hubungan terlarang

Room chat
Asteria Caca
Asteria Caca
NovelToon
Asteria Caca
Asteria Caca
Tebak gue lagi apa
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
cantik, nanti malem gue kesana, gue pulang jam 7
Asteria Caca
Asteria Caca
rotinya jangan lupa, gue mau ngomong penting
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Iyaa nanti gue bawain
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Pap lagi
Asteria Caca
Asteria Caca
Buat apa?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Nanti gue beliin jajan yang banyak
Asteria Caca
Asteria Caca
NovelToon
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Lucu, gue abis ini pulang
Asteria Caca
Asteria Caca
Tapi baru jam 5 sore
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Tunggu di rumah
Chat end
Bima membereskan beberapa barang yang ada di mejanya, ia menutup laptop dan keluar.
angga
angga
Mau kemana?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Pulang
angga
angga
Belum jam pulang anjir
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Tadi lo suruh dateng juga gak jam kerja, gak usah bacot. Sekali ini aja gue ada urusan
angga
angga
Astaga bawahan lebih galak ya
bima mengambil kue pesanannya dan pergi ke rumah caca
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ca buka pintunya
Asteria Caca
Asteria Caca
Lewat samping kuncinya gak ketemu
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ish
Bima masuk lewat pintu samping, saat ia masuk caca baru saja selesai mandi.
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Baru mandi? Udah makan?
Asteria Caca
Asteria Caca
Udah, aku ganti baju dulu
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ikut
Asteria Caca
Asteria Caca
Gak boleh, kak bima mau selingkuh lagi sama gue?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Mau
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gue gak punya pacar
Asteria Caca
Asteria Caca
Bohong kalian belum putus, tunggu sini gue mau naik
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Cium dulu
Asteria Caca
Asteria Caca
Gak boleh
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Sekali aja
Caca berjinjit dan mencium pipi bima
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gue maunya di bibir
Asteria Caca
Asteria Caca
Gak boleh /berlari ke atas
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Wahhh kurang ajar
Dengan kurang ajar bima masuk ke kamar caca saat caca sedang menggunakan dalaman
Asteria Caca
Asteria Caca
Ih gila lo ya, keluar lo
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gue gak liat
Bima duduk di sofa, ia memejamkan matanya. Kepalanya pusing, bahkan badannya hangat.
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihh nyebelin banget sih
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Lo mau ngomong apa?
Asteria Caca
Asteria Caca
Tadi pacar lo samperin gue
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Dia ngamuk ke lo? /melotot
Asteria Caca
Asteria Caca
Enggak dia nangis nangis karena hp lo isinya gue semua, lo jangan gila gila deh. Pacar lo siapa isi hp nya siapa
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Sini ca
Bima membenamkan wajahnya pada ceruk leher caca
Asteria Caca
Asteria Caca
Lo sakit kak? Badan lo panas
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Pusing gue ca, lo wangi banget
Asteria Caca
Asteria Caca
Yakan abis mandi, lo mandi dulu sana gue masak dulu
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Iya deh
Bima masuk ke dalam kamar mandi, sedangkan caca langsung turun ke bawah untuk masak.
Tak lama bima turun ke bawah, ia hanya menggunakan handuk untuk menutupi bagian bawah tubuhnya.
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ca udah belum?
Asteria Caca
Asteria Caca
Belum bentar lagi
Bima membuka kulkas di samping caca, caca yang awalnya tak tau langsung menjerit karena bima tak memakai baju.
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihhh kok gak pakai baju sih
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gak bawa, kalau pakai yang tadi gak enak
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihhh gue ada baju yang gede kok, nanti gue ambilin
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Caca, selingkuh lagi yuk
Asteria Caca
Asteria Caca
Katanya cewek cantik gak bakal mau jadi selingkuhan. Berarti aku jelek ya?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Lo cantik caca, kalau lo jelek gue gak bakal mau bikin cewek gue nangis terus demi lo. Lo bukan rusak hubungan gue, gue yang rusak karena gue belum selesai sama lo. Jangan pernah mikir lo selingkuhan gue karena lo tetep satu satunya buat gue
Asteria Caca
Asteria Caca
Kasihan emely, mending kakak putus dulu deh sama emely
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Lama caca
Bima langsung mencium bibir caca, ia tak tahan jika terus menerus berdiam diri melihat bibir pink caca yang membuatnya candu
Bima mendekap erat perut dan punggung caca agar lebih dekat dengan dirinya.
Asteria Caca
Asteria Caca
Kak
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Hmm
Asteria Caca
Asteria Caca
Kenapa kita gak bisa barengan? Bukannya lebih mudah ya mau apa apa
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
jangan pernah lupa alesan kenapa kita gak pernah bisa barengan caca
Asteria Caca
Asteria Caca
Tapi
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Jangan cari orang lain lagi, gue disini
Asteria Caca
Asteria Caca
Tapi akhirnya kan sia sia
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gak ada yang sia sia, cinta gue habis di lo. Dan itu gak sia sia
Asteria Caca
Asteria Caca
Harusnya kita gak ketemu
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gue gak mau kalau kita gak ketemu
Asteria Caca
Asteria Caca
Tapi kalau akhirnya gini malah sakitin orang lain dan diri sendiri, yang kita lakuin bukannya sama aja kita lagi bohongin diri kita sendiri?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Kenapa gitu?
Asteria Caca
Asteria Caca
sekarang kita ciuman bahkan bisa aja lebih seakan akan kita emang saling memiliki padahal enggak kan?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Lo selalu milik gue caca, gue milik lo
Asteria Caca
Asteria Caca
Sebagai teman?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
ayo kita pacaran
Asteria Caca
Asteria Caca
Gak mau, akhirnya sama aja kan kita gak bisa barengan. Buat apa kita habisin waktu berdua? Baiknya kita tuh hidup masing masing dan dapet orang yang pas buat kita
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Lo pas dan cocok buat gue caca, jangan pernah raguin cinta gue
Asteria Caca
Asteria Caca
Aku takut
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gak usah di bahas caca, yang lo harus inget kalau gue punya lo. Lo gak perlu mikir apa apa lagi
Bima menekan tengkuk caca, ia mengendong caca untuk duduk di sofa ruang tamu. Dengan caca duduk di pangkuannya menghadap ke arah dirinya membuat bima dengan leluasa melepas baju caca
Caca masih merangkul leher bima, sesekali tangannya meremas rambut bima saat bima meremas dada nya.
Asteria Caca
Asteria Caca
Ahh, udah kak bim jangan di terusin lagi takut ada orang yang liat
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Pindah kamar ca, gue gak bisa tahan lagi caca
Asteria Caca
Asteria Caca
Kak bima /melenguh panjang saat bima membuat tanda cinta di dada caca
Bima menggendong caca seperti koala untuk naik ke kamar caca, badannya memanas karena nafsunya. Caca terus mengeluarkan suara laknat dari mulutnya membuat bima semakin panas.
Sesampainya di kamar, bima langsung menindih tubuh caca. Mereka kembali berciuman mesra dengan tangan bima yang sudah menggerayangi tubuh caca.
Asteria Caca
Asteria Caca
Gak jangan di buka, jangan kak aku gak mau
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Iya ca tapi gue gak bisa tahan lagi caca
Asteria Caca
Asteria Caca
Kak bim
Asteria Caca
Asteria Caca
Jangan sekarang
bima terlentang di sebelah caca, ia berusaha tak melihat tubuh caca agar nafsunya bisa berangsur angsur menghilang.
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Maafin gue ca, maaf karena gue selalu nafsu saat berdua sama lo. Gue gak bisa tahan ca, gue udah lama nahan sekarang gak bisa. Bahkan lo pasrah gue lepas baju lo, maaf ca
Asteria Caca
Asteria Caca
Ya sampai batas itu aja kalau sampai kita begituan takut hamil, gue gak mau
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Maafin gue ca
Caca menyelimuti tubuhnya yang hanya memakai ****** *****. Ia meringkuk di belakang tubuh bima
Asteria Caca
Asteria Caca
Kenapa gak hadap sini sih
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Bentar ca, kalau gue liat lo lagi pasti gue hilang kendali
Asteria Caca
Asteria Caca
Gue pernah di kasih tau nesya, katanya kalau cowok begitu ganjel ya
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Iya ca makannya gue takut hilang kendali, maaf karena udah rusak lo
Asteria Caca
Asteria Caca
Tapi kita kan gak sampai begitu
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Iya ca tapi maaf gue udah pegang pegang lo
Asteria Caca
Asteria Caca
Hmm
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ca ambilin baju
Asteria Caca
Asteria Caca
Bentar
Caca mengambil baju di lemari yang berada di depan bima membuat bima kembali mendekati caca dari belakang.
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ca tega lo ca, gue tegang lagi
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihh lupa
Asteria Caca
Asteria Caca
Terus gimana?
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Cium gue ca
Caca berbalik dan mencium bima, caca semakin menempelkan tubuhnya kepada bima. Bima semakin memperdalam ciuman mereka
Tangan caca tak sengaja memegang adik bima membuat bima melenguh di ceruk leher caca
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Caca
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihh maaf gak sengaja
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ca, sekali aja
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihh jangan takut, gue masih prawan
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Gesek doang
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihh gak mau
Asteria Caca
Asteria Caca
Atau pakai tangan aja
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Ca bantu gue ca
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihh pake tangan ya
Caca mendorong bima agar duduk di sofa, ia langsung berlutut di antara kaki bima. Caca sedikit kaget saat membuka handuk yang dililitkan bima.
Asteria Caca
Asteria Caca
Ihh gede banget
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
caca!
Caca memijat adik bima namun karena ia ingat pernah menonton film seperti itu, ia perlahan membuka mulutnya.
Hal itu membuat bima kaget, karena ia pikir caca tak tau hal seperti ini.
Bima Putra Sanjaya
Bima Putra Sanjaya
Caca, gue gak maksa
Asteria Caca
Asteria Caca
Gue mau
Terpopuler

Comments

Queen Happy

Queen Happy

Caca kita mulai aktif ya Bun😌

2023-08-31

2

Reliana Silaban

Reliana Silaban

mungkin masuknya jalur orang dalam kali🤪😭😭🤪😭

2023-08-24

1

lihat semua
Episodes
1 confes
2 jadian
3 ketemu siapa
4 mainan
5 closure
6 si problematik
7 permohonan maaf
8 resign
9 kerja bakti
10 masing-masing
11 beban siapa?
12 training
13 day 1
14 evaluasi
15 brengsek
16 hancur
17 ciuman pertama
18 selingkuhan
19 menyerah
20 hubungan terlarang
21 apanya yang enak
22 ruangan bima
23 tidur bareng
24 tragedi kafe
25 masuk rumah sakit
26 katanya lupa ingatan
27 koma
28 memory 6 tahun lalu
29 Dejavu
30 resign
31 Bertengkar
32 ancaman sdcard
33 tamu baru
34 video 2 menit
35 meeting
36 telfon wanita
37 permintaan aneh
38 salah paham
39 diam
40 kebobolan
41 donor darah
42 babinya caca
43 tino
44 pengakuan
45 suara tembakan
46 3 aset perusahaan
47 eva
48 bima
49 deeptalk
50 kasbon penguras
51 trial and eror
52 gagal
53 kaya atau miskin
54 berandal
55 hampir khilaf
56 gak bisa
57 dosa
58 4 botol
59 mencari tempat lain
60 berubah
61 bau bau kompor gaib
62 pura pura
63 hangat
64 malapetaka
65 berpisah
66 move on
67 mulai terbiasa sakit hati
68 closure
69 persiapan
70 kacau
71 menyusun lembaran baru
72 unek-unek
73 kejutan
74 harus berhenti
75 peringatan
76 tak tau diri
77 sedikit sedikit
78 lagi selingkuh
79 19 tahun yang lalu
80 mulai terendus
81 wartawan
82 ancaman
83 snap
84 masa kecil
85 h-3
86 mulai produktif
87 h-2
88 sekali lagi
89 selalu berdua
90 h- beberapa jam sebelum akad
91 dansa
92 cemburu
93 akad
94 istri durhaka?
95 truth or dare
96 malam sakral
97 bertengkar
98 mabuk
99 sekarat
100 unit apartemen
101 nona
102 tuduhan
103 identitas pembunuh
104 satu penguntit
105 ketahuan
106 dua iblis dalam satu atap
107 satu satu
108 hidup atau mati
109 pilihan
110 end
Episodes

Updated 110 Episodes

1
confes
2
jadian
3
ketemu siapa
4
mainan
5
closure
6
si problematik
7
permohonan maaf
8
resign
9
kerja bakti
10
masing-masing
11
beban siapa?
12
training
13
day 1
14
evaluasi
15
brengsek
16
hancur
17
ciuman pertama
18
selingkuhan
19
menyerah
20
hubungan terlarang
21
apanya yang enak
22
ruangan bima
23
tidur bareng
24
tragedi kafe
25
masuk rumah sakit
26
katanya lupa ingatan
27
koma
28
memory 6 tahun lalu
29
Dejavu
30
resign
31
Bertengkar
32
ancaman sdcard
33
tamu baru
34
video 2 menit
35
meeting
36
telfon wanita
37
permintaan aneh
38
salah paham
39
diam
40
kebobolan
41
donor darah
42
babinya caca
43
tino
44
pengakuan
45
suara tembakan
46
3 aset perusahaan
47
eva
48
bima
49
deeptalk
50
kasbon penguras
51
trial and eror
52
gagal
53
kaya atau miskin
54
berandal
55
hampir khilaf
56
gak bisa
57
dosa
58
4 botol
59
mencari tempat lain
60
berubah
61
bau bau kompor gaib
62
pura pura
63
hangat
64
malapetaka
65
berpisah
66
move on
67
mulai terbiasa sakit hati
68
closure
69
persiapan
70
kacau
71
menyusun lembaran baru
72
unek-unek
73
kejutan
74
harus berhenti
75
peringatan
76
tak tau diri
77
sedikit sedikit
78
lagi selingkuh
79
19 tahun yang lalu
80
mulai terendus
81
wartawan
82
ancaman
83
snap
84
masa kecil
85
h-3
86
mulai produktif
87
h-2
88
sekali lagi
89
selalu berdua
90
h- beberapa jam sebelum akad
91
dansa
92
cemburu
93
akad
94
istri durhaka?
95
truth or dare
96
malam sakral
97
bertengkar
98
mabuk
99
sekarat
100
unit apartemen
101
nona
102
tuduhan
103
identitas pembunuh
104
satu penguntit
105
ketahuan
106
dua iblis dalam satu atap
107
satu satu
108
hidup atau mati
109
pilihan
110
end

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!