Calista terus berjalan melewati gedung koridor dimana ia akan mengajar. Beberapa mahasiswa yang belum masuk ke dalam kelas memberikan sapaan dan senyuman pada Calista yang berjalan melewati mereka.
Calista tersenyum. Ia memang sangat suka dengan para mahasiswa yang selalu ramah saat melihat dirinya. Setibanya di kelas B, Calista langsung masuk ke dalam kelas dan disambut dengan sapaan para mahasiswa yang sudah menunggunya sejak tadi.
"Selamat pagi." Ucap Calista pada mahasiswanya sebelum duduk di kursi dosen.
Mereka menjawabnya secara bersamaan. Calista yang sudah duduk di kursi dosen menatap satu persatu mahasiswa yang ada di depannya saat ini. Ketua kelas yang baru saja kembali dari ruangan biro fakultas mengambil absen pun memberikan absen tersebut pada Calista.
Calista memperhatikan absen yang kini sudah berada di tangannya. Jika dilihat dari absen, pagi ini ada sekitar dua puluh lima mahasiswa yang belajar dengannya. Calista kembali mengarahkan pandangan pada mahasiswanya sebelum mengabsen mereka satu persatu.
"Apa semuanya sudah datang?" Tanya Calista. Mereka pun saling pandangan satu persatu. Agh, rasanya Calista merasa menyesal bertanya karena ia baru sadar jika ada satu mahasiswa prianya yang belum masuk ke dalam kelas dan selalu memanfaatkan waktu disepensasi lima belas menit yang ia berikan untuk terlambat.
"Danesh belum datang, Bu." Salah satu dari mahasiswanya menjawab.
Calista menganggukkan kepalanya. Ia menunggu waktu dua menit lagi menunggu mahasiswa yang terlambat itu datang karena waktu disepensasi akan habis dua menit lagi. Seperti itulah Calista, ia tidak ingin di saat ia sudah mulai mengajar ada mahasiswa terlambat yang mengganggu konsentrasi dirinya.
Calista lebih memilih menunggu waktu dispensasi itu habis sambil membuka materi yang akan ia ajarkan dan menutup kelas rapat-rapat setelah waktu habis sehingga mahasiswa yang terlambat melewati waktu dispensasi tidak bisa lagi masuk ke dalam kelas.
Tak berselang lama mahasiswa yang ditunggu Calista pun datang. Calista yang sedang membuka materi membiarkan pria itu lewat begitu saja di depannya tanpa berniat menegurnya. Setelah memastikan waktu disepensasi sudah habis, Calista meminta ketua kelas untuk menutup pintu kelas.
"Silahkan diisi absennya." Ucap Calista sambil menyerahkan absensi mahasiswa pada ketua kelas untuk dijalankan.
Sebelum memulai mengajar, sejenak Calista memusatkan pandangan pada Danesh. Pria itu nampak memainkan ponselnya tanpa perduli jika dirinya sedang diperhatikan oleh dosennya.
Calista membiarkan sikap Danesh karena menurutnya selagi pria itu tidak mengganggu ia akan membiarkan pria itu bersikap sesuka hatinya.
Pembelajaran pun dimulai. Para mahasiswa yang berada di kelas mulai fokus mendengarkan materi yang Calista ajarkan. Berbeda dengan Danesh, pria itu masih saja sibuk memainkan ponselnya membalas pesan dari kekasihnya yang tidak masuk kelas pagi ini.
Satu jam berlalu, pemaparan materi pun selesai. Sambil menunggu waktu empat puluh menit lagi waktu perkuliahan habis, Calista memilih memberikan tugas pada mahasiswanya untuk menjawab pertanyaan dari materi yang tadi sudah ia ajarkan.
Untuk yang kesekian kalinya Calista dibuat heran dengan Danesh yang selalu mengumpulkan tugas lebih awal dan jawaban tugas pria itu selalu saja benar padahal pria itu tidak pernah fokus menatap dan mendengarkan materi yang sedang ia ajarkan.
"Apa semua absen sudah terisi?" Tanya Calista pada ketua tingkat setelah semua mahasiswa memberikan tugas masing-masing.
"Danesh belum mengisi absennya, Bu." Jawab ketua tingkat.
Calista menghela nafas. Entah mengapa pria bernama Danesh itu selalu saja melupakan mengisi absen yang ia berikan.
***
Sebelum lanjut, jangan lupa berikan vote, like, point, dan komennya dulu, ya.
Sambil menunggu Danesh dan Cal update, silahkan mampir di novel shy yang lagi on going juga berjudul Noda Menjadi yang Ke 2, ya🖤
Dan jangan lupa follow IG shy @shy1210_ 🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 142 Episodes
Comments
Anonim
ingat jaman kuliah dulu kalau ada mahasiswa yang sibuk dengan dirinya sendiri walaupun tidak mengganggu dosen lantas memberi tugas maju untuk mahasiswa tersebut memaparkan apa materi tadi yang baru diajarkan sang dosen
2025-03-26
0
Anonim
Danesh ini sepertinya type cowok cerdas tapi kesopanannya kurang terhadap dosen yang sedang mengajar kayak tidak menghargai gitu
2025-03-17
0
Mbing
seru thor
2024-05-25
3