Bab 5

Matahari mulai memancarkan sinar nya, langit yang gelapa kini sudah menjadi terang. Semua orang pun kembali menjalan kan aktifitas nya seperti biasa, dan sibuk dengan pekerjaan masing-masing.

Aku terbangun dari tidur ku, ku lihat Mas Raka di samping ku masih tertidur pulas, aku turun dari ranjang dengan hati-hati, dan berjalan ke kamar mandi.

Selesai dari kamar mandi aku pun bergegas ke luar, berjalan ke dapur, hari ini aku akan menyiapkan sarapan pagi pada semua nya, apa lagi hari ini hari pertama Mas Raka masuk kerja.

Selesai sudah pekerjaan aku, aku pun pergi ke kamar untuk membersihkan badan ku dan juga akan membangunkan Mas Raka.

Saat aku masuk ke kamar ku lihat Mas Raka masih tertidur, aku pun langsung berjalan masuk ke kamar mandi.

Selesai mandi aku pun bersiap-siap, setelah siap aku pun membangunkan Mas Raka.

"Mas....bangun". Ucap ku sambil menggoyangkan tubuh Mas Raka.

Namun dia belum bangun juga, aku terus berusaha membangunkan nya walapun masih nihil, ku coba lagi untuk membangun kan Mas Raka.

" Mas...bangun Mas!! ". Ujar ku masih berusaha dan menggoyangkan badan nya.

" Emmmm..."Gumam Mas Raka berusaha mengerejapkan mata nya.

"Sudah pukul 06.00 WIB. Ayo bangun, kamu kan kerja. " Ucap Ku pada Mas Raka.

"Iya... " Jawab Mas Raka kemudian.

Setelah membangun kan Mas Raka, aku pun ke luar kamar menuju kamar Daffa, saat aku masuk kamar Daffa, ku lihat Daffa masih tertidur.

"Daffa...bangun nak, mandi dan siap-siap untuk berangkat sekolah". Ujar ku membangun kan Daffa.

Tak perlu waktu lama, Daffa langsung bangun ia pun berjalan ke kamar mandi, aku sengaja menunggu Daffa selesai mandi karna tidak mungkin kan aku membiarkan nya berpakaian sendiri.

Walapun aku menikah lagi dengan laki-laki lain, tapi aku akan tetap berusaha untuk memberikan kasih sayang pada putra ku.

Aku tidak ingin dengan menikah lagi lalu aku lari dari tanggung jawab ku sebagai ibu.

Ku lihat Daffa sudah selesai mandi, aku pun mulai mengarahkan kan nya untuk berpakaian sendiri, bukan karna, aku tak ingin terlalu memanjakan nya namun kasih sayang yang ku berikan tidak akan pernah berkurang.

Kini selesai juga, aku dan Daffa berjalan ke luar kamar menuju dapur, di dapur terlihat sepi itu arti nya Mas Raka belum selesai.

Saat aku hendak ke kamar, ku lihat Ibu baru keluar dari kamar nya, Ibu berjalan ke arah dapur.

" Ibu". Sapa ku pada Ibu.

"Mau ke mana nak? ". Tanya Ibu pada ku.

" Ke kamar Ibu, Mas Raka belum bangun juga. " Ujar ku pada Ibu, Ibu pun hanya menganggukkan kepala lalu ia berjalan ke meja makan.

Sampai nya di kamar, ternyata Mas Raka belum siap.

"Kok belum siap Mas? ". Tanya ku pada nya.

Mas Raka diam, ia tak menjawab pertanyaan ku, ku lihat di atas kasur tak ada apa pun, aku berjalan ke lemari mengambil pakai Mas Raka lalu membawa nya ke dekat nya.

" Ayo Mas pakai dulu baju nya". Kata ku menyerah kan pakai yang sudah ku pilih untuk Mas Raka.

Ia pun mengambil dan memakai nya, aku tersenyum manis melihat tingkah laku Mas Raka yang ingin di manja, setelah selesai kami pun berjalan ke meja makan.

Di meja makan, Ibu dan juga Daffa sudah duduk. Kami menyusul mereka, aku mengambil kan piring beserta nasi dan juga lauk untuk Mas Raka, setelah ku isi semua aku pun meletakkan nya di depan Mas Raka.

Kami makan dalam diam, sunyi tak ada pembicaraan di meja makan, hanya ada suara sendok dan piring yang saling bersahutan.

Selesai makan, Mas Raka pun pamit pergi berangkat kerja, setelah kepergian Mas Raka. Aku pun pamit pergi pada ibu untuk mengantar Daffa ke sekolah.

Aku dan Daffa berjalan ke depan, seperti biasa kalau ingin ke jalan besar harus melewati satu rumah dulu.

Saat di jalan ada ibu yang menyapa ku, "Ehh Ayu, ngantar anak sekolah ya? ". Kata Ibu yang membeli sayur di depan warung.

" Owh iy buk". Jawab ku ramah pada mereka sambil tersenyum manis.

Sampai nya kami di pinggir jalan, aku langsung memberhentikan mobil untung saja ada mobil yang cepat lewat jadi kami tak perlu menunggu lama.

Aku dan Daffa segera masuk, dan menuju ke sekolah Daffa. Sampai nya di sekolah aku dan Daffa turun dari mobil sebelum itu aku membayar nya terlebih dulu.

"Yang rajin ya, ingat jangan nakal ya sayang". Kata ku berpesan pada Daffa sambil mencium kening nya dengan sayang.

" Baik Bu". Ucap Daffa mengerti.

Sebelum pergi aku membiarkan Daffa masuk terlebih dulu ke sekolah, setelah Daffa masuk dan tak terlihat lagi aku pun pergi.

Aku pergi namun aku tidak pulang, aku mencari tempat duduk yang enak untuk menunggu Daffa pulang, karna kata nya sih kalau masih kelas 1 SD, cepat pulang.

Jadi ku putuskan untuk menunggu saja. Ku lihat juga anak Ibu-ibu yang tadi belum pulang juga mungkin anak nya sama seperti anak ku yang baru masuk sekolah.

Aku duduk di sebrang sekolah, sambil makan cemilan. Sedikit merenung dalam hati ku berkata, Sekarang Mas Raka sudah ada perubahan walau pun sedikit, aku merasa bahagia saat ini.

Saat aku sedang melamun, ponsel ku berbunyi pertanda ada pesan masuk, ku buka lalu aku melihat dari siapa ternyata dari Arga.

Arga mengajak ku ketemuan untuk makan-makan, lama aku merenung aku pun membalas nya dan menolak nya alasan kalau aku sedang sibuk.

Arga pov

Ting...

Arga tersenyum bahagian karna chat nya di bala Ayu, buru-buru Arga lihat apa isi pesan itu. Namun Arga kecewa saat tau isi balasan dari Ayu, ia pun menerima alsan Ayu. mungkin lain kali bisa, Arga memahami Ayu.

Dari dulu sampai sekrang perasan itu masih sama, Arga berfikir ia akan mencari tau tentang Ayu terlebih dulu baru lah ia akan mendekati nya lagi. Arga berharap masih ada kesempatan karna Arga masih berharap pada nya.

Arga baru ingat kalau ia dan Aldi masih sekontak, ia akan mencoba bertanya pada Aldi. Bukan kan Aldi dan Cika sekarang sudah suami istri.

Dulu fikir Arga, Aldi dan Cika tidak akan bersatu karna mereka sering putus nyambung, dan terakhir mereka putus lumayan lama, namun ternyata Aldi dan Cika di pertemukan lagi sampai akhir nya mereka bersatu lagi dan sudah halal.

Mohon dukungan nya guys😊☺🙏🙏

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!