Jalan Hidup Yang Kutempuh

Jalan Hidup Yang Kutempuh

Cp 1

Drrttt... Drrttt,..

Suara notifikasi pesan pukul 05.30 pagi mira masih tertidur, karena dirinya sedang datang bulan.

Dengan rasa malas dan masih sangat mengantuk mira mengambil ponselnya.

"Siapa sih pagi-pagi gini udah ngirim pesan" grutu mira.

Matanya seketika membelalak melotot melihat sebuah pesan yang dikirim untuk dirinya..

" Mir kamu diterima di Universitas Cinta kasih lohh" isi pesan tersebut..

Pesan tersebut dikirim oleh Analia Almahyra, analia adalah sahabat Elmira Revalina Putri yang biasa dipanggil dengan mira..

"Alhamdulillah analia, kalau kamu gimana ? Diterima atau tidak?" Balasan mira untuk analia

Tak menunggu waktu lama analia pun membalas kembali pesan mira

" Aku ditolak di Universitas Cinta Kasih mir, tapi aku diterima di Universitas setia, jadi kita tidak satu kampus mir" analia membalas pesan itu dengan perasaan sedih.

Bagaimana tidak, karena mereka sudah mendaftarkan diri di dua universitas sekaligus dan berharap mereka akan sama-sama diterima disalah satu kampus tersebut, tapi ternyata mereka terpisah.

"Yah.. gimana dong ini analia? Ternyata kita tidak satu kampus, kukira kita akan satu kampus" mira kembali membalas pesan analia tersebut.

"Tidak apa-apa mir, yang penting kita bisa melanjutkan pendidikan kita walaupun kita harus terpisah" ~ analia

Pesan analia hanya dibaca tanpa dibalas. Kemudian Elmira dengan buru-buru membereskan tempat tidurnya lalu mandi..

Tidak butuh waktu lama, hanya sekitar 30menitan elmira sudah menyelesaikan ritual mandi dan melanjutkan kegiatannya dengan sarapan pagi.

"Alhamdulillah kenyang juga perutku ini,,, oiya ibu sama bapak kemana ya kok dari tadi tidak kelihatan padahal aku ingin memberikan kabar bahagia untuk mereka" gumam elmira

Elmira bergegas mencari kedua orangtuanya.… "Alhamdulillah Ya Allah, terimakasih atas nikmat kabar bahagia ini" ucap dalam hati, sambil tersenyum-senyum karena terlampau bahagia,,

Elmira masih mencari-cari kedua orang tuanya itu, "ah itu mereka ternyata mereka sedang menonton televisi"

"Yaahh.. ternyata ada kak amanda, gimana nih pasti dia yang akan menentang keinginanku untuk melanjutkan pendidikanku ini" gumam elmira

Ya amanda putri adalah kakak elmira, amanda adalah anak pertama dan elmira masih memiliki kakak laki-laki. Mereka 3 bersaudara, disaat mira sedang melamun tiba-tiba ibunya melihat mira dan memanggil mira..

"Elmira,." Panggil ibunya, elmira tersontak dan terkejut..

"Lohh nak kenapa terkejut? Sini nak kenapa kamu melamun?" Ujar putri permata rahayu,

Ya nama ibu elmira adalah putri permata rahayu sedangkan bapaknya bernama akhamd sholekan.

"Hhmmmm,,. Bu., pak" jawab mira sambil terbata-bata dan menunduk

"Kamu kenapa nak kok diem disitu, sini nak,." Ucap bapak sholekan

Elmira pun berjalan memghampiri kedua orang tuanya dan juga kakaknya,.

Belum saja elmira mengatakan apapun kak amanda sudah melirik dengan mata yang sinis "kenapa ya kak amanda seperti membenci aku" ucap dalam hati elmira

" kamu kenapa nak? Apa ada yang ingin disampaikan sama ibu dan bapak? Sampai melamun begitu" goda ibu putri kepada elmira sambil tersenyum

"Hehehe,." Elmira sambil nyengir memamerkan gigi putihnya, dan berucap kembali

"Anu buk.. pak"

"Anu apa!? Ngomong itu yang jelas" belum sempat elmira melanjutkan berbicara sudah dipotong dengan kak amanda dengan membentak..

Sontak semuanya terkaget karena kak amanda yang tiba-tiba membentak

"Kamu kenapa sih amanda ? Sama adiknya kok bentak-bentak, dia belum selesai bicaranya." Ucap pak sholekan dengan nada agak keras

"Kamu mau ngomong apa nak?" Ucap pak sholekan kembali

"Begini bu pak, kemarin setelah pengumuman kelulusan elmira dan analia mendaftarkan diri didua Universitas sekaligus untuk melanjutkan pendidikan kami, tadi analia mengirim pesan bahwa elmira diterima disalah satu universitas yang kami daftarkan" jawab elmira sambil menundukkan kepalanya

Sambil menarik nafas elmira melanjutkan kata-katanya

"Elmira boleh tidak buk pak untuk melanjutkan pendidikan elmira? Elmira kepingin banget bisa kuliah dan mengenyam pendidikan setinggi mungkin" sambil ragu elmira mengutarakan keinginannya.. kemudian suasana menjadi hening dan tampak kak amanda wajahnya sudah memerah karna marah atas keinginan adiknya yang dianggap tidak tahu diri ini., tanpa menunggu ba bi bu

"Dasar kamu ini anak tidak tahu diri, emang kamu tidak melihat kedua orangtuamu kesusahan bisa-bisanya kamu berfikir ingin kuliah? Halah itu hanya alibi mu saja agar bisa kelayapan dan akhirnya kuliahmu terbengkalai karna kamu main sana sini dengan laki-laki" dengan nada marah-marah kak amanda mengoceh dengan kata-kata yang tidak seharusnya diucapkan

"Manda!!! Cukup kamu menghina adikmu! Tidak seharusnya kata-kata itu kamu ucapkan! Sudah sana pergi kamu" bentak bapak sholekan

Tampak elmira sudah meneteskan air matanya.. ibu putri memeluk anaknya itu "sabar ya nak, jangan dimasukkan kedalam hati ya" elmira hanya mengangguk

"Kamu yakin nak ingin kuliah? Memang kamu mau kuliah dimana nak?" Tanya pak sholekan

Elmira langsung mengusap air matanya dan menjawab pertanyaan bapak yang sangat ia sayangi itu

"Kebetulan mira diterima di Universitas Cinta Kasih buk pak dikota XY"

"Jauh sekali nak, apakah kamu yakin? " tanya ibu putri

"Sangat yakin bu" jawab elmira dengan mantap

Pak sholekan menarik nafas dalam-dalam "yasudah nak jika memang itu keinginanmu, akan bapak perjuangkan bagaimanapun juga pendidikanmu memang kewajiban bapak"

"Terimakasih banyak ya pak buk sudah memberikan restu dan juga dukungannya, elmira janji akan mendaftar beasiswa agar tidak membebani ibu sama bapak"

"Yang penting kamu janji sama ibu dan bapak nak, kalau kamu akan belajar sungguh-sungguh dan bisa jaga diri disana" ucap ibu putri

Sore hari setelah mira selesai mandi dia bergegas menyusun dan merapikan pakaiannya dan beberapa barang keperluan  yang akan dibawanya kekota XY.

Karena elmira sudah bertekad sebelum masuk kuliah dia harus sudah memiliki pekerjaan karena mira tau orangtuanya pasti kesulitan untuk membiayainya jika semua biaya dibebankan kepada kedua orangtuanya itu.

Tak berselang lama kak amanda datang dengan wajah yang seperti menahan emosi

"Kamu ini ya,, jadi anak cuma nyusahin orangtua! Jadi beban! Ucap kak amanda yang datang dengan tiba-tiba,,

Namun elmira hanya mendunduk dan diam saja tidak menjawab satu katapun dan akhirnya kak amanda pulang kerumahnya..

Elmira bergegas membuka ponselnya dan mencari kos-kosan yang murah dan lowongan pekerjaan dikota XY yang dekat dengan arena kampus.

Tak berselang lama elmira tersenyum tipis karena dia melihat beberapa lowongan pekerjaan.,

Setelah semua sudah disiapkan elmira menemui kedua orangtuanya untuk pamit

"Buk.. pak.. elmira besok pagi berangkat ke mota XY ya" ujar elmira

"Loh nak kok besok sudah mau berangkat? Kan masuk kuliah masih 2bulan lagi?" Tanya ibu putri terhadap elmira

"Tidak apa-apa buk pak, elmira disana akan sambil cari pekerjaan agar tidak terlalu membebani ibu dan bapak" ucap elmira

"Siapa yang bilang kamu beban nak? Itu sudah kewajiban bapak untuk memberikanmu pendidikan yang layak, tanpa kamu harus bekerja bapak pasti bisa membiayai semua kebutuhanmu, tapi jika niatmu untuk belajar tanggung jawab setidaknya untuk dirimu sendiri, maka pergilah nak, bapak dan ibu disini selalu mendoakanmu yang terbaik" ucap pak sholekan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!