NovelToon NovelToon

Seyla Si Putri Manja

part 1

outhor
outhor
Halo gaes ketemu lagi dengan author cerita kali ini di jamin berbeda dengan cerita author yang lain karna ini tentang perjodohan ya. Simak trs cerita cerita author biar gak penasaran dengan kelanjutannya subscribe ya
NovelToon
NovelToon
kamar dimas dan velly
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
mas ayo bangun uda siang, kamu gak ke kantor apa
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
5 menit lagi
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
mas ayo dong, uda jam 7 ini
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
(langsung bangun) Jam 7
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya, buruan mandi
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
(pergi ke kamar mandi)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(menyiapkan baju kerja dimas)
NovelToon
Kamar seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
lala ayo sayang uda siang, kamu gak ke kampus (membuka tirai)
seyla
seyla
mama lala mau bubur ayam (mengusap" mata)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
iya mama buatkan, lala mandi dulu
seyla
seyla
Eeemmm kak eja mana (jalan ke kamar mandi)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Kak reza masih di rumahnya sayang
Skip meja makan
NovelToon
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
(menyiapkan makanan di piring gama)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(²in* di piring dimas)
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Papa uda liat kontrak kerjasama dengan pt indoraja
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Belom knp, tapi bukannya kamu setujui. ma uda
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
belom pa, di dalam kontraknya tp indoraja meminta kita keluarkan dana pembangunan dulu kalau uda 50% pembangunan mereka baru mengeluarkan dana mereka
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
coba kamu nego lagi, sapa tau mereka berubah pikiran
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Iya pa nanti akan diman bicarakan dengan mereka
seyla
seyla
(datang) Pagi mama, pagi papa, pagi kakak
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Pagi sayang
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Pagi seyla
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Pagi, tumben pakek baju ini
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Pagi sayang
seyla
seyla
(melihat bajunya) Knp, apa ada sesuatu di baju adek, biasanya juga gini
seyla
seyla
NovelToon
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Ya enggak tumben aja (memperhatikan) ooo adek pakek make up ya
seyla
seyla
Enggak
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Itu knp bibirnya merah
seyla
seyla
Ini (memegang)
Semua tertawa melihat tingkah malu seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Dimas udah adek kamu malu tuh
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Tapi cantik kok
seyla
seyla
(salting) Apa sih kakak nih
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Sudah sudah kita makan dulu, bercandanya lanjut nanti
Mereka lanjut makan
maid
maid
Permisi tuan, di depan ada den reza
seyla
seyla
eeemm lala berangkat dulu (buru" menghabiskan susu)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Iya hati" sayang
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Iya sayang
Saat ini seyla duduk di bangku kuliah semester 3 sedangkan reza semester 5 di kampus yang sama. Sedari kecil mereka sudah di jodohkan karna orang tua mereka sahabat dari kecil
reza san seyla beda 2 tahun, mereka sudah dekat dari kecil karna ortu mereka juga menjalankan bisnis yang sama
Dengan sifat reza yang dingin namun perhatian, berbanding dengan seyla yang ceria dan seperti anak kecil
seyla
seyla
(Masuk mobil) Eja uda lama
sareza
sareza
(mengulurkan selembar tisu)
seyla
seyla
Apa
sareza
sareza
Lap dulu mulutmu
seyla
seyla
Aaaa iya (mengelap mulut)
seyla
seyla
Eja nanti makan siang sama seyla ya
sareza
sareza
Gak reza uda ada janji sama temen (melajukan mobilnya)
seyla
seyla
Eeemm knp gak sama seyla aja
sareza
sareza
(tidak menjawab)
Sebenarnya reza tidak ada janji dengan teman, hanya saja reza selalu menolah jika seyla meminta untuk bersama
Dalam perjalanan seyla selalu bertanya pada reza namun reza diam tidak menjawab pertanyaan seyla
Setiap berangkat dan pulang seyla selalu berbicara entah itu tentangnya, atau teman"nya
sareza
sareza
Dah sono turun (berhenti di parkiran)
seyla
seyla
Eemm makasih eja, nanti tungguin seyla ya, mungkin nanti agak telat
sareza
sareza
Iya udah pergi
seyla
seyla
(pergi ke kelas)
Tok tok tok
sareza
sareza
(keluar dari mobil)
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Reza lo masih antar jemput anak manja itu
sareza
sareza
Ya begitulah
Mereka jalan ke kelas
seyla
seyla
Aaa iya hp seyla (kembali ke parkiran)
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Apa dia gak bisa berangkat sendiri, knp selalu kamu yang antar jemput
sareza
sareza
Sudahlah jangan bahas masalah ini lagi
Di lorong seyla melihat reza berjalan dengan rara, saat seyla akan memanggil seyla mendengar percakapan mereka alhasil seyla sembunyi di balik tembok
seyla
seyla
(sembunyi, dan mendengar percakapan mereka)
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Reza mending lo bilang sama dia deh kalau lo gak. Isa antar jemput dia, lagipula lo kan harus kerja juga
sareza
sareza
Ra uda lah
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Lagian za lo pernah bilang kalau lo gak mau antar jemput dia, lo uda muak dengan sikapnya yang cerewet, manja, selalu nyusahin orang dan gak bisa apa"
sareza
sareza
Uda ra jangan bahas lagi, bagaimanapun aku dan seyla uda di jodohkan dari kecil, mau gak mau aku harus terbiasa dengan tingkah seyla
rara (teman reza)
rara (teman reza)
Di jodohkan, za ini udah zaman moderen, lo mau mau aja di jodohkan dengan anak manja itu
sareza
sareza
Aku pernah menghindarinya namun semua sia sia
sareza
sareza
Udah lah, jangan bicarakan dia lagi, bisa" gila gue mikirin anak itu
Reza dan rara pergi
seyla
seyla
Jadi selama ini kak eja hanya berpura" sama lala
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Seyla (manggil dari jauh)
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Knp dia
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Knp apanya
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Knp seyla diam di tembok itu
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Eee iya juga ya, ngapain juga disitu
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Samperin aja lah
Tina dan lia mendekati seyla
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Seyla ngapain di sini
seyla
seyla
Aaa tina, lia
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Lo knp
seyla
seyla
Eeee aku eeemmm itu
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Apa, knp!!
seyla
seyla
Gue pinjam hp lo
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Tumben lo gak bawa hp (memberikan)
seyla
seyla
(menelfon)
5 menit kemudian
seyla
seyla
Tina, lia gue pulang dulu ya
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Lo knp, baru juga sampai
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Iya nih knp sakit
seyla
seyla
Iya tiba" gak enak badan
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Ya uda lo pulang aja, nanti gue absenin ke dosen
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Iya, istirahat aja
seyla
seyla
Makasih ya gaes
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Iya sama" cepet sembuh ya
seyla
seyla
Iya (pergi ke parkiran)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(di dalam mobil) Seyla
seyla
seyla
(masuk)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ada apa dek (melajukan mobilnya)
seyla
seyla
Gpp kak, tiba" seyla merasa capek aja
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Mau ke dokter dulu
seyla
seyla
Gak usa kak, seyla istirahat saja
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ya uda kita pulang ke rumah ya
seyla
seyla
Eemmm
NovelToon

demam

NovelToon
Siang hari
sareza
sareza
(nunggu seyla di depan mobil)
sareza
sareza
Kemana sih seyla ini, lama banget, ini uda lewat dari kata terlambat
kebetulan teman seyla lewat depan reza
sareza
sareza
Eehh kalian
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
(mandang lia)
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
(Mandang tina)
sareza
sareza
Iya kalian, kalian kan temannya seyla (melempar" kecil kunci mobilnya)
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Iya kak ada apa ya (mendekat)
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
(²in*)
sareza
sareza
Seyla kok gak sama kalian, atau dia masih ada kelas
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Oo seyla uda pulang kak
sareza
sareza
pulang, sama siapa
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Kami kurang tau kak, seyla bilang dia kurang enak badan jadi dia pulang lebih dulu
sareza
sareza
Knp gak ngasih tau aku kalau pulang dulu
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Kita juga gak tau kak, tadi aja seyla pakek hp dia untuk nelfon
sareza
sareza
Jam berapa dia pulang
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Tadi pagi, saat baru datang
sareza
sareza
ya udah, makasih
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Iya kak (pergi)
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
(²in*)
sareza
sareza
(menelfon seyla)
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Bukankah dia kak reza yang selalu berangkat dan pulang sama seyla kan
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Iya itu kak reza yang di maksut teman" lain
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Tapi knp aku merasa beda ya
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Beda gimana
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Coba lo ingat" waktu kak reza sama seyla dan saat seperti tadi
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Aaa iya waktu sama seyla perhatian banget, sedangkan tadi cuek banget
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Seyla bener juga sih perkataannya waktu itu
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Apa
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Seyla bilang kalau kak reza itu memang dingin dan cuek orangnya tapi kalau uda kenal perhatian banget
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Iya juga sih kalau di lihat dari perlakuannya pada seyla
lia (teman seyla)
lia (teman seyla)
Uda lah jangan ngomongin kak reza lagi, kita gak mungkin bisa ngedapetin kak reza
tina (teman seyla)
tina (teman seyla)
Eemm betul banget
sareza
sareza
(membuka mobil) Pantes saja gak jawab tlfn ku hpnya tertinggal di sini, ya udah sekalian jenguk seyla aja
sareza
sareza
Kalau sampai papa tau seyla sakit fan aku gak ngejenguk bisa" marah lagi (melajukan mobil)
Skip rumah seyla
NovelToon
maid
maid
Den reza (membuka pintu)
sareza
sareza
Seyla nya ada (membawa buket coklat)
maid
maid
Ada den, non seyla di kamarnya, aden masuk saja
sareza
sareza
Ya terima kasih (masuk)
Tadi reza sempat mampir beli buket coklat ya, kan gk mungkin gak bawa apa" kalau njenguk orang sakit
NovelToon
Tok tok tok
sareza
sareza
seyla, kamu di dalam, kakak masuk ya (masuk)
seyla
seyla
(menutupi seluruh tubuh dengan selimut)
sareza
sareza
Seyla knp gak kasih tau kakak kalau seyla sakit
seyla
seyla
...
sareza
sareza
Kaka udah bawakan kesukaan seyla, dan ini hp seyla
NovelToon
kring kring kring
sareza
sareza
📞 iya pa
brayen (papa reza)
brayen (papa reza)
📞 Kamu dimana knp belom ke kantor
sareza
sareza
📞 iya pa bentar lagi reja ke sana, ini masih jenguk seyla
brayen (papa reza)
brayen (papa reza)
📞 knp seyla
sareza
sareza
📞 seyla sakit pa, 10 menit lagi reza berangkat pak
brayen (papa reza)
brayen (papa reza)
📞 tidak perlu, kou temani saja seyla, papa handle di sini
sareza
sareza
📞tidak pa reza bisa mengerjakan lewat komputer seyla, papa kirim ke email reza saja
brayen (papa reza)
brayen (papa reza)
📞Ya sudah papa kirim sebentar lagi
sareza
sareza
📞iya pa
Tlfn mati
sareza
sareza
(mengerjakan berkas dari komputer seyla)
seyla
seyla
Knp kak eja disini, sedang apa dia *batin
Reza yang sibuk dengan berkas" kantor, sedangkan seyla sudah panas dingin akibat memikirkan perkataan reza dan temannya tadi pagi di kampus
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
(masuk kamar seyla) Eehh ada reza
sareza
sareza
Iya tan (mencium tangan salma)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Uda dari tadi
sareza
sareza
Ya lumayan tan
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
seyla tidur
sareza
sareza
Kurang tau tan, dari reza datang tetap begitu
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Tau gitu di bangunin aja seyla nya, masak iya kamu di sini seyla nya tidur
sareza
sareza
gpp tan kan seyla nya juga butuh istirahat
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Istirahat, memangnya seyla knp
sareza
sareza
Kata temannya tadi sakit tan, makanya reza kesini buat jenguk seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Sakit, tapi tadi pagi gpp tuh
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Coba tante bangunin dulu seyla nya
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
lala sayang (membuka selimut seyla yang menutup seluruh tubuh seyla)
Selimut terbuka di bagian muka
seyla
seyla
(keringat bercucuran di muka)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Lala sayang, kamu (memegang dahi)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Kamu panas sayang
sareza
sareza
La kita ke dokter ya (membuka semua selimut yang menutupi seyla)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Tante siapkan mobilnya (pergi)
sareza
sareza
NovelToon
seyla
seyla
Turunkan lala *lirih
sareza
sareza
Tunggu sebentar kita ke rumah sakit
seyla
seyla
turunkan lala (memukul bahu kiri reza, namun tidak tidak ada tenaga)
sareza
sareza
Lala diam dulu bisa gak (sedikit membentak)
Di depan kamar seyla
seyla
seyla
🥺🥺🥺 jahat
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Reza knp lala
sareza
sareza
Demam kak, reza bawa lala ke rumah sakit dulu
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Aaa iya iya kabari kakak kalau terjadi sesuatu
sareza
sareza
Iya kak
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya mama tenang dulu, seyla pasti baik" saja
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Lala 😭😭😭
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ma mama
sareza
sareza
(mendudukkan seyla di samping pengemudi)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Mama ikut, mama ikut kalian
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Ma dengerin kakak ma
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Seyla dim seyla demam
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Iya kakak tau tapi mama tenang dulu
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Mama tetap di sini biar reza yang temani seyla, kakak yakin reza bisa mengatasi semua ini
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Tapi
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Mama tenang dulu, kita tunggu kabar setelah ini ya, reza akan tlfn kita setelah seyla di tangani, kita tunggu ya
sareza
sareza
tante tenang saja seyla akan aman bersama reza, reza akan pastikan itu tan
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Udah kalian segera pergi, mama biar aku yang urus
seyla
seyla
Ma seyla *lirih
sareza
sareza
(masuk mobil lalau tancap gas)
NovelToon

pesan

NovelToon
sesampainya di rumah sakit dokter memeriksa seyla
Skip kamar vvip rumah sakit
NovelToon
seyla
seyla
(terbaring lemas)
sareza
sareza
(di samping seyla dengan menundukkan kepala dan memejamkan mata)
Makan malam di mansion seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Gimana ada kabar dari reza
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
lebih baik mama istirahat, besok kita liat seyla, kita kesana ya
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Tapi mama
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Sayang, percaya pada reza, papa yakin reza bisa menjaganya karna itu tanggung jawab reza
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Mama tenang saja seyla hanya demam, esok hari akan baik" saja ma
gama (papa seyla)
gama (papa seyla)
Sudah kita istirahat dulu, kamu pasti sudah lelah salma
Gama dan salma pergi ke kamar
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Sayang, tapi pagi saat aku menjemput seyla dia tampak baik" saja
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Menjemput seyla, knp kou dimana reza
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Aku juga bingung dengan hal itu, namun seyla trs memaksa untuk di jemput, lagipula aku berada tak jauh dari kampus seyla
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Lalu setelah sampai di rumah
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ya seyla langsung masuk ke kamarnya dan tidak keluar sampai reza datang
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Knp aku merasa seyla berbeda ya
wulan (mama reza)
wulan (mama reza)
Knp syang
Dimas sangat mengenal bagaimana seyla, jadi apapun yang seyla lakukan dimas akan paham maksut seyla
Skip pagi hari
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Aku berangkat dulu sayang
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya, mungkin nanti aku ke rumah sakit sama mama
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Iya temani mama agar mama tidak memikirkan yang tidak"
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya sayang, uda sana hati" di jalan
dimas (kakak seyla)
dimas (kakak seyla)
Cup (mencium bibir velly sekilas)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
vell velly (keluar dari kamar)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya ma ada apa (menghampiri salma)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Kita ke rumah sakit sekarang, mama ingin tahu keadaan seyla, dari kemaren reza tidak memberi kabar mama
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya ma, velly ambil tas dulu
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Mama tunggu di depan
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Iya ma
dengan cepat velly mengambil tasnya lalu segera menuju ke rumah sakit. Tidak lupa salma membeli beberapa makanan untuk reza makan di sana
Di kamar rawat inap seyla
sareza
sareza
seyla makan dulu ya, keburu dingin makanannya (menaruh nampan di depan seyla)
NovelToon
seyla
seyla
(diam melihat makanan di depan)
sareza
sareza
Ayo buka mulutnya (mengarahkan sendok ke mulut seyla)
seyla
seyla
(memalingkan muka)
sareza
sareza
Lala knp, lala gak mau sembuh, lala gak mau kuliah lagi
seyla
seyla
...
sareza
sareza
Ayo di makan sarapannya, lala belom makan lo dari kemaren (mengarahkan sendok ke mulut seyla)
seyla
seyla
(menepis sendok itu, lalu melihat reza dengan intens)
sareza
sareza
Lala (terkejut)
sareza
sareza
Knp, lala mau makan sendiri, ya sudah kakak ambilkan sendok lagi (berdiri)
seyla
seyla
(menepis nampan di depannya)
NovelToon
sareza
sareza
Lala kamu ini apa apan, knp menjatuhkan semua ini (ngambil tisu lalu mengelap air yang mulai mengalir ke mana")
sareza
sareza
Kalau gak mau makan bilang, jangan diem saja, kakak capek kalau lala gini trs
seyla
seyla
Ya Udah pergi saja
sareza
sareza
Apa (berdiri) Lala bilang apa
seyla
seyla
Pergi
sareza
sareza
Lala...
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Knp nak reza (tiba" masuk)
sareza
sareza
Eee gak tan ini lala membuang makan pagi nya dan pecah semua
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(melihat seyla yang mulai menangis)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ma
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
(paham maksut velly) Begini saja nak reza biarkan itu, nanti biar petugas kebersihan yang membersihkannya, sekarang nak reza pulang dulu dan istirahat, bukan bermaksut mengusir nak reza tapi nak reza sudah menjaga seyla sejak tadi malam
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Dan sekarang ada mama dan kak velly, biar mama yang jaga seyla, nak reza pasti lelah
sareza
sareza
Maaf tan kalau reza tidak bisa menjaga seyla dengan baik
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Tidak nak reza menjaganya dengan baik kok, justru tante yang minta maaf sudah merepotkan nak reza
sareza
sareza
Gpp tan ini sudah menjadi tanggung jawab reza
sareza
sareza
Ya sudah reza tinggal ya tan
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Iya terimakasih ya nak reza
sareza
sareza
Sma" tan (pergi)
Ceklek
Setelah pintu kamar tertutup seyla menangis sejadi"nya iya mengeluarkan semua dengan tangisan
seyla
seyla
Mama 😭😭😭😭😭
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Iya sayang mama di sini (memeluk seyla)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(pergi meninta tolong ke perawat untuk membersihkan piring" yang pecah)
seyla
seyla
Mama... Beri tau..... om brayen... (membalas pelukan salma)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Beri tau apa sayang
seyla
seyla
Beri tau om brayen agar kak eja berhenti menjemput dan mengantarkan seyla kemanapun, seyla mau sendiri ma
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Knp knp, cerita sama mama
seyla
seyla
(menggeleng) Bilang saja seperti itu)
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
(datang)
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Ya sudah kalau seyla tidak mau cerita sekarang, mama akan menunggu
Sekitar 30 menit yang lalu salma dan velly sudah datang namun tidak masuk karna mendengar reza yang sedikit membentak seyla putrinya
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Lala makan ya, kakak sudah pesankan makanan lagi
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Makan ya sayang, biar cepat sembuh
Skip selesai makan dan asya terlelap karna efek obat
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Ma untuk masalah tadi..
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Jangan ceritakan pada siapapun
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Tapi ma masalahnya mas dimas sudah menyadari ini semua dari awal
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Itu sedah pasti karna sejak kecil dimas selalu bersama seyla jadi dia tau jika seyla sedikit berbeda
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Lalu apa yang kita lakukan ma
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Mama minta papa untuk memberitahu om brayen seperti kata seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Setelahnya mama tidak bisa membantu lagi, biarkan berjalan karna seyla juga belom mau cerita
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
Apa velly minta mas saja untuk berbicara dengan seyla
salma (mama seyla)
salma (mama seyla)
Jangan, nantinya seyla juga cerita sendiri
velly (istri dimas)
velly (istri dimas)
iya ma
sesuai pesan seyla gama memberitahu brayen untuk berhenti mengantar dan menjemput seyla
NovelToon

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!