Langit yang cerah dengan suara beberapa kicauan burung serta suara jangrik, membuat suasana sangat tenang dan damai, di tepi tebing ada seorang anak laki laki berdiri menatap kearah pepohonan di hutan.
Anak laki-laki itu memiliki wajah yang terbilang cukup tampan, walaupun anak laki-laki itu baru berusia kisaran 8-9 tahun, wajahnya memancarkan perasaaan agung, dingin dan percaya diri ditambah dengan rambut lurus berwarna putihnya, semakin menambah kesan misterius anak laki-laki itu, pemuda itu adalah Ling Wan, ia sedang merapikan barang-barangnya bersiap untuk membangun rumah kecil untuk pengasingan kultivasi selama beberapa tahun.
"Langit hari ini sangat cerah membuatku sangat bersemangat untuk segera membangun rumah, sehingga aku dapat segera berlatih dan menerobos ranah Pemurniaan Qi tingkat 2." ucap Ling Wan.
Tak berselang lama kemudian, Ling Wan segera memilih beberapa pepohonan dan bambu untuk membangun sebuah rumah sederhana.
Beberapa jam kemudian...
Entah berapa jam waktu berlalu namun yang suatu hal yang pasti adalah hari sudah mamasuki sore hari, rumah sederhana pengasingan Ling Wan akhirnya selesai, rumah itu sangat sederhana bambu sebagai dinding nya, tanah sebagai alasnya, serta dedaunan sebagai atap rumah itu.
"Akhirnya selesai, hampir seharian aku membangun rumah ini, sial ini karena aku dulu terlalu banyak berdiam diri dirumah membaca komik dan novel, sehingga sangat susah untuk segera membangun rumah sederhana belaka, bahkan setelah aku membangun sebuah rumah dengan fokus dan sangat serius, hasilnya hanyalah malah terlihat seperti gudang dan bukanlah rumah yang seperti aku bayangkan."
"Tidak apa apa untuk sementara, anehnya setelah bekerja seharian mengapa aku tidak merasa lapar, apakah ini karena Fisik yang di dapatkan dari hadiah Sistem?." ucap Ling Wan dengan wajah terlihat nampak bingung, kemudian Ling Wan memutuskan bertanya kepada sistem.
"Sistem mengapa aku tidak lapar?."
[ Sistem : Karena tuan rumah memiliki Fisik Suci, tentu saja tuan rumah berbeda dari manusia fana, tuan rumah tidak membutuhkan makan dan tidur. ]
"Ini benar-benar sangatlah luar biasa!, jika saja ketika aku dibumi memiliki hal semacam ini, jelas itu akan sangatlah baik, mungkin aku akan menjadi pembaca paling overpower yang dapat membaca novel² dan komik² itu tanpa harus memikirkan makan dan tidur." ucap Ling Wan sambil tersenyum, kemudian ia segera duduk dan mulai bermeditasi.
Satu jam kemudian......
Ling Wan akhirnya menerobos ranah Pemurnian Qi tingkat 2, ini karena ia memiliki Fisik Kekacauan Hongmeng sehingga penyerapan aura spritualnya mencapai suatu tingkat yang bisa dibilang sangatlah mengerikan, satu jam kultivasinya mungkin setara dengan 3 tahun kultivasi orang biasa.
Ini sangatlah curang bukan?
"Sistem apakah sebenarnya sangatlah mudah untuk menerobos?." tanya Ling Wan pada sistem.
[ Sistem : tidak mudah, alasan mengapa tuan rumah dapat menerobos dengan mudah adalah karena tuan rumah memiliki Fisik Suci, sehingga 1 jam kultivasi tuan rumah sebanding dengan kurang lebih 3 tahun kultivasi Fisik Fana.]
"Apa... ini terlalu berlebihan dan sangat curang!, tapi ini juga bagus, semakin kuat aku, semakin damai pula perjalananku nanti, baiklah mari kita berkultivasi sampai pagi dan lihat sampai tingkat berapa aku dapat menerobos." ucap Ling Wan dengan wajah yang terlihat dipenuhi rasa bahagia.
Keesokan paginya....
Ling Wan ternyata telah menerobos ke ranah Puncak Pemurnian Qi, itupun karena dia masih tidak ingin menerobos tahap selanjutnya karena takut pondasinya lemah, juga tidak dapat mengendalikan kekuatannya.
"Nima.., Fisik ini terlalu curang dengan mudahnya aku telah menerobos dari Pemurnian Qi tingkat 2 ke Pemurnian Qi tingkat 9 puncak." ucap Ling Wan dengan wajah agak terkejut, kemudian setelah itu Ling Wan memutuskan pergi ke halaman rumahnya untuk menstabilkan kultivasi dan belajar mengendalikan Qi.
Setelah beberapa jam, Ling Wan akhirnya telah selesai menstabilkan kultivasinya ia juga mulai dapat dengan sangat lancar mengendalikan Qi Spiritual miliknya.
"Baiklah sudah selesai, sekarang adalah waktunya kita belajar Tehnik Pedang."
Tehnik Pedang Sembilan Pemecah Surga..
Tehnik ini adalah sebuah tehnik level Kaisar Dewa, tentu saja sangatlah sulit untuk dilatih dan harus didasari dengan bakat Pedang, tidak lupa seseorang yang ingin belajar tehnik level ini harus memiliki pemahaman yang kuat.
Kabar baiknya Ling Wan telah mendapat Bakat Pedang Tertinggi, sehingga hanya masalah waktu sebelum ia mengusai tehnik ini.
Tehnik Pedang Sembilan Pemecah Surga dibagi menjadi sembilan gerakan :
1.] Satu Pedang Pembelah Bumi
2.] Pedang Langit
3.] Sembilan Pedang Kehancuran
4.] Pedang Kekacauan
5.] Pedang Pembalik Surga
6.] Sembilan Pedang Pembalik Langit
7.] Pedang Asal Langit
8.] Pedang Kesatuaan Surga
9.] Sembilan Pedang Pemusnahan Primordial
"Tehnik yang begitu mendominasi, tehnik ini memanglah layak menjadi tehnik pedang level Kaisar Dewa, tehnik ini sangat rumit walaupun kelihatannya sangat sederhana namun dibalik kesederhanaan itu ada suatu hal yang sangat mendetail, sepertinya aku harus berlatih keras untuk mengusai gerakan pertama tehnik pedang ini, kemudian setelah memahami tehnik ini, aku berniat meningkatkan ranah kultivasiku!.”
Di siang hari itu Ling Wan membuat pedang dari dahan pohon, kemudian setelah itu ia mulai mencoba serta melatih tehnik pedang dengan sangat tekun, bahkan Ling Wan tidaklah makan serta tidur selama beberapa hari.
Waktu berlalu perlahan dengan pasti detik demi detik, jam demi jam, hari demi hari, siang berganti malam, bahkan saat hujan dan panas, Ling Wan masih melatih pedangnya dengan sangat keras.
12 haripun berlalu...
"Aku hampir memahaminya sungguh tehnik ini terlulu rumit!." ucap Ling Wan dengan wajah serius, terlihat bajunya sangatlah kotor, tangan kecilnya nampak sangat kasar karena berlatih pedang tanpa henti selama 12 hari.
Tentu saja tehnik itu sangat rumit dikarenakan tehnik level Kaisar Dewa sangat mustahil ada/dan dapat dikuasai di alam fana, tapi dengan bakat Pedang Tak Tertandingi Ling Wan, ini hanya masalah waktu sebelum ia menguasai gerakan pertama Tehnik Pedang Sembilan Pemecah Surga.
1 Bulan kemudian.....
Tidak terasa Ling Wan sudah berlatih Tehnik Pedang Sembilan Pemecah surga selama 49 hari, pakaian Ling Wan nampak sangat kotor, tangannya juga menjadi sangat kasar, ini karena selama lebih dari 1 bulan Ling Wan mengayunkan pedang tanpa henti dan mengenal kata lelah!.
LingWan berdiri memegang pedang kayu kemudian bergumam dengan nada dingin.
"Tehnik Pedang Sembilan Pemecah Surga Gerakan Pertama : (Satu pedang Pembelah Bumi)." Ling Wan berkata sambil mengayunkan pedang memotong kearah tanah.
BOMMMM...
Suara dari sebuah ledakan yang terdengar sangat keras, terlihat area 100 meter didepan ayunan pedang Ling Wan menjadi terbelah, sebuah retakan tanah berbentuk tebasan pedang yang berukuran sangat panjang dan luas terbentuk, banyak pohon-pohon tumbang serta bebatuan yang pecah, Ling Wan juga terdiam untuk beberapa saat karena melihat menakjubkan ini.
"Akhirnya aku berhasil menguasai gerakan pertama, sangat kuat, jika aku bisa menguasai sembilan gerakan mungkin aku bisa langsung menghancurkan sebuah semesta.” Ling Wan berkata dengan wajah yang terlihat sangat bersemangat, kemudian berpikir keras didalam hatinya tentang betapa kuat dan mendominasinya tehnik ini.
Setelah mencoba Tehnik Pedang beberapa kali, hutan itu menjadi porak poranda karena Ling Wan telah mengayunkan serta mencoba tehnik pedangnya lebih dari 5 kali.
Ling Wan yang terlalu asik mencoba tehnik pedang, masih tidak menyadari bahwa konsumsi Qi Spiritul tehnik tersebut sangatlah besar, Ling Wan pun akhirnya pingsan karena kehabisan Qi Spiritual.
Beberapa jam berlalu....
Ling Wan masih tergeletak didepan rumahnya, ia nampak sangatlah kelelahan, sepanjang malam ia masih pingsan.
Keesokan paginya....
"huh....tanpa sadar aku pingsan sepertinya aku harus menaikkan ranah kultivasiku terlebih dulu sebelum memakai tehnik pedang sesuka hati." ucap Ling Wan dengan nada serius.
Setelah itu Ling Wan berdiri dan berniat pergi ke sungai untuk mandi serta mencari beberapa ikan, Ling wan memutuskan untuk makan, ia agak tertekan karena tidak makan selama lebih dari sebulan walaupun ia tidak merasa lapar.
"Ini tidaklah manusiawi, aku merasa ada yang hilang dihidupku, lagi pula aku belum makan sejak aku menyebrang ke dunia para kultivator ini, aku berencana mengadakan makan besar karena ini adalah makanan pertama yang kumakan setelah aku bertransmigasi ke dunia yang baru ini." ucap Ling Wan sambil tersenyum kemudian mulai berdiri dan perlahan berjalan ke kejauhan.
1 jam kemudian.....
Terlihat ada seorang anak laki-laki yang berumur kira-kira 8 tahunanan, anak ini terlihat membawa banyak rusa, kelinci, dan babi hutan dipunggungnya, anak ini adalah Ling Wan.
"Fisik Suci benar-benar merubah fisikku aku bahkan bisa mengangkat begitu banyak binatang buruan ini dan lagipula ini tidaklah terasa berat sama sekali. " ucap Ling Wan dengan wajah agak bangga.
Setelah selesai makan dan mandi Ling wan memutuskan untuk berkultivasi selama 1 tahun tanpa henti untuk menaikan ranah kultivasinya, dan setelah satu tahun kemudian ia akan melatih Tehnik Pedangnya.
Bersambung...
Jangan Lupa Beri Like , Komen, Beri Nilai Dan Beri Sedikit Dukungan/Vote Jika Kalian Memiliki Poin Berlebih....
“Author Mengucapkan Terima Kasih."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
Revandi Revandi
punya sistem ngk guna wkwkwk lawak ator nya
2024-06-07
1
Tiana
mantap gk perlu makan
2023-05-29
0
Mr.Chen
jossss thor, semangat🔛🔥🔛🔥 up up up up terosssss thor
2023-05-24
0