BAB 4: The Legend Of Araizawa

William kembali ke ruang kerjanya dan meminta Wakilnya / managernya yang bernama Salomon untuk melakukan explorasi besar-besaran

" Hormat Ketua!!! "

" hm. Lakukan explorasi besar-besaran , rebut para artefak-artefak itu "

" Siap Ketua!! Sebenarnya kita sudah melakukan hal itu dan menemukan banyak sekali artefak. Yang paling menariknya adalah sebuah pulau misterius yang terletak di laut paling ujung jepang "

" Hm lanjutkan "

" saat tim ingin menginjakan kaki mereka ke pulau itu , mereka terlempar seperti ada energi yang menolak mereka "

" Aku akan pergi Bersenang-senang "

" Tapi ketua....."

William keluar dari ruangannya dan pergi ke koordinat yang diberikan oleh Salomon tapi saat mau keluar markas Ghost , ia di halangi oleh Karen yang mencoba untuk ikut bersamanya

" Will , kakak mau ikut bersama mu "

" tidak "

" Kumohon William , jangan galak-galak begitu sama kakak kamu Ini "

" tidak boleh "

" Ku mohon , ku mohon , ku mohon , ku mohon , ku mohon yah? "

" Baiklah , tapi jangan mengganggu ku "

William pun berjalan menjauh di ikuti oleh Karen. Mereka berdua menaiki jet pribadi untuk berangkat ke pulau misterius tersebut.

William mulai membuka obrolan

" Bagaimana kau bisa tau kalau Mastermind nya adalah ketua Reaper Organization "

" kakak adalah seorang Netral yang berkelana ke penjuru dunia. Kakak waktu itu masuk ke organisasi Reaper untuk mencari informasi terkait pembunuhan orang tua kita "

" Hm "

" Di organisasi itu pangkat kakak lumayan tinggi dan setelah mendengar pembicaraan dari atasan yaitu pemimpin Reaper bernama Johnny. Kakak memutuskan untuk keluar "

" hm......"

" tadinya kakak berniat ingin membuat Organisasi baru tapi ternyata ada jalan yang lebih baik , yaitu memanipulasi Darkness Organization. Kakak masuk ke organisasi itu dan ingin memulai rencana tapi tidak berjalan lancar karena pemimpin mereka itu ambisius dan egois. Dan akhirnya mereka berperang melawan Ghost dengan hasil kekalahan telak karena melawan mu "

" ..... "

" William , kamu dengar kan? "

" hm "

" Maafkan kakak karena meninggalkan kalian semua , kakak takut terjadi apa-apa dengan kalian dan memutuskan meninggalkan kalian di panti asuhan "

" .... "

Sesampainya di alamat Koordinat , mereka semua turun dari atas pesawat yang masih terbang dengan ability mereka. William berpindah langsung ke pantai dari pulau tersebut dengan ability Fast Teleportation , dan Karen menggunakan Portal Of Time miliknya.

" hm , energi kematian yang pekat. Pasti sudah pernah ada peperangan besar yang terjadi di sini " gumam William

Mereka mulai menginjakan kaki mereka kedalam hutan yang luas dan besar tersebut. Tak seperti Ghost yang lainnya , mereka berdua tidak terpental karena penolakan energi. Mereka berdua terus memasuki hutan sampai mendapati diri mereka berada di hadapan bangunan kuno yang menjulang tinggi , mereka berdua menaiki anak tangga yang sangat banyak tersebut.

Semakin William menaiki anak tangga tersebut maka kepalanya akan semakin sakit dan mendapatkan sebuah ingatan dari seorang yang bernama Araizawa.

_Flashback_

Saat berada di Medan Tempur , Araizawa memimpin pasukan samurai dari jepang untuk bertempur dengan kumpulan pasukan bandit yang ingin meruntuhkan kekaisaran waktu itu.

Para bandit memiliki persenjataan yang sangat banyak dan kuat namun hal itu tak membuat Araizawa gentar karena ia adalah seorang samurai ternama.

Pertarungan antara beribu-ribu orang pun terjadi , banyak yang mati di pertempuran tersebut mau itu dari pihak bandit atau dari pihak samurai. Sayangnya karena mereka kalah persenjataan di tambah Medan Tempur yang sangat menguntungkan bagi para bandit , akhirnya samurai banyak yang tewas dan hampir kalah.

Salah satu bawahan setia Araizawa yang bernama Miyanori meminta Araizawa untuk mundur membiarkan mereka untuk menahan serangan para bandit , tapi mana mungkin Araizawa melarikan diri. Mendengar perkataan dari bawahannya itu dia menjadi marah dan ability miliknya aktif.

Ability itu bernama _Cursed Rage_ yang bisa membuat kekuatan penggunanya menjadi berlipat-lipat ganda. Araizawa menebas semua yang ada di hadapannya tak peduli kawan atau lawan.

Cursed Rage membuat ia menjadi kehilangan kendali yang membuat dirinya menjadi monster yang membunuh semuanya tak terkecuali Miyanori yang juga ikut terbunuh atas kebrutalan Araizawa.

Setelah semuanya mati , Cursed Rage nya berhenti dan ia baru menyadari kalau ia adalah orang yang telah membunuh semuanya. Karena bingung ia masuk ke dalam hutan dan menemukan sebuah bangunan kuno , ia menaiki anak tangga bangunan tersebut dan mendapati sebuah lubang ujung tangga bangunan itu.

Ia terpikirkan dengan mayat-mayat yang berserakan di Medan Tempur dan ingin melemparkan mayat mereka semua ke dalam lubang. Bertahun-tahun ia habiskan untuk memindahkan mayat manusia yang telah ia bunuh dan setelah semuanya masuk , Araizawa pun juga ikut menjatuhkan dirinya ke dalam lubang.

***

William terbangun di pangkuan kakaknya karena ia tadi pingsan saat sedang menaiki anak tangga , jadi Karen lah yang menggendongnya sampai ke atas bangunan tersebut.

" Will , kamu tidak apa kan? "

William pun bangun dari baringnya

" Aku tidak apa "

William menatap kearah lubang besar yang ada di tempat itu. Aura kematian tempat itu sangat pekat karena roh ribuan orang yang di jatuhkan oleh Araizawa ke lubang itu terjebak dan menjadi arwah penasaran.

Sebelum lompat ke lubang itu , William menggunakan Ability lainnya lagi yang bernama _Detected_ untuk mengecek area yang ada di dalam lubang.

Ia menyadari bahwa ada dua makhluk hidup yang masih hidup di dalam lubang itu.

" ayo lompat...."

" em "

Mereka berdua lompat ke lubang yang dalam dan gelap seperti lubang tanpa dasar. Di dasar lubang tampak tak ada satupun mayat atau tengkorak manusia di sana , tempat itu bersih.

Mereka berdua menyusuri jalan untuk masuk lebih dalam. Mereka berhenti di sebuah Goa yang terdapat satu dari dua aura kehidupan yang William rasakan menggunakan Abilitynya.

Saat ingin memasuki Goa , mereka di serang menggunakan aura tebasan pedang berwarna hijau. William menahan tebasan tersebut menggunakan Spear Of The Devil milinya dan membuat dirinya dan Karen terpukul mundur beberapa langkah.

Karen melancarkan serangan balik dengan Pistol dan shotgun miliknya.

Bang!!! Bang!!!

" hm suara armor? "

Mereka berdua masuk ke dalam Goa tersebut dan mendapati seseorang yang sedang berdiam diri dengan Armor samurai yang lengkap.

William dan Karen mendekati makhluk tersebut. Ia tampak seperti mayat hidup yang terlindungi oleh armor samurai sambil memegang sebuah pedang dengan aura yang sangat pekat berwarna Hitam bercampur hijau , pedang itu adalah pedang yang di gunakan oleh Araizawa untuk membunuh para pasukan di Medan Tempur.

Araizawa mulai bergerak

**" AARRRGGHH "** Auman Araizawa yang mulai melancarkan serangannya

William dan Karen menghindari semua serangan Araizawa. Karen menembaki tubuh dan kepala Araizawa tapi hal itu sama sekali tidak berguna karena ia adalah mayat hidup.

William menggunakan Ability Detected untuk melihat kelemahan yang di miliki oleh Araizawa. Ia tak melihat apapun di tubuh Araizawa , tapi ia melihat suatu berwarna merah di bawah tanah dan berasumsi bahwa itu adalah kelemahan Araizawa.

" Kau pergi bawah tanah dan temukan kelemahannya. Biar aku yang mengalihkan perhatian dia "

" baik "

Karen pergi ke bawah tanah menggunakan portal waktu.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!