Hujan di pagi hari, itu juga Anugerah-Nya, tak perlu menggerutu dalam hati, sudah cukup saja disyukuri, semoga hujan membawa berkah pagi ini.
***
Selesai makan Clara hendak ingin berangkat sekolah tiba-tiba hujan pun turun .Clara pun ke sekolah menggunakan cardigan merah agar seragam sekolahnya itu tidak terkena air hujan.ayahnya mengajak Clara untuk segera berangkat menggunakan mobil miliknya karena sedang turun hujan.ayahnya menyuruh membawa payung jika pulangnya hujan lagi ia bisa menggunakan payung itu.
"Yah aku berangkat ya,assalamualaikum "
"Iya nak semangat belajarnya ya".
clara salim ke ayahnya dan bergegas masuk ke gerbang sekolah menggunakan payung.
Dan ternyata darren menyelip ikut masuk ke dalam payung yang di bawa Clara
"Eh apaan si lo nyelip-nyelip di payung gue kan sempit jadinya."
"Ikut aja bentar sampe ke kelas dah"dengan baju yang sedikit basah itu.
"Oh iya btw lo hari ini sibuk Ga"ada yang ingin Clara katakan hal penting sama darren.
"Sibuk"dengan cueknya darren menjawab
"Beuh jutek amat ni bocah"gumam dalam hati Clara
"Yauda lo kapan Ga sibuknya"
"Hari minggu gue free kalo mau ketemu gue lo dateng aja ke rumah gue oke nih alamatnya"darren memberi alamat rumahnya dan langsung memasuki kelas.
"Ih apaan si masa gue harus ke rumahnya,Ga bilang makasi makasi lagi, dasar cowo kulkas 2 jendela"Clara sedikit kesal dengan tingkahnya darren.
***
hari ini adalah hari yang sangat buruk bagi siswa-siswanya. Hujan turun dengan deras sejak pagi, dan tidak ada tanda-tanda akan berhenti. Semua siswa merasa tidak nyaman dan sedikit tidak enak hati karena harus berada di sekolah saat cuaca seburuk ini.
Sekolah memutuskan untuk melanjutkan kegiatan belajar mengajar meskipun cuaca buruk. Namun, beberapa siswa merasa sulit untuk fokus dan mengikuti pelajaran karena suasana hati yang tidak baik akibat hujan.
Di tengah kegiatan belajar mengajar, tiba-tiba hujan berhenti dan sinar mentari mulai muncul dari balik awan. Semua siswa merasa lega dan suasana hati mereka mulai membaik.
Pada akhir hari, hujan kembali turun dengan lembut. Clara pulang dengan valen menggunakan payungnya dan saling bertukar cerita.
"Oh iya kalen tau Ga gue tadi di gerbang masuk bareng sama darren si cowo kulkas .dia Maen masuk ke payung gue aja coba ",
"Wkwk serius lo, katanya dia tuh di kelas kaya Ga deket sama cewe tapi ke lo di deketin, hati hati Ra"Sarah pun meledek Clara.
"Ato ngga dia nyari kesempatan aja Ra biar bisa deket sama lo Trs lo baper di tinggal deh"si mulut ember maya
"Hah ko bisa gitu si" Clara mulai bingung dengan ucapan Sarah dan maya
Valen mengajak Clara untuk memesan taxi online karena diluar gerimis.taxi pun tiba dan mereka berempat masuk ke dalam mobil menuju arah pulang masing-masing.
Hari minggu pun tiba, pagi yang cerah kendaraan yang ramai dalam suasana yang tenang dan damai. Angin bertiup lembut, menghantarkan suara burung-burung yang berkicau.Clara pada hari minggu ini akan ke rumah darren karena ada hal yang penting yang harus ia katakan. Sampailah ia di alamat yang darren berikan dan ternyata benar ini rumah darren karena dia sedang berolahraga di depan rumahnya .darren pun melihat ke arah Clara dan menyuruh ia masuk ke dalam rumah yang super megah dan mewah itu.
"Sumpah ini rumah guedeee banget Ga nyangka dia kaya juga ya"gumam batin nya sambil melihat lihat ke arah taman yang indah itu.dan ternyata darren ngga sendiri ia bersama teman sekolahnya.
"Bro dia siapa cantik juga" rio yang menggoda Clara karena terpesona oleh kecantikannya.
"Sutt dia pacar gue"dengan cepat darren pun menjawab
"Hah…haha cowo se cuek lo ada cewe yang mau" David meledek darren ,yang Emang bener darren cuek.
Clara pun kaget tiba-tiba darren menyebutkan hal itu di depannya.
"Ada yang mau gue ceritain ke lo tapi cuma sama lo doang"Clara berbisik ke darren untuk bicara berdua dengannya.
"Bentar gua mau mandi dulu,bro gue tinggal dulu mandi ya"darren pun pergi untuk mandi.
Darren berjalan membuka bajunya di depan Clara hingga Clara melongo karena badannya darren sixpack lalu dia sadarkan diri dari penglihatan nya.
"Istigfar Ra woi"sambil mengucek ngucek matanya lalu duduk di taman milik darren.
Setelah darren selesai mandi teman temannya menghampiri darren untuk berpamitan pulang.darren sekarang menuju ke arah taman untuk bertemu dengan Clara.
"Ada apa lo nyari gue sampe ke sini" dengan ketus darren bertanya.
"Gu gue mau tanya lo waktu di Jakarta ngapain ke rumah sodara gue?"
"itu temen papah gue jadi yaaa gue ikut kesana karena sopir gue lagi sakit jadi gabisa Anter papah gue terpaksa gue yang Anter dia ."darren menjelaskan semua kepada clara
"Terus kenapa lo bilang gue sama kaya lo"
"Lo sebenernya bisa liat mereka yang gabisa orang lain liat kan"
"Waktu kecil gue Emang bisa ngeliat cuma karena gue takut jadi gue menghindar dan gamau tau lagi"
"Yaelah penakut lo, tenang aja kan ada gue"walaupun dia cuek tapi dia bisa nge gombal yaa walaupun garing si.
"Ishhh Jadi gue harus gimana ren"
"Lo jangan takut meskipun lo takut mereka akan tetap ada dimana lo berada,terima aja apa yang mereka kasih ke lo tar gue bantu lo supaya Ga jadi cewe penakut"
"cantik cantik ko penakut" suara darren di rendahkan agar Clara tidak bisa mendengarnya
"Hah apa lo bilang "
"Masih ada lagi yang lo mau tanya"menghindari perkataan Clara itu.
"Nyokap gue kan uda meninggal pas gue umur 10 taun tapi nyokap gue Gaada riwayat penyakit dan Gaada kecelakaan ,lo bisa tau dia kenapa ren"Clara meminta bantuan darren apa yang terjadi dengan ibunya sebelum meninggal.
"Gue coba ya kalo lo juga bisa ngerasa tinggal bilang aja ke gue apa yang lo rasain"darren mencoba membantu Clara.
Clara hanya menganggukkan kepalanya
Darren pun masuk ke alam bawah sadarnya dan mendapat sinyal dari Clara. Ternyata ibunya meninggal karena ada yang mau berbuat jahat kepada keluarganya .keluarganya di santet ada yang mengirim makhluk hitam seram badannya besar dan giginya tajam untuk mencoba membunuh salah satu keluarganya yaa betul ayahnya.
karena ayahnya merupakan seorang pengusaha yang sukses karena itu ada yang tidak suka kalo ayahnya Clara itu sukses dan mengirimkan santet itu kepadanya namun yang terkena bukanlah ayahnya tetapi ibunya.ibunya berusaha keras agar tidak terkena ayahnya atau pun keluarganya dia sekuat tenaga mengusir makhluk seram itu namun ibunya tidak kuat dengan serangan makhluk itu dan menyebabkan ibunya meninggal dunia.
"Lo pernah liat makhluk serem badannya Gede sama giginya tajem ngga di rumah lo"darren bertanya agar memastikan apa makhluk itu masih ada di rumahnya atau ngga.
"Karna gue takut ngeliat jadi gue ngerasa ada hawa yang ga enak terus kaya ngerasa pusing banget kalo gue ke belakang rumah gue".
"Oke gue sekarang gabisa lama lama karna gue mau ada urusan jadi kita bahas nanti lagi,kalo lo butuh apa apa hubungin no gue 0821xxxxxxx ".dengan buru-buru darren pun pergi begitu saja dengan membawa mobil mevvah nya.
"Yahhh ko gue di tinggal sendiri sih "gumamnya yang begitu kesal kepada darren.lalu ia pulang dari rumah darren dan menuju rumahnya dengan menggunakan taxi online.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments
FIKA 😈😈😈
sixpack apa tor🤔🤔🤔
2024-03-28
0
°Fitoria © Mallis°~
Semangat kak
2023-04-10
2
mis FDR
aku mmpir nkk
2023-04-01
1