan karena rasa senangnya itu.
Tetapi semua berakhir pada saat kelahiran anak pertama mereka.
.
9 bulan 10 hari kemudian
.
R. Edmund Hadeon
Ini sudah lama, sangat lama, kenapa belum lahir juga?
Jendral Alexander Ren
Your Majesty.
R. Edmund Hadeon
Ah, ya ada apa Ren?
Jendral Alexander Ren
Hanya kabar baik. Semakin banyak anak muda yang mau masuk menjadi prajurit kerajaan. Dengan ini, saya yakin kerajaan akan semakin aman. Terlebih mereka juga masih muda, energi mereka besar.
R. Edmund Hadeon
Ya, ya, jangan lupa bahwa kau juga masih muda. Kau, dan Rosenia Shine juga muda.
Jendral Alexander Ren
... Your Majesty, kau terlihat seperti memikirkan sesuatu? Ada apa?
R. Edmund Hadeon
Iya, istriku sejak tengah malam tadi sudah merasa sakit perutnya. Aku rasa ini harinya, dimana anakku akan lahir. Tapi, ini sudah sangat lama.
Jendral Alexander Ren
Hamba dengar, memang anak pertama itu lama. Dan menyakitkan. Tapi hamba yakin, ratu bisa bertahan.
R. Edmund Hadeon
Terimakasih atas supportnya, Ren.
Baru saja mereka selesai berbicara, suara tangisan bayi pun terdengar dari balik pintu kamar.
Anak perempuan telah lahir.
Maid Airinata
Your Majesty! Selamat, ratu telah melahirkan, dan anak pertama adalah seorang putri!
R. Edmund Hadeon
Ah! Baiklah! Aku kesana! Ren, terimakasih sudah menemaniku, kau boleh kembali.
Jendral Alexander Ren
Your Majesty, biarkan aku ikut menjaga kamar tersebut. Aku, juga penasaran dengan wajah sang putri kecil.
R. Edmund Hadeon
Ah, baiklah!
Raja pun masuk ke dalam kamar. Ia melihat istrinya terbaring lemah, sambil menebar senyum. Sementara bayi mungil yang masih menangis itu dibantu untuk diurus oleh para maid.
R. Ellina Vera Hadeon
Edmund....
R. Edmund Hadeon
Iya, akhirnya, kita menjadi ayah dan ibu.
R. Ellina Vera Hadeon
... Namanya Esmarie.
R. Edmund Hadeon
Esmarie. Baiklah. Esmarie Hadeon.
R. Ellina Vera Hadeon
Dia, akan menjadi putri kecilku yang kuat. Kelak, semua orang akan tunduk padanya, iya kan?
R. Edmund Hadeon
Iya. Pasti itu! Dia, dia akan menjadi pemegang kekuasaan setelahku!
R. Ellina Vera Hadeon
Disini sangat gelap, Edmund. Aku juga merasa dingin yang sangat luar biasa....
R. Edmund Hadeon
Apa? Gelap...? Tidak! Tidak! Aku ada di depanmu, apa kau tidak bisa melihatku??!
R. Ellina Vera Hadeon
Mana anakku, Esmarie...?
R. Edmund Hadeon
... Maid, beri aku anak itu!
Raja Edmund menggendong anaknya yang kini sudah terbungkus kain yang lembut, lalu memberikannya ke istrinya.
R. Ellina Vera Hadeon
Ah, ya... Aku bisa melihat mukanya, matanya, hidung kecilnya.... Esmarie, putri kecilku yang manis....
R. Edmund Hadeon
Lihat? Anak ini terdiam setelah berada di pelukanmu, Ellina!
R. Ellina Vera Hadeon
Aku tidak....bisa merasakannya lagi.
R. Edmund Hadeon
Apa maksudmu?!
R. Ellina Vera Hadeon
Aku.....
Segera, Raja Edmund mengambil kembali anaknya itu dari istrinya yang semakin melemas.
R. Edmund Hadeon
Maid, ada apa ini dengan istriku?! Ellina!
R. Ellina Vera Hadeon
Aku akan mengingat moment ini....selalu... Selamanya........
Ratu Ellina menutup matanya yang sudah semakin berat. Ia tidak bisa lagi melawan rasa "kantuk" tersebut. Raja berusaha untuk menyadarkannnya kembali, tetapi gagal.
Comments
Manik🌼
2 iklan untuk mu/Drool/
2024-09-06
0
Manik🌼
😭😭😭😭😭😭😭😭
2024-09-06
0
Manik🌼
sudah ku duga anaknya perempuan
2024-09-06
0