Demam

dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
hati² di jalan jangan ngebut²
lusi
lusi
tenang mom kalau berani ngebut aku geplak palanya
lusi
lusi
ya kan sayang(menatap jaeman)
jaeman
jaeman
i'iya sayang
juli
juli
bye mom
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
bye
setelah kepergian mereka
di kamar siva
momy Dira sedang memeriksa keadaan putrinya karena putrinya selalu berkata "selamat kan dia"
Alex Dirgantara
Alex Dirgantara
mom gimana keadaan siva
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
ya ampun Siva demam dad
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
gimana ini dad
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
Dady panggil dokter dulu ,momy tenang aja
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
cepetan dad
setelah pemeriksaan
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
dok apa yg terjadi sama putri saya?
Reyhan(dokter)
Reyhan(dokter)
tuan sepertinya ia takut akan adanya suatu kejadian
Alex Dirgantara
Alex Dirgantara
maksud dokter?
Reyhan(dokter)
Reyhan(dokter)
saya tidak bisa menjelaskan karena saya bukan dokter psikologi
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
jadi maksud dokter putri saya harus di tangani dokter psikologi?
Reyhan(dokter)
Reyhan(dokter)
benar tuan
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
emang apa yg terjadi sama putri saya dok
Reyhan(dokter)
Reyhan(dokter)
bisa di sebabkan ia melihat suatu kejadian yang mengerikan
Reyhan(dokter)
Reyhan(dokter)
apa putri anda pernah melihat kecelakaan atau hal mengerikan lainnya sebelum ia seperti ini
Alex Dirgantara
Alex Dirgantara
tidak ada dok(bohongnya karena tidak mungkin ia menceritakan kepada orang luar tentang Siva yang bisa melihat hal² di luar nalar)
Reyhan(dokter)
Reyhan(dokter)
kala begitu jalan satu-satunya adalah membawa dokter psikologi karena ini bisa membuat gangguan jiwa tuan nyonya
Reyhan(dokter)
Reyhan(dokter)
kalau begitu saya permisi pergi tuan nyonya dan juga tuan muda
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
hmm
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
sebenarnya apa yg terjadi pada putri kita dad
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
mom sebenarnya.....
farel menceritakan apa yg tadi di beri tahu oleh Alex ke istrinya
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
tapi Dady gak tau Kenapa Siva bisa sampai seperti ini
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
biasanya jika melihat begituan ia sudah terbiasa dad
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
tapi kenapa sekarang putri kita mengalami trauma
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
Dady juga gak tau mom
farel Dirgantara (Dady Alex)
farel Dirgantara (Dady Alex)
kita tunggu sampai besok untuk manggil dokter psikologi
dira(momy Alex)
dira(momy Alex)
iya dad
ke esok kan paginya di lain tempat
Episodes
1 murid baru
2 perkenalan tokoh
3 sikap Alex yang blak-blakan
4 keributan di parkiran
5 satu meja berdua
6 kantin/kuburan
7 keributan di kantin
8 Siva yang mengetahui kebenaran
9 peringatan
10 hukuman
11 setuju
12 setuju
13 orang tua alex dan siva
14 sekilas kehidupan Rina
15 Demam
16 jaga gerbang
17 hukuman
18 rendahan
19 markas
20 bertamu
21 misi penyelamatan pertama
22 pingsan
23 sakit hati
24 keputusan gaen
25 gaen ngambek
26 membujuk rina
27 hormat bendera
28 bandarah
29 bersebelahan
30 tangisan gaen
31 satu sekolah
32 tidur bareng
33 mimpi?
34 bertemu
35 joging
36 datang ke markas
37 memaafkan momy dira
38 memberi jawaban lewat tatapan
39 sembuh
40 rencana
41 murid baru
42 istirahat
43 markas di serang
44 markas utama
45 RATU ~R~?
46 ikut perang
47 malah debat
48 berdua
49 ke peluk
50 anak ?
51 terluka
52 kamar Rina
53 makhluk jadi-jadian
54 perkara makan
55 siapa?
56 kepulangan denis
57 dua hari sebelum pertandingan
58 keributan di kantin
59 Alex setuju
60 gak minat
61 Alex melanggar
62 ban Alex bocor
63 ada desa di hutan
64 kedatangan gaen
65 mencari
66 "jangan ganggu pacar gw lagi"
67 terbengong
68 kesempatan kedua
69 goncengan
70 Alex yang asal bicara
71 "janji gk boleh nangis"
72 "jangan galak' sayang"
73 latihan basket
74 Goblok
75 selesai latihan
76 ??
77 keluarga Cemara??
78 Budek?
79 iblis
Episodes

Updated 79 Episodes

1
murid baru
2
perkenalan tokoh
3
sikap Alex yang blak-blakan
4
keributan di parkiran
5
satu meja berdua
6
kantin/kuburan
7
keributan di kantin
8
Siva yang mengetahui kebenaran
9
peringatan
10
hukuman
11
setuju
12
setuju
13
orang tua alex dan siva
14
sekilas kehidupan Rina
15
Demam
16
jaga gerbang
17
hukuman
18
rendahan
19
markas
20
bertamu
21
misi penyelamatan pertama
22
pingsan
23
sakit hati
24
keputusan gaen
25
gaen ngambek
26
membujuk rina
27
hormat bendera
28
bandarah
29
bersebelahan
30
tangisan gaen
31
satu sekolah
32
tidur bareng
33
mimpi?
34
bertemu
35
joging
36
datang ke markas
37
memaafkan momy dira
38
memberi jawaban lewat tatapan
39
sembuh
40
rencana
41
murid baru
42
istirahat
43
markas di serang
44
markas utama
45
RATU ~R~?
46
ikut perang
47
malah debat
48
berdua
49
ke peluk
50
anak ?
51
terluka
52
kamar Rina
53
makhluk jadi-jadian
54
perkara makan
55
siapa?
56
kepulangan denis
57
dua hari sebelum pertandingan
58
keributan di kantin
59
Alex setuju
60
gak minat
61
Alex melanggar
62
ban Alex bocor
63
ada desa di hutan
64
kedatangan gaen
65
mencari
66
"jangan ganggu pacar gw lagi"
67
terbengong
68
kesempatan kedua
69
goncengan
70
Alex yang asal bicara
71
"janji gk boleh nangis"
72
"jangan galak' sayang"
73
latihan basket
74
Goblok
75
selesai latihan
76
??
77
keluarga Cemara??
78
Budek?
79
iblis

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!