Misteri Pria Bertopeng
Episode 1
Dikampus inilah aku mengenalinya, saat sedang mencari ibuku
Walaupun aku sudah lulus kuliah, tapi aku terpaksa menyamar sebagai seorang pelajar dikampus ini hanya untuk mencari ibu kandung ku
Dan aku bertemu dengan seorang wanita yang sengat baik, bahkan diminati banyak pria
aku nyaman bersamanya, dan sejak pertama kali bertemu dengannya aku sudah jatuh cinta padanya, namun aku tidak berani mengatakan perasaan ku padanya
???
Adrian, Aishah sedang mencari mu, kamu disuruh ke kantin
Adrian
Baiklah
(beranjak pergi)
Saat Adrian berjalan menujuh kantin, tiba-tiba ada tiga orang menghampirinya
Satu pukulan mendarat di pipi Adrian hingga membuatnya terhuyung kebelakang, parah murid pun berkumpul menjadi penonton dan salah satunya pergi untuk memberitahu Aishah
Herga Argata
Sudah berapa kali aku peringatkan, jangan dekat-dekat dengan Aishah
(menatap tajam Adrian)
Adrian
Emang kamu siapa? Aishah
Tanpa banyak tanya herga terus memukul Adrian berkali-kali, Adrian yang ingin melawan pun tidak bisa Karna kedua tangannya dipegang kedua teman herga sehingga...
Aishah
Hentikan!!!!!
(menarik dan mendorong herga)
Aishah
lepaskan dia!!
(menatap kedua teman herga)
Herga Argata
kenapa kamu selalu membela pria miskin ini!! Dia tidak layak bersama kamu
Aishah
Jadi siapa yang layak, Kamu!!!
Herga Argata
Oh jelas, aku bisa memberikan apa pun yang kamu mau, tapi dia tidak bisa Aishah!!
Aishah
Asal kamu tahu harga, aku lebih memilih Adrian dibanding kamu
Aishah
Kamu itu bagi ku tidak lebih dari sampah!!
Herga Argata
(menunjuk Aishah)
lihat saja nanti, kau akan menyesal!!
Herga Argata
Ayo pergi!!!
(berlalu pergi dengan teman-temannya)
Aishah
(beralih menatap Adrian)
Kamu tidak apa-apa?
Sejak kejadian itu, aku memberanikan diri untuk mengatakan perasaan ku padanya
Dan ternyata dia juga memiliki perasaan yang sama dengan ku
Tapi setelah herga tahu bahwa kami sudah jadian, herga tidak tinggal diam
Di malam itu, disebuah bangunan tidak berpenghuni, disitulah bermulanya kehancuran
Adrian
Herga apa yang kau lakukan!! Hentikan herga!!!
(saat melihat herga membuka pakaiannya)
??
Kau sengat brisik!!!
(ingin memukul Adrian)
Herga Argata
Jangan memukulnya, biarkan dia jadi penonton
Aishah
Lepaskan!!!
(memberontak dan dipegang kedua tangannya oleh teman herga)
Adrian
Herga lepaskan Aishah!!!
Herga Argata
Dia brisik sekali, tutup mulutnya
(suruhnya)
teman herga pun terus menutup mulut Adrian dengan kain, membuatnya tidak bisa berteriak dan hanya bisa menyaksikan pacarnya di perk*** herga di depan matanya, Adrian hanya menangis menyaksikan kejadian itu ketiga pria itu bergilir-gilir memperk*** Aishah hingga mereka puas
Episode 2
Setelah kejadian itu, Adrian melaporkan kejadian itu ke Kantor polisi agar Aishah mendapatkan keadilan, namun mereka tidak peduli dengan keterangan yang diberikan Adrian, Karna keluarga herga sengat berpengaruh, dan tidak bisa dilawan
Adrian juga memberanikan diri untuk menemui orang tua herga, namun keluarga herga malah mengusir Adrian, mereka sama sekali tidak mendengarkan Adrian
Kedua Wanita itu baru saja pulang dari masjid
???
yaudah Sha, aku masuk dulu, kamu gak papa kan pulang sendiri
Natasha alixsander
Gak papa, aku sudah biasa pulang sendiri, yaudah kamu sana, aku pulang dulu
(melangkah pergi setelah temannya masuk ke dalam rumah)
Natasha melirik sekalilingnya saat merasa ada yang mengikutinya
Natasha alixsander
Mungkin perasaan ku saja
(batinnya dan melanjutkan langkahnya)
Tiba-tiba ada sebuah tangan menariknya kearah semak-semak, Natasha terus memberontak dan berteriak meminta tolong, hingga satu tamparan mendarat dipipinya
Pria bertopeng
Kamu sengat brisik!!! Tidak akan ada yang mendengar teriak mu!!
(mengangkat kedua tangan Natasha keatas)
Natasha alixsander
Kamu siapa!!?
(menatap orang itu sembil memberontak)
Pria bertopeng itu, tidak menjawab, ia malah menyeringai menatap kearah Natasha, lalu dengan paksa merobek pakaian Natasha,
Natasha alixsander
Ahkkk...aku mohon jangan!!!!
Setelah puas, pria bertopeng itu meninggalkan Natasha sendirian
Herga Argata
(meraba-raba sempingnya mencari ponsel)
Siapa sih yang telefon malam-malam gini!
Herga Argata
(membuka matanya dan mengangkat)
Halo📱
Natasha alixsander
Kak herga Hiks...📱
Herga Argata
(kaget mendengar suara)
Natasha, kamu kenapa menangis📱
Natasha alixsander
Jemput aku dijalan*** sekarang aku takut Hiks..📱
Herga Argata
kamu jangan pergi kemana-mana kakak datang sekarang📱
(beranjak pergi)
Herga Argata
Siapa Pria itu!! Berani sekali dia berurusan dengan keluarga Argata
Natasha alixsander
Aku tidak mengenalnya
Natasha alixsander
Dia memakai topeng Hiks...aku tidak mengenalnya Hiks...
(menangis terisak-isak)
Herga Argata
(mengambil ponsel dalam sakunya dan melihat layar ponsel)
Nombor siapa ini?
Herga Argata
(mengangkat)
Halo📱
Pria bertopeng
Adik mu masih tersegel dengan baik📱
Pria bertopeng
Tapi aku yang pertama membuka segel itu, terima kasih Karna sudah menjaganya dengan baik, aku sengat berpuas📱
Herga Argata
Siapa kamu sebenarnya!?📱
Namun pria itu hanya tertawa mendengar suara herga yang sengat marah, lalu segera mematikan telefon
Adrian datang kerumah Aishah, untuk memberikan khabar baik, Karna ia sudah menemukan keberadaan ibu kandungnya, namun saat sampai dirumah Aishah ia melihat begitu banyak orang dan terdengar suara tangisan dari dalam
Adrian
Kenapa begitu ramai disini? Ada apa sebenarnya?
(tanyanya pada salah satu orang)
??
Aishah bunuh diri di dalam kamarnya
Episode 3
Adrian
Semoga kamu tenang di alam sana Aishah
(menaburkan Bunga)
Adrian
Aku janji akan membalas berbuatan mereka, itu janji ku
Adrian
oh ya, Aku sudah menemukan keberadaan ibuku, minggu depan aku akan menemuinya
Adrian
Aku akan merindui mu
??
Siapa kamu sebenarnya!?
(mundur kebelakang)
Kedua Pria itu terus melangkah mundur kebelakang, dan menatap orang-orang yang memakai topeng dihadapan mereka, namun masih ada satu orang, yang sedang duduk menatap kearah mereka
??
Apa yang kamu semua mau!!!
(menatap orang-orang yang bertopeng itu)
Pria bertopeng
kami adalah pencabut nyawa kelian
(raut gelap)
Pria bertopeng
Potong tangan mereka sekarang!!
(perintahnya)
Mereka terus melaksanakan perintah dari tuanya
Keduanya merintih kesakitan, saat dipotong kedua tangan mereka
Pria bertopeng
potong miliknya!
(smirk)
(anak buah pria bertopeng)
Baik tuan
Mereka pun terus melakukan apa yang diperintahkan tuan mereka, memotong milik kedua orang itu hingga ia tewas, barulah pria bertopeng itu puas hati dengan kerja anak buahnya
Pria bertopeng
(menghantar pesan pada seseorang)
Pria bertopeng
Ayo pergi
(beranjak pergi)
(anak buah pria bertopeng)
Baik tuan
Seseorang baru saja sampai ke tempat itu, ia begitu kaget saat melihat kedua temannya sudah terbaring tak bernyawa
Herga Argata
(gemetar)
Ti-tidak mungkin!!!
Herga Argata
(mengambil ponselnya dalam saku dan mengangkat)
Ha-halo📱
Pria bertopeng
Kenapa suara mu seperti orang gemetar? Takut📱
(tertawa)
Herga Argata
Siapa kamu sebenarnya!!!📱
Pria bertopeng
Aku si pria bertopeng, merebut kesucian adik mu📱
Pria bertopeng
Aku merindukan tubuh adikmu📱
Herga Argata
desar pria bajingan!!!📱
Pria bertopeng
Sejujurnya, tubuh adik mu sengat nikmat, bisakah aku meminjam adikmu satu malam lagi📱
Herga Argata
DESAR PRIA BEJINGAN LEBIH BAIK KAU MATI SAJA!!!📱
Pria bertopeng
(terbahak-bahak mendengar suara herga marah)
Jangan marah tuan herga Argata yang terhormat, ini baru permulaan akan ku pastikan hidup mu hancur📱
Herga Argata
Sialan!!!!
(membenting ponselnya)
Adrian baru sampai di sebuah desa
Adrian
Pak, alamat rumah ini dimana ya?
(bertanya pada seseorang yang lewat)
???
Oh ini, itu rumahnya
(menunjuk)
???
Sama-sama
(berlalu pergi)
Adrian segera berlari kearah rumah itu dengan senyum bahagia akan bertemu dengan ibu kandungnya
Terlihat seorang wanita sedang duduk membaca Al-Quran dihalaman rumahnya
Adrian
Assalamualaikum....
???
(menoleh)
Walaikumsalam...cari siapa?
Adrian
(tersenyum)
saya mencari seseorang namanya Adina, katanya tinggal disini
Adina(ibu Adrian)
Saya sendiri? kamu siapa?
Karna sudah 20 tahu berpisah Adina sama sekali tidak mengenali putranya, waktu itu Adrian baru berusia 2 tahun, ia dibawa ayahnya keluar negara setelah bercerai dengan Adina
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!