" eeeh "
Qeila sudah mulai sadar dari pingsannya dan perlahan dia membuka matanya.
" akhirnya sadar juga," ucap growl.
Qeila mencoba bangun dengan masih memegangi kepalanya, lalu dia menatap Growl dan Merlin.
" ka.. kalian siapa..? "
" ibu apa kau baik- baik saja..?! " Growl yang langsung bertanya tanpa pikir panjang.
" ibu..?," Qeila sangat bingung karena di panggil ibu.
" apa maksud kalian?, " dia menatap Growl dan Merlin.
" ah, Growl biar aku yang bicara," Merlin menepuk pundak Growl.
Merlin mendekati Qeila, " kau pasti sangat bingung, akan aku jelaskan semuanya tapi kita harus menemui ayah dulu. "
" ayah?, kalian itu bicara apa! aku sama sekali tidak mengerti. "
Merlin langsung memegang lengan Qeila,
" ayo ikut aku, kau akan tau nanti. "
" apa?!"
Asap hitam keluar mengelilingi mereka, Merlin akan memulai membuka ruang waktu.
Melihat itu Qeila sangat panik, " apa ini? apa yang kau lakukan?, tu.. tunggu! "
Di kastil.
Akhirnya merlin dan Growl kembali dengan membawa ibu mereka setelah berbulan- bulan mencarinya, mereka sangat senang.
Sementara Qeila sangat kaget karena dia tiba- tiba berada di tempat asing, gelap dan baginya sangat menyeramkan.
Qeila melihat sekeliling, "dimana ini..?! "
Qeila menatap merlin dan Growl, " kalian membawaku kemana..?!! "
" tenanglah ibu, " ucap Growl.
" ibu jangan panik, " ucap Merlin.
" ibu?! aku ini bukan ibu kalian!, bagaimana mungkin aku mempunyai anak, umurku saja baru 18 tahun dan aku belum menikah. Apa kalian ini gila!! "
Qeila benar- benar sudah merasa emosi dan bingung dengan situasi yang dia hadapi saat ini.
Tiba - tiba.
" ternyata ratuku berubah menjadi anak 18 tahun..? "
Suara Lord yang terdengar mendekati mereka.
" ayah, " ucap Growl dan Merlin berbarengan.
" hnn, ayah?," mendengar itu Qeila langsung membalikan badannya.
Qeila tersentak kaget, tiba- tiba di hadapannya berdiri seorang pria tinggi, tampan, dan menatap tajam ke arahnya.
" akk..? " Qeila sangat gugup.
Mata Qeila melotot, badannya bergetar hebat dan jantungnya berdetak sangat cepat.
Lord berdiri di hadapan Qeila, dia tersenyum lalu memegang jemari telunjuk Qeila dan menggigitnya.
" aahh, apa yang kau lakukan..?! "
Darah Qeila mengalir keluar.
Lord tersenyum, " tidak salah lagi kau adalah satu- satunya ratuku.. "
" siapa kau? aku tidak mengenalmu! "
" aku adalah pemujamu "
" apa?, kau jangan bercanda! "
Lord tersenyum, " aku tidak bercanda."
Lalu lord tiba- tiba memeluk Qeila.
" apa- apaan kau ini..! " Qeila mencoba memberontak.
Lord tetap memeluk Qeila dengan erat.
" lepas! lepaskan aku..!! "
Qeila mencoba mendorong Lord dengan paksa, lalu..
Paaakk
Qeila menampar Lord dengan keras.
Xey, Merlin, Growl dan semua yang ada di sana tersentak kaget. Mata mereka melotot, mereka tidak menyangka seorang Lord bisa di tampar di hadapan mereka.
" dasar kau pria mesum menjijikan..!! "
Muka Qeila memerah karena emosi.
Ini gawat, ayah pasti benar- benar marah.
Merlin dan Growl saling pandang dengan wajah mereka yang cemas. Semua langsung hening seketika lalu tanpa terduga tiba- tiba Lord tersenyum.
Semua yang disana merasa bingung, sementara Lord langsung menatap Qeila kembali, " kau memang tidak berubah ya ratuku, terakhir kali kau menamparku, aku hampir mau membunuhmu.. "
Qeila kaget mendengar ucapan Lord.
" tapi kali ini aku akan menghukum mu.. "
" ap.. apa?! "
Lord menarik Qeila dan menggendongnya dengan paksa.
" apa yang kau lakukan, turunkan aku..!! "
" diam lah gadis kecil.. "
Qeila memukul- mukul dada Lord.
" kau mau bawa aku kemana..?! "
Lord hanya tersenyum.
" turunkan aku, dasar kau pria gila..!! "
Lord tetap membawa Qeila tanpa memperdulikan semua yang disana melihatnya.
Graaakkk
Pintu kamar Lord terbuka sendiri, dia membawa Qeila yang seperti kucing kecil yang sedang memberontak itu masuk ke dalam.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments
Fa Rel
lord emang jodoh sejati heheh🙄😂
2022-04-13
1
IG sidevistabawel
komen😊
2022-01-05
1
Efan Zega
rangga mna
2021-01-05
2