Cinta Anak Sekolah

Cinta Anak Sekolah

Lebih baik kita putus

Dodit
Dodit
"Lu bisa kan nemenin gua nonton kangen band besok"
Nita
Nita
(Menghirup udara dalam dalam) "Sori Dit, gua besok ada prakerin di RS Siloam
Dodit
Dodit
(Dengan wajah cemberut, dan bibir manyun) "Gue cuman minta lu nemenin gua sehari doang gak lebih, setelah itu lu bebas mau ngapain aja terserah"
Nita
Nita
"Tapi Dit,gue gak mau dapet nilai E, lagian besok tuh hari pertama gua magang, gue gak mau dapet kesan buruk dari dosen"
Dodit
Dodit
"Ya udah deh, kalau itu mau lo, gue gak bakal maksa"
Usai berkata seperti itu lelaki itu pergi begitu saja, tapi belum sampai lima langkah tangannya lamgsung dipegang Nita
Nita
Nita
" Oke gue bakal temani kamu nonton tapi janji ya cuman sekali "
Dodit
Dodit
( tersenyum dan memeluk tubuh Nita)
Selang sehari di sebuah...
NovelToon
Seorang lelaki berpakaian PGRI berwarna biru berteriak dihadapan mahasiswa yang tengah apel pagi
Pak Broto
Pak Broto
"Bagi Mahasiswa yang kemarin tidak ikut prakerin silahkan menghadap saya di kantor rektorat, kalau sampai ketahuan alpha lebih dari tiga jangan salahkan saya jika dapat nilai E
Ternyata banyak mahasiswa yang mengantri untuk mendapat pembinaan. Salah satunya seorang gadis manis berkulit kuning langsat. tubuhnya makin cantik dengan balutan kemeja kuning dan rok hitam
Tiga jam kemudian saat ia berada di kantin seseorang menepuk bahunya, sepontan ia menoleh
Adit
Adit
"Tumben lu dihukum, gara gara nonton kangen band?
Nita
Nita
( tak menjawab dan hanya menundukkan kepala)
Adit
Adit
"Kan daridulu sudah kubilang,lelaki seperti itu mah otaknya cuma main melulu
Tak lama kemudian pria itu pergi. Tinggal Nita sendiri yang mengotak atik hp. Dicobanya menelpon Dodit. Jawaban yang keluar sama. Maaf nomor yang anda hubungi tidak sambung. Silahkan hubungi lagi atau tinggalkan pesan
Fatimah
Fatimah
"Assalamu'alaikum antum tidak ikut kuliah pak Broto kah"
Nita
Nita
(Terkejut dan balik menatap gadis berjilbab itu dan tak lama kemudian menepuk jidat) "Oh iya hampir lupa, makasih banget ya"
Ia pun buru buru ke Gedung kuliah, sesampainya disana sudah ada seorang lelaki tua memakai kemeja kotak kotak sedang berdiri di depan kelas
Pak Broto
Pak Broto
"Selamat pagi, hari ini bapak ingin tahu apa yang sudah kalian pelajari selama prakerin kemarin. Silahkan kalian bedah mayat itu dan laporkan penyebab kematiannya"
Nita
Nita
Duduk termenung, pikirannya benar benar blank. Andai saja ia ikut prakerin kemarin. pasti tidak seperti ini. pikirnya
Adit
Adit
"(berbisik)Bedah kulit dada hingga uterus Nit, lalu ambil organ dalamnya"
Nita
Nita
Gadis itu mulai menyayat kulit pasien. ia mengambil pisau cutter lalu disayat nya kulit mayat lelaki itu mulai dari rongga dada hingga uterus. lalu tangannya yang sudah dilapisi sarung tangan putih itu membedah organ dalam mayat. dibedahnya, paru paru, limpa, usus
Adit
Adit
"Lu timbang organ dalam itu, lalu lu catat"
Nita
Nita
Ia pun bisa buru buru memasukkan organ dalam itu ke dalam plastik putih, berjalan ke bangku depan. Didepan, sudah ada beberapa mahasiswa yang berbaris untuk menimbang organ dalam ke meja pak dosen
Pak Broto
Pak Broto
"Menurutmu apa penyebab kematian pria itu"
Nita
Nita
"Menurut saya kematian pria itu karena keracunan nikotin pak"
Pak Broto
Pak Broto
"Darimana kau tahu"
Nita
Nita
(Menunjukkan limpa yang berwarna kehitam hitaman) " Bapak pasti tahu, paru paru orang perokok berat berwarna hitam seperti ini"
Pak Broto
Pak Broto
"Bagus sekali"
Nita
Nita
(Menghirup nafas lega)
Tak lama bel berbunyi, para mahasiswa langsung berkemas, Nita langsung berkata pada pria yang memakai jaket hitam dan memasukkan buku ke tas
Nita
Nita
"Thanks ya"
Adit
Adit
(Senyum doang)
Nita
Nita
( Berkata sambil menutup kedua telapak tangan)"Gimana kalau lo, gue traktir di kantin, mau ya, please"
Mereka berdua duduk di meja panjang. disamping mereka berdua, mahasiswa lelaki perempuan duduk memakai lengan panjang berwarna putih dipadukan dengan celana dan rok berwarna hitam
Nita
Nita
( Membuka buku anatomi kedokteran yang lebar banget) Dit lo tahu soal penyakit dalam, aku enggak mudeng soal penyakit jantung?"
Adit
Adit
"Bagian mana yang nggak paham"
Nita
Nita
"Perbedaan antara penyakit jantung koroner dan gagal jantung, ciri cirinya semua sama"
Adit
Adit
"Kalau jantung koroner itu gejalanya nyeri dada hingga sesak nafas, tapi kalau gagal jantung itu gejalanya sesak nafas yang semakin berat"
Nita
Nita
"Ngomong doang sih mudah, tapi pas praktek di lapangan susah banget membedakannya, apalagi pas ada pasien kritis"
Adit
Adit
( tersenyum) "Iya juga sih"
Dodit
Dodit
"Itu karena penyebabnya yang beda. Jantung koroner disebabkan penyempitan pembuluh darah sedangkan gagal jantung penyakit bawaan"
Nita
Nita
( Bete) orang ini siapa sih, nyelonong aja. pikirnya
Adit
Adit
"Kalau gitu gue permisi dulu ya"
Nita
Nita
"Elu jadi orang kok gak punya sopan santun sama sekali sih Dit, nyela pembicaraan orang gitu saja
Dodit
Dodit
( Berbicara sambil mengoles sambal ke tahu goreng)"Lah emang dia siapa, ortu bukan, cuman teman biasa. Kok minta dihormati"
Nita
Nita
"Meski dia itu cuma teman, tapi tetep saja gak boleh nyela pembicaraan orang"
Dodit
Dodit
( Memandang Nita dengan tajam) " Oh jadi gua mesti diem saja melihat kamu bermesraan dengan Adit"
Nita
Nita
(Menatap langit langit kantin sambil tertawa) "Jadi ceritanya lu sekarang lagi cemburu bang"
Dodit
Dodit
(dengan bibir manyun dia berkata) "Lah siapa yang gak cemburu kalau liat ceweknya berduaan dengan lelaki lain"
Nita
Nita
"Bang Dodit, apa sih yang enggak buat lu, mulai dari nemenin nonton ampe bikin tugas makalah selalu kita buat berdua"
Dodit
Dodit
"Tapi kan,kalau lu gak mudeng bisa tanya ke gue. Bukan ke orang lain"
Nita
Nita
(Tersenyum dan setengah meledek) "Tanya ke elu, lha wong semester kemarin aja makul dasar dasar ilmu alam elu dapat D"
Dodit
Dodit
(Menggebrak meja) "Oh jadi menurut lu kasih sayang gue ini gak tulus, karena ada maunya gitu"
Nita
Nita
"Bukan begitu Dit tapi... "
Nita
Nita
Ia hendak berkata lagi tapi urung karena percuma saja, Dodit mah kalau sudah marah gak bakal mau menerima penjelasan orang lain
Fatimah
Fatimah
"Ada apa dek, kok mbak perhatikan dari sore tadi kamu bengong terus"
Nita
Nita
( menghela nafas panjang) " Gue lagi ada masalah sama cowok gue Fat"
Fatimah
Fatimah
"Masalah apa, lu mergokin cowokmu selingkuh"
Nita
Nita
"Gue ngerasa udah gak sayang lagi sama dia. Apa apa sekarang gue musti turuti, mulai dari nonton konser sampai ngerjain tugas kuliah. Gue rindu masa masa jomblo dulu, bisa bebas kemana aja bareng temen temen"
Fatimah
Fatimah
"Gua kata juga apa, pacaran itu cuman ngerugiin kaum hawa. sekarang lu ngerasa terkekang kan"
Nita
Nita
"Iya"
Fatimah
Fatimah
"Sementara si cowok bebas berkeliaran dan bergaul sama cewek lain, kita disuruh jadi cewek setia atas nama cinta. Mending nikah aja, kalo udah nikah, bebas dari rasa cemburu cowokmu itu"
Nita
Nita
Cuman bisa bengong dan berpikir, apa bener yang cewek ini katakan?
Fatimah
Fatimah
"Lu pasti nggak percaya dengan apa yang gue katakan, kalo lu gak percaya silahkan lo cek sendiri"
Nita
Nita
Didorong rasa penasaran ia pun menuju rumah kos Dodit, tapi ternyata....
pak kos
pak kos
"Cari siapa"
Nita
Nita
"Dodit ada pak"
pak kos
pak kos
"Belum pulang dari kampus mbak"
Nita
Nita
Batinnya bertanya tanya kemana anak itu pergi, HP dihubungi gak akif lagi. Selang berapa lama hpnya bergetar
Adit
Adit
"Nit, lu bisa ke askum, gue butuh bantuan buat bikin proker HMJ Bahtera"
Nita
Nita
sesampainya di restaurant, ada seorang anak lelaki memakai jaket HMJ berwarna kuning melambaikan tangan. Ia mendekat
Adit
Adit
"Jadi gini, gue mau minta tolong, bisa ya lu wawancarai pak walikota Dedi Mulyanto. Soalnya temen gue yang ngerjain tugas ini sakit"
Nita
Nita
( mau menjawab tapi pandangan matanya bersitubruk dengan wajah seorang cowok berkulit kuning langsat.) Pastilah dia Dodit. Anak itu tengah berduaan dengan seorang cewek berkulit putih dan berambut pirang. Tanpa banyak cakap, ia mengambil kursi dan duduk dibelakangnya
Dodit
Dodit
"Untuk kegiatan mapala minggu depan, saya mau kegiatan dilakukan di gunung Rinjani"
Dewi
Dewi
" Janganlah kak, masak ke gunung Rinjani, mbok ya sekali kali arung jeram ke sungai gitu"
Dodit
Dodit
"Okelah kalau begitu, untuk cewek secakep kamu, apa sih yang tidak"
Nita
Nita
( Matanya berkaca kaca, dengan suara keras ia berkata) " Oh gitu ya Dit, jadi begini kelakuanmu selama ini, gue kira lo cowok setia tapi gak tahunya... "
Dodit
Dodit
( Berlari mengejar Nita, dan menggenggam tangannya) " Nit, tunggu, gue bisa jelasin semua. Ini cuman salah paham"
Nita
Nita
(Menangis terisak isak) " Njelasin apa lagi sih bang, jelas jelas abang suka dengan wanita itu"
Dodit
Dodit
" Nit, hubungan gue ama Dewi tuh cuman sebatas temen"
Nita
Nita
"Udah deh bang, aku udah capek sama abang. Mending kita gak usah berhubungan selama tiga puluh hari"
Dodit
Dodit
Shock dan terdiam diri beberapa saat lamanya, hingga hp bergetar
Ibu Dodit
Ibu Dodit
"Dit, ayahmu masuk rumah sakit dit, kamu bisa pulang kampung nak, ibu butuh bantuanmu"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!