NovelToon NovelToon

CINTA BERBEDA ALAM

1

suara hujan.
Di dekat jendela ada seorang perempuan yang sangat cantik, sambil bermain gitar untuk syair yang merdu.
Tidak lama dia melihat seseorang yang sudah tua terjatuh di pinggir jalan.
Hujan yang deras membuat suara atap berbunyi.
Musik yang di main perempuan itu tidak lama berhenti.
Ibunya melihat anak nya di depan teras sambil berlari menghampiri Nenek tua itu.
Mirai
Mirai
Sayang kamu mau kemana, di luar lagi hujan.
Mira langsung menghampiri Nenek itu dan menolong nya berdiri.
Mira
Mira
Nenek tidak apa-apa kan?
nenek tua
nenek tua
uhuk uhuk Nenek tidak apa-apa nak.
Mira
Mira
Sini aku bantu berdiri.
nenek tua
nenek tua
Terima kasih ya sudah menolong Nenek.
Mira
Mira
Ini kewajiban ku untuk menolong yang lebih tua.
Setelah sampai di rumah, Nenek tua itu duduk sambil memegang kaki nya.
Mirai
Mirai
Ibu akan masak air hangat dan mengambil baju dan sarung.
nenek tua
nenek tua
Sekali terima kasih.
Mira
Mira
Nenek tidak perlu seperti itu, aku sangat bersyukur Nenek baik-baik saja
Mirai
Mirai
Bu. Aku sudah membawa pakaian.
Setelah Nenek itu mandi dan ganti pakaian. Mereka pun makan bersama- sama.
Mira
Mira
Bu. Bagaimana kalau Nenek tinggal di rumah kita saja.
Mirai
Mirai
(Terdiam)
Nenek itu hanya melihat sekilas dan kembali makan.
Mira
Mira
(Ikut terdiam)
Setelah selesai makan, Nenek itu langsung pamit.
nenek tua
nenek tua
Terima kasih sudah memberikan ku numpang di sini.
Mira
Mira
Sama-sama Nek.
Mirai
Mirai
Nek ini ada sedikit makanan untuk bawah pulang.
nenek tua
nenek tua
terima kasih.
Nenek tua itu pun pergi.
Mira
Mira
Ibu kenapa tidak menyuruh Nenek itu tinggal di sini?
Mirai
Mirai
Apa yang kamu bicarakan. Nenek itu punya rumah.
Mira
Mira
Tapi.
Mirai
Mirai
Sudah diamlah naik ke atas.
Mira
Mira
(Hanya terdiam)
Mira tidak lanjut sekolah saat kelulusan Smp. karena Ibunya tidak mampu untuk membiayai dia sekolah.
Ayah nya telah meninggalkan saat dia masih sd, kini dia hanya hidup bersama dengan Ibu nya.
Walaupun dia tidak sekolah dia selalu membuat cerita yang sangat bagus dan syair syair begitu indah.
dia anak sangat pintar selalu dapat juara satu dan ikut perlombaan membaca puisi.
Di sekolah. SMA N 11 Watoni.
Sinta
Sinta
Aku sangat merindukan Mira.
Neli
Neli
Aku juga.
Joki
Joki
Bagaimana kalau kita menjenguk nya nanti, selepas pulang dari sekolah?
Neli
Neli
Boleh juga kita mampir di sana.
Sinta
Sinta
Jam berapa sekarang?
Neli
Neli
Sudah jam 1.12 menit.
Joki
Joki
Guru Matematika tidak masuk.
Neli
Neli
Sepertinya mereka sedang rapat.
Sinta
Sinta
Iya tadi Aku melihat di ruang lain gurunya tidak masuk.
Joki
Joki
Kalau begitu kita pulang duluan saja.
Sinta
Sinta
Jangan kalau guru tiba-tiba masuk bagaimana?
Joki
Joki
Betul juga.
Neli
Neli
Kita tunggu saja.
Di rumah Mira.
Mira
Mira
Apa yang ingin aku lakukan sekarang, aku sangat bosan kalau di kamar terus.
Dia sambil berpikir dan ingin menikmati di luar sana.
Tidak lama dia kembali ke tempat kursi dan mengambil buku harian nya itu
Mira
Mira
Aku akan tulis puisi.
Mira
Mira
📝Hatiku begitu menggebu Setiap kudengar tausiyah suci itu Rangkai katanya merona hatiku Alur ritmiknya memerah telingaku Jiwaku menggebu haru bertalu Setiap derap pergerakan dihentakkan Menyentak rasa lengang sanubari Menggetar senyap keterlenaanku Wahai geloraku, jangan tenggelamkan Rasa cintaku pada perjuangan ini Hanya karena tak bertemu sang guru Yang selalu mengetuk pintu hatimu Sematkan dalam ingatanmu, Pandangan optimis penuh harapan Seperti menatap indahnya langit biru Penuh cahaya, menghangatkan hati Agar kusambut langkah perjuangan itu, Bersama kalam dan sabda yang tlah terpatri Buktikan rasa peduli, simbol pemberani Agar sinarnya terangi persada ini Jadilah bunga yang harum di persada ini Yang menebar wangi, pesona alami Bangkit dan melangkahlah dengan pasti Peradaban di negeri ini harus tegak berdiri
Mira
Mira
Selesai.
Mira
Mira
(Tersenyum)
Bel sekolah pulang mulai berbunyi.

2

Tiga orang sahabatnya pulang dari sekolah dan pergi ke rumah nya.
Sinta
Sinta
Assalamualaikum Mira.
Mirai
Mirai
Walaikumsalam. Siapa?
Sinta
Sinta
Saya teman nya Mira. Bu.
Mirai
Mirai
ooh, Nak Sinta ya silakan masuk dulu. Ibu panggilkan Mira.
Neli
Neli
Terima kasih Bu.
Mereka masuk duduk sambil menunggu Ibu Mirai memanggil Mira.
Joki
Joki
Aku seperti nya lapar.
Sinta
Sinta
Sstt... Kita lagi bertamu, sabarlah.
Mirai
Mirai
Mira.
Mirai
Mirai
Mira ada tamu di depan.
Mira
Mira
Iya Bu.
Mira
Mira
Bentar aku siap-siap dulu.
Ibunya pun turun dari tangga.
Mirai
Mirai
Kalian tunggu saja dulu, ibu buatkan air untuk kalian.
Sinta
Sinta
tidak perlu repot-repot Bu, hehehe...
Joki
Joki
Yes...
Neli
Neli
Haaiss... Kalian berdua.
Joki
Joki
Kenapa lama sekali Mira di dalam kamar?
Neli
Neli
Tunggulah sebentar.
Sinta
Sinta
Begitulah perempuan rahasia.
Joki
Joki
Hmm...
Mira
Mira
Kalian? datang juga ya.
Sinta
Sinta
Hai, Mira.
Neli
Neli
(Tersenyum)
Joki
Joki
Waahh sudah dua tahun kamu makin cantik seperti bidadari saja.
Neli
Neli
Diam Joki.
Mira
Mira
Hahahahaa... kalian datang, apa karena merindukan ku?
Neli
Neli
Bagaimana kami tidak merindukan mu, kamu adalah teman kami yang sangat baik.
Neli
Neli
(Tersenyum)
Sinta
Sinta
Kami sangat merindukan mu Mira.
Sinta
Sinta
(menangis)
Joki
Joki
(Terdiam)
Mira
Mira
Jangan sedih, yang penting aku masih ada untuk kalian.
Mirai
Mirai
Ibu ada beberapa makanan silakan di coba.
Mirai
Mirai
Ini minuman kalian.
Joki
Joki
Waahh... Pasti enak.
Neli
Neli
Terima kasih Bu.
Sinta
Sinta
Terima kasih sudah merepotkan Ibu.
Mirai
Mirai
Tidak Apa-apa anggap saja seperti rumah sendiri.
Joki
Joki
Iya Bu.
Mira
Mira
(Tersenyum)
Mira
Mira
Ayo, silakan makan.
Neli
Neli
Sangat enak kue nya.
Sinta
Sinta
Iya enak sekali.
Mira
Mira
Itu ibu ku yang buat, bahan-bahan yang gampang kok.
Sinta
Sinta
Aku harus belajar dari Ibumu untuk masak kue.
Mereka ketawa sama-sama sambil menikmati makanan itu.
Di tempat kediaman Jeldi, di tempat itu ada perempuan yang duduk sambil memandang gambar Mira.
Jeldi
Jeldi
Apa yang kamu sembunyikan?
Jiani
Jiani
Tidak ada, tidak perlu pedulikan itu.
Jeldi
Jeldi
Bukankah itu fotonya Mira?
Jiani
Jiani
(Menatap penuh tajam)
Jeldi
Jeldi
Kenapa kamu menatap ku seperti itu, apakah di wajah ku seperti orang gila.
Jiani
Jiani
Lebih baik kamu keluar dari kamar, buat apa kamu kesini?
Jeldi
Jeldi
Aku datang untuk memberitahu mu untuk tidak mengganggunya lagi.
Jiani
Jiani
Jadi kamu membelahnya?
Jeldi
Jeldi
Tidak.
Jiani
Jiani
Kenapa kamu ingin menghentikan ku?
Jeldi
Jeldi
Karena perbuatan mu terlalu kejam dan di luar batas.
Jiani
Jiani
Keluar dari kamar ku.
Jeldi
Jeldi
(.......)
Jeldi
Jeldi
Ok, aku akan pergi
Jeldi
Jeldi
Tapi ingat aku akan selalu menjegah mu.
Jiani
Jiani
(marah)
Jeldi langsung pergi dari kamar jiani. Mereka berdua memang kakak adik tapi tidak sedarah.
Jiani adalah anak angkat dari keluarga Jeldi.
Jiani
Jiani
Sialan. Tunggu saja kamu Mira.
Jiani
Jiani
Aku akan membuat rasa sakit yang tidak kau alami.
Jiani
Jiani
(Ketawa)
Di ruangan tamu depan sampai Jeldi mendengar suara ketawa Jiani.
Jeldi
Jeldi
(Mendengar)
Jeldi
Jeldi
Aku tidak tahu apa Mira akan baik-baik saja.
Pada saat Smp Jeldi sangat menyukai Mira dan selalu mengejar hati nya. sampai Mereka pun jadian.
Adik nya jeldi tidak begitu suka dengan Mira dia selalu saja ingin memalukan Mira tapi gagal.
terjadilah sesuatu masalah yang begitu besar, luka yang begitu dalam hati membuat hubungan mereka hancur.
Dimana saat itu Jiani menjebak Mira ke sesuatu tempat.
Di ruangan kantor guru. banyak barang barang hilang saat itu. seperti uang dan alat sekolah lainya.
Jiani lah yang mengunci pintu itu, ruangan sekolah dan pura pura membuka untuk menyelamatkan Mira.
membuat dia keluar di sekolah itu. dan pindah ke sekolah lain, dia tidak lagi bertemu Jeldi saat itu.
Hubungan mereka pun putus saat bertemu kembali, untuk mengakhiri hubungan mereka.
Neli
Neli
Terima kasih banyak. Bu.
Sinta
Sinta
Mira terima kasih ya.
Joki
Joki
Aku sangat kenyang.
Mirai
Mirai
Lain kali kalian datanglah kemari bermain sama Mira.
Sinta
Sinta
Siap Bu.
Mira
Mira
Kalian bertiga hati-hati lah di jalan, kalau ada kesempatan mampirlah kemari.
Neli
Neli
Tenang saja kami akan selalu menjenguk mu.
Mereka bertiga langsung pamit dan pulang ke rumah masing-masing.

3

menjelang malam Mira bersama dengan Ibu nya pergi ke pasar, setelah pulang pintu pagar mereka terbuka.
Ibunya sangat bingung melihat pagar itu.
Mirai
Mirai
Sepertinya Ibu sudah mengunci pintu pagar saat mau berangkat ke pasar.
Mira
Mira
Aku juga melihat Ibu sambil menggembok pagar.
Mira
Mira
(Melihat kiri kanan halaman rumah)
Mirai
Mirai
Ayo kita masuk.
Pagar pun di kunci lagi oleh Ibunya.
Mira
Mira
Aku sangat penasaran kenapa pagar bisa terbuka?
Mirai
Mirai
Apa ada maling yang masuk di dalam rumah?
Mira
Mira
Kalau ada maling kenapa tidak ada yang hilang.
Mirai
Mirai
Ibu juga berpikir seperti itu tadi. Tapi aneh ya tidak ada yang hilang.
pada pukul 10 malam di ruangan diskotik, banyak orang-orang lagi asyik berfoya foya untuk kesenangan.
Randy
Randy
Sangat membosankan.
Fara
Fara
Ada apa dengan mu Randy?
Randy
Randy
Ayo kita ke motel.
Fara
Fara
Motel?
Fara
Fara
(Kaget)
Randy
Randy
Iya. Apa kamu mau ikut dengan ku?
Fara
Fara
Baiklah ayo.
Andi
Andi
Kalian berdua mau pergi kemana?
Fara
Fara
Katanya mau ke motel.
Andi
Andi
Apa? motel.
Ronal
Ronal
Motel apaan tuh?
Andi
Andi
Aku tidak tahu apa yang dia katakan, kalau tidak salah dia bilang hotel.
Setelah sampai di hotel Randy mengajak Fara untuk mandi, tapi Fara menolak nya.
Randy
Randy
Baiklah aku akan mandi sendiri.
Fara
Fara
Aku mau istirahat sebentar.
Setelah selesai mandi Randy melihat Fara yang asyik tidur di atas kasur.
Randy
Randy
Perempuan ini boleh juga. Tubuhnya bagus sekali.
Randy
Randy
Lumayan dapat mangsa segar ini malam.
Setelah Randy mendekati Fara, tidak lama dia terbangun.
Fara
Fara
(......???)
Fara
Fara
Apa yang kamu lakukan?
Randy
Randy
Aku hanya...
Randy
Randy
Aku hanya ingin mengambil bantal.
Fara
Fara
Bantal?
Randy
Randy
Iya cuma ingin mengambil bantal.
Fara
Fara
(Menatap dengan waspada)
Randy sambil berbisik.
Randy
Randy
Sial, buat takut saja.
Fara
Fara
Apa yang dia lakukan tadi?
Fara
Fara
(Berbisik dalam hati)
Fara
Fara
Aku harus hati-hati dengan buaya itu.
Randy
Randy
Sepertinya dia belum tidur!
Randy
Randy
Apa kamu sudah tidur?
Fara pun menoleh melihat Randy.
Fara
Fara
Aku belum tidur, kenapa?
Randy
Randy
Besok sekolah kita akan melaksanakan ujian nasional di sekolah SMA N 11.
Fara
Fara
Aku tahu itu.
Randy
Randy
Apa persiapan mu sudah matang?
Fara
Fara
Bisa di bilang begitu.
Randy
Randy
Baguslah.
Fara
Fara
Sial, kenapa aku ikut cowok bodoh ini ke hotel.
Fara
Fara
Aku mau tidur jangan ganggu aku.
Randy
Randy
(Melirik)
Randy
Randy
Ok.
Mira pun menutupi buku nya sambil menaiki kasur.
Tidak lama, di samping itu ada seseorang yang sedang melihat nya.
Ronal dan Andi sambil mabuk.
Ronal
Ronal
Minggir... minggir bos mau lihat.
Andi
Andi
Hahahahaa...
Andi
Andi
Aku akan ikut ke rumah mu.
Ronal
Ronal
Hey... Bukannya itu terlalu berlebihan untuk berdua di rumah?
Andi
Andi
Apa yang kamu pikirkan, sialan aku tidak seperti itu.
Ronal
Ronal
Aku kira kamu ingin tidur dengan ku.
Andi
Andi
Kalau bicara lagi ku hajar kamu.
Keesokan harinya orang-orang pada sibuk berangkat kerja.
kring... kring.... kring... (bunyi jam)
Randy bangun sambil berjalan ke arah jam. setelah selesai menonaktifkan jam itu dia melihat di tempat tidur sudah tidak ada lagi Fara.
Randy
Randy
Apa dia sudah pergi?
Randy
Randy
Sial kepala ku agak pusing.
Randy berjalan menuju ke kamar mandi.
Tidak lama apa yang terjadi di dalam, membuat dia tidak bisa konsentrasi.
Teriakan membuat hatinya gemetar, dan kembali menutup pintu.
Fara
Fara
Kiiiiiaaaaaaahkkkk...
Randy
Randy
Maaf... Maaf aku tidak sengaja untuk mengintip mu.
Fara
Fara
Siapa yang menyuruh mu untuk buka pintu?
Randy kembali ke tempat nya, dia kira Fara sudah pergi duluan.
Di dalam kamar mandi.
Fara
Fara
Bajin**n tengil itu, kenapa berani sekali dia mengintipku.
Sambil gigit jari
Randy
Randy
Kamu sudah selesai mandi?
Fara
Fara
Ini ambil uang ku untuk membayar hotel.
Randy
Randy
Tidak perlu, aku saja yang membayarnya.
Fara
Fara
Baiklah.
Randy
Randy
Kamu mau kemana saat pulang dari sekolah?
Fara
Fara
Aku akan kembali ke rumah ku. Kenapa?
Randy
Randy
Bagaimana kalau kita pergi makan nanti sore.
Fara
Fara
Baiklah setelah pulang dari sekolah.
Mereka berangkat bersama sama ke sekolah, tidak lama dia melihat seseorang perempuan yang begitu cantik melintasi seberangan lampu merah.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!