System Kematian
tahun 3045. seseorang bernama kaito hatashi yang hidup di kosan yang murah, dan bersekolah di sekolah yang terkenal. kaito sudah berkali-kali mengalami kecelakaan yang sangat menyakitkan bahkan polisi dan dokter kaget karena kaito tidak tewas karena kecelakaan, kaito sudah mengalami 35 kecelakaan yang mustahil untuk manusia biasa hidup.
seketika terjadi kecelakaan yang menimpa kaito tapi tiba-tiba ada seseorang yang menolong kaito. kaito melihat darah dan merasakan rasa sakit yang luar biasa terus menerus. di rumah sakit, kaito sedang di rawat, dokter melihat tubuh kaito yang sudah luka lumayan parah.
"mohon maaf, pak sepertinya anda harus melaksanakan operasi" ucap dokter
"dok, bisa tunggu kakak ku tidak, karena uang ku habis hanya untuk operasi ini" ucap kaito
dokter menjawab tidak bisa, pada akhirnya kaito membayar biaya operasi. selesai operasi, paska pemulihan kaito sudah bisa keluar rumah sakit.
ketika berjalan keluar rumah sakit seketika kepala kaito di tembak oleh seseorang, kaito sudah sekarat. orang yang menembak kaito langsung di tangkap oleh polisi lalu dipenjara, kaito di bawa masuk ke rumah sakit kembali karena kaito yang sekarat, untunglah kakak kaito akhirnya datang dan membayar biaya rumah sakit.
Di suatu alam, ketika dalam kondisi koma kaito berbicara dengan suara yang aneh.
"siapa kau, kenapa aku belum ke akhirat" ucap kaito
"apakah kau mau hidup dengan kekuatan yang kuat" ucap mahluk misterius
kaito merasa tidak percaya dengan mahluk misterius karena di dunia juga ada manusia dengan sifat monster.
"aku, tidak percaya denganmu, beritahukan aku siapa dirimu" ucap kaito
mahluk misterius itu menunjukkan sebuah bola dengan lingkaran yang terus berputar.
"aku hanya diperintahkan Tuhan untuk memberikan dirimu kesempatan hidup lagi" ucap mahluk misterius
kaito mempercayai mahluk misterius tersebut.
Di rumah sakit, pasca operasi kedua kaito bangun dari kematiannya, dokter dan kakak kaito merasa tidak percaya, dokter melihat tidak ada luka yg berarti pasca operasi di otak kaito sama sekali.
"mahluk apa kau, bagaimana bekas luka itu sudah tidak ada" ucap dokter
kaito bangun dari kasur rumah sakit lalu memarahi kakaknya karena kakak kaito tidak datang saat dia terluka. kakak kaito menyuruh kaito pulang ke kosan karena kakak kaito akan kembali bekerja
kaito bingung karena kakaknya harusnya tidak terlalu pendiam seperti itu tapi akhirnya, kaito pergi ke rumah kos kosan tempat dia tinggal berdua dengan kakaknya.
semua orang yang ada di rumah sakit merasa tidak percaya dengan apa yang terjadi. di kosan kaito, ada wanita yg tinggal di sebelah kosan kaito. wanita itu menyapa kaito dengan lembut, kaito hanya masuk ke dalam kosannya, lalu mandi. di kamar mandi, kaito masih memikirkan kata-kata mahluk misterius itu, kaito ingin tau kekuatan apa yang dimaksud mahluk misterius.
esoknya di sekolah, kaito duduk di kursi dan memikirkan mahluk misterius itu, seketika kaito disuruh maju dan mengerjakan soal di papan tulis oleh guru, kaito mengerjakan soal di papan tulis, istirahat di kantin, kaito bertemu dengan luna wanita yang sangat populer di sekolah karena anak terkaya dan tercantik, kaito menganggap kalau dia tidak akan bisa mendekati luna. pulangnya di kelas, kaito sedang membersihkan kelas sendirian karena temannya pergi duluan, tiba tiba ada siswa yang menghampiri kaito, siswa itu meninju kaito, kaito hanya pasrah kepada kehidupannya, siswa itu terus memukuli kaito, muka kaito bonyok, siswa itu keluar dari kelas, kaito melihat mukanya sehat kembali.
"apa ini penyembuhan secara instan" ucap kaito
kaito kesal dengan siswa itu, kaito menginginkan siswa itu tewas, esoknya di sekolah kaito mendengar siswa yang memukuli kaito kemarin tewas polisi tidak tau penyebabnya apa, seketika ada teman siswa yang tewas meninju kaito sampai kaito pingsan, kaito menginginkan siswa yang memukulinya tewas, semua siswa yang memukul atau memiliki niat tinggi untuk memukul kaito tewas. di kelas, kaito merasakan stress karena siswa yang ingin memukulnya atau memukulnya akan tewas.
"kenapa-kenapa, kenapa menjadi seperti ini, apakah ini kekuatan ku" ucap kaito yang stress
seketika luna membuka pintu kelas untuk mengambil tasnya yang tertinggal, luna melihat kaito yang stress, luna menanyakan kenapa kaito murung, kaito hanya diam, luna menarik tangan kaito, luna membawa kaito ke cafe. di cafe kaito masih tidak mau menjelaskan masalahnya, luna kesal dengan kaito yang menyembunyikan masalahnya, luna terus memaksa kaito untuk menceritakan masalahnya.
"baiklah, aku hanya tidak ingin terus-menerus di bully, hanya karena pendiam dan tidak membalas perbuatan mereka bukan berarti aku tidak bisa melawan mereka" ucap kaito sambil menangis, luna mengelap air mata kaito.
"jangan menangis, aku mengerti sekarang kaito" ucap luna, kaito dan luna berbicara dengan santai. esoknya, luna menyuruh seluruh murid di sekolah tidak melakukan pembullyan ke kaito. setiap kaito pulang, luna selalu pulang bersama kaito.
di jalan menuju ke kosan, ada seseorang yang ingin meninju kaito, kaito memperingati orang itu sayangnya orang itu langsung tewas, kaito lanjut berjalan menuju ke kosan, di dalam kosan ada kakak kaito yang sedang membuat makanan.
"kenapa kakak ada disini, lagian kenapa kakak tidak kerja" ucap kaito
kakak kaito menyalahkan kompor lalu menunggu.
"kakak mendapatkan cuti seminggu karena ada seseorang yang terkena virus, karena bos tidak mau karyawannya terkena virus itu, bos membuat kita semua cuti selama satu minggu" ucap kakak kaito
kaito pergi ke kamarnya untuk mandi. kakak kaito melihat sikap kaito yang berubah, karena kaito yang dulu tidak akan menyapa kakaknya meskipun dia pulang cepat atau cuti, kakak kaito curiga dengan sikap kaito yang berubah.
esoknya di sekolah, kaito terus diawasi oleh semua murid karena kaito selalu bersama luna, kaito menyuruh luna agar tidak bersama lagi, luna setuju karena ayahnya juga tidak ingin luna dekat dengan kaito, kaito dan luna tidak dekat lagi. di sebuah gang, kaito di hajar oleh 10 orang, sayangnya 10 orang itu tewas seketika, kaito pulang dan melihat kakaknya yang memojokkan kaito ke tembok.
"kenapa sikapmu berubah akhir-akhir ini, kau kaito yang asli atau bukan" ucap kakak kaito
"aku tidak tau aku asli atau bukan karena aku hanya hidup kembali dengan rasa sedih" ucap kaito
kakak kaito tidak mengerti maksud kaito.
"intinya aku tidak peduli diriku asli atau bukan, karena aku berhasil selamat dari kejadian itu aku sudah tenang" ucap kaito
kakak kaito mengerti dan menyuruh kaito mengucapkan janji waktu kaito masih kecil.
"kita pernah berjanji kalau kita akan hidup saling mendukung satu sama lain dan tidak membedakan satu sama lain kan" ucap kaito
kakak kaito senang kaito mengingatnya, kakak kaito memeluk kaito.
esoknya di sekolah, kaito menjadi pendiam dan tidak peduli dengan pembully. istirahat, seketika kaito bertemu dengan polisi saat kaito ada di luar sekolah.
"kenapa pak polisi ada disini, apakah ini tentang kasus itu lagi" ucap kaito
"aku akan menangkap kamu karena banyak siswa menuduh dirimu dan memiliki bukti yang kuat" ucap polisi
kaito hanya menyerah, pak polisi memborgol kaito lalu membawa kaito ke penjara.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 77 Episodes
Comments
Riou
bagus kak lanjut untuk perkembangan karakternya
2024-02-07
0