GP 3

Fokus kerja Deon tiba-tiba hilang sebagian ketika ia mengingat kejadian tadi pagi di meja makan pada saat sarapan bersama asisten rumahnya. Entah kenapa bayangan itu terus berputar kepalanya.

Deon memijat pelipisnya, menyandarkan punggungnya di sandaran sofa. Berusaha menghilangkan bayangan itu.

"Kenapa aku jadi kepikiran bi Izza terus?" pikirnya seraya memukuli dahinya dengan tangan terkepal.

Semakin ia berusaha menghilangkan bayangan itu, semakin sulit mengusirnya.

Dering panggilan masuk membuyarka pikirannya. Ia meraih ponsel yang ia geletakan di atas meja samping laptop dan melihat nama yang tertera di layar.

Istriku.

Tanpa pikir panjang Deon segera mengangkat panggilan masuk istrinya.

"Halo, sayang. Gimana? Masalahnya sudah selesai?"

"Aku kabarin kamu justru aku mau minta izin, sayang. Malam ini sepertinya aku gak pulang. Aku harus selesaikan masalah di bisnis aku."

Deon mengangkat punggung dadi sandaran sofa, menegakan tubuh posisi duduknya.

"Memangnya separah apa masalahnya?"

"Nanti aku jelasin kalau aku sudah di rumah. Urusannya panjang. Intinya, ada orang yang melaporkan kalau produk skincare yang aku jual ini mengandung bahan berbahaya dan tidak BPOM. Aku bakalan tuntut orang itu kalau sudah ketemu."

Deon menghela napas berat karena memang masalahnya cukup berat juga.

"Iya, sayang. Kalau misalkan kamu gak bisa buat tanganin ini sendiri, aku ikut turun tangan, ya."

"Iya, sayang. Kalau begitu udah dulu, ya. Ini aku lagi dalam perjalanan sama Lita."

"Iya, sayang, iya. Hati-hati."

Panggilan pun di akhiri. Deon mengenggam ponsel di tangannya. Ternyata masalahnya cukup serius. Memang begitu, jika sedang viral dan laris manis, pasti ada saja orang iri yang berusaha menjatuhkan.

Seseorang tiba-tiba mengetuk pintu ruangannya.

"Masuk!" teriak Deon.

Muncul seorang wanita dari balik pintu. Dia merupakan sekretaris Deon yang memberi tahu jika akan ada meeting tiga puluh menit lagi di kafe terdekat kantor.

Usai memberi tahu bosnya, sekretaris itu keluar lagi dari ruangan tersebut. Sebenarnya Deon sudah di beri tahu dari kemarin jika siang ini akan ada meeting penting sebelum jam makan siang. Tapi sekretarisnya ini sekedar mengingatkan agar Deon tidak lupa apalagi sampai telat.

Sementara di rumah. Izza tengah membereskan kamar sang majikan. Namun perhatiannya beralih pada sprei yang terdapat bekas noda. Dia pun mendekati ranjang tempat tidur untuk memastikan noda apa itu. Seketika Izza berpikir jika itu noda cairan yang Deon tembakan tadi malam, atau cairan yang keluar dari Adell.

"Ah ya ampun, baru kemarin sprei nya di ganti. Udah harus di ganti lagi."

Izza pun meletakan sapu di tangannya. Lalu membuka sprei dan menggantinya.

Baru satu minggu kerja di rumah tersebut, ia sudah mengganti sprei sang majikan sebanyak tiga kali. Beruntung mencucinya di mesin cuci, bukan pakai tangan.

"Pak Deon rajin juga, ya. Hampir tiap malam melaksanakan tugas. Jadi tambah penasaran aja, deh. Hihihi .."

Izza memasang sprei gantinya sambil ia membayangkan tidur dengan sang majikan pria di atas kasur tersebut. Apalagi suara Deon semalam terus terngiang di telinga.

Izza memejamkan matanya sambil membayangkan hal itu. Sampai ia lupa jika tugas rumah harus segera di selesaikan. Ia mulai tenggelam ke dalam hayalan dan haluan diri sendiri dengan sembari membayangkan wajah dan suara majikannya tadi malam.

"Ah menyenangkan sekali .."

_Bersambung_

Terpopuler

Comments

Romi Widyawati

Romi Widyawati

kira2 Adell beneran lg ada persoalan di bisnisnya atau mau enak2an dg pria lain ya?
kalo Adell wanita baik2 kan kasian tu suaminya dah di incer Bi Izza.
malam ini kesempatan deh kayaknya buat Izza makin deket dg bossnya 🤭

2023-07-24

1

Eka Bundanedinar

Eka Bundanedinar

wah nnti ksempatan don izza mjikan adel g plng
up lg kak

2023-07-24

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!