Seyla Si Putri Manja

Seyla Si Putri Manja

part 1

outhor
outhor
Halo gaes ketemu lagi dengan author cerita kali ini di jamin berbeda dengan cerita author yang lain karna ini tentang perjodohan ya. Simak trs cerita cerita author biar gak penasaran dengan kelanjutannya subscribe ya
NovelToon
NovelToon
kamar dimas dan velly
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
mas ayo bangun uda siang, kamu gak ke kantor apa
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
5 menit lagi
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
mas ayo dong, uda jam 7 ini
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
(langsung bangun) Jam 7
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya, buruan mandi
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
(pergi ke kamar mandi)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(menyiapkan baju kerja dimas)
NovelToon
Kamar seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
lala ayo sayang uda siang, kamu gak ke kampus (membuka tirai)
seyla
seyla
mama lala mau bubur ayam (mengusap" mata)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
iya mama buatkan, lala mandi dulu
seyla
seyla
Eeemmm kak eja mana (jalan ke kamar mandi)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Kak reza masih di rumahnya sayang
Skip meja makan
NovelToon
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
(menyiapkan makanan di piring gama)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(²in* di piring dimas)
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Papa uda liat kontrak kerjasama dengan pt indoraja
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Belom knp, tapi bukannya kamu setujui. ma uda
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
belom pa, di dalam kontraknya tp indoraja meminta kita keluarkan dana pembangunan dulu kalau uda 50% pembangunan mereka baru mengeluarkan dana mereka
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
coba kamu nego lagi, sapa tau mereka berubah pikiran
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Iya pa nanti akan diman bicarakan dengan mereka
seyla
seyla
(datang) Pagi mama, pagi papa, pagi kakak
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Pagi sayang
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Pagi seyla
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Pagi, tumben pakek baju ini
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Pagi sayang
seyla
seyla
(melihat bajunya) Knp, apa ada sesuatu di baju adek, biasanya juga gini
seyla
seyla
NovelToon
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Ya enggak tumben aja (memperhatikan) ooo adek pakek make up ya
seyla
seyla
Enggak
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Itu knp bibirnya merah
seyla
seyla
Ini (memegang)
Semua tertawa melihat tingkah malu seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Dimas udah adek kamu malu tuh
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Tapi cantik kok
seyla
seyla
(salting) Apa sih kakak nih
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Sudah sudah kita makan dulu, bercandanya lanjut nanti
Mereka lanjut makan
maid
maid
Permisi tuan, di depan ada den reza
seyla
seyla
eeemm lala berangkat dulu (buru" menghabiskan susu)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Iya hati" sayang
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Iya sayang
Saat ini seyla duduk di bangku kuliah semester 3 sedangkan reza semester 5 di kampus yang sama. Sedari kecil mereka sudah di jodohkan karna orang tua mereka sahabat dari kecil
reza san seyla beda 2 tahun, mereka sudah dekat dari kecil karna ortu mereka juga menjalankan bisnis yang sama
Dengan sifat reza yang dingin namun perhatian, berbanding dengan seyla yang ceria dan seperti anak kecil
seyla
seyla
(Masuk mobil) Eja uda lama
sareza
sareza
(mengulurkan selembar tisu)
seyla
seyla
Apa
sareza
sareza
Lap dulu mulutmu
seyla
seyla
Aaaa iya (mengelap mulut)
seyla
seyla
Eja nanti makan siang sama seyla ya
sareza
sareza
Gak reza uda ada janji sama temen (melajukan mobilnya)
seyla
seyla
Eeemm knp gak sama seyla aja
sareza
sareza
(tidak menjawab)
Sebenarnya reza tidak ada janji dengan teman, hanya saja reza selalu menolah jika seyla meminta untuk bersama
Dalam perjalanan seyla selalu bertanya pada reza namun reza diam tidak menjawab pertanyaan seyla
Setiap berangkat dan pulang seyla selalu berbicara entah itu tentangnya, atau teman"nya
sareza
sareza
Dah sono turun (berhenti di parkiran)
seyla
seyla
Eemm makasih eja, nanti tungguin seyla ya, mungkin nanti agak telat
sareza
sareza
Iya udah pergi
seyla
seyla
(pergi ke kelas)
Tok tok tok
sareza
sareza
(keluar dari mobil)
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Reza lo masih antar jemput anak manja itu
sareza
sareza
Ya begitulah
Mereka jalan ke kelas
seyla
seyla
Aaa iya hp seyla (kembali ke parkiran)
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Apa dia gak bisa berangkat sendiri, knp selalu kamu yang antar jemput
sareza
sareza
Sudahlah jangan bahas masalah ini lagi
Di lorong seyla melihat reza berjalan dengan rara, saat seyla akan memanggil seyla mendengar percakapan mereka alhasil seyla sembunyi di balik tembok
seyla
seyla
(sembunyi, dan mendengar percakapan mereka)
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Reza mending lo bilang sama dia deh kalau lo gak. Isa antar jemput dia, lagipula lo kan harus kerja juga
sareza
sareza
Ra uda lah
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Lagian za lo pernah bilang kalau lo gak mau antar jemput dia, lo uda muak dengan sikapnya yang cerewet, manja, selalu nyusahin orang dan gak bisa apa"
sareza
sareza
Uda ra jangan bahas lagi, bagaimanapun aku dan seyla uda di jodohkan dari kecil, mau gak mau aku harus terbiasa dengan tingkah seyla
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Di jodohkan, za ini udah zaman moderen, lo mau mau aja di jodohkan dengan anak manja itu
sareza
sareza
Aku pernah menghindarinya namun semua sia sia
sareza
sareza
Udah lah, jangan bicarakan dia lagi, bisa" gila gue mikirin anak itu
Reza dan rara pergi
seyla
seyla
Jadi selama ini kak eja hanya berpura" sama lala
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Seyla (manggil dari jauh)
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Knp dia
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Knp apanya
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Knp seyla diam di tembok itu
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Eee iya juga ya, ngapain juga disitu
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Samperin aja lah
Tina dan lia mendekati seyla
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Seyla ngapain di sini
seyla
seyla
Aaa tina, lia
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Lo knp
seyla
seyla
Eeee aku eeemmm itu
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Apa, knp!!
seyla
seyla
Gue pinjam hp lo
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Tumben lo gak bawa hp (memberikan)
seyla
seyla
(menelfon)
5 menit kemudian
seyla
seyla
Tina, lia gue pulang dulu ya
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Lo knp, baru juga sampai
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Iya nih knp sakit
seyla
seyla
Iya tiba" gak enak badan
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Ya uda lo pulang aja, nanti gue absenin ke dosen
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Iya, istirahat aja
seyla
seyla
Makasih ya gaes
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Iya sama" cepet sembuh ya
seyla
seyla
Iya (pergi ke parkiran)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(di dalam mobil) Seyla
seyla
seyla
(masuk)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ada apa dek (melajukan mobilnya)
seyla
seyla
Gpp kak, tiba" seyla merasa capek aja
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Mau ke dokter dulu
seyla
seyla
Gak usa kak, seyla istirahat saja
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ya uda kita pulang ke rumah ya
seyla
seyla
Eemmm
NovelToon

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!