BAB 3 "kebahagiaan audy"

"Papa, ada yang alisa mau bicarakan sama papa tapi, berdua aja" ucap alisa

"baiklah nak, kita bicarakan di luar aja ya" ucap david

"iya pa"

"apa yang kamu ingin bicarakan sama papa nak?" tanya david

"papa, alisa ingin audy melanjutkan sekolahnya, biar audy bisa kesekolah bareng aliasa pah" ucap alisa

"baiklah papa akan coba berbicara sama kepala sekolah kamu ya nak" ucap david

"iya pah, makasih papa, alisa sayang papa" ucap alisa sambil memeluk david

next

.

.

.

.

"audy gue ada berita bagus buat lo" ucap alisa yang memperlihatkan gigi putihnya

"apa al? jangan buat aku penasaran" tanya audy deng penuh semangat

"tadi gue bicara sama bokap gue, kalau lo akan lanjut sekolah lagi, di sekolah gue yang sekarang, biar lo sama gue bisa pergi sekolah bareng" ucap alisa

audy hanya bisa terkejut dengan ucapan yang di sampaikan aliasa pada dirinya.

"benar al? kamu nggak bercanda kan, aku senang sekali al" ucap audy dengan wajah sedih saking terharunya sampai audy tidak bisa lanjut bicara lagi, audy langsung memeluk alisa,dan audy segera menghampiri bundanya untuk menceritakan kebahagiaannya.

Skip

.

.

"bundaa, bundaa, ada yang audy mau sampaikan pada bunda" ucap audy yang sangat bahagia

"sampaikan apa nak?" tanya mayang

"bundaa, akhirnya audy bisa melanjutkan pendidikan audy yang tertunda hiks hiks,berkat alisa dan papanya" ucap audy yang masih terharu sambil memeluk bundanya

"benarkah begitu sayang? bunda senang dengarnya, akhirnya kamu bisa melanjutkan pendidikan kamu yang tertunda, sayang bolehkah kamu panggilkan tuan david dan nona alisa? bunda ingin mengucapkam terima kasih pada mereka" ucap mayang

"iya bunda, bunda tunggu sebentar ya audy panggil mereka dulu" ucap audy yang langsung melangkah keluar ruangan

"permisi om david dan alisa, bunda memanggil kalian ke dalam ruangan" ucap audy

"kenapa nak, apakah bunda kamu masih merasakan sakit?" tanya david yang merasa sedikit khawatir

"nggak om, mama sudah mulai membaik"ucap audy

"ya sudah, ayo kita masuk, alisa ayo nak" ucap david, alisa hanya menganggukan kepalanya

mereka bertiga pun berjalan memasuki ruangan yang di tempati mayang.

klek

"tuan david dan nona alisa, saya berterima kasih karena kalian sudah membayar biaya rumah sakit dan membayar uang sekolah anak saya, setelah saya keluar dari rumah sakit saya akan mencari pekerjaan dan saya akan mengembalikan uang tuan david tapi dengan cara saya menyicil" ucap mayang dengan raut wajah sedih

"maaf, anda tidak perlu repot-repot melakukan itu semua, saya ikhlas membantu anda, yang terpenting sekarang anda harus cepat sembuh biar anda juga bisa menemani anak anda kesekolah" ucap tuan david

"iya tuan, sekali lagi saya berterima kasih pada anda tuan" ucap mayang sambil menutupkan kedua tangan, alisa dan davidpun hanya bisa tersenyum

"anda tidak usah khawatir, saya akan memberikan anda pekerjaan" ucap david

"iya tuan, saya rela kerja apa saja yang penting halal" ucap mayang

"baiklah kalau begitu" ucap david

setelah dokter menyatakan bahwa mayang sudah sembuh, david,alisa,audy,mayang,dan pak kasman langsung segera pulang ke rumah.

next

"selamat datang tuan david dan nona alisa" ucap para maid semuanya

"hm" ucap alisa datar

"iya terima kasih" ucap david seraya senyum pada maid yang sudah bekerja di rumahnya

"bundaa, rumahnya om david sama alisa besar dan luas juga yah bunda, aku jadi pengen tinggal di rumah sini lebih lama lagi" ucap audy sambil melihat isi di dalam rumah

"iya sayang, rumahnya sudah seperti istana, seandainya kalau bunda jadi nyonya besar di rumah ini pasti kita tidak akan merasakan kesusahan lagi nak" ucap mayang sambil tersenyum jahat

"bi inem, tolong antarkan mereka berdua di kamar tamu" ucap david

bi inem adalah kepala maid senior di rumah tuan david, bi inem sangat menyanyangi nona alisa

"baik tuan" ucap bi inem

"mari nyonya dan nona, saya akan mengantarkan kalian ke kamar tamu" lanjut bi inem

"Iya terima kasih" ucap mereka berdua serempak

skip

"bunda kamarnya luas ya, andaikan kalau audy bisa jadi anaknya om david, audy akan bahagia bunda" ucap audy

"tenang sayang bunda akan memikirkan cara agar tuan david jatuh hati sama bunda" ucap mayang dengan senyum jahat

malampun tiba untuk makan malam bersama, para maid yang sedang sibuk mempersiapkan makan malam, setelah makanan sudah di sajikan atas meja, bi inem langsung berjalan memanggil tuan david yang sedang berada di ruangan kerja

tok tok tok

"masuk" ucap david yang sedang fokus dengan laptopnya

"maaf tuan makan malamnya sudah siap" ucap bi inem dengan pandangan ke bawah

"baiklah bi inem, bi inem tolong panggilkan alisa,mayang,dan audy untuk segera ke meja makan, biar bisa makan malam bersama" ucap david yang masih fokus menatap laptopnya

"baik tuan" ucap bi inem, yang langsung secepatnya memanggil tiga orang tersebut

bi inem menuju lantai dua ke kamar nona muda alisa

tok tok tok

"Non makanya sudah siap" ucap bi inem yang langsung menuju lantai satu untuk memanggil mayang dan anaknya

"iya bi, bentar lagi alisa akan turun ke bawah" ucap alisa yang langsung berjalan ke bawah di lantai satu, alisa yang memakai pakaian yang sederhana tapi pakaian itu nampak seperti pakaian mahal

tok tok tok

"nyonya dan non audy makan malamnya sudah siap" ucap bi inem

"iya bi, nanti kita kesana" ucap mereka berdua secara bersamaan

setelah david selesai dengan pekerjaannya davidpun keluar dari ruangan kerja menuju ruang makan, yang sudah di siapkan para maid

"tuan david" ucap para maid

"iyah, dimana mereka bertiga bi inem?" tanya david

"non alisa sedang jalan turun ke bawah tuan sedangkan nyonya dan anaknya mereka berdua sedang menuju kemari tuan" ucap bi inem

"baiklah"

"maaf tuan david kami berdua terlambat"ucap mayang dengan wajah pura-pura sedih

"ya sudah tidak apa-apa"

"papa, maaf alisa sudah membuat papa menunggu" ucap alisa yang cium pipi kiri dan pipi kanan david

"iya nak, ayo kita makan, bi inem panggil semua pekerja yang ada di dilam rumah sini untuk makan bersama" ucap david

"iya tuan" ucap para maid semuanya

mereka semuapun makan dengan lahap dan bahagia tanpa terkecuali mayang dan audy nampak dari wajah mereka yang sangat kesal harus duduk bersamaan sama para maid.

begitupun audy pandangan matanya selalu tertuju dengan alisa karena alisa memakai pakaian yang sangat bagus, mulai muncullah rasa iri dan dengki di hati mereka berdua

setelah makan bersama berakhir dan masing-masing semua orang kembali istirahat.

skip

"bundaa, aku ingin memiliki pakaian yang bagus sama dengan yang di pakaikan alisa" rengek manja audy

"sabar sayang bunda akan mencari cara untuk tuan david jatuh cinta sama bunda, bukan hanya kamu saja tapi bunda juga ingin menjadi orang kaya" ucap mayang dengan senyum licik

Terpopuler

Comments

Ninasyifa

Ninasyifa

wih ada udang di balik bakwan ini

2023-05-23

1

Laksana mutiara🥀

Laksana mutiara🥀

Hah?!😨 Bunda Mayang jahat?!!😨😨😤

2023-04-10

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!