Dikampus inilah aku mengenalinya, saat sedang mencari ibuku
Walaupun aku sudah lulus kuliah, tapi aku terpaksa menyamar sebagai seorang pelajar dikampus ini hanya untuk mencari ibu kandung ku
Dan aku bertemu dengan seorang wanita yang sengat baik, bahkan diminati banyak pria
aku nyaman bersamanya, dan sejak pertama kali bertemu dengannya aku sudah jatuh cinta padanya, namun aku tidak berani mengatakan perasaan ku padanya
???
Adrian, Aishah sedang mencari mu, kamu disuruh ke kantin
Adrian
Baiklah
(beranjak pergi)
Saat Adrian berjalan menujuh kantin, tiba-tiba ada tiga orang menghampirinya
Dugh
Satu pukulan mendarat di pipi Adrian hingga membuatnya terhuyung kebelakang, parah murid pun berkumpul menjadi penonton dan salah satunya pergi untuk memberitahu Aishah
Adrian
Herga?
Herga Argata
Sudah berapa kali aku peringatkan, jangan dekat-dekat dengan Aishah
(menatap tajam Adrian)
Adrian
Emang kamu siapa? Aishah
Tanpa banyak tanya herga terus memukul Adrian berkali-kali, Adrian yang ingin melawan pun tidak bisa Karna kedua tangannya dipegang kedua teman herga sehingga...
Aishah
Hentikan!!!!!
(menarik dan mendorong herga)
Adrian
(bebak belur)
Aishah
lepaskan dia!!
(menatap kedua teman herga)
Herga Argata
kenapa kamu selalu membela pria miskin ini!! Dia tidak layak bersama kamu
Aishah
Jadi siapa yang layak, Kamu!!!
Herga Argata
Oh jelas, aku bisa memberikan apa pun yang kamu mau, tapi dia tidak bisa Aishah!!
Aishah
Asal kamu tahu harga, aku lebih memilih Adrian dibanding kamu
Aishah
Kamu itu bagi ku tidak lebih dari sampah!!
Herga Argata
(menunjuk Aishah)
lihat saja nanti, kau akan menyesal!!
Herga Argata
Ayo pergi!!!
(berlalu pergi dengan teman-temannya)
Aishah
(beralih menatap Adrian)
Kamu tidak apa-apa?
Adrian
(hanya mengangguk)
Sejak kejadian itu, aku memberanikan diri untuk mengatakan perasaan ku padanya
Dan ternyata dia juga memiliki perasaan yang sama dengan ku
Tapi setelah herga tahu bahwa kami sudah jadian, herga tidak tinggal diam
Di malam itu, disebuah bangunan tidak berpenghuni, disitulah bermulanya kehancuran
Adrian
Herga apa yang kau lakukan!! Hentikan herga!!!
(saat melihat herga membuka pakaiannya)
Adrian
??
Kau sengat brisik!!!
(ingin memukul Adrian)
Herga Argata
Jangan memukulnya, biarkan dia jadi penonton
Aishah
Lepaskan!!!
(memberontak dan dipegang kedua tangannya oleh teman herga)
Adrian
Herga lepaskan Aishah!!!
Herga Argata
Dia brisik sekali, tutup mulutnya
(suruhnya)
teman herga pun terus menutup mulut Adrian dengan kain, membuatnya tidak bisa berteriak dan hanya bisa menyaksikan pacarnya di perk*** herga di depan matanya, Adrian hanya menangis menyaksikan kejadian itu ketiga pria itu bergilir-gilir memperk*** Aishah hingga mereka puas
Comments
Neonaaaaa
kerenn
2024-03-29
2
Laurena Imelya
lanjut dong kak plis dan semangat
2024-03-29
2