Pangeran Feng selesai mandi dan meminta Putri Selena membantunya berpakaian.
"Cepat bantu aku memakai baju!?" ucap Pangeran memerintah.
"Atas dasar apa aku harus membantumu?" jawab Selena agak kesal.
"aku ini suami mu! apakah begini caramu berbicara pada suamimu,wahai istriku?" jawab Pangeran Feng.
"cuih aku tak akan pernah sudi membantumu dalam segala hal!!" ucap Putri Selena.
"hemmm menarik" gumam Pangeran Feng.
"sekarang kamu tidur di lantai dan aku tidur di kasur!?" ucap Putri Selena.
"apa kau tidak waras?sejak kapan seorang Putra Mahkota tidur di lantai?dan juga ini adalah malam pernikahan kita" ucap Pangeran Feng.
"aku lebih baik tidur di kursi sepanjang malam daripada harus tidur bersama Putra Mahkota yang narsis seperti Yang mulia Putra Mahkota ini heh" jawab Putri dengan lantang.
"baiklah aku tidak memaksa, Putri sendiri yang menginginkan nya jadi aku tidak dapat berbuat apa-apa" kata Pangeran sambil tertawa kecil.
Putri Selena : apa kau tidak waras?bagaimana bisa seorang Putra Mahkota membiar kan wanita tidur di kursi semalaman seperti nya aku terlalu memandang tinggi Pangeran.
Pangeran Feng : kau sendiri yang mengatakan nya aku hanya ingin memenuhi nya seharusnya kau bangga mempunyai suami yang penurut seperti aku.
"jika saja dia bukan seorang Pangeran dan aku bukan seorang tuan Putri terhormat akan ku bunuh dia tanpa ampun" gumam Putri Selena
Pangeran Feng: apa kau mengatakan sesuatu?
Putri Selena: tidak, aku tidak mengatakan apa-apa mungkin Pangeran salah dengar lebih baik Pangeran segera tidur.
*keesokan hari nya
saat Putri Selena terbangun dia sudah berada di ranjang, Putri Selena berpikir "apa kah mungkin...?
pangeran feng yang memindah kan nya?.
"tentu saja siapa yang berani menyentuh seorang Putri yang sudah menikah? pikir nya Putri Selena.
Ita dan Eva memberitahu kan kepada Putri bahwa hari ini dia harus memberi salam kepada kaisar dan Permaisuri.
Putri Selena pun berdandan secantik mungkin agar tidak di pandang rendah oleh orang-orang dari Kerajaan Putih.
Putri Selena berjalan dengan pelayan nya menuju Istana Kaisar, diperjalanan Pangeran Feng menghampiri Putri Selena.
Pangeran Feng: kau benar-benar tidak punya perasaan bagaimana bisa kau meninggalkan suamimu dan pergi memberi salam ke Kaisar sendiri?.
Putri Selena: maaf kan hamba Yang mulia Pangeran Feng aku lupa bahwa mempunyai suami yang sangat payah sepertimu!.
Ita dan Eva berbisik apa tuan putri akan baik-baik saja setelah mengatakan itu kepada pangeran?.
"kalian jangan takut" ujar putri selena.
masuk lah Pangeran kita harus pergi sekarang atau akan terlambat jika terlambat aku akan di cap buruk di istana gara-gara Pangeran.
"hmm gadis ini benar-benar tidak seperti yang di rumor kan orang-orang" gumam Pangeran Feng.
Tiba di kediaman Kaisar dan Permaisuri, Pangeran dan Putri Selena memberi salam dan berbincang-bincang.
Pangeran Feng mengatakan kepada Kaisar dan Permaisuri bahwa Putri Selena sangat berbakat jika mereka mengizinkan untuk Putri Selena sedikit menunjukkan bakat nya di istana tersebut.
"dia benar-benar menyebalkan, kau ingin mempermalukan ku?! huh mimpi saja kau!" gumam Putri Selena.
Kaisar: tentu saja Putri Kesayangan kerajaan Melati pasti memiliki banyak bakat,kau ingin menunjukkan bakat apa Putri ku?
Putri Selena: yang mulia terlalu memujiku,kalau begitu bagaimana jika hamba menampilkan bakat memanah yang mulia?
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
mochi
otor rem ny bloong ya?ngebut amat cerita nya🤭😂😂
2022-02-04
1
Nava
ceritanya berasa ngebut 😂
2021-02-21
12
No Name
gas keun...
2020-10-13
6