Di sebuah dusun terpencil, hiduplah seorang janda tua yang bernama Mbok Sri bersama dengan seorang anak gadisnya yang sangat cantik yang bernama Fatma.
Pekerjaan Mbok Sri sehari-hari adalah sebagai buruh tani di ladang-ladang tetangganya. Sedangkan Fatma anaknya bertugas menjaga rumah. Kadang bila siang hari mbok Sri tidak pulang ke rumah, maka Fatma akan mengantarkan makan siang ke ladang tempat mboknya bekerja.
FATMA
Mboooookk!
Teriak Fatma dari kejauhan seraya menenteng rantang kecil di tangan kanannya. Ia pun menjadi pusat perhatian orang-orang yang ada di ladang. Tak terkecuali juragan pemilik ladang tersebut yang memandang Fatma tanpa berkedip.
Mendengar suara anaknya, Mbok Sri pun segera menghampiri sang anak.
Mbok SRI
Masak apa kamu tadi Nduk?
Mbok Sri menerima rantang yang diberikan oleh anaknya. Pagi harinya sebelum berangkat bekerja, Mbok Sri selalu sarapan dengan seadanya. Dan siangnya Fatma yang bertugas memasak untuk makan siang dan makan malam sekaligus. Biasanya kalau mau makan malam tinggal manasin sayurnya.
Karena memang sudah waktunya istirahat siang, para pekerja pun bubar mencari tempat berteduh dari teriknya matahari untuk menyantap bekal mereka masing-masing. Mereka biasanya duduk di bawah pohon-pohon yang rimbun, karena satu-satunya gubuk yang ada di sana sudah ditempati oleh juragan mereka.
JURAGAN
Wah, kayaknya enak itu?
Tanpa keduanya sadari, sang juragan sudah berdiri di dekat mereka.
Mbok SRI
Eh Gan, juragan sudah makan siang?
JURAGAN
Belum!
Sang juragan menjawab pertanyaan Mbok Sri namun matanya melirik ke arah Fatma.
JURAGAN
Kayaknya boleh juga Mbok, masih fresh, masih ranum, pasti lezat.
Sang juragan terlihat membasahi bibirnya dengan lidahnya tanpa mengalihkan tatapannya dari Fatma. Fatma yang ditatap pun menundukkan kepalanya tanpa berani mengangkatnya.
Mbok SRI
Apa juragan mau?
Mbok Sri menyodorkan rantang yang dipegangnya ke arah sang juragan.
JURAGAN
Bukan itu yang aku inginkan!
Mbok SRI
Hah! Memangnya apa Gan?
JURAGAN
Anakmu!
Seketika itu mata Mbok Sri dan juga Fatma nampak membola karena terkejut dengan ucapan sang juragan.
FATMA
Mbok, aku pulang!
Fatma langsung berlari meninggalkan ladang sang juragan tanpa menoleh ke belakang sedikitpun.
Comments
I am Back
kasih aja anaknya
2023-02-18
2
Zahreeta Jinan
hai kak aku mampir jangan lupa mampir tempat aku juga ya
2023-02-06
2
@Risa Virgo Always Beautiful
keren ceritanya semangat
2023-02-06
2