"Assalamualaikum...abang,mbak,kakak....ini kak Ega udah datang " ummah membawaku memasuki rumahnya sambil memanggil ketiga anak ummah yang lain. sementara ade kecil Dilla asyik menarik masuk travel bagku.
Ummah dan abi memiliki panggilan masing2 untuk anak anak mereka....
Abang, untuk anak pertama mereka Adam...aku dan adam hanya beda 2 bulan...lebih tua Adam dariku...aku dan adam saudara satu susu.....ummah pernah menyusuiku waktu aku bayi..tentunya atas seijin abi...karenanya abi bilang, aku dan adam muhrim dan kami haram untuk menikah...aku dan adam pun memiliki kemiripan seperti ibu ibu kami...hanya genre yang membedakan aku dan adam.
Adam dari SD bersekolah di pesantren yang diasuh oleh abi..adam tidak suka dsentuh wanita yang bukan muhrimnya...hanya karena aku saudara satu susunya membuat adam mau kusentuh dan kucium tangannya...
"Apa kabar,ga?" ucapnya padaku
"baik,abang gmn??melanjutkan kuliah??"
"alhamdulillah, Insya Allah lanjut"
kemudian abang adam mengambil travel bagku dari dilla dan membawanya masuk kekamar.
Mbak Balqis....panggilan untuk anak kedua ummah...umurnya lebih muda 2 tahun dariku dan juga adam...Balqis pendiam,lebih suka didalam kamar..entah apa yang dilakukannya berkurung diri lama didalam kamar hehehhee....
Balqis besekolah di Madrasyah Aliyah sehingga tidak tinggal di asrama seperti adam.
Balqis mencium tanganku dan memelukku...melirik sebentar ke ummah kemudian masuk menuju dapur.
Kakak ciara....sesuai dengan arti namanya...anak ummah yang ketiga ini tenang dan bersih...selalu tersenyum manis pada siapapun...
ciara sangat menyukai kebersihan, entah berapa banyak dalam sehari ciara menyapu dan membersihkan kamarnya...tidak ada satu kotoran pun yang berani bertamu ke dalam kamar gadis Madrasyah Tsanawiyah ini...bahkan kali ini dia tidak mau memelukku karena aku baru turun dari pesawat dan belum mandi hahahahhaah
tapi bukan aku namanya jika tidak berhasil membuat gadis ini menangis...dengan tiba tiba kutarik tangannya dan kupeluk erat....
"ummah...tolong kakak!!" teriakan ciara malah membuat semua orang tertawa
kulepaskan pelukanku dan ciara langsung pergi memasuki kamarnya...mungkin dia langsung mandi 😄
dan anak ummah yg terakhir Dilla...biasa dipanggil ade....umur dilla jauh dari umur ke tiga kakak kakaknya...kata ummah, dilla itu rezeki yang tak terduga 😄 ummah mengandung dilla setelah ummah dan abi pulang dari ibadah haji.
melihat nama anak anak ummah, aku sering memanggil ummah dengan sebutan Ummah ABCD 😄
memasuki rumah ummah dan abi seperti aku memiliki banyak saudara...inilah yang selalu kuinginkan...memiliki kakak dan adik...tapi apa daya...karena kesehatan ibu,sehingga bapak dan ibu tidak bisa lagi memberikanku adik.
Selain masalah hijab yang selalu dibicarakan abi,sebenarnya aku bahagia tinggal disini...memiliki banyak saudara,selalu mendengar keributan antara ciara dan dilla....mendengar anak anak abi mengaji setiap malam membuat tidurku menjadi lebih tenang.
Rumah Abi dan Ummah sederhana...memiliki 5 kamar sesuai dengan jumlah anggota keluarganya...walaupun kamarnya tidak sebesar kamarku dikampung halaman, tapi menurut abi kamar kamar itu cukup buat anak anak mereka...
Mereka tidak mempunyai asisten rumah tangga sehingga semua dkerjakan sendiri oleh mereka...
Ummah yang memasak, mbak balqis yang mencuci piring, kakak ciara yang membantu ummah menyiapkan meja makan...
anak anak ummah mencuci dan menyetrika baju mereka masing masing...karena aku sekarang tinggal di sini...pastinya aku juga harus mencuci dan menyetrika bajuku sendiri 🙈 asal ummah tidak menyuruhku memasak, karena cuman air yang bisa kumasak 😄
Aku harus bisa beradaptasi karena disinilah sekarang rumah keduaku 😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 162 Episodes
Comments
Dewa Rana
Bagus ceritanya
2023-04-10
0
Putri Az Zahra
baxak yang bertele tele
2020-05-20
0