Putri Han So He yang di perlakukan seperti itu oleh Pelayan tampak nya tidak percaya karena Pelayan Yee bisa memiliki kekuatan yang setara dengan dirinya bahkan bukan hanya Putri Han So He saja yang terkejut tetapi selir Man He Ye dan Kaisar Han juga sama terkejut nya
Bagaimana bisa seorang pelayan yang dulu nya hanya suka menundukkan wajah nya sekarang begitu dengan enteng nya melawan Putri Han So He
Semua barang barang yang milik Putri Han So He sudah di keluarkan semua nya oleh pelayan Yee
"Sekalian kalian keluar dari sini sebelum aku memaksa nya dengan kekerasan" ucap Putri Han Sera Li dengan datar
"CEPAT KELUAR SIALAN" ucap Putri Han Sera Li dengan lantang
"Cih apakah kamu selama 3 tahun di urus oleh Permaisuri tidak di acara tatak rama hah? mengapa sikap mu menjadi seperti ini" ucap Kaisar Han
Mendengar ucapan Kaisar Han Putri Han Sera Li menatap nya dengan nyelang
"Tau apa kamu tentang ku yang di ajarkan tatak rama atau tidak, sejak kapan kamu memperdulikan aku hah? kemana saja kamu dulu ketika aku selama 3 tahun hanya bersama dengan ibu, ibu mengajariku apa atau bagaimana itu bukan urusan mu, aku akan sopan kepada orang yang menurut ku harus di perlakukan baik, aku akan menghargai orang lain sebelum orang itu bisa menghargai orang lain, apa kah kamu pernah melihat ku sejak dulu hm? apakah kamu memberiku memasuki pendidikan tatak rama? apa kamu memberikan aku semua itu? tidak bukan? apa kah kamu pernah melihat ku, apakah kamu pernah menghargai ku? sopan kepada ku? tidak kan? lalu untuk apa aku sebalik nya seperti itu kepada orang seperti mu hah? dan jangan pernah ajari aku untuk sopan karena dirimu sendiri harusnya sebagai seorang ayah bisa mendidik Putrinya dengan baik, tapi sayangnya aku lupa kamu adalah ayah paling buruk di dunia ini, dan aku sama sekali sangat menyesali sedari dulu aku harus mengemis-ngemis ingin memiliki kasih sayangmu" ucap Putri Han Sera Li dengan datar
"Ibuku selama 3 tahun mengurusku begitu sangat baik, bahkan dia dapat menjadi ayah sekaligus untuk ku, harus nya kamu menyadari kesalahan mu, di mana saat aku di hina, di asingkan di anggap tidak ada... tapi aku lupa ternyata orang yang paling terdepan yang sangat mengasingkan ku adalah KAISAR HAN YANG TERHORMAT INI HAHAHAHAH" ucap Putri Han Sera Li dengan datar dan dingin
"JADI JANGAN PERNAH KAU AJARI AKU TENTANG SOPAN SANTUN SEBELUM KALIAN SEMUA BERKACA BAGAIMANA SIKAP KALIAN INI BEDEBAH" teriak Putri Han Sera Li
Sebenarnya Putri Han Sera Li sedari tadi menahan sesak di dada nya tetapi di tahan oleh dirinya karena memang Putri Han Sera Li yang asli sedang bersedih atas apa yang telah terjadi kepada nya
Di pelupuk mata nya sedikit ada air mata yang ingin menetes tetapi karena Putri Han Sera Li atau Sera Zaman Moderen bisa menguasai nya agar air mata itu tidak menetes
"Dan kau, aku akan cari tau semua kebusukan mu, dan pada saat itu tiba aku akan membalas kan setiap apa yang telah kamu lakukan kepada ku" ucap Putri Han Sera Li dengan datar
"Jangan so belagu karena manjadi seorang Selir yang rendahan jangan so berkuasa karana di atas Langit masih ada langit" ucap Putri Han Sera Li
"Untuk mu jangan meninggikan derajat mu di depan ku, sesungguhnya kita beda level kamu hanya seorang anak selir dan aku adalah anak dari seorang Permaisuri yang sah" ucap Putri Han Sera Li
Ucapan tegas yang keluar dari mulut Putri Han Sera Li begitu tajam silet dan membuat Kaisar Han, Selir Man He Ye dan Putri Han So He bungkam tidak bisa berbuat apa-apa melawan Mun tidak karena ucapan yang dari Putri Han Sera Li begitu sangat pedas
"Ohh yaa aku melupakan sesuatu, bukan hanya kau Putri Han So He yang harus keluar dari kediaman ini, kau juga Selir Man He Ye harus keluar dari kediaman yang seharusnya di tempati oleh Permaisuri sadar diri itu penting karena tidak pantas seorang Selir berkeliaran di tempat yang sangat tidak pantas untuk di tempati oleh orang rendahan seperti dirimu" ucap Putri Han Sera Li
Kaisar Han sungguh di buat bungkam dengan kata-kata Putri Han Sera Li begitu mengejutkan Putri nya akan berubah dengan sangat drastis bahkan 360 Drajat berbeda dengan Putri Han Sera Li yang dulu
"Jika kalian berada di sini hanya menjadi patung seperti itu lebih baik segara pergi, karena mataku sangat perih melihat kalian yang menanggung suasana hatiku" ucap Putri Han Sera Li
Karena terlalu sakit hati dengan ucapan Putri Han Sera Li Kaisar Han bergegas pergi menuju kediaman hatinya begitu perih sakit sesak tercabik-cabik mendengar ucapan yang sangat begitu pedas di telinganya harga dirinya sudah tidak ada lagi di depan Putri Han Sera Li mengingat memang apa yang di ucapan oleh Putri Han Sera Li adalah kebenaran diri nya tidak pernah mempedulikan Putri Han Sera Li, menyesal ? tentu nya tapi sayang penyesalan itu hanya menjadi sia sia
Menyesal di akhir adalah memang sangat sering terjadi, karena kalau di depan adalah pendaftaran
Sedangkan Selir Man He Ye dan Putri Han So He sama dengan Kaisar Han yang begitu sakit hati dengan perkataan Putri Han Sera Li dengan membopong tubuh Putri Han Sera Li mereka berdua pergi dari kediaman Paviliun Mawar Selir Man He Ye pun sudah pindah ke Paviliun yang seharusnya di tempati oleh seorang selir
Di dalam lubuk hati mereka begitu semakin membenci Putri Han Sera Li karena teleh memperlakukan mereka seperti ini
Sedangkan Putri Han Sera Li menarik nafas nya
tes
Setetes air mata itu pun terjatuh
"Sudah jangan bersedih sangat tidak pantas harus menangisi orang seperti itu" gumam Putri Han Sera Li
"Yee pindahkan semua barang-barang ku ke sini".ucap Putri Han Sera Li
"Lupakan pintu yang tertutup itu, dan fokuslah pada pintu yang terbuka atau kamu mungkin akan menyesalinya."
"Jangan salahkan siapa pun sama sekali, jangan menyesali hal-hal dan jalani saja hidup semampumu."
"Pada akhirnya kita benar-benar terasing, kamu pergi dengan kekesalanmu, aku berbalik dengan segala penyesalanku."
"Seseorang pernah berambisi untuk memintaku menemaninya. Lalu, tetap saja berlalu setelah kutanam banyak rindu atas permintaannya."
"Penyesalanku adalah pernah hadir ke dalam kehidupanmu dan menghancurkan kesempurnaanmu."
"Menangisi penyesalanku, aku tahu ini mungkin karma, ya aku terima karma ini, kenyataan jika waktu nggak akan bisa kembali lagi."
"Di antara deretan panjang penyesalanku, melepasmu pergi bukan salah satunya."
"Dengan penuh harap aku menunggumu, seperti gedung pencakar langit yang tak mampu menembus indahnya awan. Tetapi aku sadar, bahwa aku sedang menunggu sesuatu yang tak pasti dan tak akan tercapai."
"Ada kalanya luka yang kau sematkan membuat penyesalanku terselamatkan, pada barisan doa-doaku, bahagia untukmu kusempatkan."
BERSAMBUNG !!!
HAI GUYS DUKUNG TERUS KARYA AUTHOR INI YAA SEMOGA LOMBA NYA BISA DI MENANGKAN!!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 27 Episodes
Comments
Ajusani Dei Yanti
lanjut thorrrr kuh keren banget
2023-02-28
0
Ahyar Family
ayo thor gasken..semangat💪💪
2023-02-09
1
Astrid Fera
ah tmbah seru,,,👏👏
2023-02-09
0