Capture 02

Pernikahan yang indah terasa di benak Bastian dan Gyta mereka baru saja merasakan indahnya berumah tangga,dan kini mereka pun sedang menikmati bulan madu.

Gyta terlihat sangat cantik dan mempesona di pagi itu membuat Bastian tak bisa berpaling darinya keindahan bola mata Gyta membuat Bastian tergila gila terlebih lagi body Gyta yang terbilang sangat seksi membuat semua mata menatapnya seperti hendak menerkam mangsanya..

"Sayang apa baju kamu gak terlalu terbuka? lihatlah mereka menatapmu seakan ingin memangsamu dan aku sebagi suamimu merasa tak rela ada mata lain yang menatap keindahan tubuhmu."ucap Bastian yang merasa keberatan dengan penampilan Gyta.

Gyta hanya tersenyum bahkan sampai tertawa..

"Mas is oke I'm a model kamu tahu itu? Sudahlah lupakan saja bukankah hanya kamu saja yang bisa menikmatinya?"jawab Gyta menggoda Bastian..

Bastian pun hanya diam saja tanpa menjawab lagi namun dia merasa sedih baru saja menikah namun sepertinya Gyta susah untuk di beri tahu..

"Ya sudah kita makan saja aku lapar."ucap Bastian mengalah.

Gyta pun tersenyum sembari menatap sang suami..

"Mas Tian jangan marah ya aku sayang kamu Mas."ucap Gyta selalu saja membuat Bastian luluh.

Gyta selalu saja bisa membuat Tian tersenyum walaupun terkadang sangat membuatnya kesal bahkan kecewa namun Tian terlalu mencintai Gyta sehingga dia selalu saja mengalah untuk Gyta.

"Iya sayang Mas juga sayang banget sama kamu,Mas hanya ingin menjagamu dari pandangan mereka yang tak berhak menatapmu Mas begini karena kamu adalah istri Mas sudah sewajarnya Mas memberitahumu."ucap Bastian sembari memeluk istrinya..

Setelah itu mereka pun kembali sama sama tersenyum dan kini mereka tengah melewati bulan madu mereka dengan penuh suka cita.

"Sayang apa kamu bahagia?" tanya Bastian hal itu membuat Gyta tersenyum..

"Apakah menurut Mas aku gak bahagia? Aku sangat bahagia Mas apa lagi memiliki suami sebaik dan setampan Mas,awas ya Mas kalau Mas berani mengkhianatiku."Gyta pun berucap sembari memeluk suaminya.

Bastian mencubit pipi kanan Gyta dengan penuh cinta..

"Mana mungkin aku akan berani mengkhianatimu sementara kamu satu satunya wanita yang paling aku cintai,Gy berjanjilah bahwa kamu akan selalu setia sama Mas apapun yang akan terjadi nanti dan Mas harap kamu akan menjadi sumber semangat untuk Mas,Mas sayang kamu Gy."Bastian pun membelai rambut panjang Gyta dan memberikannya sweet kiss..

❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️

Pada usia satu tahun pernikahan Gyta dan Bastian mulai mendapatkan cobaan di mana kini Tian mengalami kebangkrutan karena di tipu oleh rekan bisnisnya. Bisnis yang Bastian bangun dari nol pun harus hancur dan kini Bastian juga harus pindah ke rumah yang jauh lebih kecil..

Gyta menjadi sangat kesal terhadap Bastian karena kini Tian sudah tak dapat memenuhi gaya hidupnya lagi dan kini Gyta berfikir untuk membuat Tian menceraikannya.

"Aku gak mau hidup seperti ini aku harus bisa menuntut Mas Tian untuk mencerikanku dan aku akan membuatnya menyesal."gerutu Gyta dalam hatinya.

Gyta pun kini sedang berjalan jalan di sebuah mall dan tanpa sengaja Gyta bertemu dengan seorang laki laki tampan dan terlihat mapan dia adalah Ivan,Ivan merupakan orang yang telah menipu Bastian..

"Sorry aku tak sengaja apa kamu gak apa apa?" tanya Ivan pura pura lembut ketika melihat Gyta terjatuh karena ulahnya.

Gyta pun menatap kearah laki laki yang kini sedang berjongkok di hadapannya untuk membantunya berdiri.

"Apa kamu terluka?Apa perlu kita ke rumah sakit?"tanya Ivan sembari tersenyum dengan sangat manis..

Gyta pun ikut tersenyum lalu menggelengkan kepalanya.

"Gak apa apa kok,maaf juga tadi aku jalan juga gak konsen."ucap Gyta pura pura lugu..

Ivan dan Gyta pun saling tatap keduanya sama sama tersenyum.

"Kamu bukannya Gyta Naomi bukan? wah akhirnya aku bisa bertemu denganmu aku Ivan aku sangat suka sama kamu."ucap Ivan mencoba membuat Gyta terperdaya..

Gyta pun tersenyum lalu menjabat tangan Ivan dengan lembut.

"Iya aku Gyta senang berkenalan denganmu?" jawab Gyta lirih.

Singkat kata keduanya pun kini tengah menikmati waktu bersama dan dengan begitu cepat Gyta bisa melupakan suaminya laki laki yang telah begitu tulus menerima keadaan Gyta dengan suka rela..

"Gy maaf sebelumnya apa kamu sudah menikah?" tanya Ivan pura pura tidak tahu apa apa..

Ivan adalah seorang laki laki pesaing bisnis yang Bastian kelola,dan terlebih lagi Ivan adalah kakak dari seorang wanita yang meninggal karena bunuh diri ketika itu Ambar adalah kekasih Bastian..

"Dulu kamu begitu menghancurkan hidupku kamu penyebab adikku satu satunya meninggal dan kini aku akan mengambil semua kebahagian yang kamu miliki."ucap Ivan dalam hatinya.

Ivan pun terlihat diam karena pikirannya sedang kembali pada masa lalunya dimana Ivan menemukan Ambar tergeletak di lantai dengan pergelangan yang nyaris putus dan sebelum Ambar bunuh diri Ambar menuliskan sebuah pesan untuk Bastian yang menyatakan bahwa Ambar begitu mencintai Bastian..

"Mas kenapa kamu melamun?" tanya Gyta sembari menyentuh lengan Ivan dengan sentuhan yang sangat lembut.

Ivan pun tersentak dari lamunannya dan kemudian menatap kearah Gyta yang kini sedang menatapnya.

Ivan pun tersenyum lalu memegang tangan Gyta..

"Aku sedang melamun karena sedang mengagumimu kamu terlihat begitu cantik dan juga kamu adalah wanita idamanku?"Ivan pun mulai merayu Gyta.

Gyta pun tersipu malu dan kemudian tersenyum.

"Mas Ivan bisa saja aku jadi malu."jawab Gyta sembari tersenyum manja..

Ivan pun berhasil memperdaya Gyta dan Ivan juga akan bisa mendapatkan Gyta dengan mudah karena Gyta adalah tipe wanita yang suka akan kemewahan dan Ivan juga tahu Gyta menikahi Bastian hanya karena harta.

💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫

Setelah Gyta bertemu dengan Ivan kini sikap Gyta pun berubah Gyta tak lagi begitu memperdulikan Bastian bahkan Gyta mulai berani melawan Bastian.

"Kamu darimana jam segini baru pulang?"tanya Bastian yang tiba tiba saja muncul di belakang pintu..

Gyta pun menatap Bastian lalu membuang pandangannya..

"Bukan urusan kamu Mas?"jawab Gyta dengan sangat ketus..

Bastian pun melihat begitu banyak barang yang Gyta beli dan hal itu membuat Bastian bertanya.

"Kamu belanja banyak sekali? Kamu kan tahu keuangan kita sekarang gimana?"Bastian masih mencoba menahan kekesalannya.

Gyta pun kini meletakan paper bag yang dia bawa.

"Ini uangku mau aku pakai buat apa aja ini hak aku,lagi pula aku gak minta uang dari kamu Mas jadi tolong jangan melarang aku lagi."

Gyta pun langsung mengambil paper bag yang dia bawa lalu masuk kedalam kamarnya sembari membanting pintu dengan keras hal itu membuat Bastian menarik nafas melihat sikap wanita yang begitu di cintainya kini berubah menjadi wanita yang dia sendiri sudah tak mengenalnya.

Terpopuler

Comments

Alce Lala

Alce Lala

yah perempuan cuma suka harta

2023-02-27

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!