Di dekat jendela ada seorang perempuan yang sangat cantik, sambil bermain gitar untuk syair yang merdu.
Tidak lama dia melihat seseorang yang sudah tua terjatuh di pinggir jalan.
Hujan yang deras membuat suara atap berbunyi.
Musik yang di main perempuan itu tidak lama berhenti.
Ibunya melihat anak nya di depan teras sambil berlari menghampiri Nenek tua itu.
Mirai
Sayang kamu mau kemana, di luar lagi hujan.
Mira langsung menghampiri Nenek itu dan menolong nya berdiri.
Mira
Nenek tidak apa-apa kan?
nenek tua
uhuk uhuk Nenek tidak apa-apa nak.
Mira
Sini aku bantu berdiri.
nenek tua
Terima kasih ya sudah menolong Nenek.
Mira
Ini kewajiban ku untuk menolong yang lebih tua.
Setelah sampai di rumah, Nenek tua itu duduk sambil memegang kaki nya.
Mirai
Ibu akan masak air hangat dan mengambil baju dan sarung.
nenek tua
Sekali terima kasih.
Mira
Nenek tidak perlu seperti itu, aku sangat bersyukur Nenek baik-baik saja
Mirai
Bu. Aku sudah membawa pakaian.
Setelah Nenek itu mandi dan ganti pakaian. Mereka pun makan bersama- sama.
Mira
Bu. Bagaimana kalau Nenek tinggal di rumah kita saja.
Mirai
(Terdiam)
Nenek itu hanya melihat sekilas dan kembali makan.
Mira
(Ikut terdiam)
Setelah selesai makan, Nenek itu langsung pamit.
nenek tua
Terima kasih sudah memberikan ku numpang di sini.
Mira
Sama-sama Nek.
Mirai
Nek ini ada sedikit makanan untuk bawah pulang.
nenek tua
terima kasih.
Nenek tua itu pun pergi.
Mira
Ibu kenapa tidak menyuruh Nenek itu tinggal di sini?
Mirai
Apa yang kamu bicarakan. Nenek itu punya rumah.
Mira
Tapi.
Mirai
Sudah diamlah naik ke atas.
Mira
(Hanya terdiam)
Mira tidak lanjut sekolah saat kelulusan Smp. karena Ibunya tidak mampu untuk membiayai dia sekolah.
Ayah nya telah meninggalkan saat dia masih sd, kini dia hanya hidup bersama dengan Ibu nya.
Walaupun dia tidak sekolah dia selalu membuat cerita yang sangat bagus dan syair syair begitu indah.
dia anak sangat pintar selalu dapat juara satu dan ikut perlombaan membaca puisi.
Di sekolah. SMA N 11 Watoni.
Sinta
Aku sangat merindukan Mira.
Neli
Aku juga.
Joki
Bagaimana kalau kita menjenguk nya nanti, selepas pulang dari sekolah?
Neli
Boleh juga kita mampir di sana.
Sinta
Jam berapa sekarang?
Neli
Sudah jam 1.12 menit.
Joki
Guru Matematika tidak masuk.
Neli
Sepertinya mereka sedang rapat.
Sinta
Iya tadi Aku melihat di ruang lain gurunya tidak masuk.
Joki
Kalau begitu kita pulang duluan saja.
Sinta
Jangan kalau guru tiba-tiba masuk bagaimana?
Joki
Betul juga.
Neli
Kita tunggu saja.
Di rumah Mira.
Mira
Apa yang ingin aku lakukan sekarang, aku sangat bosan kalau di kamar terus.
Dia sambil berpikir dan ingin menikmati di luar sana.
Tidak lama dia kembali ke tempat kursi dan mengambil buku harian nya itu
Mira
Aku akan tulis puisi.
Mira
📝Hatiku begitu menggebu
Setiap kudengar tausiyah suci itu
Rangkai katanya merona hatiku
Alur ritmiknya memerah telingaku
Jiwaku menggebu haru bertalu
Setiap derap pergerakan dihentakkan
Menyentak rasa lengang sanubari
Menggetar senyap keterlenaanku
Wahai geloraku, jangan tenggelamkan
Rasa cintaku pada perjuangan ini
Hanya karena tak bertemu sang guru
Yang selalu mengetuk pintu hatimu
Sematkan dalam ingatanmu,
Pandangan optimis penuh harapan
Seperti menatap indahnya langit biru
Penuh cahaya, menghangatkan hati
Agar kusambut langkah perjuangan itu,
Bersama kalam dan sabda yang tlah terpatri
Buktikan rasa peduli, simbol pemberani
Agar sinarnya terangi persada ini
Jadilah bunga yang harum di persada ini
Yang menebar wangi, pesona alami
Bangkit dan melangkahlah dengan pasti
Peradaban di negeri ini harus tegak berdiri
Comments
ℛᵉˣᴀɴᴅɪɴɪ•𖣤᭄æ⃝᷍𝖒 [HIAT]
masih banyak typo nya
2022-12-26
1
🍁𝐀𝐑𝐀❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ
Mira anak yang baik suka sekali mau menolong, gak perduli nenek nenek pun dia tolong, sungguh mulia sifatmu Mira..
2022-12-26
1