Malam ini angin berhembus cukup kencang masuk tanpa permisi diantara celah jendela kamar yang bernuansa pink itu, hingga menerbangkan rambut panjang bergelombang milik Dinda Azzahra putri.
Ara kini tengah duduk dibalkon kamarnya, ada rasa tak percaya saat esok pagi ia benar-benar akan diperistri oleh seorang Reynaldi Rajasa yang jelas-jelas telah membencinya sedari ia menginjakan kaki mungilnya di mansion mewah ini.
Bayangan kenangan masa kecilnya mendadak terlintas begitu saja membawanya kembali di awal-awal ia berstatus sebagai putri kecil dari pasangan suami istri Pramudya dan Lidya serta cucu kesayangan dari Priawan Laksono pemilik JayaRaya Global Grup.
Keluarga barunya kala itu, selalu bersikap hangat kepadanya. Bahkan opa Priawan sering membelikannya mainan dan mengajaknya jalan-jalan.
Begitupula dengan papa Pram dan mama Lidya meskipun tak sehangat sang opa. Tapi Lidya selalu menyempatkan untuk membuat cake kesukaannya dihari ulang tahunnya.
Sementara kak Rey meskipun cenderung dingin dan kaku tapi ia selalu menjaganya saat tengah bermain sepeda atau berenang dikolam renang bahkan mengantar jemput sekolahnya sedari SD hingga SMA.
Ia kira semua yang dilakukan oleh kedua orangtua dan kakaknya adalah tulus, tapi kenyataan menamparnya bahwa ikatan darah akan selalu lebih kental. Dan tak ada yang pamrih didunia ini.
Ucapan mama Lidya beberapa hari lalu masih terekam dengan jelas dibenaknya. 'Kamu harus sadar diri, meskipun kelak kamu telah menjadi seorang istri dari pewaris tunggal JayaRaya Global Grup tapi kamu jangan berharap bisa menjadi ratu dirumah tangga kamu! Karena yang tante tau Rey sangat mencintai kekasihnya Sonya, dan tante rasa Sonya-lah yang pantas menjadi ratu dibanding kamu yang hanya seorang anak pungut!'jelas Lidya tanpa perasaan.
Meskipun berhati lembut, tapi Ara tak ingin sama sekali menunjukkan kerapuhan hatinya di depan orang-orang yang secara terang-terangan menunjukkan sikap tak simpatik terhadapnya.
Dan Ara tak peduli lagi dengan penilaian orang-orang picik dan munafik itu. Yang Ara pedulikan kini kesehatan Opa Awan, satu-satunya pria yang dengan tulus menerima keberadaannya itu.
Anggap saja pernikahannya esok, adalah balas budi dirinya kepada sang opa karena mau menampungnya untuk hidup dalam limpahan kasih sayang dan materi layaknya cucu kandungnya sendiri.
Dan Ara pun telah bersiap, jika sewaktu- waktu Rey akan menceraikan dirinya. Tapi entah kenapa tiba-tiba terbersit harapan pernikahannya kali ini bisa sekali seumur hidup tanpa adanya perpisahan meskipun suatu hal yang cukup mustahil bisa terwujud jika memang tak ada cinta diantara mereka.
Hhhh... Mendadak ia ingin sekali mengunjungi makam kedua orantuanya, ia hanya ingin menepi sejenak sebelum drama dan konflik yang akan singgah kembali dalam hidupnya apalagi setelah esok ia resmi dipersunting oleh Reynaldi Rajasa. Sosok yang semakin hari, semakin dingin dan asing saja baginya. Entah dengan cara apa? kalau saja ia bisa merubah takdir hidupnya yang tak seharusnya menikah dengan seseorang yang tak ia cintai bahkan sangat membenci dirinya.
Kini tepat dihadapan nisan kedua orangtuanya Ara duduk bersimpuh, meskipun gelapnya malam menimbulkan suasana horor di area pemakaman ini. Tapi Ara tak peduli jika seandainya mendadak ada penampakan hantu sekalipun, ia benar-benar tak peduli! Karena ia merasa kedua orangtuanya pun tengah menemani dan mendengar segala keluh kesahnya saat ini.
"Hey pretty girl... sedang apa malam-malam ditempat seperti ini?!" ucap seseorang membuat Ara terkejut setengah mati dengan kehadirannya!
••••
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 46 Episodes
Comments
💖⃟🌹Ʃеᷟʀͥᴎᷤᴀᷤ🌹💖👥
siapa ituh, hantu ganteng ya
2023-10-30
1