"Kimmy, Nanti jalan yuk, Aku traktir makan."Ajak Aidan. pada Kimmy yang kembali menfokuskan pandangannya ke arah buku nya.
"Maaf Aidan, Aku tidak bisa, Aku harus membantu ibu ku di toko." Kimmy menolak dengan halus, dengan senyuman tipis di bibir nya.
Aidan tentu saja agak kecewa mendengar penolakan Kimmy yang tentu saja bukan pertama kali nya, Namun ia hanya bisa menarik nafas dan menghembuskan nya, mengiyakan penolakan Kimmy.
"Jadi kapan kita akan jalan Kimmy, ini sudah ke berapa kalinya kamu menolak ajakan ku."Tanya Aidan.
Kimmy menatap Aidan, Memikirkan apa yang harus ia jawab kembali. Namun bertepatan dengan ponsel Kimmy yang berdering.
"Sebentar."Ucap Kimmy dengan sopan pada Aidan untuk mengangkat telefon lebih dulu. Aidan menyandarkan tubuh nya dan menunggu Kimmy mengangkat telefon.
"Iya Casey."
"Kim, kamu dimana, Aku dan Emy sudah di parkiran."Ucap Casey.
"Oh, aku akan segera kesana."balas Kimmy lalu mematikan sambungan telefon.
"Maaf Aidan, Aku harus pergi, Casey dan Emy sudah menunggu ku, Next time kalau ada waktu kita jalan." tangan Kimmy memasukan barang barang nya ke dalam tas dengan buru-buru untuk segera pergi.
"Tapi kalian mau kemana Kim?."Tanya Aidan.
"Pulang, duluan ya." Kimmy berjalan cepat meninggalkan Aidan. Mata Kimmy masih sempat menoleh ke arah Deon yang sama sekali tidak memandang nya.
"Kim, Kimmy." Panggil Aidan.
"Sssttttttt." Mahasiswa dan mahasiswi yang ada di perpustakaan meminta Aidan untuk diam, karena suara nya terlalu keras dan menganggu saat ia memanggil Kimmy.
•••
Sementara di parkiran, Casey dan Emy saling melihat sesaat setelah panggil telefon di matikan.
"Tebak dimana Kimmy?."Tanya Casey pada Emy dengan senyum senyum.
"Sudah bisa di tebak, Pasti di perpus pantengin si Deon nya itu."Balas Emy.
Casey pun tertawa karena tentu saja pikiran nya dengan Emy sama.
Beberapa saat kemudian, Kimmy datang menghampiri mereka berdua. "Dari Perpus ya?." Ucap Emy pada saat Kimmy datang menghampiri.
"Iya, Aku jenuh nungguin kalian."Balas Kimmy.
"Bilang saja karena ada Deon."Balas Casey.
Kimmy pun tersenyum menatap kedua nya, Karena memang tidak perlu di sembunyikan lagi, kedua sahabat nya tahu, seperti apa hati nya.
"Sampai kapan mau nunggu Deon samperin kamu si Kim, Gas aja lah, sekarang jaman nya cewek duluan yang maju."Tutur Casey.
"Eh, jangan..., Masa cewek duluan, kita tepat harus menjaga harga diri seorang perempuan. ia kalau di terima, kalau di tolak, malu nya sampai ubun ubun." Emy menolak usulan Casey.
"Tu dengan kata Emy."Kimmy senyum menyetujui ucapan Emy.
"Ya ya, Tunggu saja sampai Tua, lagian ya, Deon tu pendiam sekali, di ajak ngomong aja susah."Ucap Casey sembari menjalankan mobil nya meninggalkan tempat parkiran.
"Tapi itu yang aku sukai dari dia Cas, Dia beda dari kebanyakan pria yang ku temui, dia membuatku penasaran."Balas Kimmy tersenyum membayangkan wajah Deon.
"Iya deh, tapi ngomong ngomong kita mau kemana ni?." tanya Casey.
"Aku kayak nya harus langsung pulang, karena Ada acara keluarga, Kalian mau ikut ga."Balas Emy.
"Aku harus bantuin ibu ku di toko, Casey aja la."balas Kimmy. Casey dan Emy pun menganggukan kepala nya.
Casey pun mengantar Kimmy ke toko ibu nya, kedua nya lalu pamit pada Kimmy setelah mobil mereka sampai di toko.
"Kita langsung jalan ya Kim"Ucap Casey.
"Iya, makasih ya, Hati hati."Balas Kimmy. melambaikan tangan nya mengiringi pergi nya mobil sahabat nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments
erni hernawan
baguss bsngeth kek na cerita na
2024-12-01
0
Fani Rachman
lanjut..
2023-01-19
0