Bereinkarnasi: Aku Menjadi Vampir Di Awal Zaman

Bereinkarnasi: Aku Menjadi Vampir Di Awal Zaman

Bereinkarnasi

Di dalam gubuk yang bobrok ada seorang anak yang sedang memakan rerumputan dan daun hijau di tangannya. 

Rumput dan daun itu hanya tanaman biasa yang dapat ditemui di pohon dan tanah manapun itu. Namun anak itu memakannya dengan sangat lahap.

Anak itu bernama Frost.

Sudah lebih dari enam tahun sejak dia bereinkarnasi menjadi bayi di dunia ini.

Dia masih ingat ketika dia masih bayi orang tuanya dan orang dewasa lainnya sedang melakukan perjalanan mencari tempat untuk tempat tinggal baru untuk suku mereka.

Awalnya orang tuanya dan orang dewasa lainnya merupakan bagian dari suku besar berjumlah lebih dari 1000 orang. Tapi karena masih di jaman persukuan ini, Suku besar hanya bisa menampung lebih dari 1000 orang saja, dan kebanyakan yang orang yang tinggal di suku besar adalah orang yang keluarganya merupakan seorang pemburu kuat di suku saja.

Sedangkan orang tua Frost dan orang dewasa lainnya mereka bukan seorang pemburu yang kuat dan tidak mempunyai seorang pemburu yang kuat di keluarga mereka. Mereka hanya pemburu biasa yang mengikuti mengambil dan mengangkut makanan. jadi ketika kepala suku besar melihat bahwa jumlah makanan yang diburu sudah tidak mencukupi untuk anggota suku, maka perintah pengusiran pun dilakukan.

Lebih dari 200 orang diusir secara langsung baik tua dan muda, bahkan bayi pun seperti dia, harus diusir. Hidup dan mati bergantung pada takdir.

Selama perjalan lebih dari satu bulan penuh banyak orang telah meninggal termasuk orang tuanya, dan orang-orang tua yang sudah lemah telah meninggal. Adapun dia, saat itu dia masih bayi dan hanya bisa melihat dengan diam, dan terkadang mencabut rumput ketika beristirahat untuk dia makan.

Dia hanya bersyukur orang-orang suku yang diusir ini tidak meninggalkannya ketika orang tuanya meninggal dan membawanya, meskipun dia hanya diberi makan seadanya saja.

Selain dia ada juga beberapa bayi yang kehilangan orangtuanya dan juga dibawa oleh suku itu. Setelah melihat bayi lainnya yang juga sama seperti dia, dia menebak bahwa suku membawa mereka karena suku itu pasti membutuhkan darah segar untuk menjadi pemburu di masa depan.

Setelah lebih dari satu bulan suku yang diusir pun telah menemukan tempat untuk membangun suku mereka. Dalam perjalanan mereka telah bertemu suku lainnya dan mengetahui daerah sekitarnya.

Daerah ini kebanyakan dihuni oleh suku kecil dan suku-suku ini sama seperti mereka yang diusir oleh suku-suku besar itu. Jadi ketika suku-suku kecil ini melihat mereka, mereka hanya melihatnya dengan mata simpati satu sama lain saja.

Setelah sampai dan telah mebangun gubuk untuk tinggal, anggota dewasa suku tersebut langsung mengadakan pertemuan untuk menentukan pemimpin suku dan nama suku tersebut.

Hanya tersisa 100 orang saja dalam suku ini dan yang tertua berusia 30 tahun. Kebanyakan dari mereka yang bertahan adalah orang dewasa dalam masa puncaknya dan sisanya adalah anak-anak dan bayi seperti Frost.

Hasil dari pertemuan tersebut adalah pemimpin suku yang terpilih adalah Epir, atau sekarang dipanggil Pemimpin Suku Epir dan nama suku ini adalah Opwa.

Saat ini sudah lima tahun berlalu sejak suku tersebut menetap dalam lima tahun terakhir ini banyak hal telah terjadi di dalam suku.

Dalam lima tahun terakhir banyak bayi yang baru lahir setahun setelah suku ini menetap, Jika Frost ingin menghitung setidaknya ada selusin bayi baru lahir.

Hei, Frost ingin tertawa ketika dia mendengar perintah pertama yang dikeluarkan Pemimpin Suku Epir, perintahnya adalah seperti ini "setiap lima tahun setiap pasangan wajib memiliki anak baru."

Frost tidak menyangka meskipun dia bereinkarnasi ke dunia ini dia akan tetap melihat kebijakan memiliki anak ini. Yang tidak diduga adalah orang zaman dulu ternyata sangat pintar, khususnya Pemimpin Suku Epir karena jumlah anggota suku yang sangat sedikit ini, untuk keberlangsungan hidup suku dimasa depan maka suku tersebut membutuhkan banyak darah segar sebelum orang-orang dewasa saat ini menjadi tua dan lemah.

Sekilas Frost tau maksud dan tujuan dari perintah Pemimpin Suku Epir.

Selain tentang perintah Pemimpin Suku Epir hal selanjutnya yang terjadi adalah peristiwa tiga tahun yang lalu.

Ketika Frost memikirkan peristiwa tiga tahun yang lalu dia tidak bisa tidak mengerutkan kening. Kejadian itu hampir menumbangkan kognisi dan tiga pandangannya terhadap dunia dan alam semesta ini.

Sebelum bereinkarnasi Frost tinggal di planet bernama bumi, dan planet itu telah memasuki zaman antarbintang.

Pada saat Frost lahir di planet itu, Bumi telah menjadi kekuatan kecil di sekitarnya.

Setidaknya Bumi tidak lagi menjadi kesemek lembut yang bisa dibunuh oleh para ras asing di sekitarnya.

Dalam peradaban antarbintang kebanyakan peradaban yang menyerang peradaban lain yang baru keluar dari planet asalnya adalah kekuatan-kekuatan kecil ini. Alasannya sederhana sumberdaya dan wilayah.

Jika sebuah peradaban tiba-tiba muncul di samping dan peradaban itu kemungkinan memiliki kekuatan untuk membunuh atau merampas harta benda yang peradaban kamu miliki reaksi pertama ialah membunuh peradaban itu, begitulah hal yang terjadi di bumi.

Begitulah yang terjadi di bumi, ketika bumi pertama kali muncul, salah satu peradaban kecil antarbintang menyerang bumi secara besar-besaran.

Bom-bom besar dan nuklir pun digunakan, perang terjadi di seluruh planet bumi banyak wilayah hancur dan setiap orang adalah tentara.

Akhirnya setelah 20 tahun perang tanpa henti di planet sebuah terobosan teknologi muncul di bumi yaitu sebuah mecha.

Mecha ini seukuran tubuh manusia dan dapat terbang kelangit dan luar angkasa selama beberapa jam meskipun daya tembaknya lemah setidaknya itu merupakan sebuah terobosan.

Dengan mecha itu para tentara-tentara elit bumi bergerak mengusir ras asing pergi keluar angkasa dan pertempuran pun pindah keluar angkasa.

Ketika ras asing mengetahuinya bahwa bumi telah mengusir mereka dari bumi mereka marah dengan penuh penyesalan.

Pasalnya mereka bisa saja menggunakan nuklir sebelumnya untuk meratakan bumi, tapi melihat sumber daya yang subur di bumi mereka tidak tega menggunakannya. Karena awalnya mereka ingin merebut bumi sebagai planet tinggal mereka.

Alhasil bumi berhasil melawan dan mereka menjadi bahan tertawaan.

Perang di luar angkasa pun berlanjut selama seribu tahun, dalam seribu tahun itu banyak perang yang terjadi di sekitar bumi, banyak pihak di sekitar bumi menyerang pihak bumi atau ras asing yang menyerang bumi, huru-hara pun meledak, tahun ini kamu teman, tahun depan kamu menjadi musuh begitupun sebaliknya.

Bumi yang wilayah sekitarnya menjadi medan perang banyak peradaban sekitar pun merasa cemas dan panik, akhirnya selama lebih dari lima ratus tahun bumipun mengembangkan mecha jenis baru, mecha raksasa yang bisa menghancurkan kapal ruang angkasa kecil dengan sekali tembak.

Pada saat peradaban asing itu menyadarinya mereka pun menyerang bumi untuk mendapatkan teknologi mecha tersebut, setidaknya hanya beberapa peradaban khusus yang memiliki mecha serupa di sekitar, dan setiap peradaban itu sulit untuk dihadapi. Hanya bumi meskipun memilikinya mereka yakin bisa mendapatkannya.

Bumi yang diincar hanya bisa melawan sekuat tenaga dan mulai melakukan negosiasi dengan beberapa peradaban yang pernah membantu mereka, Bumi hanya berjanji akan menyerahkan teknologi ini jika musuh mereka bisa diusir sepenuhnya dan tidak akan menyerang mereka tanpa alasan kalau tidak mereka lebih baik mati daripada menyerahkannya.

Terpopuler

Comments

didi herawan

didi herawan

semangat author

2023-12-16

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!