tepat jam 12 siang akhirnya bel istirahat pun berbunyi Hana dan Citra pun pergi ke kantin dan akhirnya mereka berdua membeli makanan dan duduk bersama saat sedang asik makan tiba tiba makanan Hana di tuangi soda oleh Cantika hal itu di lihat oleh semua orang yang ada di kantin, Hana yang melihat nya pun langsung terdiam
" kenapa? makan aja " ucap cantika sambil tersenyum licik
Hana pun menyendok nasi nya dengan tangan yang bergetar saat Hana ingin memakannya tangan Hana tiba tiba di tahan oleh Citra refleks Hana pun menoleh
" Jangan han "
" Heh!! apa apa an lo!! " bentak Kila
citra pun langsung berdiri dan mengambil makanan Hana Dan langsung melempar nya ke baju cantika
" APA APA AN LO!! " teriak Cantika dan sontak membuat seisi kantin menoleh
" Lo yang kurang ajar, kenapa Lo ganggu orang makan, Lo nggak punya etika! Ha?! " bentak Citra balik
" Siapa lo, berani campur urusan gue Ha!!, Lo berani sama gue!! " pekik Cantika
" Ya kenapa?! Lo bukan siapa siapa gue Lo juga nggak pernah sekolah Ha?! makanya nggak punya etika" pungkas citra dan seketika Cantika pun terdiam dan tidak bisa berkata kata lagi
" Awas ya kalian berdua gue bakal kembali" ucap Cantika dan langsung pergi keluar kantin bersama Kila
" Han,Lo nggak papa? " tanya Citra dan langsung melihat Hana yang sudah menitihkan air matanya
" udah udah, kita beli makan lagi ya" bujuk Citra
" nggak usah cit " ucap Hana dan langsung berlari keluar kantin
" Han, Hana" teriak citra memanggil Hana dan langsung mengejar nya dan sampai akhirnya mereka berdua berhenti di taman
" Hana" panggil citra pelan dan berjalan mendekat ke arah Hana , refleks Hana pun menoleh
" Han.., Lo nggak papa? " tanya citra pelan dan langsung memegang pundak Hana
" Lo tenang ya, ada gue disini ayo duduk dulu " pinta citra yang langsung dituruti oleh Hana
" Lo kenapa? , kok nangis ada apa emangnya? Lo biasanya di gini in ? " tanya citra lagi
" iya, aku biasanya diginiin tapi nggak ada yang mau nolong aku " jawab Hana dan langsung menangis
" ha? berati selama ini kamu mendapat perundungan? "
" Iya..,tapi__"
Citra pun langsung memeluk Hana dengan sangat erat dan hal itu membuat Hana semakin menangis histeris
" Lo Sekarang cerita sama gue, ada apa sebenarnya oke" ucap citra lalu melepaskan pelukannya
dan akhirnya Hana pun menceritakan semua tentang masa kecilnya yang kerap mendapat Bullyan dari teman teman nya saat selesai bercerita citra pun ikut menangis
" kenapa Lo nggak lapor guru? " ucap citra sambil mengusap air mata nya
" gue udah lapor cuma laporan gue nggak di terima malah semua guru bela dia karena dia anak dari kepala sekolah " jelas hana dan kembali menangis
" udah udah jangan nangis lagi , Lo sekarang temen gue jadi gue bakal lindungi Lo oke, trus keluarga Lo tau soal ini? " tanya citra
" iya , cuma gue tahan keluarga gue biar nggak melaporkan soalnya gue nggak mau nyusahin mereka semua "
" Han, lain kali jangan gini lagi. sekarang ada gue jadi gue bakal jaga Lo dan mau jadi temen Lo selama nya dan kalo Lo ada masalah cerita sama gue biar Lo nggak terbebani oke " jelas citra dan langsung mengusap air mata Hana
" iya makasih ya cit"
Sore harinya... tepat jam 4
akhirnya Dani dan Hana pun sampai di rumah saat mereka masuk rumah mereka di sambut hangat oleh Alora
" Kalian udah pulang "
" Iya ma" jawab Dani sambil tersenyum
" kalo gitu pergi mandi, ganti baju bau nya udah nyampe sini " ucap Alora mengejek
"oke ma kalo gitu aku ke atas dulu " jawab Dani Dan langsung naik untuk pergi ke kamar nya , saat Hana berjalan untuk ke atas tiba tiba langkah hana di hentikan oleh Alora
" sayang, kamu di bully lagi? "
" nggak ma" jawab Hana dan berusaha tersenyum
" jangan bohong mama tau, mama ini mama kamu jadi jangan coba coba bohongi mama " jelas Alora lembut, mendengar hal itu Hana pun menangis
" Iyah maaa, Hana di bully lagi "
" ada apa lagi? , ayo duduk trus cerita sama mama" pinta Alora dan langsung di angguki oleh Hana setelah itu Hana dan Alora pun duduk bersama di sofa dan seketika Hana pun langsung menceritakan semuanya pada Alora
" ini udah keterlaluan mama akan bilang papa biar identitas kamu di publikasikan "
" jangan ma..., jangan dulu " jawab Hana sambil menggenggam tangan Alora dengan sangat erat
" trus mau sampai kapan Han"
" sampai hana bilang papa " jawab Hana apa adanya
Alora pun menarik nafasnya sambil memejamkan matanya
" hmm, oke secepatnya ya kalo bisa "
" iya ma.." jawab Hana lalu mengusap air matanya
" kalo gitu mandi sana "
Hana pun langsung mengangguk, ia pun langsung berdiri dan berjalan menuju tangga untuk naik ke lantai 2 dan pergi ke kamar nya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments
zizil Lia
beh mantap thor😎
2024-06-18
2
Aini Nurcynkdzaclluew
Pokoknya 10 of 10 banget deh, mantap author!
2024-04-12
1