Pagi ini setelah indah memasak makanan untuk ayah nya,dia menyuapi nya dan memberikan obat.
walaupun ayahnya tidak bisa berbicara karna terkendala dengan mulutnya,indah selalu mengerti dengan apa yang ayahnya maksudkan.
"ayah,hari ini indah mau kerja dulu ya.ayah disini baik baik ya.indah sayang ayah" ucap indah berbohong ,lalu mencium kening dan punggung tangan ayahnya.
indah pun berjalan menyusuri jalanan tanpa arah tujuan. menatap dengan tatapan kosong,dan memikirkan dimana lagi dia harus bekerja.
tiba tiba ,ada mobil mewah yang berhenti tepat di hadapannya. lalu keluarlah wanita paruh baya ,yang terlihat sangat cantik .
dia pun berjalan dan menghampiri indah.
"kamu gadis yang semalam kan?" tanya wanita itu dan indah berusaha mengingatnga
"ohhh Tante yang malem itu yaa?" tanya indah tersenyum
"iya nak,kenalin nama Tante paula" ucap wanita paruh baya tersebut mengulurkan tangannya
"aku indah Tante" ucap indah menerima uluran tangannya lalu tersenyum
paula pun mengajak indah untuk memasuki mobilnya,akan tetapi indah menolak. Paula pun terus memaksa ,karna dia ingin sedikit berbicara dengan indah.
dan akhirnya indah mengiyakan kemauan nyonya Paula.
"sebetulnya kamu mau kemana sayang?" tanya nyonya Paula memegang tangan indah
indah pun menarik nafas dan menghembuskannya dengan kasar.
"indah gatau Tante,indah sebetulnya lagi cari pekerjaan. Tapi ,karna indah hanya lulusan SMA,jadi susah banget cari pekerjaan. Apalagi indah harus beli obat buat ayah di rumah. Jadi indah harus berusaha lebih ,buat nyari kerjaan." ucap indah menundukan kepalanya
Paula yang mendengar cerita indah pun merasa iba dengannya. lalu dia pun memeluk indah dengan tulus,dan menenangkannya selayaknya seorang ibu terhadap anaknya.
"kamu bisa apa aja sayang?" tanya Paula
"indah bisa ngedesign baju Tante,bisa bikin cake juga,dan yang terakhir,indah bisa silat,heheh" jawab indah sedikit tertawa.
"waaaaw pandai juga ya kamu,kalo begitu kamu mau gak kerja di boutique Tante?" tanya nyonya Paula
" serius Tante?" tanya indah antusias.
"serius dong,tapi ada syaratnya" ucap nyonya Paula tersenyum tipis
"syaratnya memang apa Tante?" jawab indah bingung
"yaudah kamu sekarang ikut ya ke rumah tante.nanti kamu bakalan tau" ucap Tante paula dan indah pun mengiyakannya.
setelah beberapa menit menikmati indahnya perjalanan,akhirnya indah dan nyonya Paula pun sampai pada tujuannya.
Rumah yang sangat besar,megah,dan juga mewah,membuat indah membulatkan matanya dan juga mulutnya.
indah tidak menyangka bahwa rumah ibu Paula akan sebesar ini. karna ini bukan seperti rumah pada umumnya,melainkan istana para raja.
"yuk turun sayang" ucap nyonya Paula.
"i..iya Tante." ucap indah gugup
mereka pun memasuki rumahnya. dan di ruangan tengah,ada beberapa orang yang tengah asik dengan kegiatannya.
akan tetapi,ketika indah sampai,semua mata tertuju padanya.Karna indah malu,diapun menundukan kepalanya.
"Itu siapa mah?" tanya tuan besar
"ini indah pah,dia akan bekerja di boutique kita nanti." ucap nyonya Paula
"kenapa mamah bawa kesini?" ucap gadis yang ada disamping tuan besar.
ketika nyonya Paula akan menjawab,tiba tiba Sam datang bersama Fadhil selaku tangan kanan Sam. dan mereka mengernyitkan keningnya melihat indah.
ketika Sam melihat penampilan indah dari atas sampai bawah,dia tersadar bahwa dia adalah wanita yang telah mengotori bajunya hari kemarin.
"ngapain bawa cewe kampungan itu sih mah?" ucap Sam kesal
" dia punya nama Sam,namanya Indah" ucap Paula
" tapi penampilannya tidak seindah namanya mah" ucap Sam melukai perasaan indah
indah yang mendengar percapakan antara anak dan ibunya membuat mata dia berkaca-kaca.
"maaf Tante,indah harus pulang" ucap indah mengusap air matanya dan dia pergi meninggalkan ruman mewah tersebut.
"indaaah" ucap nyonya Paula,tapi tidak di sahuti.
Paula yang kesal dengan ketidak sopanan anaknya,langsung menarik lengan suaminya yang sedang duduk.
"pah,mama mau ngomong" ucap nyonya Paula tegas.
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
setelah sesampainya dikamar,tuan Siregar dan nyonya Paula duduk di pinggir ranjangnya.
dengan menarik nafasnya,nyonya Paula mengatakan keinginannya yaitu menikahkan Sam dan juga Indah. Awalnya tuan Siregar menolak,karna tidak ingin mengekang anaknya,akan tetapi Paula tetap memaksanya.
"memang nya kenapa mama ingin menikahkan mereka?" tanya tuan Siregar dengan penasaran
"pah,dia memang bukan wanita terpandang,tapi mama yakin dia bisa menjadi istri yang baik untuk Sam dan bisa mengubahnya menjadi laki laki yang lebih baik juga.sedangkan jika di bandingkan dengan Laura,berbeda 180° pah.papa saja tau bagaimana kelakuannya Laura kan?"
"tapi bagaimana caranya ma?apakah mereka mau dijodohkan?" ucap tuan Siregar
" kita ancam Sam,dengan fasilitas. Jika tidak mau menikah dengan Indah,maka dia akan kehilangan seluruh fasilitas yang udah papa kasih sama dia" ucap Paula meyakinkan suaminya
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
sementara itu,indah masih berjalan mencari cari lowongan pekerjaan ,akan tetapi dia tidak menemukannya juga.
Karna waktu sudah menunjukan pukul 4 sore,dia pun memilih untuk segera pulang kerumahnya menemui ayah tercinta.
sesampainya di rumah,putri membelalakan matanya karna kedatangan nyonya Paula. Dia kaget ,dan pikirannya bercampur aduk.
"nyo..nyonya kenapa anda ada disini?" tanya indah gugup,merasa tidak enak karna telah pergi begitu saja dari rumahnya.
"mencari kamu dan identitas kamu itu hal yang mudah ,bahkan menghancurkan kamu dan ayah kamu pun sangatlah gampang" ucap Paula serius
"ma..maksud nyonya" tanya indah dengan nada bergemetar
"indah,saya tau kamu sangat menyayangi ayah kamu,dan begitu takut kehilangannya. tapi saya bisa saja menghancurkan itu semua " ucap Paula terpaksa mengatakan itu
"maksud nyonya apa ? nyonya memang kaya,dan nyonya punya segalanya.saya tidak pernah meminta sedikitpun sesuatu dari nyonya. tapi apa yang nyonya lakukan?saya tidak menyangka bahwa nyonya sekejam itu" ucap indah meneteskan ai matanya
"indah,dengarkan saya. saya ingin kamu membuat anak saya berubah. saya ingin kamu menikah dengan Sam. Saya akan menyembuhkan ayah kamu,dan membawanya kerumah sakit,serta saya akan menganggap kamu sebagai anak dan menantu saya dengan baik.saya tidak bermaksud apapun.Tapi jika kamu tidak mau,terpaksa saya melakukan apa yang sudah saya katakan tadi. Jika kamu mau menuruti apa yang saya katakan,datanglah ke rumah saya besok." ucap Paula dan meninggalkan indah Yang sedang mematung.
BERSAMBUNG.....
**BAGI TEMEN TEMEN YANG SETIA MEMBACA NOVEL INI,DAN MEMBERIKAN KOMENTAR DAN SARAN YANG POSITIF, KETIKA NOVEL INI SELESAI,AKAN AUTHOR KASIH HADIAH YA !!!!
YUK TEKAN FAVORIT,SUPAYA KALIAN TIDAK TERTINGGAL EPISODE*** !!! ❤️**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments
Rand Yani
lanjut...
2022-12-20
0
armaini karim
lanjuuut....thor 💪
2021-03-25
0
Marchal
autor saat nulis lagi mabuk lem ya... kog namanya berubah ubah trus cepet banget di jodohin, halunya ketinggian banget
2020-08-29
2