¤••>Eps ~ 16
Leader geng motor Starlaxy
Sifat : Datar, dingin, jarang bergaul
Lainnya rahasia
Sahabat Devan sekaligus anggota geng motor Starlaxy
Sifat : Random
Leader geng motor Victoria
Sifat : Humoris, narsis, tapi kadang datar plus dingin sedingin kutub utara
Lainnya rahasia
Anggota geng motor Victoria
Sifat : Random
Teman debat Reva
Anggota geng motor Victoria
Sifat : Random
Btw, Veer itu wakil anggota geng motor Victoria. Dia merahasiakan ini dari keluarganya termasuk Fayya, tapi trio kwek kwek sudah mengetahuinya.
Siswa/i
Apa jangan" anak orang miskin lagi makanya gak punya marga *Ejek*
Akhza Veer Axelio
Jaga bicara kalian!
Akhza Veer Axelio
Dia itu a-- *Terpotong*
Fayya Stephanie V.
Penting banget buat lo tau marga gw?!
Fayya Stephanie V.
Situ penting?!😒
Akhza Veer Axelio
(Apa Fay gak mau satu sekolah tau kalo kita kakak adik?! Tapi kenapa?)
Mauren Zee George
Bacot banget sih😒
Revalina Jayden
Tau, sibuk aja urusin urusan orang. Urus diri sendiri aja gak bener😒
Aluna Geovandra
Asal kalian tau, Fay itu sahabat kita
Aluna Geovandra
Jadi jangan coba macem"
Pak Botak
Sudah, lebih baik kamu duduk di--
Mauren Zee George
Sini *Mengangkat tangan*
Pak Botak
Ah ya sama biang kerok Mauren
Mauren Zee George
Yakk, saya bukan biang kerok pak😤
Fayya Stephanie V.
*Jalan ke Mauren dan duduk disampingnya*
Mauren Zee George
Jahat lo, napa gak kasih tau kalo mau sekolah disini
Fayya Stephanie V.
Biar surprise😁
Pak Botak
Baiklah, mari kita lanjutkan pelajaran
Pak Botak
Bla bla bla bla bla amshsahsksmabssbybduhddknsjsjsjsnsjbzhsvjsbshsjsbshskabsbdudjdhskansbdmasnjsvsjshssnjsvsjsbsjsdvjsjdbdkdjdno
Lucyanna Axelio [Mama]
*Jongkok dan menaburi bunga sambil menatap nisan*
Lucyanna Axelio [Mama]
Haii apa kabar dek? Kakak balik lagi kesini *Nahan tangis dan berusaha tersenyum*
Lucyanna Axelio [Mama]
Apa kamu bahagia disana hm?
Lucyanna Axelio [Mama]
Enam belas tahun... Enam belas tahun kamu ninggalin kakak, apa kamu gak kangen sama kakak? *Mata berkaca"*
Lucyanna Axelio [Mama]
*Mendongak sekilas agar tidak menangis*
Lucyanna Axelio [Mama]
Jujur, sampai detik ini kakak masih berharap jika ini adalah mimpi... Heh bodoh banget yak kakak
Lucyanna Axelio [Mama]
Kamu... Kamu kenapa tega ninggalin kakak? Apa kamu gak bahagia disamping kakak hiks... *Menitikkan air mata*
Lucyanna Axelio [Mama]
Kamu tau princess anak kamu sangat mirip sekali denganmu, wajahnya, sifatnya, semuanya persis seperti kamu
Lucyanna Axelio [Mama]
Apa kamu tidak ingin melihatnya? Kenapa kamu sangat jahat ninggalin princess?
Lucyanna Axelio [Mama]
Dek, tepat satu minggu lagi adalah ulang tahun princess yang ke tujuh belas
Lucyanna Axelio [Mama]
Dan itu artinya-- Tujuh belas tahun sudah kamu pergi
Lucyanna Axelio [Mama]
Maafin kakak yang belum bisa jujur sama princess, kakak takut dia membenci kakak karna sudah membohonginya
Lucyanna Axelio [Mama]
Kakak takut hidupnya gak tenang dan di penuhi dendam, kakak gak mau princess kenapa"
*Boy*
Itu artinya kau egois *Berdiri di belakang Lucy*
Lucyanna Axelio [Mama]
*Terkejut dan noleh*
Lucyanna Axelio [Mama]
Kalian-- *Berdiri menatap dua orang itu*
Leonil Jose [PDE]
Ya ini kami berdua
Arthur Collins [PDE]
*Berdiri melirik nisan Elsa*
Lucyanna Axelio [Mama]
Apa yang kalian lakukan disini? *Menghapus air matanya*
Arthur Collins [PDE]
Hanya ingin menjenguk Queen, apa tidak boleh?
Lucyanna Axelio [Mama]
Silahkan, aku akan pergi *Pergi*
Leonil Jose [PDE]
Kau pikir Queen bahagia disana?
Lucyanna Axelio [Mama]
*Berhenti membelakangi mereka*
Leonil Jose [PDE]
Aku tidak yakin itu
Lucyanna Axelio [Mama]
*Berbalik menatap punggung Leon dan Arthur*
Lucyanna Axelio [Mama]
Apa maksud ucapanmu?
Leonil Jose [PDE]
*Terkekeh sinis lalu berbalik menatap Lucy*
Arthur Collins [PDE]
*2in*
Arthur Collins [PDE]
Apa menurutmu Queen akan bahagia saat tau orang yang sudah menghancurkan kehidupannya hidup dengan tenang di dunia ini?
Lucyanna Axelio [Mama]
Jangan mencoba menghasutku untuk mengijinkan Fay gabung sama kalian
Arthur Collins [PDE]
Heh, kau sangat paham kami ternyata
Leonil Jose [PDE]
Kami melakukan ini juga demi Queen
Lucyanna Axelio [Mama]
Aku ga--
Leonil Jose [PDE]
Queen butuh keadilan
Arthur Collins [PDE]
Kalau kita gak bertindak, sama aja kita membiarkan dia terus bersenang senang di luaran sana
Leonil Jose [PDE]
Oh aku sepertinya tau, alasan kau tidak mau balas dendam
Lucyanna Axelio [Mama]
??!!
Leonil Jose [PDE]
Apa karna dia adik kandungmu? Makanya kau tidak tega membunuhnya?
Lucyanna Axelio [Mama]
Hentikan omong kosongmu!
Leonil Jose [PDE]
Why Lucy? Why? Aku tidak salah bicara
Leonil Jose [PDE]
Queen adik angkat kau, dan dia di bunuh sama adik kandungmu sendiri. Tapi kau membiarkan adikmu itu lolos dengan mudah
Leonil Jose [PDE]
Apa selama ini kau hanya berpura" peduli sama Queen, padahal kau juga menginginkan kematiannya iya?!!
Leonil Jose [PDE]
*Tertoleh ke samping*
Lucyanna Axelio [Mama]
*Menampar Leon dengan keras*
Arthur Collins [PDE]
*Terkejut*
Lucyanna Axelio [Mama]
Ku bilang hentikan omong kosongmu! Apa kau tidak mendengarnya ha?!!
Lucyanna Axelio [Mama]
Kalian tidak mengerti dan tidak akan pernah mengerti perasaanku
Lucyanna Axelio [Mama]
Sejak dulu bahkan sampai detik ini aku terus dihantui rasa bersalah sama Elsa, sama keluarga Virginie
Lucyanna Axelio [Mama]
Aku memang pembawa sial di keluarga itu, aku menyadarinya
Lucyanna Axelio [Mama]
Ayahku menghabisi kedua orang tua Elsa, sedangkan adikku... D-dia membunuh Elsa dan suaminya, aku tau itu hiks *Menangis sesenggukan*
Leonil Jose [PDE]
*Merasa bersalah*
Arthur Collins [PDE]
*Menatap Lucy iba*
Lucyanna Axelio [Mama]
K-Kalian gak tau betapa hancurnya aku saat ini, kalian gak akan pernah tau hikss
Lucyanna Axelio [Mama]
J-jka bisa memilih, aku gak sudi mempunyai keluarga bejat seperti mereka berdua
Lucyanna Axelio [Mama]
Tapi kalian... Hiks kau dengan entengnya mengatakan aku melindungi pembunuh itu? Aku senang atas kematian Elsa?
Lucyanna Axelio [Mama]
ATAS DASAR APA KAU MENGATAKAN ITU HAH?!! *Mendorong Leon*
Lucyanna Axelio [Mama]
Aku tidak pernah melindunginya, justru aku menginginkan kematiannya
Lucyanna Axelio [Mama]
Kalian ingin balas dendam?! Apa pernah aku melarang kalian?
Lucyanna Axelio [Mama]
Lakukan apapun yang kalian inginkan, tapi satu permintaanku... Jangan libatkan Fay dalam misi pembalasan dendam ini
Lucyanna Axelio [Mama]
Sudah cukup Elsa menderita karena hidupnya penuh dengan dendam, jangan sampai Fay merasakan yang sama
Lucyanna Axelio [Mama]
B-biarkan dia bahagia sebagaimana mestinya
Leonil Jose [PDE]
Maaf, aku tidak bermaksud mengatakan itu
Lucyanna Axelio [Mama]
*Mengalihkan pandangan dan menghapus air matanya*
Arthur Collins [PDE]
Kita mengerti kau hanya melakukan yang terbaik untuk anak Queen
Arthur Collins [PDE]
Tapi sampai kapan kau akan merahasiakannya?
Lucyanna Axelio [Mama]
*Menatap Arthur*
Arthur Collins [PDE]
Fay berhak tau siapa yang sudah melahirkannya, dia berhak tau sosok orang tuanya
Lucyanna Axelio [Mama]
Aku--... Aku butuh waktu
Arthur Collins [PDE]
Sampai kapan? besok? Bulan depan? Tahun depan? Atau dua puluh tahun lagi?
Arthur Collins [PDE]
Fay sudah dewasa, dia berhak tau jati diri dia yang sesungguhnya
Arthur Collins [PDE]
Siapa dia, siapa orang tuanya dan apa penyebab kematian kedua orang tuanya
Lucyanna Axelio [Mama]
••••
Leonil Jose [PDE]
Kita ingin kau mengatakan yang sejujurnya sama Fay
Leonil Jose [PDE]
Setelah itu, biarkan dia yang memilih takdirnya
Leonil Jose [PDE]
Jika memang Fay tidak ingin bergabung dengan mafia ini, maka kami juga gak akan memaksa dan mungkin kami akan pergi
Leonil Jose [PDE]
Tapi sejujurnya aku gak yakin itu
Lucyanna Axelio [Mama]
Apa maksudmu?
Leonil Jose [PDE]
Apa kau tidak tahu? Atau kau pura pura tidak mengetahuinya?
Lucyanna Axelio [Mama]
(Apa mereka tau kalau Fay itu Princess V?!)
Leonil Jose [PDE]
Melihatmu terdiam itu sudah cukup memastikan jika kau memang mengetahuinya
Leonil Jose [PDE]
Buah jatuh gak jauh dari pohonnya, bukankah begitu?
Lucyanna Axelio [Mama]
••••
Arthur Collins [PDE]
Fay yang pemula aja sudah sesadis itu, bagaimana nanti?
Leonil Jose [PDE]
Satu minggu lagi ulang tahunnya yang ke tujuh belas dan itu bertepatan hari kematian Queen
Leonil Jose [PDE]
Kami beri waktu sampai hari itu untuk kau mengatakan kebenarannya, jika tidak... Kami sendiri yang akan membongkarnya
Lucyanna Axelio [Mama]
//Deg
Arthur Collins [PDE]
Ingat! Fay berhak tahu siapa dirinya yang sebenarnya karna dia... Pewaris tunggal tahta keluarga Virginie
Arthur Collins [PDE]
*Pergi*
Lucyanna Axelio [Mama]
*Terdiam menatap nisan Elsa*
Lucyanna Axelio [Mama]
(Apa memang sudah waktunya?!)
Comments
Ashela
yaiya dong Lo ga boleh bohongin fay
2023-07-15
5
Ashela
gw setuju sama Arthur
2023-07-15
9
Ashela
Lo gak boleh egois Lucy biarkan Fay tau bahwa IBU KANDUNGNYA ITU ELSA BUKAN LO
2023-07-15
5