Chapter 3 : Nagai Hikari

"Kak Chika, Habis ini ajarin Christy main piano ya..." Pinta gadis manja dengan riangnya.

"Iya...tapi itu makannya pelan pelan dong, belepotan begitu." Yessica mengambil selembar sapu tangan, lalu menyeka bekas makanan di Bibir Christy, layaknya seorang ibu yang sangat perhatian pada anaknya. Yessica memang memiliki sifat ke-ibuan yang jarang terlihat oleh orang lain. Bisa di bilang, Christy adalah gadis yang spesial, karena Bisa membuat seorang Yessica Tamara mengeluarkan sifat tersembunyi-nya.

Aya sendiri tidak ingin ikut Campur dengan interaksi dua gadis itu. Sebaliknya perempuan Cantik Meski Umurnya sudah tidak muda lagi itu tersenyum simpul, melihat ke akrab-an dua sejoli tersebut.

"Nona Yessica, Boleh saya tanya sesuatu?" Ucap Aya Tiba tiba. Yessica Yang fokus dengan makanan...sekejap menoleh pada Aya.

"Boleh"

"Apa ada sesuatu yang terjadi...sampai Nona Yessica tidak sadarkan diri di bukit Violet?" Tanya Aya.

Yessica tersentak untuk sekejap, Jadi begitu sebabnya dia ada di sini. Aya menemukan-nya pingsan di Bukit Violet. Yessica kembali teringat dengan kejadian menyakitkan yang sudah di lewatinya.

"Ara...." Batinnya.

"Maaf jika pertanyaan saya menyinggung Nona Yessica. Saya Hanya khawatir terjadi sesuatu." Ucap Aya.

"Tidak papah nona Aya, Saya bisa mengerti. Tapi....maaf saya Tidak bisa menceritakannya." Ucap Yessica.

"Begitu....kalau nona Yessica memiliki masalah apapun, Nona Yessica bisa bercerita kepada saya" Ucap Aya sambil tersenyum.

Sejak awal, Ada sesuatu yang membuat Yessica penasaran soal identitas Aya. Apa memang benar Aya dan Christy hanya seorang pengembara. Lalu kenapa Aya begitu baik padanya? Mungkin sifat Aya memang dermawan, Tapi Yessica merasa Bukan Hal yang seperti itu. Malah lebih ke rasa tanggung jawab yang tinggi. Namun, pada kenyataannya...Yessica tidak pernah merasa memiliki Hubungan darah dengan Aya.

***

Ting

Ting

"Coba, Bisa gak" jari lentik Christy mulai menekan keyboard piano, sesuai dengan instruksi Yessica. Meski belum lancar, Christy mulai terbiasa dengan tarian jari Jemarinya.

Ting

Ting

Ting

"Hari ini sampai di sini dulu, kamu lumayan lancar...besok kita lanjut lagi." Ucap Yessica. Christy mengangguk lucu, mengerti.

"Kak Chika, mainkan satu lagu dong...."

"Boleh...tapi setelah itu kamu tidur ya. Udah malem." Kembali Christy mengangguk lucu, dan itu sukses membuat Yessica gemas dan mencubit pipi tembemnya.

Yessica mulai mencari posisi yang nyaman. Jari jemari lentiknya Perlahan bergerak, menekan tuts demi Tuts sampai menjadi sebuah nada.

Hanya dirimu~

Hanya dirimu~

Hanya dirimu~

Yang bisa kulihat~

Dari sekian banyak bintang yang bersinar di langit malam Saat ini kan kutunjuk satu bintang yang paling penting Berapa kali musim datang silih berganti Walau rasi bintang berganti aku tidak akan ragu~

Cinta berarti selalu berada di sini Setelah hari hari yang sepi akhirnya kusadar~

Oh cahaya yang panjang doanya yang abadi Berjuta tahun cahaya akan selalu tetap teringat Malam tak berawan pun dan malam hujan turun Orang yang akan selalu melindungiku dari jauh Aku matikan lampu di kamar ini Ku ingin dipeluk oleh cahaya darimu~

Berapa kali pun saat aku jatuh cinta dan terluka Ketika ku tatap langit terlihat bayangan dirimu Daripada kata lembut atau penghiburan Langit malam yang tak berubah membuatku merasa damai~

Cinta bukanlah api asmara yang membara Kehangatan angin yang bagai cahaya matahari~

Oh cahaya yang panjang selama nafas berhembus Tanpa perlu ditahan teruslah engkau bersinar Di malam ketika tak berbintang sekalipun Kau pasti merasakan sesuatu di lubuk hati~

Christy terpesona dengan suara lembut Yessica, Bukan hanya wajahnya yang anggun bak putri raja, Yessica memiliki suara yang begitu indah. Tidak ada yang menyadari, Kalau Alunan suara Yessica mengundang perhatian dari Penghuni Hutan. Rumah Aya memang terletak di kedalaman Hutan. Sangat jauh dengan keramaian ibu Kota kerajaan Felip. Ketika suara Yessica mengalun indah, Bulan purnama yang awalnya tertutupi Awan hitam, seketika Bersinar dengan lebih terang. Bunga maupun dedaunan, secara Ajaib bersinar dengan terang ketika Yessica mulai bernyanyi.

Aya mulai merasakan Ada Aura Yang ganjil, segera memeriksa keadaan dua Gadisnya. Dari balik pintu, Aya dapat melihat Yessica tengah bernyanyi dengan penuh penghayatan. Namun yang tidak bisa di lihat orang lain terkecuali Aya, Aura putih menguap di sekitar Yessica. Menyebar ke seluruh ruangan dan bahkan ke pelosok Hutan.

"Nona Yessica, Anda memang sebuah keajaiban" batin Aya.

***

Ara sedang menatap Bulan Purnama dari balkon kamarnya. Tangannya mengepal erat, ketika teringat dengan Ucapan Raja Gracio tadi siang.

'Kerajaan Felip akan menjalin Hubungan yang erat dengan kekaisaran Orbion. Untuk itu, Ayah akan menikahkanmu dengan Putri Mira dari Orbion'

Ara tidak memiliki pilihan lain selain menurut. Perintah raja adalah mutlak, dan tidak bisa di tentang. Ancaman ayahnya masih berlaku, meski sekarang Ara dan Yessica tidak menjalin hubungan lagi. Ara tau, apa yang ayahnya ucapkan...pasti akan di lakukannya. Ditambah dengan dukungan sang ibu, Ratu Shani Indira. Ara semakin terpojok tidak bisa melawan.

Pendengaran Ara menangkap sebuah lantunan misterius entah darimana. Suara indah yang begitu akrab di telinganya. "Chika?" Gumamnya.

Di langit malam kerajaan Felip, Aurora Borealis muncul secara tiba tiba, dan menjadi pusat perhatian masyarakat. Di kerajaan Felip, terdapat sebuah legenda kuno. Ketika Aurora Borealis muncul pada bulan purnama, artinya sang Dewi bulan tengah berduka. Simbol Aurora dan bulan, dianggap sebuah simbol suci oleh masyarakat Felip. Tidak terkecuali Ara yang terpaku menatap Bulan purnama yang di selimuti Aurora. Kembali dirinya teringat tentang Sosok orang yang masih di cintainya sampai sekarang. "Maafkan aku, Yessica."

***

Jadikan rasa sayang ini cermin Dan yang akan menyampaikan cahaya diriku~

Oh cahaya yang panjang doanya yang abadi Berjuta tahun cahaya akan selalu tetap teringat Malam tak berawan pun dan malam hujan turun Orang yang akan selalu melindungiku dari jauh Aku matikan lampu di kamar ini Ku ingin dipeluk oleh cahaya darimu~

Cahaya bintang bersinar bersinar Cahaya bintang bersinar bersinar~

Ah cuma kamu ~

ah starlight ~

Kamu yang terlihat~

Ting

Yessica mengakhiri Lantunan indahnya, Christy bertepuk tangan dengan riang. "Suara kak Chika bagus Banget" Yessica Hanya merespon dengan senyuman.

"Sudah, sekarang kamu tidur ya.."

Bukannya beranjak pergi, Christy menunduk, mengulum bibirnya sambil memainkan jemarinya. Sontak Yessica penasaran dengan tingkah Gadis itu.

"Kenapa?" Tanyanya.

"Em..Aku Boleh tidur sama kak Chika Gak?" Pinta Christy.

"Nggk boleh..." Mendapat penolakan, Christy Cemberut dan kembali menunduk. Yessica sekilas melihat mata Christy memerah tanda Air matanya akan keluar. Yessica merasa bersalah membuat gadis itu menangis.

"Eh, jangan nangis.....Kakak Hanya bercanda."

"Christy pengen tidur sama kak Chika." Suara Christy Cukup serak, pertanda dia sedang menahan tangisnya.

"Iya boleh, Yuk kita tidur" Christy kembali Gembira dan tersenyum senang. Kedua Gadis itu beranjak dari tempatnya dan menuju kamar Tidur Yessica.

***

"Bagaimana kabar kedua putriku, Aya?"

"Salam Yang mulia, Saat ini Putri Chika dan Putri Christy sudah bertemu. Hamba Minta maaf Melanggar perintah yang Mulia." Aya memberi salam Pada Seorang pria dengan balutan jubah raja, pada Cermin ajaibnya.

"Bukan salahmu, Apa yang terjadi?" Tanya sosok itu lagi.

"Putri Chika menjalin Mencintai Putra mahkota Felip. Keduanya sudah Menjalin Hubungan selama setahun. Tapi Hamba tidak tau alasan Putra mahkota memutuskan Hubungannya tiba tiba. "

"Soal itu biarkan saja, putriku bisa mendapatkan pangeran manapun yang dia sukai. Pangeran dari kerajaan kecil seperti itu tidak Cocok untuk putriku."

"Hamba mengerti yang mulia."

"Lalu bagaimana perkembangannya."

"Jiwa suci nona Yessica sudah setengah terbangun, waktunya hanya sebentar lagi sebelum jiwa suci Putri Yessica menuju kesempurnaan."

"Bagus sekali...Apa Hubungan kedua putriku baik baik saja?"

Aya mengangguk."Putri Christy sangat manja kepada putri Yessica. Keduanya menjalin hubungan yang baik"

"Tidak heran Christy juga sangat dekat denganmu. Aku titip mereka padamu. Saat waktunya tiba, Akan ada utusan besar Yang menjemput kalian. Saat itu, kepulangan putri Yessica akan menjadi berkah bagi semesta"

"Hamba mengerti yang mulia, putri Yessica dan Putri Christy sudah Hamba anggap seperti putri Hamba sendiri."

Sosok di dalam cermin itu tertawa."kau juga sudah ku anggap keluargaku sendiri."

"Yang mulia terlalu sungkan."

Sosok dalam Cermin kemudian menghilang. Aya keluar dari ruangannya dan menoleh pada kamar Yessica. Dari balik pintu yang dibukanya, Aya tersenyum hangat melihat kedua Gadis yang sudah dia anggap Anaknya itu tengah tertidur lelap dengan Christy yang memeluk Yessica dengan manja.

Takut mengganggu keduanya, Aya perlahan menutup pintu. Membiarkan Dua gadis cantik itu terlelap dengan nyenyak.

Episodes
1 Prolog
2 Chapter 1 : Yessica Tamara Ecclestone
3 Chapter 2 : Jika aku di pelukmu
4 Chapter 3 : Nagai Hikari
5 Chapter 4 : Pengumuman
6 Chapter 5 : Kompetisi
7 Chapter 6 : Tamara Bleszynski
8 Chapter 7 : Tubuh Bulan Suci
9 Chapter 8 : Shinkirou Dan Malam Pernikahan
10 Chapter 9 : Shinkirou Dan Ame No pianis
11 Chapter 11 : Purnama Darah
12 Chapter 12 : Kinjirareta Futari Di Malam Bulan Darah
13 Chapter 13 : Sayonara
14 Chapter 14 : Higurasi No Koi
15 Chapter 15 : Mari menjadi Pohon sakura
16 Chapter 16 : Divine Dewi Surgawi
17 Chapter 17 : Menatapmu Sayonara
18 Chapter 18 : Seventeen
19 Chapter 19 : Sentimental Love heart
20 Chapter 20 : Sampai Musim Semi Tiba
21 Chapter 21 : So Long
22 Chapter 22 : Pill Divine Aurora
23 Chapter 23 : Tekad Putri Bulan
24 Chapter 24 : Feni Sang Tubuh Suci Bintang
25 Chapter 25 : Misteri Ame No Pianis
26 Chapter 26 : Cinta Higurasi
27 Chapter 27 : Rapsody
28 Chapter 28 : Tentang Lamaran
29 Chapter 29 : Cerita Dimalam Bersalju
30 Chapter 30 : Serangan Badai Salju
31 Chapter 31 : Lagu Terkutuk
32 Chapter 32 : Masalah Kedua
33 Chapter 33 : Dua Masalah Diwaktu Yang bersamaan
34 Chapter 34 : Kisah Ratu Pandora
35 Chapter 35 : Guilty Crown
36 Chapter 36 : Jati Diri Yang Sebenarnya
37 Chapter 37 : Tekad seorang Anak
38 Chapter 38 : Kejutan Besar di Malam pernikahan
39 Chapter 39 : Malam Yang Haru
40 Chapter 40 : Tubuh Suci Surya
41 Chapter 41 : Cerita Di Pagi Hari
42 Chapter 42 : Simponi kehidupan
43 Chapter 43 : Bunga Sakura Lain Yang Tumbuh
44 Chapter 44 : Rasa yang di pendam Dan Misteri Christy
45 Chapter 45 : Peran Seorang Kakak
46 Chapter 46 : Tanah Iblis
47 Chapter 47 : Ritual Tubuh Suci
48 Chapter 48 : Bulan Malam Tunggal
49 Chapter 49 : Joan Of Arc Di dalam Cermin
50 Chapter 50 : Kasih Sayang Seorang Ibu
51 Chapter 51 : Air Mata Perasaan Yang Tak Tersampaikan
52 Chapter 52 : Dua Lorong Yang bercabang
53 Chapter 53 : My Dearest
54 Chapter 54 : Harmonia Kedua
55 Chapter 55 : Rahasia Yang Tersimpan
56 Chapter 56 : Ibu Pengganti
57 Chapter 57 : Kembali Pulang
58 Chapter 58 : Turnamen Di Mulai
59 Chapter 59 : Orang Yang Di Cari
60 Chapter 60 : Teman Kecil
61 Chapter 61 : Tubuh Suci Terakhir Bangun
62 Chapter 62 : Takdir Mereka
63 Chapter 63 : Namidano Tane, Egaono Hana
64 Chapter 64 : Ekor Pertama
65 Chapter 65 : Kisah di Pagi Hari
66 Chapter 66 : River
67 Chapter 67 : Kelahiran Sang Dewi Rubah
68 Chapter 68 : Finley
69 Chapter 69 : Kisah Dewi Rubah
70 Chapter 70 : Sang Penjaga
71 Chapter 71 : Rubah Hitam
72 Chapter 72 : Alasan menjadi Kuat
73 Chapter 73 : Putri Kekanakan
74 Chapter 74 : Cinta Hati
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Prolog
2
Chapter 1 : Yessica Tamara Ecclestone
3
Chapter 2 : Jika aku di pelukmu
4
Chapter 3 : Nagai Hikari
5
Chapter 4 : Pengumuman
6
Chapter 5 : Kompetisi
7
Chapter 6 : Tamara Bleszynski
8
Chapter 7 : Tubuh Bulan Suci
9
Chapter 8 : Shinkirou Dan Malam Pernikahan
10
Chapter 9 : Shinkirou Dan Ame No pianis
11
Chapter 11 : Purnama Darah
12
Chapter 12 : Kinjirareta Futari Di Malam Bulan Darah
13
Chapter 13 : Sayonara
14
Chapter 14 : Higurasi No Koi
15
Chapter 15 : Mari menjadi Pohon sakura
16
Chapter 16 : Divine Dewi Surgawi
17
Chapter 17 : Menatapmu Sayonara
18
Chapter 18 : Seventeen
19
Chapter 19 : Sentimental Love heart
20
Chapter 20 : Sampai Musim Semi Tiba
21
Chapter 21 : So Long
22
Chapter 22 : Pill Divine Aurora
23
Chapter 23 : Tekad Putri Bulan
24
Chapter 24 : Feni Sang Tubuh Suci Bintang
25
Chapter 25 : Misteri Ame No Pianis
26
Chapter 26 : Cinta Higurasi
27
Chapter 27 : Rapsody
28
Chapter 28 : Tentang Lamaran
29
Chapter 29 : Cerita Dimalam Bersalju
30
Chapter 30 : Serangan Badai Salju
31
Chapter 31 : Lagu Terkutuk
32
Chapter 32 : Masalah Kedua
33
Chapter 33 : Dua Masalah Diwaktu Yang bersamaan
34
Chapter 34 : Kisah Ratu Pandora
35
Chapter 35 : Guilty Crown
36
Chapter 36 : Jati Diri Yang Sebenarnya
37
Chapter 37 : Tekad seorang Anak
38
Chapter 38 : Kejutan Besar di Malam pernikahan
39
Chapter 39 : Malam Yang Haru
40
Chapter 40 : Tubuh Suci Surya
41
Chapter 41 : Cerita Di Pagi Hari
42
Chapter 42 : Simponi kehidupan
43
Chapter 43 : Bunga Sakura Lain Yang Tumbuh
44
Chapter 44 : Rasa yang di pendam Dan Misteri Christy
45
Chapter 45 : Peran Seorang Kakak
46
Chapter 46 : Tanah Iblis
47
Chapter 47 : Ritual Tubuh Suci
48
Chapter 48 : Bulan Malam Tunggal
49
Chapter 49 : Joan Of Arc Di dalam Cermin
50
Chapter 50 : Kasih Sayang Seorang Ibu
51
Chapter 51 : Air Mata Perasaan Yang Tak Tersampaikan
52
Chapter 52 : Dua Lorong Yang bercabang
53
Chapter 53 : My Dearest
54
Chapter 54 : Harmonia Kedua
55
Chapter 55 : Rahasia Yang Tersimpan
56
Chapter 56 : Ibu Pengganti
57
Chapter 57 : Kembali Pulang
58
Chapter 58 : Turnamen Di Mulai
59
Chapter 59 : Orang Yang Di Cari
60
Chapter 60 : Teman Kecil
61
Chapter 61 : Tubuh Suci Terakhir Bangun
62
Chapter 62 : Takdir Mereka
63
Chapter 63 : Namidano Tane, Egaono Hana
64
Chapter 64 : Ekor Pertama
65
Chapter 65 : Kisah di Pagi Hari
66
Chapter 66 : River
67
Chapter 67 : Kelahiran Sang Dewi Rubah
68
Chapter 68 : Finley
69
Chapter 69 : Kisah Dewi Rubah
70
Chapter 70 : Sang Penjaga
71
Chapter 71 : Rubah Hitam
72
Chapter 72 : Alasan menjadi Kuat
73
Chapter 73 : Putri Kekanakan
74
Chapter 74 : Cinta Hati

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!