Tidak ku sangka kau akan benar-benar percaya pada kebohongan yang sudah jelas seperti itu hahah
deg
Apa ini? kebohongan?? rasa kecewa ini??
Sanji kecil
Ka-kalian ...
Sanji tidak dapat berkata-kata lagi, ia kembali masuk ke kamarnya kemudian menutup pintu rapat-rapat
Pria kecil itu menangis lagi, ia terlalu lugu jika tentang ayahnya.
Kini ia harus membiasakan diri dengan rasa kecewa, entah akan ada berapa banyak lagi penderitaan yang sedang menantinya
Sanji kecil
begitu yaa... yahh mana mungkin ayah memanggilku kan?? dasar aku ini haha
Sanji kecil
hahaha ha.. hiks.. hiks.. kenapa? kenapa hanya aku??
pria kecil itu meringkuk di atas selimutnya tertidur dengan air mata di pipinya
memimpikan hari seperti apa yang akan menyambutnya besok. Berharap akankah ayahnya berubah, dan saudara-saudari yang mulai menyayanginya. Tentang kebahagiaan yang datang menemaninya, hari-hari yang selalu ia mimpikan. Hanya mimpi
Comments